The True Identity of My Hubby - Bab 145 Meninggalkannya

Gwendolyn Tsu tersenyum dan berkata: "hari ini pada saat aku pergi ke pusat barang antik untuk berjalan-jalan, aku melihat gelang ini di pajang di sebuah etalase, saat itu aku terkejut, aku berpikir bukankah ini adalah gelang warisan keluarga Yi, lalu aku melihatnya lebih seksama, ternyata benar, lalu aku menghabiskan 1 juta yuan untuk mendapatkannya".

"Menghabiskan 1juta yuan?" Gloria terkejut.

"Betul, tetapi asalkan dapat mendapatkan gelang ini 1juta yuan bukanlah apa-apa?" Gwendolyn Tsu menyenangkan hati Nyonya besar.

Nyonya besar dengan gembira menganggukan kepala, "betul sudah sepantasnya 1 juta Yuan, terima kasih Gwendolyn Tsu, aku akan menyuruh Justin Yi mengembalikanmu 1 juta Yuan".

"Tidak perlu, kita adalah keluarga, uangku bukankah sama saja dengan uang kalian?"

"Lihat, mulut mu sangat pintar berbicara". Nyonya besar berkata: "uang tetap harus di kembalikan, ini adalah 1 juta Yuan".

Yuliana Liu melihat Gwendolyn Tsu merebut hati Nyonya besar dan ibu kecil, dia teringat dulu dia berkata padanya bahwa dia melihat gelang ini di toko gelap.

Dia berpikir ternyata dia juga merupakan rubah yang licik, menyuruh dirinya yang melapor kepada Nyonya besar sehingga dirinya menadi orang jahat, dan Gwendolyn Tsu sendiri yang berbaik-baik kepada nyonya besar.

Gloria mendedack-decakkan mulutnya, wajahnya terlihat tidak senang: "Clarissa Yuan, tidak tahu wanita itu menjual gelang ini dengan harga berapa, pasti sudah untuk banyak".

Nyonya besar memelototinya: "Bukankah Clarissa sudah mengatakan, gelang ini di rampas oleh orang?"

"ibu kecil, karena gelang ini sudah di temukan maka sudahlah". Dengan wajah menurut dia berkata: "Clarissa Yuan juga kasihan, memiliki ibu seperti itu, setiap hari hanya tahu meminta uang, akhirnya menikah dengan orang berada dan hamil, ternyata terjadi kecelakaan, tidak hanya anaknya meningal bahkan sekarang tidak dapat hamil lagi, bahkan menjadi ibu pun dia tidak bisa lagi".

Tangan Nyonya besar yang memegang gelang di eratkan, dengan terkejut menatap Gwendolyn Tsu.

Gloria dan Yuliana Liu pun ikut terkejut setelah saling berpandangan, Gloria tidak dapat menahan dirinya untuk berkata: "Gwendolyn Tsu apa maksud perkataanmu? Clarissa Yuan tidak dapat hamil lagi?"

Gwendolyn Tsu terkejut di tanya olehnya, lalu dia menatap semua orang: "Ah, kalian semua tidak tahu?"

"Clarissa tidak memberitahu kami". Gloria berkata.

"Mungkin....untuk sementara dia belum mempunyai keberanian untuk mengatakannya".

Gloria tersenyum mencibir: " aku lihat bukan untuk sementara tidak berani memberitahu kita, tetapi berencana selamanya tidak memberitahu kita, seumur hidup tidak dapat hamil? dia sungguh ingin menghancurkan Julius Yi.

Yuliana Liu menggit bibirnya duduk di sofa tidak berbicara, dia tidak menyangka ternyata hal ini begitu gawat, pantas saja Clarissa Yuan seperti orang gila ingin mencekik dirinya.

Sepertinya seumur hidup Clarissa Yuan tidak akan memaafkan dirinya, dan hal ini bagaikan petir yang menyambar tubuhnya ,sangat berbahaya!

Akhirnya Nyonya besar tersadar, lalu menatap Gwendolyn Tsu dan bertanya: "Gwendolyn, bagaimana kamu bisa mengetahuinya?"

"Hari itu aku pergi ke panti asuhan untuk mengunjungi anak-anak, kebetulan aku melihat Clarissa Yuan berjalan keluar dari sana, lalu tidak sengaja mendengar kepala sekolah berkata bahwa dia datang untuk menanyakan porsedur mengadopsi anak, kepala sekolah juga berkata, karena kecelakaan rahimnya rusak, sehingga seumur hidup dia tidak dapat mengandung".

