The True Identity of My Hubby - Bab 71 Rencana jahat berhasil

Yuliana Liu menatap Clarissa Yuan dengan tatapan dingin, dia menyeringai dan berkata: "Sekarang begitu malam tiba Pengacara Yuan yang pergi ke Perusahaan Besar Yi, bukan aku.”

Selesai berbicara, dia berjalan menuju tempat duduknya dengan sombong.

“Ternyata ditikung.” Asisten perempuan itu tiba-tiba mengerti.

“Bahkan pacar rekan kerja juga dia rebut, kenapa dia seperti ini?” kata seseorang.

Clarissa Yuan berdiri di tengah kerumunan, sekujur tubuhnya bergetar karena marah.

Dengan tidak sengaja, dimata rekan kerjanya dia malah menjadi orang ketiga yang tidak tahu malu yang kerjanya merebut pacar orang.

Setelah melempar mawar biru yang di tangannya ke tempat sampah di sampingnya, Clarissa Yuan berbalik dan berjalan keluar dari kantor pengacara, dia menelepon nomor ponsel pribadi Justin Yi sambil berjalan menuju tangga darurat.

Setelah telepon berdering dalam waktu yang cukup lama akhirnya telepon diangkat. Tidak menungggu Justin Yi berbicara, Clarissa Yuan langsung berkata dengan marah, "Justin Yi, bisakah kamu mengurusi adikmu yang baik?"

Justin Yi yang berada di balik telepon diam sejenak, lalu dia bertanya: "Apa yang adik baik ku lakukan terhadapmu?"

"Semalam dia sangat lengket dengan Yuliana Liu, pagi ini dia malah mengirimkan mawar untukku, dan membuat semua orang di kantor mengira aku merebut pacar orang. Aku benar-benar dicelakakan olehnya."

Clarissa Yuan sangat marah hingga mengertakkan giginya, tapi Justin Yi malah berkata dengan tenang: "Ini urusan pribadinya, aku tidak bisa ikut campur."

“Tapi aku adalah kakak iparnya,” keluh Clarissa Yuan

"Apakah kamu ada memberi tahu dia kamu adalah kakak iparnya?"

Clarissa Yuan kehilangan kata-kata , ini memang salahnya.

"Terlebih, memangnya kenapa kalau kamu adalah kakak ipar kami? Asalkan kamu mengangguk, kamu juga bisa menjadi Nona Muda Ketiga keluarga Yi, bukankah Gwendolyn Tsu juga melakukan hal yang sama?"

"Justin Yi, kamu gila! Abnormal!" Clarissa Yuan tidak bisa menahan diri untuk memarahinya: "Menurutmu merebut wanita kakak sendiri sangat terhormat? Tak ku sangka kamu bahkan bisa mengatakan kata-kata seperti itu?"

Setelah meneriakkan kata-kata tadi, Clarissa Yuan langsung menutup telepon Justin.

Awalnya dia pikir bisa memintannya membantu membereskan Juwono Yi, tapi tak disangka...

Tak disangka dia bahkan tidak malu mengatakan perihal dirinya dan Gwendolyn Tsu? Apakah dia tidak merasa bersalah sama sekali? Sungguh pria yang menyebalkan!

Sepertinya dia hanya bisa mengandalkan dirinya sendiri untuk membereskan masalah ini.

Clarissa Yuan menggigit bibirnya sambil berpikir sebentar, akhirnya dia memutuskan untuk menunggu makan malam akhir pekan dan meminta Nyonya Tua menyuruh Juwono Yi pulang. Juga sudah saatnya bagi mereka untuk bertemu secara resmi.

Dia benar-benar tidak mengerti, pria seperti Juwono Yi yang sudah banyak melihat dunia dan memiliki wanita yang tak terhitung jumlahnya kenapa bisa tertarik kepada wanita biasa seperti dirinya?

Apakah benar seperti kata orang, karena terlalu banyak makan daging jadi ingin menjadi vegetarian?

Kembali ke tempat duduknya, Clarissa Yuan mengirim pesan kepada Juwono Yi , dia memperingatkannya untuk tidak mengganggu dirinya lagi. Meskipun dia tahu itu tidak berguna, tapi dia tetap mengirim pesan itu.

*****

Yuliana Liu bahkan malu menceritakan perihal Juwono Yi berpindah hati kepada Clarissa Yuan, kepada Bella Bai, sahabatnya yang juga teman sekamarnya.

Memikirkan dua bulan yang lalu saat dia merangkul Juwono Yi menertawakan Clarissa Yuan di pesta ulang tahun, lalu memikirkan tatapan mata aneh dari rekan-rekan kerjanya pagi ini, dia bahkan berpikir ingin menggali lubang dan masuk ke dalamnya.

Setelah minum tidak sampai setengah gelas, Yuliana Liu muntah hingga air matanya mengalir.

Bella Bai bergegas memapahnya, dia menepuk punggungnya sambil menghiburnya, "Ada apa? Belum mulai kamu sudah minum hingga muntah."

“Aku muntah karena jijik dengan sepasang pria dan wanita jahanam.” Yuliana Liu berkata dengan marah dan penuh kebenciaan, selesai berbicara dia muntah lagi.

"Hei, sudah berapa lama kamu seperti ini? Apakah kamu hamil?" Bella Bai melihat Yuliana Liu dari atas hingga ke bawah, dia tidak percaya Yuliana jijik dengan orang hingga tidak berhenti muntah-muntah.

Novel Terkait

Uangku Ya Milikku

Uangku Ya Milikku

Raditya Dika
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Rahasia Istriku

Rahasia Istriku

Mahardika
Cerpen
5 tahun yang lalu
The Serpent King Affection

The Serpent King Affection

Lexy
Misteri
5 tahun yang lalu
Cinta Seumur Hidup Presdir Gu

Cinta Seumur Hidup Presdir Gu

Shuran
Pernikahan
4 tahun yang lalu
My Superhero

My Superhero

Jessi
Kejam
4 tahun yang lalu
The Comeback of My Ex-Wife

The Comeback of My Ex-Wife

Alina Queens
CEO
4 tahun yang lalu
Cinta Tapi Diam-Diam

Cinta Tapi Diam-Diam

Rossie
Cerpen
5 tahun yang lalu
I'm Rich Man

I'm Rich Man

Hartanto
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu