Balas Dendam Malah Cinta - Bab 223 Bunuh Jay

Bab 223 Bunuh Jay

"Jay adalah dokter hebat di kota Rao, di dunia kedokteran yang terhebat adalah dokter Ryan, kamu bukanlah apapun, kamu ingin aku membunuh dokter Jay demi mu." Dion pun tersenyum jahat.

Anthony memberikannya nomor orang ini, tidak mengatakan apa latar belakangnya, dan dia pun baru berusaha agar dokter Jay bergabung dengan penelitiannya, kenapa orang ini malah ingin dia membunuh dokter Jay.

Pria ini terlihat dingin berkata: "Kalau begitu tidak ada yang perlu kita bicarakan."

Pria ini pun dengan sombong dan percaya diri, Dion pun sedang menebak hubungan mereka, kadang ada sesuatu yang bukan masalah kekuasaaan, namun orang hebat hanya lah kata Anthony, apakah dia harus mempercayai Anthony?

Dion pun memainkan mancisnya, mereka berdua tidak berkata.

"Saya juga tidak ingin menutupi darimu, Jay sekarang adalah orang penelitianku." Dion mengeluarkan kotak rokok, dan meletakkan satu dimulutnya.

"Sebaiknya kamu tidak merokok disini." Pria itu dengan dingin melihat Dion, medengar nama Jay, Dion bahkan tidak memerhatikan matanya yang bergerak.

Dion melempar mancis di meja, menyatakan dia tidak ingin menyalakannya.

"Ternyata kelompokmu mencari orang seperti Jay, kalau begitu saya tidak ikut, saya tidak pernah suka dengan saling mengigit." Pria itu pun dengan lantang berkata.

Berani berbicara seperti ini, adalah orang yang sangat hebat.

Tapi, Dion tahu dia mungkin adalah yang utama.

"Ketua umum dari penelitian ini adalah Winny." Dion pun melempar rokok di meja: "Winny seharusnya kamu pernah dengar."

Pria ini mendengar nama Winny, terlihat tergerak: "Orang hebat di dunia obat mana mungkin bisa bekerja sama dengan bajingan itu, mungkin akan ditertawai."

Dion merasa pria ini mengenal Winny, dan di datanya, Winny tidak sehebat Jay, dan karena dari kecil dia sudah dimasukkan ke penelitian jadi keahliaanya sangat dirahasiakan, orang yang benar-benar hebat tidak perlu sebuah sertifikat untuk membuktikannya.

"Kamu tahu, keluargaku tidak pernah ikut campur dengan obat-obatan, tidak ada orang, ada banyak masalah......."

Dion belum menyelesaikannya dan diputuskan orang ini: "Saya setuju."

Dion pun merasa sangat diluar dugaan, dengan tidak yakin bertanya: "Ha? Apa yang kamu katakan?"

Pria ini berdiri, menyodorkan tangan, tangannya jika dibandingkan dengan tubuhnya lebih bersih, namun karena melalukan penelitian, jadi tangannya ada banyak virus.

Dion pun tersenyum, menyodorkan tangan: "Semoga kerja sama kita menyenangkan."

"Saya ingin sebuah rumah, dan juga pelayan yang patuh, hanya itu, saya sudah bosen tinggal dibawah tanah." Pria itu pun menyalami Dion, dengan sangat tidak elegan kakinya menyentuh telinganya.

Dion sangat terkejut dengan perubahan pria ini, sungguh cepat perubahannya.

"Tidak masalah." Dion walaupun tidak suka namun terlihat mengikutinya, dengan tenang, dan duduk dengan elegan dan menyilangkan kaki, gaya yang sama namun rasa yang berbeda: "Bolehkan aku menanyakanmu, apakah kamu meneliti racun dan bekerja untuk Anthony?"

Pria itu melihat bosnya seperti tidak berperasaan: "Saat itu demi makan, melihat beberapa buku kimia, dan dulu saya mempelajari kedokteran."

Anthony mengatakan orang ini adalah inti penelitiananya, dan pria ini mengatakan dia hanya asal melihat buku.

