My Greget Husband - Bab 592 Raga Suci Muncul

Dan dia hanya bisa menerimanya secara pasif, dia tidak bisa melihat melalui formasi misterius seperti itu!

Keluarga Zhou juga termasuk Keluarga aristokrat, apakah perbedaannya menjadi sebesar ini jika dibandingkan dengan sepuluh keluarga besar?

“Demon Feng!”

Perintah keempat menunjukkan bahwa Lilen Zhou sudah hampir tidak tahan lagi.

“Kita mengaku kalah di babak ini, nona Feng, silahkan hentikan seranganmu!”

Pada saat ini, sebuah suara terdengar, yang berbicara adalah kepala keluarga dari keluarga Zhou.

Candy Feng meliriknya, tiga devil di belakangnya langsung mendekat, dan melahap habis Lilen Zhou!

“Jangan!”

Vesan Zhou marah besar, dia langsung mengeluarkan jurus cahaya dewa, peleburan tingkat menengah dia keluarkan sepenuhnya, dan berhasil menghancurkan segel yang melindungi ring.

“Melanggar aturan, mati!”

Tiba-tiba ada sebuah sosok besar tanpa wajah muncul di langit, suaranya seperti Dewa Petir, dan seberkas cahaya jatuh dari langit langsung mengenai Istana Nimaru milik Vesan Zhou.

Kekuatan peleburan tingkat menengah tidak terdengar sedikitpun, langsung mati ditempat.

“Keluarga Zhou melanggar peraturan dan tidak bisa mengikuti Turnamen Peringkat Keluarga selama ribuan tahun!”

Setelah mengatakan itu sosoknya langsung menghilang.

Semua orang terdiam, kepala keluarga Zhou meninggal, Tuan Muda Keluarga Zhou juga bernasib sama, mereka bisa melihat jika tidak lama lagi keluarga Zhou akan diserang dan dihancurkan oleh Keluarga aristokrat.

Ketiga kepala iblis kembali ke tubuh Candy Feng dengan puas, dan setelah itu pertempuran berikutnya dimulai, seorang pria muda dari keluarga Zhong sudah berada di lapangan.

Viarwan Zhong mempraktikkan metode teknik suci, di antara sepuluh keluarga teratas, hanya keluarga Zhonglah yang merupakan Pendekar.

Pihak lawan bukan melatih aura, melainkan qi misterius antara langit dan bumi, menurut rumor yang beredar, qi misterius masih bisa hidup, dan tingkat tertinggi juga bisa berkembang menjadi qi positif dan pencerahan.

Dengan teknik suci, efektivitas pertarungan menjadi sangat kuat.

"Pahlawan muda ini, kamu sangat luar biasa, kamu memiliki aura takdir dalam dirimu, dan sikap kuat dan tegas di antara orang-orang pada umumnya, lebih baik bergabung denganku, dan aku akan mengajarkanmu banyak ilmu dan jurus-jurus?”

Henderson Zhao menatap Viarwan Zhong dengan ekspresi muram, seorang pangeran dari dinastinya yang bermartabat harus menyembahnya sebagai seorang guru?

Lelucon macam apa ini!

“Kenapa kamu diam saja? Jika kamu diam saja, maka aku akan menganggap jika kamu setuju, dan aku pasti akan membuatmu menjadi berjaya!”

Viarwan Zhong berkata sambil kedua tangannya mengeluarkan kotak dupa dari cincin pemuat barang, ada pembakar dupa di atasnya, bahkan ada tiga batang dupa tinggi di atas pembakar dupa!

“Ayo, sekarang kamu bisa menghormati gurumu!”

“Uhuk!”

Melihat pemandangan ini, Yogi Chen tidak bisa menahan tawanya, “Apa-apaan ini, lucu sekali!”

Dan tatapan sosok orang di depannya terlihat begitu serius, dan bahan-bahan yang dia bawa juga sangat lengkap, apa dia sampai harus melakukan hal ini di depannya?

Mereka yang lainnya mulai tertawa.

Henderson Zhao menjadi marah karena rasa malu yang dia rasakan, "Kalian berani menghinaku seperti ini, kalian pantas mati!”

