Balas Dendam Malah Cinta - Bab 57 Mempertimbangkan Untuk Menerima Dion

Bab 57 Mempertimbangkan Untuk Menerima Dion

Jam 8 malam, Dion langsung pergi ke klub, awalnya dia bermaksud untuk tidur, namun setelah berpikir dia memutuskan untuk pergi ke klub malam.

Dion langsung mencari Hendra menanyakan keberadaan Cindy. Awalnya Hendra tidak bermaksud memberitahunya jika Cindy ada di sana, namun Hendra khawatir jika Cindy mengetahui hal ini dia akan marah.

"Siapkan satu ruangan, lalu suruh bos kalian datang mencariku, saya mencarinya ada masalah."

Karena Hendra sudah memberitahunya, dia pun melakukan semuanya sesuai perintah Dion. Dia menyiapkan ruangan untuk Dion, lalu langsung pergi mencari Cindy, dan memberitahu Cindy masalah ini.

2 menit berlalu, Cindy pun masuk ke ruangan itu.

"Dion mengapa datang ke sini hari ini, sesuai sikapmu kamu akan menyuruh keluar mencarimu kan."

Cindy langsung duduk di depan Dion dan menatapnya.

Malam ini Cindy berpakaian dengan seksi, ini juga hal yang tidak dapat di hindari, dia adalah bos klub malam dan harus melayani pelanggan, jadi dia harus berpakaian seperti ini.

Melihat baju Cindy, sebenarnya Dion sangat tidak suka dan sekarang Dion sudah cemburu, karena Dion tahu Cindy melayani pelanggan, jika Cindy berpakaian seperti ini, maka pasti sudah banyak orang yang melihatnya, jadi dia sangat kesal.

Walaupun Dion sangat kesal, tapi Dion tidak memperlihatkannya, "tadi Hendra sudah mengatakan padamu kan, hari ini saya datang karena ada masalah serius."

Dion berbicara dengan serius, sama sekali tidak seperti Cindy, namun melihat Dion membuat Cindy merasa Dion sedang mengejeknya.

Cindy tersenyum sinis berkata: "Tidak tahu apa masalah serius yang dimaksud anda pak ketua Dion?"

Dion bahkan meragukan apakah Cindy mendengar jelas ucapannya, kalau tidak mengapa dia berbicara seperti ini.

"Jika seperti ini, saya akan langsung memberitahumu tujuan saya ke sini hari ini."

Dion melihat Cindy berkata: "Hari ini saya datang untuk menanyakanmu apa yang terjadi kemarin, asalkan kamu memberitahuku, saya pasti akan membantumu."

Dion masih terlihat sangat serius, namun Cindy masih merasa jika kedatangan Dion hari ini hanya untuk menertawainya, karena sekarang Cindy sangat pasti jika Dion lah yang melakukan semua ini, hal ini tidak akan berubah.

Cindy tidak marah, namun intonasi bicaranya berubah, dengan dingin berkata pada Dion: "Kamu tidak ada hal lain kah? Masalah kemarin saya tidak ingin membahasnya lagi, masalah apapun kamu pasti sangat jelas, mengapa harus berpura-pura lagi?"

Begitu Cindy berkata, Dion sudah memastikan pemikiran Cindy, berarti memang terjadi sesuatu pada Cindy, dan Cindy menganggap dirinya lah yang melakukan semua ini.

Dan menurut pengecekannya, hal ini berkaitan dengan ibunya, jadi dia harus mencari kejelasan tentang hal ini, karena Dion tidak mungkin langsung menanyakan hal ini pada ibunya.

Karena Dion sudah tahu jika semua ini adalah kesalahpahaman, tidak ada gunanya lagi membahas ini, dan mungkin saja akan membuat Cindy semakin menyalahkannya.

Dion langsung mengubah topik "Kita jangan membahas hal ini lagi, sebenarnya hari ini saya datang untuk menanyakan bagaiman perasaanmu padaku sekarang. Jujur, sekarang saya sudah jatuh cinta padamu, namun saya sangat jelas jika kamu masih belum bisa menerimaku."

Setelah berkata, nada Dion semakin lembut, "Saya berharap kamu dapat melihat perubahanku, saya sudah tidak seperti dulu, aku harus melakukan apa agar kamu dapat menerimaku."

Ucapan Dion ini terdengar lucu di telinga Cindy, apa yang dia katakan tidak akan seperti dulu lagi? Jika sudah tidak seperti dulu, mengapa ada masalah seperti kemarin, kelihatannya ucapan pria benar-benar tidak bisa di percaya.

Cindy perlahan bangkit dan duduk di samping Dion, menyodorkan tangan ke pundaknya, dan meniup udara ke wajah Dion, dengan merayu berkata: "Ketua Dion apa maksudmu, saya tidak mengerti?"

"Kamu seharusnya mengerti dengan maksudku, saya berharap kamu bisa menerima kebaikanku, lupakan semua hal yang terjadi dulu."

Setelah Dion berkata, Cindy langsung berdiri dan menyentuh Dion dengan jarinya, perlahan dia melewati Dion dan berjalan kedepan pintu.

"Menerimamu bukan tidak mungkin, saya harus mempertimbangkan dulu, beri saya waktu tiga hari."

Setelah berkata, Cindy menganyunkan tangan kearah Dion dan berjalan keluar.

Dion tersenyum dan duduk di ruangan, berkata pada dirinya sendiri: "Saya benar-benar tidak tahu mengapa saya bisa jatuh cinta padamu. Walaupun kamu melukaiku, namun mengapa saya tetap tidak bisa melepaskanmu? Tiga hari, ini berarti kamu mungkin saja menerimaku dan saya sangat percaya diri."

DIon mengira Cindy akan menerimanya, namun yang tidak diketahuinya adalah Cindy sudah memiliki jawabannya tadi.

Yang Cindy pikirkan sekarang adalah, jika Dion selalu mengganggunya, mengapa dia tidak mengikutinya dan dengan begitu dia bisa memanfaatkan Dion.

Mengenai mengapa Cindy belum menyetujui Dion, karena dia khawatir Dion akan merasa heran jika dia menyetujuinya begitu saja, jadi Cindy memutuskan untuk menjawab Dion setelah 3 hari.

Setelah melewati 3 hari dia kan memberikan jawaban pada Dion, dengan begitu Cindy bisa membalas dendamnya pada Elsa, semua yang Elsa lakukan padanya, Cindy tidak pernah melupakannya. Kematian ibunya adalah luka terdalam di hati Cindy, Cindy yang sekarang benar-benar penuh dengan dendam.

Novel Terkait

Now Until Eternity

Now Until Eternity

Kiki
Percintaan
5 tahun yang lalu
After The End

After The End

Selena Bee
Cerpen
4 tahun yang lalu
Angin Selatan Mewujudkan Impianku

Angin Selatan Mewujudkan Impianku

Jiang Muyan
Percintaan
4 tahun yang lalu
My Cute Wife

My Cute Wife

Dessy
Percintaan
3 tahun yang lalu
Istri Direktur Kemarilah

Istri Direktur Kemarilah

Helen
Romantis
3 tahun yang lalu
Mbak, Kamu Sungguh Cantik

Mbak, Kamu Sungguh Cantik

Tere Liye
18+
4 tahun yang lalu
Demanding Husband

Demanding Husband

Marshall
CEO
4 tahun yang lalu
Love Is A War Zone

Love Is A War Zone

Qing Qing
Balas Dendam
5 tahun yang lalu