My Greget Husband - Bab 499 Kakak Seperguruan Tolong Aku

Ice Flying Sword menyerang Henry Ye!

Henry Ye mengelak, berhasil menghindari flying sword, “Bajingan! Berani menyerang aku dari belakang.”

Orang yang tidak berhasil menyerang dari belakang, tidak ingin bersembunyi lagi, “Bajingan, ternyata kamu bersembunyi di sini, kamu sudah membuat aku susah mencari kamu!”

Selesai berkata, enam tujuh pria berjalan keluar dari kegelapan, mereka berpakaian yang seragam, jubah tao Lianhua, mereka adalah murid Istana Retiracy.

Yang menjadi pimpinan bernama Sukino Zhao, kakak seperguruan kedua Istana Retiracy, pembinaan berada di tingkat pemusatan tahap menengah, sangat hebat dalam menggunakan sihir petir.

”Tiada habisnya!”

Henry Ye mencibir, flying swordnya langsung tergantung di samping badannya, badannya ada cahaya yang menyinari. Dibandingkan dengan flying sword, fisik dia barulah senjata yang paling dibanggakan oleh dia.

”Keluarkan Burial flower, kami akan mengampuni kamu!”

Jawab Sukino Zhao dengan tatapan dingin.

”Mau bertarung ya bertarung saja, tidak perlu basa-basi!”

Henry Ye menyipitkan matanya, sebelumnya karena orang mereka sangat banyak, sekarang hanya tujuh delapan orang, dia mungkin bisa mengalahkan mereka.

Terus menerus mencari masalah, jangan salahkan dirinya kejam.

”Cari mati! Beraninya dengan kakak kedua berbicara demikian!”

Seorang murid tingkat pemusatan tahap awal tidak sabar langsung menyerang, mengeluarkan mantra dan segel, “Ice thorn!”

Puluhan Ice thorn terkumpul, persis seperti tombak dilemparkan keluar.

”Lambat, terlalu lambat!”

Kekuatan dari Ice thorn meskipun bagus, tapi kecepatan di saat mengeluarkan jurus ini sangat lambat.

”Di sini!’

Henry Ye dengan jurus langkah dewa kilat, seketika berada di hadapan orang itu.

”Buamm!”

Serangan tinjuannya sangat kuat, seperti peluru meriam ditinju ke badan murid Klan Suci Penglai.

Menghancurkan baju pelindung pusakanya, tinjuan dengan tenaga puluhan ribu gram ditinjukan ke badannya, membuat organ dalam dia hancur lebur, bahkan kekuatan tinjuan ini pun membuat pil mujarab hancur lebur juga.

Yang kena tinjuan ini adalah murid Istana Retiracy, Deswanto!

”Adik seperguruan Li!”

Sukino Zhao kaget, dia tidak menyangka bahwa Henry Ye sekuat ini!

“Cepat, mode bertarung!”

Tujuh orang langsung kesibukan mengeluarkan senjata masing-masing.

Dibandingkan dengan Henry Ye, mereka masih terlalu lemah.

Dari kota Xiaoshan sampai dengan Boundless Sea, Henry Ye hanya menggunakan fisik duniawi, berjalan ratusan ribu mil baru sampai di sini. Sepanjang jalan memiliki cerita yang menakjubkan, namun ini semua tidak perlu disebarluaskan.

”Ternyata, kekuatan fisik lebih cocok dengan aku!”

Henry Ye tersenyum, dia sangat suka dengan rasa ini, dibandingkan dengan pertapa sihir, dia lebih suka menggunakan tinjuan.

Dia dilahirkan untuk bertarung, darah bertarungnya mulai berkobar-kobar, melawan tujuh orang yang bekerja sama, Henry Ye sama sekali tidak takut.

”Pukulan maut membelah bumi!”

Henry Ye tiba-bia menjadi kuat, gumpalan tangannya dilapisi oleh energi tinju, kekuatan fisiknya meningkat tinggi, ditambah dengan ilmu perpedangan Unbending, kekuatannya meningkat dratis.