Memang adalah orang hebat yang jarang, namun biasanya orang seperti ini seharusnya sangat berusaha kan? Mengapa dia menjadi seperti ini?

Setelah itu mereka pun keluar dari bawah tanah, besok akan membuat ini sebagai tempat penelitian, di kota Rao, penelitian biasa tidak memiliki surat.

Dion pun menerima telepon Dita, dan menuju ke rumah sakit, belakangan ini ingatan Cindy dengan cepat hilang, dan seperti anak kecil yang mengoceh, dan terlihat sangat jelas otaknya melemah.

Mungkin akan menjadi seperti anak kecil, Dion pun teringat ucapan Winny.

"Dimana Dion, saya ingin mencari Dion." Masih belum masuk sudah mendengar tangisan Cindy.

Cindy berubah dengan cepat, sejak dia tertekan, otakknya pun tidak sadar, bahkan sekarang dia hanya kenal Dion seorang.

Tian dan Reza melihat Cindy dengan penasaram, melihat Dion datang, dengan cepat memeluk Dion.

"Patuhlah, sebentar lagi aku menemanimu." Dion pun mengelus kepala Cindy.

"Mereka semua sangat aneh, selalu merebut makanan denganku." Cindy pun dengan patuh.

Apakah suatu hari nanti Cindy juga tidak akan mengenal Dion.

"Dita, jaga mereka baik-baik, saya sudah mempersiapkan rumah untuk kalian, kamu tahu keadaan Cindy, saya akan dengan cepat membereskannya, selama ini mohon bantuanmu." Dion menggoyangkan tangan menyuruh Dita pergi.

Pria yang aneh itu mendengar nama Winny pun berubah.

Mungkin mereka saling kenal, Dion pun berpikir.

Keluarga Anthony tidak sesulit keluarga Tanusaputra, namun tidak boleh diremehkan, dulu orang mengira Anthony tidak ada pewaris, karena itu banyak orang ingin menjadi pewarisnya, dan mungkin Anthony akan melihat mereka, namun sekarang tiba-tiba keluar sesorang yang mengatakan adalah anak Anthony, dan orang tua juga tidak beragumen, dan kelihatan bahwa dia mengerahkan kekuatan yang tidak kecil.

"Kamu tahu saat kakek di keluarga kita msih ada, dia selalu ingin bersih dan tidak ikut campur dengan mafia." Pria muda yang ada di acara Anthony waktu lalu berkata dengan Hendra.

Hendra memutar cincinnya : "Redo, kamu ingin melawan keinginan orang tua yah, kakek begitu berusaha untuk bersih."

Redo mendengar ucapan Hendra, dalam hati pun kesal, pria ini, masih begitu mudah, dengar dari orang, dia sangat sama dengan Anthony saat muda.

"Kamu tahu keluarga ini mendapatkan uang dari narkoba?" sekarang kakek sudah memutuskan jalan itu." Orang tua Redo awalnya mengatur masalah itu, sekarang Anthony sudah menutup sebagian, tentunya akan membuat orang tidak senang.

"Itu adalah hal yang melanggar hukum." Hendra pun melihat Redo, tersenyum.

Novel Terkait

You Are My Soft Spot

You Are My Soft Spot

Ella
CEO
4 tahun yang lalu
Cinta Dan Rahasia

Cinta Dan Rahasia

Jesslyn
Kesayangan
5 tahun yang lalu
His Soft Side

His Soft Side

Rise
CEO
4 tahun yang lalu
Dewa Perang Greget

Dewa Perang Greget

Budi Ma
Pertikaian
4 tahun yang lalu
Don't say goodbye

Don't say goodbye

Dessy Putri
Percintaan
5 tahun yang lalu
My Charming Lady Boss

My Charming Lady Boss

Andika
Perkotaan
5 tahun yang lalu
Jika bertemu lagi, aku akan melupakanmu

Jika bertemu lagi, aku akan melupakanmu

Summer
Romantis
5 tahun yang lalu
Terpikat Sang Playboy

Terpikat Sang Playboy

Suxi
Balas Dendam
5 tahun yang lalu