My Greget Husband - Bab 89 Pil Nyawa Yin Yang

Setelah itu mereka pun pulang, dan berjalan keluar dari tempat itu.

Setelah berjalan keluar dari walking street, Michelle Su langsung memandang Yogi Chen dan bertanya: “Kamu dan Jeffry Liu memiliki hubungan apa? Kenapa setiap kali menelepon, aku merasa dia ada sedikit takut dengan kamu.”

“Hehe, aku dan dia hanyalah teman, kenapa dia bisa takut dengan aku ya?” Yogi Chen tertawa, lalu dengan percaya diri berkata: “Coba kamu lihat aku, apakah karena ganteng jadi ditakuti?”

“Wek! Dasar tidak tahu malu.”

Jawab Michelle Su dengan wajah yang merah. Dia melihat Yogi Chen tidak ingin menjawab dia pun tidak terus menanyakan lagi, hanya memandang Yogi Chen dengan tatapan sedikit bingung.

Sudah menikah 3 tahun dengan dia, namun seperti belum benar-benar memahami dia yang sesungguhnya.

Di saat semua orang menganggap dia seorang yang tidak berguna, bahkan dia juga beranggapan begitu.

Selama 2 tahun ini, Yogi Chen setiap hari pergi membeli sayur, hingga keluar jalan-jalan pun sendirian, tidak pernah mendengar kalau dia memiliki teman.

Namun belakangan ini, teman-temannya tiba-tiba bermunculan dan semuanya memiliki kedudukan yang tinggi. Kenapa dia harus menyembunyikan identitas dirinya?

Di saat itu, Carmila Xu melihat jam dan berkata: “Semuanya, sudah jamnya makan, bolehkah kalian semua datang ke rumah aku untuk makan bersama?”

Sambil berkata, tatapannya menghadap ke Yogi Chen: “Beberapa waktu ini, kamu sudah banyak membantu aku, bolehkah memberi aku kesempatan untuk berterima kasih?”

Yogi Chen tersenyum dan tidak berkata, hanya melihat Michelle Su yang ada di sampingnya.

Michelle Su awalnya tercengang lalu tersenyum dan berkata: “Boleh! Ayo kita pergi.”

Carmila Xu terus memandang Yogi Chen, banyak gosip mengatakan bahwa hubungan Yogi Chen dan Michelle Su tidak akur, tapi sekarang dilihat sangatlah akur. Saat mereka berdua bergandengan tangan pun terasa mesra. Hingga saat makan, Yogi Chen pasti akan tanya pada Michelle Su. Sepertinya gosip itu semuanya palsu.

Michelle Su sangat puas dengan gerak-gerik Yogi Chen, dia dari dulu sudah ingin berkenalan dengan Carmila Xu, tapi karena Nyonya besar keluarga Su sehingga dia tidak ada kesempatan untuk mendekati Carmila Xu, namun sekarang sudah berbeda, meminjam kesempatan ini, bisa baik-baik berkenalan dengannya.

Tiga wanita cantik semuanya naik ke mobil Yogi Chen, ruang mobil yang sempit ini dipenuhi aroma wangi wanita yang sangat menggoda. Apalagi tiga wanita ini semuanya adalah wanita cantik, bisa membuat orang susah menahan nafsu sendiri.

Beberapa saat kemudian, mobil Yogi Chen berhenti di sebuah villa yang elegan kota Xichuan bagian timur.

Setelah melewati jalan kecil yang rindang, sebuah villa besar yang kuno dan elegan muncul di hadapan mereka. Setiap pondasi setiap ubin dari villa besar ini memiliki aura antik.

Setelah masuk ke dalam, Yogi Chen tertarik dengan tata fengshui villa ini.

Villa ini berbentuk persegi, di tengah villa besar ini ada halaman berbentuk persegi, dari halaman itu mengangkat kepala bisa langsung melihat langit.

Di saat hujan, air hujan bisa mengalir dari pipa air ke kolam kecil, kolam yang kecil ini, ada lotus putih yang ditanam di dalamnya.

Di bulan Agustus adalah saat bunga lotus bermekaran, aroma bunga lotus pun tercium, dari celah-celah bunga lotus bisa melihat ikan yang berenang di dalam kolam.

Benar-benar tata fengshui yang sangat bagus. Selain bisa mengumpulkan kekayaan juga bisa mengumpulkan aura, orang yang tinggal lama di sini pasti akan panjang umur.

Keluarga Xu layak disebut sebagai keluarga benda kuno, villa besar ini pasti keturunan dari nenek moyang, sepertinya nenek moyang keluarga Xu juga merupakan keluarga yang berkuasa.

