The True Identity of My Hubby - Bab 128 Pertama Kalinya di Hina Pria (2)

"Julius, apa yang kamu katakan? Aku tidak mengerti." Ekspresi Gwendolyn Tsu berpura-pura bodoh, tetapi dalam hatinya sangat panik.

Tidak terpikirkan oleh dia bahwa Julius Yi mengajaknya untuk bertemu untuk mengintrogasinya.

Julius Yi melanjutkan, "begitu juga dengan malam ini, kamu membawaku ke Marriot Hotel untuk mendegar pernyataan Frans Tsu untuk Clarissa, agar aku percaya bahwa Clarissa memang memiliki hubungan dengan kakak mu, lalu menendangnya keluar bukan?"

"Kejadian malam ini tidak ada hubungannya dengan aku..."

"Tidak usah berdalih, selain kamu tidak ada lagi yang ingin memisahkan aku dan Clarissa." Julius Yi dengan suara yang lebih dingin kembali berkata, "Gwendolyn Tsu, apa tujuan kamu kamu melakukan semua ini? Jangan katakan bahwa kamu mencintai aku, ingin kembali kepadaku."

"Julius......." Gwendolyn Tsu mengubah strateginya, sambil tersedak-sedak mengatakan, "benar, orang yang selalu aku cintai adalah kamu, aku ingin kembali kepada kamu, aku melakukan semua ini karena aku masih mencintai kamu.........."

"Cukup, dulu kamu yang memilih untuk meninggalkanku, sekarang kamu ingin kembali kepadaku? Kamu anggap aku ini apa?"

"Aku salah, aku benar-benar sangat salah."

"Karena kamu tahu kamu salah, kamu harus berani membayar kesalahanmu. Dan juga, aku mengingatkan kamu bahwa aku dan Clarissa hidup sangat bahagia sekarang. Jangan mencoba menghancurkan kita dengan cara lain."

Gwendolyn Tsu masih tidak menyerah dan berkata, "tapi kamu sudah melihat kejadian tadi, dia dan kakakku barulah pasangan yang cocok, mereka sudah saling mengenal sejak duduk di bangku SMA."

"Lalu?"

"Kamu tunggu dan lihatlah, cepat atau lambat Clarissa Yuan pasti akan masuk ke dalam pelukan kakakku." Gwendolyn Tsu tersenyum dingin.

"Meskipun aku dan Clarissa Yuan bercerai, aku juga tidak akan menikah denganmu." Justin Yi menggertakan giginya dan berkata, "jadi tolong kamu berhenti, jangan membuang-buang waktu untuk menghancurkan hubungan aku dengan Clarissa."

Meskipun di dalam hati Gwendolyn Tsu masih mencintai dia, tetapi dirinya tidak bisa menerima dihina oleh dia seperti ini!

Dia terdiam.

Setelah beberapa saat, dia dengan marah berkata, "Justin Yi, kamu pikir kamu ini siapa? Apakah aku harus memilikimu?"

"Aku hanyalah seorang pria cacat, jadi tolong lepaskan aku."

"Tenang, aku akan melepaskanmu, aku doakan kamu dan Clarissa Yuan langgeng." Gwendolyn Tsu menggertakan gigi dan mengeluarkan sebuah kalimat lalu membalikkan badanya berjalan menuju arah keluar.

Sejak kecil dia dibesarkan dengan penuh kasih sayang, hari ini merupakan pertama kalinya dia di hina dan dipermalukan oleh seorang pria. Semakin dipikirkan dia semakin marah, semakin marah semakin ingin membelah Clarissa Yuan menjadi seribu hingga puluhan ribu bagian.

Duduk sebentar di dalam mobil, Gwendolyn Tsu mengambil telepon genggam yang ada di bangku penumpang dan menghubungi Vicvin He.

Yuliana Liu berkali-kali menjaga kesepian seorang diri, Juwono Yi juga tidak tahu pergi kemana.

Baru saja dia bersiap-siap untuk tidur, teleponnya berdering Vicvin He yang menelepon, dia langsung mengangkatnya, "Vicvin, kenapa kamu meneleponku di tengah malam begini?"