Gwendolyn Tsu melihat seluruh keluarga Yi yang terkejut, di dalam hati dia tertawa, tidak di sangka ternyata seluruh keluarga Yi tidak tahu menahu.

Hari itu dirinya dari panti asuhan langsung pergi ke rumah sakit tempat Clarissa Yuan berobat, dan membayar seorang perawat dan dengan mudah mendapatkan informasi tengang Clarissa Yuan.

Setelah mengetahui kabar ini, hatinya sangat gembira, dan di saat yang sama dirinya pun merasa iri. Ternyata keluarga Yi begitu menyukai Clarissa Yuan hingga tidak memperdulian dirinya yang tidak dapat memiliki anak, bahkan bersedia membiarkan dirinya mengadopsi anak dari panti asuhan!

"Mengadopsi anak orang lain?" Gloria tertawa mencibir: "bisnis keluarga Yi kita besar, keluarga kita adalah keluarga besar, Julius pun sangat sehat, apakah perlu mengadopsi anak yang di buang oleh orang lain? bisa saja Clarissa Yuan memikirkan hal seperti ini".

Gwendolyn Tsu tersenyum: "tetapi hubungan Julius Yi dan Clarissa Yuan begitu baik, tidak mungkin berpisah hanya karena tidak dapat memiliki anak kan? Julius Yi orang yang sangat mengutamakan perasaan pasti tidak akan melakukannya".

"Ini berhubungan erat dengan generasi berikutnya, apakah dapat hanya karena mengutamakan perasaan sehingga berbuat sembarangan? begitu banyak wanita yang dapat melahirkan di dunia, bila Clarissa Yuan membunyai kebaikan hati, seharusnya dia mundur sendiri dari Julius Yi".

"Sudah lah, jangan ribut lagi, Gloria bisa tidak kamu tenang sedikit?" Nyonya besar dengan sedih memejamkan matanya.

"Ibu, Clarissa Yuan sangat kelewatan, bahkan hal seperti ini pun berani dia tutupi".

"Jangan terlalu kelewatan kepada seorang ibu yang baru saja kehilangan anaknya, dan kehilanggan kesempatan sebagai ibu".

"Ibu, aku ini demi Julius Yi". ucap Gloria dengan kesal.

Julius Yi menikahi seorang ayam yang tidak dapat bertelur seumur hidup, ini merupakah hal yang bagus, dia mengatakan semua ini hanya basa-basi, tidak di sangka Nyonya besar ini justru tidak setuju?

"Hal ini aku akan mengurusnya". Nyonya besar bagkiy berdiri dari sofa: "Sudahlah, pergilah, aku kembali istirahat dulu".

"nenek, aku temani kamu masuk". Gwendolyn Tsu langsung berdiri memapah Nyonya besar.

Ketika menemani Nyonya besar masuk ke kamar, Gwendolyn Tsu kembali berkata: "Nenek, kamu juga jangan terlalu khawatir, Julius tidak dapat memiliki keturunan pun masih ada Juwono dan Justin, keluarga Yi pasti akan memiliki banyak cucu".

"Banyak cucu....." Nyonya besar menghelakan napas.

Gwendolyn Tsu memeprhatikan wajah Nyonya besar lalu kembali berkata: "hanya saja kasihan Julius, matanya sulit melihat, nanti bila tidak memliki anak sendiri untuk berbakti....."

"Jangan katakan lagi".

"Baik, tidak bicara lagi". Gwendolyn Tsu memapah Nyonya besar ke ranjang: "nenek kamu istirahat yah, aku pulang dulu".

*****

Clarissa Yuan tidak menyangka Nyonya besar akan datang sendiri ke Villa West Town.

Dirinya baru pulang kerja dan melihat Nyonya besar duduk di sofa lantai satu, setelah teridam beberapa saat, dia baru melangkahkan kaki masuk ke dalam rumah, dengan sopan menyapanya, "nenek, mengapa kamu datang?"

"Nonya besar juga baru tiba, teh saja belum sempat di minum". Sarah Huang menyuguhkan segelas teh di hadapan Nyonya besar, dan dengan tersenyum berkata.

Nyonya besar memperhatikan Clarissa Yuan, terakhir tatapannya jatuh di perutnya yang rata, tatapannya membuat hati Clarissa Yuan bergetar, dia merasa ada sesuatu yang tidak baik akan datang.