“Kalian minum teh dulu, aku masak untuk kalian.” Sebagai tuan rumah, Carmila Xu pasti harus turun tangan untuk memasak.

Michelle Su dan Brenda Li pun masuk membantu, hanya tersisa Yogi Chen sendiri duduk di kursi kuno kerajaan sambil mencicipi teh.

Mendengarkan suara canda ria tiga wanita yang sibuk di dalam dapur, Yogi Chen pun ikut tertawa. Tiga wanita ini berdiri bersama, benar-benar pemandangan yang indah sekali.

Memikirkan hal ini, dia tiba-tiba ingin buang air kecil, dia pun berlari ke kamar mandi untuk menyelesaikan.

Di saat itu, ada suara ketukan pintu, Carmila Xu pun dari dapur berteriak: “Yogi Chen, tolong buka pintu.”

Setelah berteriak namun tidak ada orang yang menjawab, kepala Carmila Xu dari dapur menjulur keluar melihat ruang tamu, namun tidak kelihatan Yogi Chen.

“Ke mana dia?” Tanya Carmila Xu sambil pergi membuka pintu.

Awalnya dia mengira keluarganya yang kembali, namun setelah membuka pintu, segerombolan pria kekar memakai baju hitam langsung menyerobot masuk ke dalam.

Ketua mereka adalah Robby Yin.

“Cepat, ikat wanita ini!” Teriak Robby Yin dengan nada emosi.

“Apa yang kalian lakukan?”

Carmila Xu berteriak dan langsung diikat oleh mereka.

Teriakan Carmila Xu menarik perhatian Michelle Su dan Brenda Li yang sedang berada di dapur, mereka baru saja menjulurkan kepala melihat, langsung di tangkap oleh pria kekar yang masuk ke dalam dapur.

“Yogi Chen, dimana engkau! Cepat keluar!” Robby Yin berteriak kuat di ruang tamu.

Di saat itu, terdengar suara siraman air dan pintu kamar mandi terbuka dengan kuat.

“Robby Yin, beraninya kamu!”

Yogi Chen mengangkat-angkat tali pinggangnya, masih ingin berpura-pura menjadi Raja East Sword.

Robby Yin melihat Yogi Chen yang sedang berpura-pura langsung ketawa: “Raja East Sword ya? Aku lihat kamu bisa berpura-pura sampai kapan!”

Sambil berkata dia menepuk tangannya, murid dari Organisasi Sun and Moon langsung mendorong Michelle Su, Carmila Xu dan Brenda Li, puluhan murid organisasi langsung mengepung mereka bertiga.

Yogi Chen menghirup napas dalam-dalam, otaknya terus berputar, melihat tiga wanita ditangkap hatinya juga sangat khawatir, namun dia sadar sekarang bukan waktunya khawatir melainkan harus tenang dan mencari jalan keluar.

Tatapan tajam dari Robby Yin, dia pun tersenyum jahat: “Sini, ikut aku.”

Setelah berkata, Robby Yin masuk ke kamar yang ada di sampingnya. Yogi Chen melihat tiga wanita itu pun memberanikan diri ikut masuk ke dalam.

Alasan kenapa Robby Yin memanggil Yogi Chen saja masuk ke dalam, karena dia mencuri Kitab Dewa Sun and Moon milik ketua organisasi. Rahasia ini belum ada yang mengetahuinya, jika interogasi di depan mereka, maka rahasia dia mencuri kitab organisasi akan terbongkar dan akan dipidana hukuman mati.

Setelah melihat Yogi Chen masuk, Robby Yin berkata: “Tutup pintunya.”

Yogi Chen pun menutup pintu, tidak bisa menebak apa yang ingin dilakukan olehnya.

“Keluarkan kitab itu.”

“Kitab?” Yogi Chen langsung mengerti, alasan kenapa Robby Yin memanggil dia sendiri masuk ke sini, karena dia tidak ingin orang lain tahu masalah Kitab Dewa Sun and Moon.

“Kitab apa?” Yogi Chen pura-pura bodoh.

Robby Yin menghirup napas dalam-dalam. Dengan nada tegas berkata: “Yogi Chen, Aku beritahu kamu jangan tantang kesabaran aku.”

Yogi Chen dengan muka tidak bersalah berkata: “Tapi, aku benar tidak tahu apa yang kamu katakan, kitab apa?”

