My Greget Husband - Bab 193 Menyebalkan

Pada saat ini, daftar yang ada di layar lebar, urutannya diupdate lagi!

Ternyata urutan Jackie Tong yang menyumbang 3 juta RMB (sekitar 6 Milyar rupiah) sudah dikalahkan, nominal sumbangan sudah mencapai 6 juta RMB (sekitar 12 Milyar rupiah)!

Dilihat dari nama kelas belakangan ini, membuat semua orang kebingungan.

Sial! 6 juta RMB!

Menantu sampah ini ternyata dengan diam-diam telah menyumbang 6 juta RMB.

Astaga, dunia ini sudah gila!

Dia dapat uang segitu banyak darimana? Mungkinkah itu dari hasil curian dia?

Windy Xia melihat mereka begitu terkejut, sambil menaikkan alis bertanya: "Kenapa teriak-teriak!"

Pada saat ini, seorang wanita menyerbu ke arah Windy Xia berkata: "Guru, coba kamu lihat layar."

Windy Xia berjalan ke pintu kelas lalu melirik keluar, seketika matanya melotot besar.

Aaaaa!

Yang ada di urutan pertama ternyata adalah Yogi Chen.

Yogi Chen... Dia... Ternyata dia menyumbang 6 juta RMB!

Windy Xia dengan ekspresi ragu memandang Yogi Chen.

Dan pada saat ini, Diana Sima juga mengeluarkan ekspresi yang kaget.

Dia dapat dengan sekejap menyumbang 6 juta RMB. Mana mungkin bisa mencuri ponselnya?

Jangan-jangan yang tadi dia katakan itu benar? Ponsel aku ditemukan oleh dia?

Pada saat ini Diana Sima mulai bertanya-tanya pada dirinya.

Dan di dalam susasana terkejutan semua orang, Anita Lin dan Tiffany Lin lebih terpana, kaget sampai tidak bisa berkata-kata.

Terutama Anita Lin, tadi masih merekam video, sekarang ponselnya tiba-tiba merasa panas di tangan.

Ini... ini tidak mungkin, dia tidak mungkin menyumbang begitu banyak uang!

Pada saat ini Yogi Chen berlahan-lahan jalan ke depan Jackie Tong dan berkata: "Apakah kamu masih mengira bahwa ponselnya aku yang curi? Kalau begitu kamu juga beri aku 6 juta RMB, aku akan pergi mencuri ponsel!"

Selesai Yogi Chen berkata, Situasi kelas sangat tenang.

Wajah Jackie Tong berubah drastis, dia sangat emosi!

Oh sial, sampah ini kenapa mempunyai begitu banyak uang! Ohiya! Sampah ini adalah menantu orang kaya, ini pasti adalah uang istrinya!

Jackie Chen menggertakkan giginya, mengambil ponsel lalu menyumbang lagi 6 juta RMB. Ini adalah uang 6 juta RMB milik dirinya sendiri, setelah menyumbang uang ini, tubuh dia hanya tersisa uang 2 juta RMB saja!

"Semua mari lihat, kak Jackie menyumbang 6 juta RMB lagi!"

Pada saat ini ada orang, melihat urutan di layar yang diupdate lagi, tidak tahan berteriak.

Saat ini di daftar urutan, peringkat pertama adalah Jackie Tong, sumbangan yang dia berikan menjadi 9 juta RMB.

Benar-benar dia punya uang, kemarin baru saja mentraktir orang-orang makan di Hotel Dinasti seharga 18 juta RMB (sekitar 36 Milyar rupiah), hari ini menyumbang 9 juta RMB lagi!

Benar-benar sangat kaya!

Tapi, Jackie Tong rela menyumbang uang 9 juta RMB (sekitar 18 Milyar rupiah) untuk amal, memang seharusnya dia menjadi orang kaya!

Benar-benar pria penuh kasih sayang, ada tidak sedikit wanita yang dengan ekspresi bodoh memandang Jackie Tong.

Setelah Jackie Tong menyumbang uangnya, tidak merasakan sakit sama sekali, tapi dia masih berpura-pura bersikap murah hati, lalu mengambil ponselnya, melambaikan ke depan Yogi Chen, dengan ekspresi merendahkan Yogi Chen berkata: "Sudah lihat belum, aku punya uang, tampang kamu begitu terpaksa, jangan kira aku tidak tahu bahwa uang sumbangan itu adalah uang istrimu! Kamu sebagai pria dewasa tidak malu, apakah kamu sudah nyaman menghabisi uang wanita?"

