My Greget Husband - Bab 342 Pedih

Apa?

Gila, Carmila Xu benar-benar gila!

Semua orang memandang Carmila Xu dengan tidak percaya.

Dia anak perempuan kaya, dan menyukai seorang sampah, yang paling penting sampah ini adalah menantu orang lain.

Banyak orang di sekitar mata mereka memerah.

Sial, orang yang lebih buruk dari padanya, bahkan dikejar-kejar.

Yogi Chen mengalami sakit kepala yang parah. Acara akan segera dimulai. Apa yang akan terjadi jika Michelle Su melihatnya dalam situasi ini?

Acara ini diadakan khusus untuknya, bukankah dengan begini menghalanginya untuk naik ke atas panggung?

"Jangan bicara, ikuti aku!"

Berbicara tentang itu, Yogi Chen menarik Carmila Xu langsung keluar dari ruang perjamuan.

Meski dua orang itu sudah pergi, tempat itu tetap masih kacau.

Setelah beberapa saat, Lili Mi asisten presdir Magic Entertainment, datang dan berkata, "Selamat datang ke acara perjamuan ini. Selanjutnya, mari kita undang presdir baru Magic Entertainment, Presdir Su silakan mengucapkan beberapa patah kata kepada semua orang."

"Presdir Su?"

Nama belakang presdir baru adalah Su?

Ketiga orang yang bermarga Su saling memandang.

Terdengar suara tepuk tangan yang meriah di tempat itu.

Apa yang terjadi barusan hanyalah hiburan semata saja, tujuan mereka datang kali ini adalah untuk berteman dengan prerdir baru dari Magic Entertainment.

Setelah membeli seluruh saham World Entertainment, World Entertainment bersatu dengan Magic Entertainment.

Magic Entertainment Group hanya butuh beberapa jam untuk menyelesaikan pertandingan waktu itu, hal ini menunjukkan kekuatan dari Magic Entertainment Group.

Kekuatannya terlalu besar untuk mereka bayangkan.

Magic Entertainment dapat menghabiskan 20 miliar RMB (Sekitar 40 triliun rupiah) untuk membeli saham, yang menunjukkan bahwa aset Magic Entertainment setidaknya ada 50 miliar RMB (Sekitar 100 triliun rupiah).

Setelah bergabung dengan World Entertainment, saat ini orang-orang memperkirakan aset Magic Entertainment saat ini harusnya melebihi 100 miliar RMB (Sekitar 200 trilun rupiah).

Di antara perusahaan lainnya dia benar-benar menduduki peringkat 100 teratas.

Saat ini Magic Entertainment belum go public. Setelah go public akan lebih mudah untuk mengetahuinya.

Berapa banyak 500 perusahaan teratas yang ada di Kota Xichuan?

Kamu pasti bisa menghitungnya dengan jari.

Tentu saja, mereka tidak tahu adalah uang tunai yang dimiliki Magic Entertainment tidak melebihi 2 miliar rmb (Sekitar 4 triliun rupiah), dan uang itu semua adalah milik Yogi Chen.

Saat semua orang sedang tepuk tangan, Michelle Su berjalan ke depan panggung.

Ketika lampu sorot menyinari dirinya, dia menjadi pemeran utama dari acara ini.

"Halo semuanya, aku presdir baru Magic Entertainment, Michelle Su!"

Wow!

Begitu suara itu terdengar, penonton semua menjadi gempar.

Semua orang memandang Michelle Su di atas panggung dengan rasa tidak percaya.

Ini ... bagaimana ini mungkin?

Ketika Michelle Su berada di perusahaan keluarga Su, dia banyak bekerja sama dengan berbagai orang,

Jadi mereka langsung mengenali Michelle Su.

Hendri Su dan Marcella Su tercengang saat itu.

Bahkan Merry Su menjadi bingung, dan berkata dengan tidak percaya: "Ternyata presdir baru dari Magic Entertainment adalah kakak perempuanku ..."

“Tidak… bagaimana ini mungkin, ini tidak mungkin.” Hendri Su tidak dapat mempercayai kejadian di hadapannya. Bagaimana ini mungkin? Bagaimana Michelle Su bisa menjadi presdir baru Magic Entertaintment.

Marcella Su juga terkejut dulu dia dan Michelle Su selalu disebut sebagai bunga emas keluarga Su.

Tapi sejak Michelle Su menikah dengan Yogi Chen, tidak ada yang mengatakan itu lagi.

Meskipun mereka berdua bersaudara, hubungannya tidak terlalu baik. Dia selalu bersikap lebih berkuasa dibandingkan Michelle Su

Ketika nenek mengusir Michelle Su dari keluarga, dia tidak membantu untuk menghentikannya, malah dia merasa bahwa apa yang nenek lakukan adalah benar.