Robby Yin menatap Yogi Chen lalu berkata: “Begini saja, kamu serahkan Kitab Dewa Sun and Moon itu, aku tidak akan mempermasalahkan kamu menyamar menjadi Raja East Sword, jika tidak jangan salahkan aku bertindak kasar.”

“Tiga wanita di luar itu memiliki hubungan yang baik dengan kamu kan? Jika kamu tidak menyerahkan kitab itu, maka tiga wanita itu menjadi milik murid organisasi kami, mereka sudah lama tidak merasakan kenikmatan ini.”

Bajingan!

Yogi Chen marah di dalam hati. Ternyata organisasi Sun and Moon ini merupakan kultus jahat, menggunakan segala cara demi mencapai tujuan.

Namun, Robby Yin sangat peduli dengan kitab ini, dia bisa memanfaatkan kesempatan ini.

“Baiklah, aku mengaku kitab ini berada di tangan aku, namun...”

“Namun apa?” Kata Robby Yin sambil menarik kerah baju Yogi Chen.

“Namun kitabnya sekarang tidak di sini, aku menaruhnya di tempat lain.”

“Kamu ingin mempermainkan aku?” Robby Yin semakin kuat menarik kerah baju Yogi Chen, membuat Yogi Chen susah bernapas.

“Tidak ada di sini, kalau kamu tidak percaya boleh kamu geledah! Siapa yang akan selalu membawa sebuah kitab ke mana-mana?” Jawab Yogi Chen.

Robby Yin mencibir, lalu melepaskan tangannya dengan nada dingin berkata: “Aku berikan kamu waktu setengah jam, jika dalam setengah jam ini kamu belum mengantar kitab ini ke sini, kamu bersiap untuk melihat tayangan langsung teman-teman aku itu bermain dengan tiga wanita itu.”

“Hmm. Sudah tidak ada jalan lagi, sepertinya harus menyerahkan kitab itu kepadanya.” Untung saja Yogi Chen sudah mempelajari semua ilmu yang ada di dalam kitab Dewa Sun and Moon.

Dia baru memutar badan untuk keluar, langsung kedengaran suara dari belakang.

“Bruakk..” Dia pun memutar badan melihat, Robby Yin yang awalnya kelihatan sangat bersemangat tidak tahu kenapa langsung terjatuh ke lantai, keseluruhan badannya kejang-kejang, muka memelintir kesakitan dan mulutnya keluar busa putih.

Wah, penyakit epilepsi kambuh lagi?

Yogi Chen pun terkejut.

Robby Yin sangat kesakitan, dia tidak menyangka racun dari pil Nyawa Yin Yang bisa beraksi sekarang.

Setiap murid dari organisasi Sun and Moon pasti harus menelan pil Nyawa Yinyang.

Pil Nyawa Yinyang ini adalah pil racun yang diracik oleh ketua organisasi Sun and Moon.

Pil ini racunnya sangat mematikan, setelah menelan obat ini, setiap tahun harus menelan pil penawar, kalau tidak aliran darah akan mengalir melawan arus lalu meledak dan mati mengerikan.

Dan pil penawar dari pil Nyawa Yin Yang ini, di seluruh dunia hanya ketua organisasi yang memilikinya.

Ini adalah salah satu cara ketua Organisasi Sun and Moon untuk mengatur murid-muridnya. Oleh karena itu murid Organisasi Sun and Moon semuanya tidak berani memberontak.

Andai saja tidak sengaja menyinggung ketua organisasi dan dia tidak memberikan pil penawar itu, maka pasti akan mati.

Dan hari ini adalah waktu Robby Yin menelan pil penawar itu.

Novel Terkait

Kisah Si Dewa Perang

Kisah Si Dewa Perang

Daron Jay
Serangan Balik
3 tahun yang lalu
You Are My Soft Spot

You Are My Soft Spot

Ella
CEO
4 tahun yang lalu
Nikah Tanpa Cinta

Nikah Tanpa Cinta

Laura Wang
Romantis
3 tahun yang lalu
Cantik Terlihat Jelek

Cantik Terlihat Jelek

Sherin
Dikasihi
4 tahun yang lalu
Sederhana Cinta

Sederhana Cinta

Arshinta Kirania Pratista
Cerpen
4 tahun yang lalu
PRIA SIMPANAN NYONYA CEO

PRIA SIMPANAN NYONYA CEO

Chantie Lee
Balas Dendam
3 tahun yang lalu
Mendadak Kaya Raya

Mendadak Kaya Raya

Tirta Ardani
Menantu
4 tahun yang lalu
Demanding Husband

Demanding Husband

Marshall
CEO
4 tahun yang lalu