Setelah perkataan Jackie Tong dikeluarkan, orang lainnya juga ikut bereaksi.

Benar, dia menantu sampah ini, mana mungkin bisa mengeluarkan begitu banyak uang.

Pastinya adalah uang istrinya.

Yogi Chen mengangkat bahunya, berkata: "Mau bandingkan kekayaan? Ayo kita bandingkan, lihat siapa yang lebih kaya!"

Sambil berkata, Yogi Chen mengambil ponselnya, menyumbang lagi.

4 juta RMB (8 Milyar rupiah)?！

Ternyata Yogi Chen menambah 4 juta RMB lagi!

Oh sial!

Jika ditambah uang sebelumnya 6 juta RMB, ini sudah mencapai 10 juta RMB !

Kali ini, semua orang sudah tidak bisa berkata-kata lagi, semuanya kebingungan.

Jackie Tong lebih terkejut lagi.

Sial, apakah bocah ini, apakah bocah ini ingin memaksa dirinya sendiri?

Apakah dia ingin menghabiskan semua uang istrinya?

Sekarang dirinya hanya tersisa 2 juta RMB (4 Milyar Rupiah)!

Haish, tidak boleh kalah! Jackie Tong mengertakan giginya, menyumbang 2 juta RMB yang tersisa di dirinya.

Dalam sekejap, tangan Jackie Tong gemetaran, 11 juta RMB (22 Milyar Rupiah), ditambah kemarin malam 18 juta RMB (36 Milyar Rupiah), jadi total 29 juta RMB (58 Milyar Rupiah)!

Dalam waktu 2 hari mengeluarkan hampir 30 juta RMB(60 Milyar Rupiah), kalau diketahui oleh ayahnya pasti akan menggantungnya.

"Semuanya mari lihat, kak Jackie kembali ke peringkat pertama lagi, nominal sumbangannya sudah mencapai 11 juta RMB, keren kak Jackie."

Nama kak Jackie langsung naik, kak Jackie benar-benar sangat puas dengan teriakan dia kali ini.

Pada saat ini, Yogi Chen tersenyum, dengan lembut berkata: "Kak Jackie, mau tanding lagi?"

Bocah ini, kemarin malam makan di Hotel Dinasti, sudah hampir tidak mampu membayarnya.

Sekarang sudah menyumbang 11 juta RMB, sudah pasti tidak punya uang lagi.

Selesai berbicara, Yogi Chen mengambil ponsel, menyumbangnya lagi!

Setelah 3 menit kemudian, orang yang ada di dalam kelas tidak tahan dan membuka AC.

Jackie Chen melihat ekspresi mereka seperti melihat setan, dia buru-buru mengarahkan kepala ke luar jendela.

Sekali melihat layar, dia benar-benar terkejut.

10 jutaRMB (sekitar 20 Milyar Rupiah).

Ternyata Yogi Chen menyumbang 10 juta RMB lagi, saat ini total nominalnya mencapai 20 juta RMB (sekitar 40 Milyar Rupiah) dan berada di urutan pertama.

Memandang Jackie Tong yang terpana, Yogi Chen tersenyum lembut, berkata: "Jackie Tong, bagaimana, masih mau bertanding? Lagipula untuk amal, aku tidak peduli berapa banyak, asal kamu ingin tanding, aku 100 juta RMB pun berani sumbang."

Suara Yogi Chen tidak kencang, tapi semua orang mendengarnya dengan jelas.

Dia baru selesai berbicara, pandangan semua orang pindah ke Jackie Tong.

"Yogi Chen... kamu..."

Tangan Jackie Tong menunjuk ke Yogi Chen dan tidak bisa berkata satupun.

Saat ini hati dia sangat tergesa-gesa, makan malam kemarin dia sudah minta kepada ayahnya 20 juta RMB, ini saja sudah dimarahi habis-habisan sampai tidak bisa mengenalnya lagi.

Jika hari ini dia masih berani minta uang pada keluarganya, ayahnya pasti akan memukulnya sampai mati!

Dan di saat Jackie Tong sudah tidak berdaya untuk melawannya lagi, Yogi Chen jalan ke hadapan dia, sambil tertawa berkata: "Masih berani menuduh aku mencuri ponsel? Sekarang kamu yang punya uang atau aku? Kalau kamu tidak puas kita boleh bertanding lagi!"