Tapi pemandangan di depannya membuatnya diam.

Ternyata tanpa keluarga Su, dia bisa hidup lebih baik.

Sekarang Michelle telah presdir dari Magic Entertainment, jadi keluarga Su tidak bisa merendahkannya lagi.

Dia benar-benar mulai khawatir dengan nasib keluarga Su, Nenek sudahmemperlakukan mereka seperti itu, apakah dia tidak akan membalasnya?

Walaupun keluarga Su masih sangat kuat di pandangan dunia luar. Tetapi Nenek dan Hendri Su sebenarnya diam-diam banyak menjual aset keluarga. Meskipun mereka melakukannya secara tersembunyi.

“Kenapa, apakah semua orang tidak mengenalku?” Michelle Su tersenyum dan berkata, “Kalau begitu aku akan memperkenalkan diriku lagi. Aku Michelle Su, kebetulan banyak senior disini, dan aku sudah banyak bekerja sama dengan kalian. Saat ini aku menjabat sebagai Presdir Magic Entertainment, aku harap kalian semua bisa menjalin kerja sama yang baik denganku. "

Tepuk tangan hangat kembali terdengar.

"Presdir Su, aku presdir dari Perusahaan Amy, apakah kamu mengingatku?"

"Presdir Su, aku Hendro Zhao dari Perusahaan Dalley. Kita adalah teman lama. Bisakah kita terus bekerja sama?"

"Presdir Su, aku adalah ..."

Setelah Michelle Su turun dari panggung, semua orang mengerumuninya.

Michelle Su tersenyum tanpa mengucapkan sepatah kata pun, dan berkata, "Semuanya, jangan terlalu antusias. Setelah jamuan makan ini, kami akan mengadakan konferensi pers. Di sana kita bisa membahas kerja sama pada saat itu."

Mendengar ini, semua penonton menjadi sangat antusias.

Michelle Su akhirnya mengumumkan perjamuan akan segera dimulai.

Tidak diragukan lagi Michelle Su menjadi objek utama hari ini.

"Halo Presdir Su, akhirnya kita ketemu lagi."

"Presdir Su,aku harap kita bisa bekerja sama lagi."

Lili Mi terus mengikuti Michelle Su dan memperkenalkannya ke beberapa mitra perusahaan.

Melihat Michelle Su, Marcella Su berkata, "Hendri Su, maukah kita pergi bersulang dengannya?"

Hendri Su merenung sejenak, dan berkata, "Kita tidak hanya harus bersulang, tetapi kita juga harus bersikap baik."

Setelah itu sambil memegang gelas anggurnya, dia juga masuk kearah kerumunan.

"Michelle Su ini aku Hendri Su saudaramu!"

Michelle Su terkejut sejenak, memandang Hendri Su yang dihalangi oleh kerumunan, wajahnya dingin, dan dia langsung memalingkan wajahya.

Melihat Michelle Su mengabaikan dirinya sendiri,Hendri Su menjadi cemas, dan buru-buru berkata kepada orang-orang di sebelahnya: "Semuanya, biarkan aku lewat. Namaku Hendri Su, adik laki-laki Michelle Su."

"Siapa kamu?"

"Mengapa kami harus mengizinkanmu masuk?"

"Kamu bilang dia adalah kakakmu, Jangan bilang kamu ingin mengatakan kalau kamu adalah adiknya."

"Langkahmu terlalu memalukan, beraninya kamu mengatakan kalau kamu adalah adik Presdir Su?"

Orang-orang ini semuanya adalah orang yang bekerja di Entertainment, dan mereka sama sekali tidak mengenal Hendri Su.

Beraninya dia mau mencoba mendekat dengan Michelle Su.

"Pergi pergi, keluar, untuk apa kamu ke sini"

Wajah Hendri Su berubah menjadi pucat, sangat canggung dan tidak tahu harus berkata apa.

Melihat Hendri Su dipermalukan di depan orang, Marcella Su menggertakkan gigi dan berkata, "Hendri, biarkan aku pergi."

Kemudian dia berjalan dan berkata: "Tuan, namaku Marcella Su, saudara perempuan Michelle Su, bisakah kamu mengizinkanku pergi ke sana?"

Orang itu tertegun, dan melihat Marcella Su dari atas sampai ke bawah, dan melihat kalau dia memang agak mirip dengan Michelle Su.

Apakah dia benar-benar saudara perempuan Michelle Su?

Pria itu berpikir sejenak, jika wanita ini benar-benar kakak perempuan Michelle Su, dia tidak boleh menyinggung perasaannya.