Merubah pedang menjadi tinjuan, menggabungkan ilmu perpedangan dengan energi tinju, kekuatan menghancurkan pertahanan menjadi lebih kuat.

”Bammm!”

Satu tinjuan menghancurkan satu flying sword, menerobos pertahanan, lalu menusuk ke badannya.

”Bruakkk!”

Kekuatan tinju yang sangat kuat langsung membuat raga orang hancur tidak bersisa.

Melambaikan tangannya, cincin pemuat barang yang jatuh langsung terbang ke tangannya, barang-barang yang ada di cincin pemuat barang langsung menjadi milik Henry Ye, orang lain yang susah-susah mendapatkan malah tidak ada nasib untuk menikmati.

Dengan dua tinjuan membunuh dua orang, membuat Sukino Zhao kaget setengah mati.

Otaknya terus bergerak, mengeluarkan semua benda-benda pusaka yang dimilikinya.

Ini namanya formasi pedang beruntun, bisa membunuh pendekar tingkat pemusatan tahap lanjut.

Henry Ye terkurung di dalamnya, Henry Ye tertawa dengan kuat, “Haha, Mati kamu!”

”Peng! Piang!”

Flying sword menebas raga Henry Ye, darah bercipratan, satu formasi ini memiliki 30 buah flying sword, setiap pedangnya merupakan senjata roh kelas bawah. Meskipun tidak bisa menerobos pertahanan Henry Ye, namun juga mebuat dia kesakitan.

”Sakit!”

Otot keseluruhan badan Henry Ye langsung meledak, setiap otot langsung menjadi padat, kekuatan pertahanan meningkat lebih tinggi.

Ini adalah Jurus rahasia, hanya bisa bertahan dalam waktu satu dupa saja, oleh karena itu harus cepat menyelesaikan pertarungan ini.

“Adam Gu, formasi pedang ini harus bagaimana memecahkannya?”

Dia hanya Ahli penggambar formasi kelas bawah, ini adalah formasi pedang kelas menengah, bagi dia juga merupakan hal yang sulit.

“Menghancurkan tiga pedangnya, formasi pedang ini akan lumpuh!”

”Baik!”

Henry Ye dari cincin pemuat barang mengeluarkan sebuah senjata tao kelas bawah, meskipun dalam penyembahan belum berhasil, namun tidak ada masalah untuk digunakan.

Senjata roh melawan senjata tao, hasilnya pasti akan kalah.

”Ilmu perpedangan Unbending!’

Pedang cahaya menebas, seketika formasi pedang langsung lumpuh.

Senyuman di muka Henry Ye langsung hilang, Henry Ye keluar dari formasi pedang.

Para pertapa sihir lemah, berjumpa dengan pelatihan fisik, tidak ada yang bisa diperdebatkan

Tidak peduli kamu menggunakan sihir apa, aku lawan dengan satu tinjuan!

Henry Ye yang menerobos keluar dari formasi pedang langsung mengamuk, hanya dalam waktu beberapa saat, kembali membunuh satu pendekar.

Delapan pendekar, sekarang hanya tersisa lima orang saja.

Bola mata Sukino Zhao merah dan hampir lompat keluar.

Si brengsek ini tidak disangka sehebat ini, Klan Chunyang sejak kapan ada murid yang sekuat ini?

"Jurus pedang sakti, pedang cahaya berpisah!"

Jurus pedang tingkat menengah kelas rendah, puluhan pedang cahaya menyerang, satu serangan menghabiskan sepuluh persen kekuatan sihir Henry Ye.

Benar-benar sial sekali!

Sepertinya ke depannya harus mengutamakan pelatihan fisik dalam bertarung.

Dupa sudah terbakar setengah, seketika orang Istana Retiracy hanya tersisa tiga orang.

Jurus rahasia Henry Ye hanya tersisa satu pertiga saja.

Tiga orang ini dengan pimpinan mereka Sukino Zhao, daya serang mereka juga tidak lemah, dan mulai melakukan serangan jarak jauh, mulai menghabiskan stamina dia.

Sihir petir, jurus api, pukulan listrik, membuat Henry Ye juga kesulitan.

"Jangan basa-basi lagi, keluarkan jurus andalan kamu!"