Setelah Sarah Huang pergi, nyonya besar dengan nada datarberkata kepada Clarissa Yuan: "Duduklah".

Clarissa Yuan menganggukan kepala, dan duduk di hadapannya.

Nyonya besar mencicipi teh bunga krisan, lalu menatapnya dan berkata: "dengar-dengar beberapa hari yang lalu kamu pergi ke panti asuhan untuk menanyakan prosedur pengadopsian anak?"

Clarissa Yuan dengan sedih menarik napas, ternyata Nyonya besar sudah tahu mengenai dirinya yang tidak dapat hamil, bahkan tahu begitu cepat.

Sebenarnya dari awal dirinya telah mempersiapkan diri, karena hal seperti ini tidak mungkin di tutupi satu tahun atau dua tahun, cepat atau lambat keluarga Yi pasti tahu.

Clarissa Yuan menundukan kepala, dengan wajah bersalah berkata: "Maaf, nenek, aku bukan sengaja menutupinya darimu".

Nyonya besar dengan sedih dan kasihan berkata: "terjadi hal seperti ini aku yakin kamu lebih sedih daripadaku, tetapi tidak sepantasnya kamu menutupinya dari kami, karena memiliki anak adalah hal yang penting dalam hidup manusia, terutama keluarga besar seperti kita ini, kamu tidak boleh karena keegoisanmu sehingga mencelakai Julius".

"Aku mengerti".

"Kamu sungguh mengerti?"

Clarissa Yuan perlahan menganggukan kepala.

"Bila kamu mengerti, tetapi masih seperti ini, apa artinya? artinya kamu tidak cukup mencintai Julius, kamu tidak mengerti bagaimana memikirkan dirinya". Nyonya besar menatapnya, lalu terdiam sebentar dan kembali berkata: "aku tahu kamu di celakai, kamu tidak besalah dan sangat kasihan, tetapi cara keluarga Yi untuk membalasmu ada banyak cara, bukan harus menggantikannya dengan kebahagiaan seumur hidup Julius. Tunggu nanti aku dan ayahmu sudah tidak ada lagi, apakah dia masih dapat melewati hari-hari dengan baik seperti ini? untung Yuwono dan Justin masih memiliki kebaikan hati, dapat menjaganya, tetapi bila saja.....".

"Nenek, kamu tidak perlu mengatakannya lagi". Clarissa Yuan memotong perkataannya, "apa yang kamu katakan ini semuanya aku mengerti, menutupinya darimu juga adalah keegoisanku. Aku mencintai Julius, aku pun tidak boleh menyusahkannya, aku harus meninggalkannya. Tetapi Julius berkata bila aku meningalkannya, maka hidupnya tidak ada artinya lagi".

"Dulu ketika Gwendolyn Tsu meninggalkannya dia mengatakan bahwa hidupnya tidak akan ada artinya lagi, tetapi sekarang bukankah dia hidup dengan baik?" Ucap Nyonya besar.

"Bila nenek merasa dia mampu, kalau begitu tolong nenek membantunya, membantunya seperti dulu ketika dia keluar dari bayangan Gwendolyn Tsu".

"Apakah kamu sungguh rela melepaskannya?" Nyonya besar dengan tidak yakin menatapnya. Sebenarnya untuk datang kemari dan mengatakan hal ini, dirinya melalui pergolakan batin yang panjang, dan baru memutuskan untuk datang, bila bukan karena dia tidak dapat hamil, bila bukan karena memikirkan masa depan Julius Yi, dirinya sangat berharap dapat melihat mereka saling mencintai seumur hidup.

Novel Terkait

Mr Lu, Let's Get Married!

Mr Lu, Let's Get Married!

Elsa
CEO
4 tahun yang lalu
1001Malam bersama pramugari cantik

1001Malam bersama pramugari cantik

andrian wijaya
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Cinta Di Balik Awan

Cinta Di Balik Awan

Kelly
Menjadi Kaya
4 tahun yang lalu
Thick Wallet

Thick Wallet

Tessa
Serangan Balik
4 tahun yang lalu
Step by Step

Step by Step

Leks
Karir
3 tahun yang lalu
The Gravity between Us

The Gravity between Us

Vella Pinky
Percintaan
5 tahun yang lalu
Istri Yang Sombong

Istri Yang Sombong

Jessica
Pertikaian
4 tahun yang lalu
Blooming at that time

Blooming at that time

White Rose
Percintaan
4 tahun yang lalu