"Tentu saja, silakan."

"Terima kasih."

Marcella Su terkekeh dan keluar dari kerumunan.

"Michelle Su, selamat."

Michelle Su memandang Marcella Su dengan bingung, dan tanpa sadar berteriak, "Kak Marcella Su."

Mendengar perkataan Michelle Su, orang di sebelahnya diam-diam berteriak, wanita ini benar-benar saudara Michelle Su, untungnya dia tidak menyinggung perasaannya.

Tapi tak lama kemudian, wajah Michelle Su berubah dingin: "Ada apa denganmu?"

“Aku tidak menyangka kamu akan menjadi presdir Magic Entertaintment, sungguh menakjubkan.” Marcella Su berkata: “Sebenarnya, aku tidak mendukung nenek mengusirmu pergi, tapi kamu tahu,..”

"Cukup, jangan katakan lagi." Michelle Su menyela: "Itu semua sudah lewat, kamu hiduplah dengan baik."

Setelah berkata seperti itu Michelle Su segera berjalan pergi.

Pada saat ini, seseorang di sebelahnya tidak memahami situasinya bertanya: "Mengapa Presdir Su memperlakukan saudara perempuannya seperti ini ..."

“Apa yang kamu tahu, pasti masih banyak cerita di dalamnya.” Seseorang yang mengenal Michelle Su berkata seperti itu: “Bah, sial apa yang kamu bicarakan! "

Mendengarkan ejekan orang-orang di sekitar, wajah Marcella Su memerah.

Dia tidak menyangka suatu saat dia akan diejek seperti ini, perasaan seperti ini benar-benar tidak nyaman.

"Mari kita kembali dulu." Hendri Su berkata dengan marah: "Aku ingin memberitahu hal ini pada nenek, aku tidak percaya, nenek tidak bisa menghadapinya."

Marcella Su menghela napas, sekarang wanita tua itu benar-benar sudah tidak bisa menghadapinya.

“Kak Hendri, aku ingin mengatakan beberapa patah kata pada kakak,” kata Merry Su.

"Apa yang mau kamu katakan, kembali."

Mata Hendri Su melebar, dan dia menarik Merry Su langsung keluar dari ruang perjamuan.

Kepergian mereka tidak menarik perhatian siapa pun.

Di sisi lain, di dalam mobil Mercedes-Benz 4S.

Baik Yogi Chen maupun Carmila Xu mereka tidak berbicara.

Carmila Xu memandang Yogi Chen yang tidak mengucapkan sepatah kata pun.

Dia tidak tahan dengan suasana seperti ini, dan berkata : "Yogi Chen, apakah kamu marah?"

Yogi Chen menggelengkan kepalanya, mengangguk lagi, dan kemudian berkata, "Yah, aku memang sedikit marah."

Setelah mendengar ini, Carmila Xu menjadi cemas.

Dia dengan cepat menjelaskan: "aku tahu aku sudah sembrono, tetapi apa yang aku katakan itu benar, dan itu adalah kata-kataku sendiri."

Yogi Chen tersenyum pahit dan berkata: "Bagaimana bisa, aku bisa disukai olehmu. Kamu tahu, aku sudah menikah, dan kamu adalah putri yang terhormat, kita tidak bisa bersama."

"Apa yang kamu katakan semua, aku mengerti."

Carmila Xu tampak kesakitan dan berkata: "Aku telah mencoba berkali-kali untuk melupakanmu, tetapi aku tidak bisa melakukannya. Saat aku memejamkan mata setiap hari, secara otomatis kamu akan muncul dalam pikiranku. Aku bahkan memimpikanmu. Selama ini kamu tidak membalasku sama sekali, ini membuatku menjadi gila, dan aku merasa seperti kehilangan belahan jiwa. "

"Apakah kamu tahu bagaimana aku hidup belakangan ini?"

Kata-kata itu mengandung emosi yang kuat.

Yogi Chen terkejut dan melihatnya.

Dia masih sangat cantik, tetapi wajahnya tampak sangat kelelahan.

Setelah diamati lebih dekat, dapat dilihat dengan jelas kalau dia sedang bersedih.

Gadis ini sangat mencintainya sampai ke tulang-tulangnya.

Apakah dirinya sendiri menyukai Carmila Xu?

Jika ia mengatakan dia sendiri tidak menyukainya, itu pasti bohong. Dia sangat cantik. Seorang pria pasti akan menyukainya.

Tapi gadis baik seperti dia seharusnya, mendapatkan pria yang lebih baik.

Yogi Chen menahan sakit hatinya dan berkata, "Carmila Xu, kita tidak akan bisa bersama. Lebih baik kita tidak usah saling menyakiti."