Henderson Zhao memegang pedang di tangannya, energi dragon melindungi tubuhnya, aura membunuh menyeruak ke seluruh penjuru.

Viarwan Zhong menggelengkan kepalanya, "Hei, itu semena-mena, bukan hal baik bagi orang-orang jika kamu mencapai puncak, namun orang suci mengatakan jika gurunya malas, maka akulah yang harus melatihmu dengan baik!"

Setelah kata-kata itu terucap, Viarwan Zhong justru mengeluarkan sebuah buku peninggalan kuno dan mulai melafalkan, "Berbuat baik kepada orang, tapi letakkan kesalahan pada dirimu sendiri. Penting menjadi diri sendiri, dan menjadi diri sendiri membuat hidupmu terasa ringan ... Mereka yang baik hati dan berada di jalan yang benar untuk tuannya, mereka yang adalah anak laki-laki yang baik hati dan benar untuk ayah mereka, dan mereka yang bersaudara adalah baik dan benar untuk saudara mereka ...

Saat membaca itu, langit langsung bergemuruh, dan tanah berhamburan, Henderson Zhao merasa malu, merasa sangat bersalah, dan mulai memiliki dorongan dalam dirinya untuk mengubah masa lalunya!

"Tidak, apa yang terjadi dengan lututku, kenapa aku tidak bisa menahan diri untuk tidak membungkuk!"

"Apa yang dia katakan memang masuk akal, akankah aku benar-benar menjadi kejam setelah mendapatkan kejayaan?"

Pada saat ini, Viarwan Zhong, di mata Henderson Zhao terlihat berpakaian Cahaya dewa, seperti orang suci yang menunjuk ke labirin, ada suara di dalam hatinya berkata pada dirinya sendiri, “Berlututlah dan sembahlah dia layaknya seorang guru, dengan begitu kamu dapat menemukan arah hidup yang benar, dan arah hidupmu akan menjadi jelas kedepannya.”

"Tidak ... aku tidak bisa berlutut, aku adalah pangeran, calon kaisar, bagaimana aku bisa berlutut padanya!"

Ekspresi wajah Henderson Zhao seketika menjadi buas.

“Hum?”

Viarwan Zhong mengerutkan keningnya, dia tidak menyangka jika ambisi Henderson Zhao begitu kuat, sepertinya buku peninggalan kuno tidak ada gunanya, dan harus menggantinya dengan sesuatu yang lain!

Sebuah pena muncul di tangannya, itu adalah pena dengan ujung kuas emas ajaib, perlahan dia menggoreskannya di ruang hampa, “Bodoh, kenapa masih belum sadar!”

Boomm!

Dunia di mata Henderson Zhao telah berubah total, dia melihat dinasti abadi dan penduduk desa yang menderita karena bencana besar.

Bencana seperti wabah belalang, di mana tidak ada tanaman yang berhasil tumbuh.

"Lihat, ini adalah akibat dari dinasti abadi yang kamu pimpin, dunia akan terpecah untuk waktu yang lama, jika kamu ingin benar-benar abadi, semua orang harus sekuat naga, kamu harus paham benar jika raja itu seperti perahu, rakyatnya adalah air, dan air dapat membawa atau membalikkan perahu itu sendiri.”

"Kehendak rakyat adalah keinginan negara, apakah kamu memahaminya!"

Viarwan Zhong menatap Henderson Zhao dengan tatapan merendahkan, dia melihat pertobatan dan ketakutan di mata Henderson Zhao !

“Kraang!”

Pedang jatuh di atas ring, dan Henderson Zhao sepertinya tidak menyadarinya.

“Kekuatan magis!”

Henderson Zhao berlutut dengan satu lutut, "Hari ini, setelah mendengar kata-katamu, aku menjadi tahu cara yang tepat untuk bisa menjadi seorang raja, tuan, terimalah aku, Henderson Zhao!"

Viarwan Zhong tersadar, dengan kedua tangan menempel di punggungnya mengatakan, "Kembalilah terlebih dahulu. Setelah permainan ini selesai, aku akan menjelaskannya lagi!"

"Terima kasih, aku menyerah dengan sukarela!"

Setelah itu, dia langsung melompat dari atas ring!

Wow!

Semua orang dibuat gempar!