Adam Gu mengingatkan dia.

Henry Ye mengangguk kepala, menutup semua kekuatan sihirnya, urat dikepala langsung membengkak, badannya berubah menjadi besar beberapa kali lipat, awalnya fisik Henry Ye sangat kecil, namun sekarang berubah menjadi raksasa.

Jurus rahasia, penutup titik akupuntur.

Menutup semua titik akupuntur keseluruhan badannya, lalu memasukkan tenaga sihir energi dalam ke dalam fisik, sangat menghabiskan stamina fisik, namun daya serang akan meningkat cepat, dalam teori bisa meningkat sembilan kali lipat, namun fisik Henry Ye hanya bisa mencapai lima kali lipat saja.

Dua jurus rahasia bergabung, kekuatan Henry Ye sudah melebihi tingkat pemusatan tahap awal, langsung mencapai tingkat pemusatan tahap lanjut, bahkan jarak dengan tingkat pemusatan tahap sempurna sangat sedikit.

Kelopak mata Sukino Zhao berdetak cepat, lawan terlalu kuat, kabur!

"Bammmm!"

Satu detik kemudian, Henry Ye sudah berada di hadapannya, otak dia langsung berhenti berputar, gumpalan tangan yang lebih besar dari kepalanya langsung tertuju ke dirinya.

Senjata tao kelas menengah, Perisai Bumi yang menjadi perlindungan, seketika hancur, di tatapan matanya, tinjuan semakin membesar.

Selanjutnya, darah bercipratan ke mana-mana, serpihan daging berjatuhan.

Dua murid lainnya juga dibunuh oleh dia.

Menjadi lautan darah.

Menyimpan jurus rahasianya, Henry Ye napasnya terengah-engah, satu orang melawan delapan orang, dan membunuh Sukino Zhao tingkat pemusatan tahap menengah, hasil pertarungan yang sangat memuaskan.

Ini juga membuat Henry Ye makin yakin untuk melanjutkan perjalanan pelatihan fisiknya.

Yang pastinya, Kultivasi pedang juga tidak boleh dilupakan, apabila ilmu perpedangan Unbending dia bisa mendalami hingga tahap sempurna, pasti ada hasil yang tidak terduga.

Menelan beberapa butir pil, Henry Ye mengambil cincin pemuat barang, tidak berani berlama-lama di sini, langsung terbang meninggalkan lokasi.

Dia baru pergi tidak lama, pasukan besar Istana Retiracy tiba.

"Henry Ye, beraninya kamu membunuh murid Istana Retiracy, aku pasti akan membunuhmu!"

Kakak besar Sudirman sangat marah sekali, seribu murid yang di belakang dia juga sama.

Sudirman dari cincin pemuat barang mengeluarkan sebuah tempurung kura kura, lalu di atas tempurung kura kura diteteskan darah, setelah itu, darah yang diteteskan berkumpul menjadi sebuah panah.

Tempurung kura kura bertambah satu goresan lagi.

"Dia pergi ke arah barat daya, cepat kejar!"

Sudirman menyimpan tempurung kura kura, membawa pasukannya pergi mengejar.

Semua ini Yogi Chen mengetahuinya, namun dia tidak mengingatkan, hanya berposisi sebagai Tuhan yang hanya melihat keadaan ini.

"Cepat, mereka sudah mau mengejar kita!"

Adam Gu memberitahu.

Henry Ye menggigit bibirnya, "Dasar para brengsek yang tiada habisnya, mengira aku ini si lemah yang mudah untuk diganggu?"

Dia sambil lari, sambil menelan pil untuk mengembalikan stamina.

Untung saja dia memiliki fisik yang kuat, jika dia adalah pertapa sihir, mungkin sudah lumpuh dari awal.

Heaven Mountain dipenuhi kumparan angin, dia juga tidak berani terbang dengan pedang, di saat ini tenaga lompatan dari kekuatan fisik memiliki peran yang kuat

"Adam Gu, apakah di sekitar ini ada tempat rahasia?"

"Tidak ada, sudah tidak sempat!"