Pihak penelepon di ujung sana dengan marah berkata, "Yuliana, coba kamu tebak tadi aku di rumah sakit bertemu dengan siapa?"

"Siapa?"

"Tuan Muda Ketiga milik mu dan Clarissa Yuan, perut Clarissa Yuan terlihat tidak baik, Tuan Muda Ketiga menggendongnya dan membawanya ke tempat kandungan, aku juga mendengar mereka berdebat mengenai apakah anaknya akan tetap dilahirkan atau tidak. Pasti khawatir akan ketahuan oleh Senior Keluarga Yi bahwa ayah dari anaknya bukan Tuan Muda Yi, dan dia akan diusir dari Keluarga Yi."

"Lalu?" Yuliana Liu mengenggam telepon dengan erat.

"Lalu sudah tidak terdengar jelas, hanya mendengar sekilas bahwa Tuan Muda Ketiga mengatakan jangan khawatir, bisa bertanggung jawab terhadapnya." Setelah Vicvin He selesai berbicara, dia kembali melanjutkan, "Clarissa Yuan wanita ini, benar-benar sangat memuakkan."

"Mereka ada di rumah sakit mana?" Yuliana Liu sambil berjalan ke arah lemari baju sambil bertanya dengan menggertakan gigi.

"Untuk saat ini mereka seharusnya sudah keluar dari rumah sakit, malam ini Clarissa Yuan pasti tidak berani pulang ke rumah." Vicvin berpikir sejenak kembali berkata, "Jika kamu ingin bertemu dengan Clarissa Yuan untuk menanyakan hal tersebut, kamu bisa melacak posisi dia melalui aplikasi Wechat untuk mengetahui apakah dia sudah sampai di rumah atau belum."

"Baik, aku mengerti." Yuliana Liu memutuskan panggilan, berganti pakaian lalu bergegas berjalan ke lantai bawah.

Di lantai bawah, nenek melihatnya keluar dengan terburu-buru, dan bertanya, "Yuliana, sudah malam kamu mau pergi kemana?"

Yuliana Liu menghentikan langkahnya dan menjawab, "nenek, ada urusan dengan temanku, aku harus pergi melihatnya, aku akan pulang dengan cepat."

"Sudah begitu malam, sangat berbahaya, apakah tidak bisa besok saja baru pergi?"

"Tenanglah nenek, aku pasti akan berhati-hati, dan akan pulang dengan cepat." Dalam hati Yuliana Liu sudah mau meledak, tetapi dia harus menjelaskan dengan sabar kepada nenek.

Semakin cepat semakin baik.

"Kalau begitu pergilah, harus berhati-hati."

"Baik, nenek jangan tidur teralu malam." Yuliana Liu keluar dari rumah dan masuk ke dalam bagasi.

Mobil Mercedes-Benz yang dibelikan oleh Keluarga Yi, sangat mengilap. Sebagian besar sejak dibeli, hanya dipajang saja di dalam garasi. Bahkan plat nomornya belum terpasang. Awalnya berpikir sebelum anaknya lahir mobil-mobil tersebut tidak akan digunakan, tidak habis pikir akan digunakan untuk malam ini.

Dia memutar mobil keluar dari garasi, menyesuaikan arah, dan melaju cepat ke pintu mansion.

Novel Terkait

Mbak, Kamu Sungguh Cantik

Mbak, Kamu Sungguh Cantik

Tere Liye
18+
4 tahun yang lalu
Baby, You are so cute

Baby, You are so cute

Callie Wang
Romantis
3 tahun yang lalu
Wanita Pengganti Idaman William

Wanita Pengganti Idaman William

Jeanne
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Mr Lu, Let's Get Married!

Mr Lu, Let's Get Married!

Elsa
CEO
4 tahun yang lalu
Menantu Bodoh yang Hebat

Menantu Bodoh yang Hebat

Brandon Li
Karir
3 tahun yang lalu
Cintaku Pada Presdir

Cintaku Pada Presdir

Ningsi
Romantis
3 tahun yang lalu
A Dream of Marrying You

A Dream of Marrying You

Lexis
Percintaan
3 tahun yang lalu
Cinta Tak Biasa

Cinta Tak Biasa

Susanti
Cerpen
4 tahun yang lalu