"Hebat sekali, hanya beberapa kata saja sudah berhasil meyakinkan pihak lawan!"

“Jurus macam apa ini? Bagaimana ini bisa lebih menakutkan daripada cara yang ajaib!"

Yogi Chen di buat terkekeh di dalam hatinya, trik kepura-puraan yang menarik ini begitu halus, ini lah kekuatan dari perkataan yang sebenarnya!

Mendengar kekaguman semua orang, ekspresi di wajah Viarwan Zhong menjadi acuh tak acuh. Hanya dia sendiri yang mengerti berapa banyak yang sudah dia korbankan!

Buku peninggalan kuno tidak ada gunanya, dan akhirnya pendekar suci itu sampai bisa membujuknya!

Setelah turun dari ring, Sule Dongfang berjalan mendekat dan berkata, "Mendengarkan ucapan tuan jauh lebih baik dibandingkan belajar belasan tahun.”

"Saudara Dongfang terlalu memuji!"

Kedua orang munafik itu sekali lagi saling menggoda.

Namun, tak butuh waktu lama sebelum giliran Sule Dongfang naik ke panggung.

Raga suci Sule Dongfang sangat kuat, dan raga suci ditunjukkan,dan cahaya Matahari tenggelam hampir menyelimuti seluruh langit.

Yogi Chen merasa raga suci ini sangat tidak menarik dan tidak menyenangkan, dan begitu diselimuti, rasanya seperti ada yang memunggunginya, perasaan ini sungguh tidak mengenakkan!

Lawan Sule Dongfang adalah seorang biksu dengan alis tebal dan mata besar, tatapan kedua matanya terlihat begitu kuat, yang aneh adalah dia memiliki rasa kasih sayang yang menyeruat dari dalam dirinya.

"Raga suci ?”

Apakah ini orang dari Kuil Kuda Putih?

“Dari mana datangnya begitu banyak raga suci ini, apa kalian semua tidak membutuhkan uang?”

Warna hijau pekat dan cahaya keemasan membentuk kontras yang tajam.

Cahaya Buddha bersinar di sisi hijau, seolah-olah Buddha sedang menggema, suara gemanya membuat pikiran pendengarnya menjadi tenang.

Ketika berbicara tentang mengosongkan pikiran, jika Buddhisme berkata satu, maka tidak ada yang berani mengatakan dua!

“Bukan, maksudku apakah kalian akan bertarung atau tidak?”

Seseorang di antara penonton tidak tahan lagi, dia berteriak ke arah ring!

"Amitabha, tuan, silakan mulai menyerang!"

Helmi menjawab.

"Tidak, tidak, kamu orang dari luar, kamu duluan!"

Sule Dongfang menjawab.

"Tidak, tidak, kamu saja serang terlebih dahulu ...

"Kamu saja!"

"Kamu duluan!"

"Kamu..."

Keduanya saling lempar-melempar berkali kali, “Sialan, dan mereka semua berkata bahwa kamu yang pertama menyerang dan kamu yang pertama menyerang, apa kamu tidak mengerti apa yang dimaksud oleh biksu itu?”

Helmi menjadi sangat marah, dan seberkas cahaya Buddha muncul dari tubuhnya, setelah dilihat lebih dekat, sebenarnya itu adalah Api dewa yang unik dari Tubuh Dewa Raga Suci!

"Buddha juga marah!"

Helmi melompat ke langit, mengubah dewa menjadi Raja Ming emas yang marah. Telapak tangannya yang besar jatuh dari langit, seolah-olah dia ingin membuat batu giok Sule Dongfang menjadi butiran debu.

“Wah, sialan!”

Sule Dongfang berubah menjadi Afan hijau ... bukan, lebih tepatnya berubah menjadi giok hijau, dan bergegas menyerang telapak tangan Buddha, "Pukulan Giok!"

“Boom!”

Pukulan demi pukulan, dan hantaman besar itu membuat ring bergetar.

Tanpa Aura Tao, maka hanya kekuatan fisik paling murnilah yang bisa digunakan!

"Buddha marah!"

Helmi membuka mulutnya dan menyemburkan api merah.

“Apa kamu pikir cuma kamu yang bisa menyemburkan api dan aku tidak bisa melakukannya?”