Adam Gu berkata: "Mereka ada di belakang kamu puluhan meter saja, terbang di atas pedang."

"Dasar brengsek ini, mereka pasti memiliki denah, bagaimana menghindari kumparan Angin!”

"Cari lembah gunung, lalu susun jimat peledak, mungkin akan menimbulkan efek yang tidak terduga!"

Adam Gu mengingatkan!

"Ide bagus!"

Henry Ye mengangguk kepala, lalu sepenuh tenaga berlari ke lembah gunung, jarak antara gunung hanya puluhan meter, cocok untuk mencelakai orang lain.

Dengan cepat ratusan jimat peledak sudah ditempelkan antara ke dua gunung, dan di saat ini, Sudirman dan pasukannya pun tiba.

Ratusan orang terbang dengan pedang, yang menjadi pimpinan adalah Sudirman tingkat pemusatan tahap lanjut.

”Henry Ye, jika nanti tenaga kamu melemah, beri aku kendali tubuhmu!”

”Adam Gu, tapi dengan demikian, akan menguras kekuatan jiwa kamu!”

”Sudah tidak dapat berpikir lebih panjang lagi!”

Kekuatan jiwa Adam Gu setara dengan tingkat inti jiwa, asalkan bisa membunuh sebagian orang, membuat sisa orangnya kaget dan diam. Baru bisa mencari cara untuk kabur!

"Henry Ye, kamu berani sekali, beraninya..."

"Bodoh!"

Henry Ye juga malas berdebat dengan dia, "Meledak!"

Selesai berkata, ledakan mengerikan terdengar, dan batu-batu besar jatuh dari puncak gunung!

”Gawat, cepat keluarkan lapisan penutup pelindung!”

Seketika, Lapisan penutup pelindung yang berwarna warni muncul, batu besar langsung menghantam lapisan penutup pelindung, hantaman yang kuat langsung membuat sebagian kecil orang yang terbang dengan pedang terjatuh ke lantai.

"Ah..."

Ledakan mengerikan ini, langsung membuat seperempat orang mengalami luka.

Meskipun tidak ada satu orang pun yang mati, namun Henry Ye juga sangat puas.

"Jurus pedang sakti, pedang cahaya berpisah!"

Terus menyerang!

Pedang cahaya seperti alat pemotong rumput, terus melukai nyawa para pendekar.

”Brengsek! Mati sana!”

Sudirman mengamuk, matanya memerah. Si brengsek ini, beraninya menyerang dari belakang, dan di depan muka dia melukai adik-adik seperguruannya.

”Semuanya, kita serang bersama!”

Selesai berbicara, mulutnya komat-kamit, jarinya mengeluarkan segel, Henry Ye merasa dirinya langsung diikat oleh puluhan Mekanisme Qi.

"Cepat lari!"

Adam Gu berteriak, sekuat tenaga dengan jurus langkah dewa kilat, namun juga sangat lambat, puluhan sihir langsung menyerang.

”Henry Ye, cepat beri aku kendali tubuhmu!”

Satu detik kemudian, fisik Henry Ye kembali membesar, ratusan pedang cahaya berpisah, dan beberapa cahaya pelindung muncul di hadapannya.

"Bammmm!"

Henry Ye seperti layang-layang yang putus, terbang hingga ratusan meter.

Di udara dia pun terus memuntahkan darah.

Setelah badannya dikendalikan oleh Adam Gu, menghabiskan tenaga kekuatan jiwa yang besar untuk membuat tembok pemisah, ratusan jurus pedang sakti, pedang cahaya berpisah, hampir setengah berhasil ditahan, lalu menggunakan tenaga fisik dari Henry Ye untuk menahan setengahnya.

Namun dia juga sangat menderita, di saat ini tulang rusuknya patah semua, ini pasti luka yang paling parah seumur hidup dia.

"Dia masih hidup!"

Sudirman juga kaget!

"Adam Gu, kamu baik-baik saja?"

"Aku paling banyak hanya bisa menerima satu serangan saja."

Adam Gu langsung dengan yakin mengambil batu pengirim suara yang diberikan oleh Yogi Chen, "Kakak seperguruan, tolong aku!"