Balas Dendam Malah Cinta - Bab 65 Orang Dalam Perusahaan Ayah Elsa Berhasil Disogok

Bab 65 Orang Dalam Perusahaan Ayah Elsa Berhasil Disogok

Orang yang bertanggung jawab atas toko farmasi di perusahaan kelarga Elsa bernama pak Lido, dia adalah pria gendut paruh baya sekitar 40 tahunan, sebagai penduduk asli kota ini, awalnya dia adalah seorang manager di sebuah perusahaan, lalu dia masuk ke perusahaan Agung Sentosa, bisa dikatakan dia masih tidak begitu memliki rasa kepemiikan terhadap perusahaan ini.

Hari ini, dia mendengar karyawannya mengatakan bahwa mereka menemukan ginseng yang berumur 80an tahun, seketika dia langsung ingin membelinya dengan harga tinggi,tapi mereka terus tawar-menawar dan akhirnya dia dapat membelinya, namun mereka meminta untuk bertransaksi secara langsung.

Dia sedikit tidak tenang saat menunggu, jika dia dapat membelinya, dia pasti akan naik jabatan.

Saat ini, seketika pintu terbuka, seorang anak muda berjalan masuk lalu ada orang yang langsung menutup pintu dan menjaga di depan pintu.

"Tuan Di.....Dion!" Lido pun terkejut dan gugup hingga tidak tahu harus meletakkan tangannya dimana, walaupun sekarang dia sedang berkerja di perusahaan Agung Sentosa, namun dia tentu pernah mendengar tentang kehebatan Dion.

"Iya." Dion menganggukkan kepala lalu tersenyum berkata: "kamu tidak usah sungkan, saya mencarimu karena ada hal yang ingin ku bicarakan."

"Masalah apa, asalkan pak ketua mengatakannya, saya pasti tidak akan meggelengkan kepala." Lido berkata.

Dion pun tertawa berkata: "Benarkah? Sekarang kamu adalah orang dari perusahaan Agung loh. Dan saya mendengar bahwa bukannya kamu berkerja dengan baik di perusahaan itu ?"

Lido terlihat tidak berdaya berkata: "Kamu tahu kan pak ketua, dunia sekarang yang kita lihat adalah keuntungan, saya tidak mungkin karena kesetiaanku dan tidak peduli dengan kelangsungan hidupku kan."

"Benar, keuntungan." Dion tersenyum, berkata: "Sekarang saya ingin melakukan suatu bisnis denganmu."

"A.....apa?" Lido dengan hati-hati bertanya.

"Sangat mudah." Dion mengecilkan matanya berkata: "Jual semua berita tentang hal yang sedang kamu lakukan dan yang sedang kamu urus padaku."

Seketika wajah Lido terlihat terkejut, dengan cepat berkata: "Tidak mungkin, saya tidak bisa memutuskan hal di perusahaan ini, saya hanya bertanggung jawab untuk sementara, bukan manager umum, saya tidak memiliki hal untuk di sampaikan."

"Yang saya ingin kan adalah karena kamu sementara!" Dion tersenyum dingin: "Saya beritahu padamu, asalkan syaratmu tidak keterlaluan, kamu bisa mengatakannya. Asalakan kamu dapat memberitahuku semua hal, namun jika kamu tidak setuju....." Wajah Dion terlihat sangat dingin.

"Percakapan kita hari ini, saya tidak berharap orang lain mengetahuinya."

Lido seketika terkejut , sampai-sampai kakinya pun sudah tidak bertenaga.

Namun memikirkan grup Agung yang begitu kuat, dia dengan ragu berkata: "Tapi, ketua.... jika saya mengatakan semuanya padamu, akhirnya jika grup Agung mengetahuinya, saya harus bagaimana?"

Pandangan Dion seketika menjadi lembut, dengan tersenyum berkata: "Tenang saja, asalkan kamu memberitahuku, saya akan segera mengirim uang padamu, dan akan membelikan villa di bagian selatan, di tambah dengan uang ini, sudah cukup untukmu dan keluargamu untuk menjalankan hidup yang tenang."

Sambil berkata dia pun menegaskan kata keluarga.

Seketika mata Lidopun bersinar, dia bisa tanpa memedulikan apapun dan berkhianat, namun semua ini dia lakukan demi dirinya dan keluarganya agar bisa hidup lebih baik. Dari awal Dion sudah mengecek segalanya, kali ini dia benar-benar sudah menangkap kelemahan Lido.

Jika terjadi sesuatu pada keluarganya, Lido akan sangat susah.

Dia pun dengan lantang berkata: "Ketua, berapa banyak uang yang bisa kamu berikan?"

"Nilai ini." Dion tersenyum berkata sambil menunjukkan angka.

"1 Milyar?" Lido mengerutkan dahi, dengan hati-hati berkata: "Ini tidak mungkin, terlalu berbahaya, ketua , kali ini saya benar-benar menggunakan uang untuk mengganti nyawaku." Dia memohon.

"5 Milayar, ditambah sebuah villa di bagian selatan." Dion dengan tegas berkata.