Sule Dongfang mendecih dingin, "Air suci biru!"

Inilah air suci keluarga Dongfang yang unik, tidak ada api yang tidak bisa dipadamkan!

Tetapi ketika menghadapi kemarahan Buddha, jika kamu tidak bisa memadamkanku, maka aku juga tidak bisa membakarmu.

"Cahaya dewa!"

Sule Dongfang mengarahkan jarinya, dan kilatan cahaya yang muncul seketika pecah dan meledak.

"Buka matamu!"

Sebuah lubang tiba-tiba terbelah di antara alis Huiming, dan satu mata vertikal terbuka.

Cahaya keemasan di keluarkan, dan Cahaya dewa digunakan untuk melawannya.

“Boommm!”

Ledakan dahsyat membuat mereka berdua terpental sampai ke ring.

"Bang! Bang! Bang!"

Keduanya menggunakan kekuatan magis berkepala tiga dan berlengan enam untuk bertarung di atas ring, basis kultivasi tingkat kekuatan membina bahkan tidak bisa menangkap lintasan tindakan mereka.

Raga suci memiliki satu keunggulan yaitu semakin marah maka akan semakin kuat juga daya juangnya.

Begitu pula dengan tubuh giok Sule Dongfang!

“Sialan!”

"Kamu bahkan tidak punya kekuatan untuk mengalahkanku, kamu pergi saja ke rumah suster di sebelah sana!"

"Si botak!"

"Apa, kamu berani memanggilku Si botak?"

Helmi sangat kesal jika ada orang yang mengatainya seperti itu, "Kamu penyu hijau!"

"Si botak!"

"Penyu hijau!"

Keduanya bertempur dengan antusias di atas ring, dan kekesalan itu diucapkan dengan sepenuh hati.

Penonton di atas tribun dibuat tercengang, jika keduanya ingin bertengkar, kenapa harus saling memaki?

Kepala keluarga Dongfang merasa sedikit malu, sebelum raga suci menjadi master, dia hanya bisa mengandalkan metode ini untuk meningkatkan efektivitas tempur.

Tapi setelah mencapai tingkat kesuksesan akhir, masalah ini menjadi tidak berguna!

Keluarga Dandai pasti juga mengetahuinya dengan jelas, dia hanya sibuk meminum teh di gelasnya untuk menutupi semua perasaan yang sedang coba dia sembunyikan.

“Sialan, kamu salah sasaran, serang Buddha disana!”

"Si botak, kamu sama saja memalukan!"

Kedua mata Sule Dongfang membelalak, lebih tepatnya memelototi Helmi, bagaimana dia bisa terlihat seperti pria bangsawan seperti sebelumnya.

“Sudah dihajar olehmu sejak tadi, kini saatnya bagiku untuk menyerang balik!”

Tinju dari tangan Sule Dongfang membengkak beberapa kali dalam sekejap, "Gunakan cara lain untuk menyembuhkan tubuh!"

Selain menahan pemukulan, tubuhnya mampu mengumpulkan semua luka yang diterima, lalu bangkit kembali.

“Boommm!”

Dengan satu kali pukulan, Helmi memblokir dengan kedua tangannya, seberapa keras dia mengeluarkan kekuatannya, maka lawan akan menjadi semakin menyedihkan.

Dan luka yang dialami juga semakin berlipat-lipat.

“Kraakk!”

Raut wajah Helmi berubah drastis, dan dia mendengar suara tulang patah.

"Wow!"

Dia seperti meteor yang jatuh, jatuh dari atas ring.

“Boomm!”

Sebuah lubang besar meledak di tanah, Helmi berbaring di dalamnya dan muntah darah!

Setelah menang, Sule Dongfang menepuk kedua tangannya, merapikan pakaiannya, kemudian mengibas-ngibaskan tangannya sebelum turun dari atas ring.

"Saudara Dongfang luar biasa, aku tidak sebanding dengannya ..."

Melihat dua orang ini, Yogi Chen hanya ingin mengatakan, teman baik, itu selamanya!

Tapi kemudian, dia menjadi sangat bersemangat, karena pertarungan kali ini adalah pertarungan antara Bima Chen dan Herry !

Dia masih cukup tertarik dengan keefektifan pertempuran semacam ini.