Selesai berkata Yogi Chen menyumbang 5 juta RMB lagi, 3 menit kemudian, nominal Yogi Chen yang ada di layar lebar dari 20 juta RMB menjadi 25 juta RMB!

Semua orang terpana, mereka sudah terkejut sampai tidak bisa berkata apa-apa lagi.

"Sudah lihat belum?" Yogi Chen tertawa dingin: "Masih mau bertanding? Kalau kamu tidak mau bertanding lagi, sekarang minta maaf padaku, tadi kamu meludahi wajahku, menghina aku, jika kamu tidak minta maaf, aku akan membalas kamu dengan cara yang lebih kemanusiaan!"

"Kamu..." Jackie Tong kaget dan marah: "Kamu... kamu berani!"

"Heh"

Semua orang belum sempat bereaksi, Yogi Chen membuang ludahnya lagi dan lagi.

"Aaaa!"

Jackie Tong berteriak sengsara, muka kanannya bengkak.

Oh sial, semua orang terkejut, ini air ludah atau peluru, kenapa begitu kencang!

Dalam waktu singkat, dalam kelas sangat hening.

Diana Sima yang ada di sampingnya sedikit menyusut: "Sungguh menyebalkan!"

Dia tidak menduga, Menantu sampah yang dihina oleh semua orang ini ternyata adalah seorang ahli di tingkat kelahiran! Ini... .Benar-benar terlalu meremehkan dia!

Tidak tersangka.

"Yogi Chen!"

Pada saat ini, Windy Xia tidak tahan lagi, memukul meja: "Berani sekali kamu, ternyata kamu berani memukul teman di dalam kelas?"

Dia tidak terpikir sama sekali, ternyata Yogi Chen berani memukul orang di depan dirinya!

Ini benar-benar tidak menganggap dia kepala di kelas ini.

Yogi Chen mengangkat bahunya, dengan muka polos berkata: "Guru, kamu tadi sudah lihat, dia yang meludahi aku terlebih dahulu. Orang yang ada di dalam kelas semua melihatnya, kamu tidak boleh pilih kasih, aku juga murid kamu! Lagipula, aku tidak memukul dia, aku hanya meludahi dia 2 kali, tidak disangka dia begitu bisa drama!"

"Kamu!"

Emosi dari dada Windy Xia naik, tapi dia tidak bisa membantahnya, karena Jackie Tong memang meludahinya dua kali di hadapan semua orang.

Jika dia menutupinya, nama baik dia akan terpengaruh di depan murid-murid.

Terpikir sampai sini, Windy Xia mengerutkan alisnya, saat tadi Yogi Chen meludahkan air liur, dia sangat jelas merasakan kekesalan.

Mungkinkah orang ini merupakan seorang ahli di tingkat kelahiran? Karena tadi ludah dia sangat kencang, hanya seorang ahli tingkat kelahiran yang dapat melakukan hal seperti ini.

Merenung sejenak, Windy Xia menatap Yogi Chen berkata: "Yogi Chen, ikut aku keluar."

Tidak peduli dia ahli tingkat kelahiran atau bukan, dia tidak bisa kehilangan keagungan di kelas ini!

Yogi Chen mengangkat bahunya, dengan muka tidak peduli jalan keluar kelas.

"Yogi Chen, aku berkata kepadamu terakhir kali, tidak boleh bermain tangan di kelas, dengar tidak!" Windy Xia dengan dingin mendidiknya.

Yogi Chen menganggukan kepala, berkata: "Mengerti, guru!

Setelah berkata, dia berhenti dan berkata lagi: "Guru, sepertinya kamu terlihat tidak begitu baik hari ini, apakah kamu sedang tidak enak badan? Dan kemahiran kamu seperti terjatuh di tingkat kelahiran tahap sempurna.”

Tadi saat Windy Xia masuk ke dalam kelas, Yogi Chen menggunakan "Resep Qianjin" yang ada di dalamnya melihat dunia Windy Xia, dan ditemukan ternyata dia benar sama seperti yang tertulis di dalam resep Qianjin, kemahirannya jatuh ke dalam tingkat kelahiran tahap sempurna.

Apa?

Windy Xia dengan tampang yang terkejut memandang Yogi Chen: "Kamu... bagaimana kamu bisa tahu?"