Lido sudah benar-benar tergoda, syarat ini sudah cukup untuknya melewati hari tuanya.

Dia pun menarik nafas berkata: "Bisakah kamu memberiku waktu untuk memikirkannya?"

"Saya berikan waktu 5 menit, pikirkanlah disini." Dion dengan dingin berkata, tatapannya tidak memiliki rasa apapun.

Lido pun terkejut, lalu tersenyum dan berkata: "Baik....baiklah....saya akan memikirkannya dengan baik."

Didalam hati Dion sangat mengerti, keuntungan sangat penting bagi orang seperti mereka, dia tidak mungkin rela untuk melepaskan kesempatan ini, lagi pula, kelemahannya adalah keluarganya.

Dion malah mengecilkan matanya, didalam hatinya dia menghela nafas, setiap orang ada kelemahan, kelemahan terbesarnya adalah Cindy.

Setelah 5 menit, Dion mengeluarkan sebuat file dan memberikannya pada Lido, di dalamnya berisi semua identitas keluarganya.

Sesuai dugaannya, Lido pun takut dan langsung memberikan jawaban pada Dion, Lido paling takut akan kehilangan keluarganya.

Demi membuat Lido tenang, Dion menyuruh orang untuk mengirim semua keluarga Lido, tentunya ini juga untuk mengancam Lido, hanya dengan Lido memberinya laporan, barulah dia dapat membawa uang untuk menemui keluarganya di sana.

Setelah berhasil bernegosiasi, seperti tidak terjadi apapun dan kembali ke perusahaan Agung , namun dia sudah mulai mengirimkan laporan kepada Dion. Harus menyelesaikannya dalam waktu tiga hari, ini adalah waktu yang di berikan Dion.

Setelah Lido menyerahkan ginseng itu, perusahaan Agung sangat senang, mereka mengumumkan Lido akan naik pangkat setelah satu bulan, namun mereka tidak memikirkan jika Lido akan mengkhianati mereka, dan lebih tidak terpikirkan bahwa suatu hal besar akan terjadi pada mereka.

3 hari sudah berlalu, Lido sudah memberikan semua yang bisa dia berikan dengan pangkatnya ini, Dion juga menepati janjinya dengan memberikan uang itu padanya, lalu menjaga keamanan Lido.

Sampai Lido tiba-tiba menghilang, perusahaan Agung baru menyadari bahwa sudah terjadi sesuatu.

"Ada masalah apa!" ayah Elsa dengan tergesa berteriak, "Mengapa Lido tiba-tiba menghilang dan laporan perusahaan juga sudah banyak yang dibawanya!"

Dia sangat tergesa-gesa, laporan itu tidaklah mudah, di dalamnya bahkan berisi laporan tentang hal yang tidak sesuai aturan yang dilakukan perusahaan mereka di awal mereka memulai bisnis dan juga obat buatan, bahkan ini adalah bukti obat palsu, jika laporan itu jatuh ke tangan sekutu, mungkin perusahaan mereka akan bangkrut.

"Masih belum menemukan orangnya?" Elsa mengerutkan kening berkata, bawahannya dengan tidak berdaya berkata:"Semuanya terjadi dalam seketika, karena baru saja memutuskan untuk menaikan jabatannya, jadi saat dia membaca laporan juga tidak merasa aneh."

"Pantas mati!" Ayah Elsa benar-benar tergesa, didalam hatinya sangat kacau, kali ini perusahaan mengalami masalah besar.

Namun berbeda dengan perusahaan Agung yang sedang berantakan, sekarang Dion sedang melihat Cindy yang duduk di depannya sambil melihat laporan perusahaan Agung, didalam hatinya merasa sangat senang.

"Bagaimana? Saya melakukannya dengan beres kan?" Dion dengan bangga berkata: "Laporan ini cukup untuk menghancurkan perusahaan Agung."

"Cukup." Cindy tersenyum berkata, didalam mataya penuh dengan harapan.

Cindy lalu berjalan ke sisi Dion, dengan lembut mencium bibirnya, "terima kasih, Dion." Cindy berkata dengan tulus, namun di dalam hatinya malah mendesah, segalanya sudah berakhir, waktunya untuk meninggalkan Dion.

Novel Terkait

Hei Gadis jangan Lari

Hei Gadis jangan Lari

Sandrako
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Menantu Bodoh yang Hebat

Menantu Bodoh yang Hebat

Brandon Li
Karir
3 tahun yang lalu
Hanya Kamu Hidupku

Hanya Kamu Hidupku

Renata
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Angin Selatan Mewujudkan Impianku

Angin Selatan Mewujudkan Impianku

Jiang Muyan
Percintaan
4 tahun yang lalu
Unlimited Love

Unlimited Love

Ester Goh
CEO
4 tahun yang lalu
Terpikat Sang Playboy

Terpikat Sang Playboy

Suxi
Balas Dendam
4 tahun yang lalu
Cinta Seorang CEO Arogan

Cinta Seorang CEO Arogan

Medelline
CEO
4 tahun yang lalu
Revenge, I’m Coming!

Revenge, I’m Coming!

Lucy
Percintaan
4 tahun yang lalu