The True Identity of My Hubby - Bab 111 Bukankah kamu hilang ingatan? (1)

“Memangnya bukan? Aku sudah sangat kesal karena ditinggalkan tuan muda pertama Yi, dan hari ini masih harus melihat suasana hati tuan muda kedua Yi.” Keluh Christian.

Gwendolyn menjelaskan : “Bukankah sudah bersama kamu? Sebenarnya sore itu Julius sudah sampai di Green Café, hanya saja kemudian terjadi hal yang tidak menyenangkan, jadi sudah pergi dulu.”

“Suruh seseorang yang penglihatannya tidak baik untuk datang menemuimu, memang salah kamu sendiri, masih berkeluh kesah apa?” Justin duduk di hadapan Frans dan mengamatinya, “Kamu datang ke sini pagi-pagi, ada urusan apa?”

“Tidak ada urusan apa-apa, hanya datang melihat kamu.” Frans tertawa kecil : “Singkatnya, aku datang untuk melihat apakah Gwendolyn kami mendidik kamu menjadi lebih baik.”

Mendengar perkataan Christian, Gwendolyn dan Justin langsung saling bertatapan, tapi tidak sampai dua detik sudah langsung saling mengalihkan pandangan.

Di luar dugaan sekali, saat Clarissa sampai di rumah, dilihatnya nyonya besar sedang duduk di sofa dengan Julius berada di sampingnya, tidak tahu sedang membicarakan apa.

Sebelum dia masuk ke dalam, kak Sarah mendadak datang menyambut dan menariknya ke pojokan pintu : “Nyonya muda, kamu pasti belum tahu tujuan nyonya besar datang kali ini bukan?”

“Tidak tahu, kenapa?” Tanya Clarissa dengan kebingungan.

Dengan suara kecil kak Sarah berkata : “Nyonya besar tiba-tiba mengatur dua tiket paket liburan ke Daebay Resort, ingin kamu pergi bersama tuan muda.”

Clarissa terkejut dan dilihatnya sekilas ke dalam rumah : “Apakah tuan muda pertama sudah menyetujuinya?”

“Tuan muda pertama ingin menanyakan pendapat kamu, tapi…….” Kak Sarah berkata dengan serba salah : “Nyonya muda, kamu juga tahu mata tuan muda pertama tidak leluasa, kalau saja nanti tersesat lagi seperti sebelumnya, di tempat yang begitu jauh, bagaimana? Jadi…….”

Clarissa menatap wajah kak Sarah yang penuh kecemasan, lalu menganggukkan kepala pertanda ia mengerti : “Kak Sarah, aku mengerti.”

Dari dulu kak Sarah tidak senang membiarkan Julius keluar, juga tidak suka Julius berinteraksi dengan yang lain, Clarissa tahu jelas mengenai ini.

Sehingga ketika nyonya besar mengungkit soal liburan dengannya, dia pura-pura melirik Julius sekilas, dengan nada bicara yang menunjukkan dirinya merasa sangat bersalah ia berkata : “Nenek, begini, Daebay Resort tidak termasuk dekat, dan tempatnya juga luas sekali, aku khawatir sampai ke sana tuan muda pertama akan tersesat lagi seperti sebelumnya.”

“Bagaimana mungkin, fasilitas keamanan di sana sangat bagus.” Kata nyonya besar dengan tersenyum lebar.

Kemarin Gwendolyn mengantarkan dua tiket paket liburan Daebay Resort, awalnya Yuliana dan Juwono yang pergi, tapi karena anak Yuliana masih dalam masa kritis, tidak baik untuk pergi liburan, oleh karena itu diputuskanlah Julius dan Clarissa yang pergi.

Benar kata Gwendolyn, bagaimana pun juga antara Julius dan Clarissa tidak ada cinta, meskipun dari luar kelihatan harmonis, tapi yang matanya jeli pasti bisa melihat kedua orang itu sebenarnya tidaklah dekat.

Membiarkan mereka pergi berlibur bersama untuk memperdekat hubungan mereka sangat diperlukan.

“Tapi tuan muda pertama tidak bisa melihat, kalau jatuh ke air mungkin satpam saja tidak keburu sampai.” Clarissa terus mengelak.

“Bagaimana mungkin jatuh ke air, lebih berhati-hati saja?” Kata nyonya besar : “Kalau kamu benar-benar khawatir, aku utus dua orang petugas keamanan untuk pergi dengan kalian.”

“Kalau itu tidak perlu…….”

“Betul bukan? Kalian mainnya juga tidak akan leluasa kalau ada dua orang yang mengikuti di belakang.” Kata nyonya besar sambil menahan senyum : “Sudah, sepakat begini saja, tiketnya sudah aku tinggalkan untuk kalian.”

Nyonya besar bangkit dari sofa tanpa memberi mereka kesempatan untuk menolak.

“Nenek…….” Clarissa juga berdiri dari sofa lalu berkata sambil mengikuti dari belakang : “Anda tidak makan dulu baru pergi?”

Nyonya besar melambaikan tangan : “Aku tidak ingin mengganggu kalian.”

Setelah mengantar nyonya besar keluar, Clarissa membalikkan badan, lalu mengangkat bahu ke kak Sarah dengan tidak berdaya, dia sudah berusaha menolak.

Kak Sarah menoleh dengan tidak berdaya dan pergi.

Clarissa kembali duduk di samping Julius dan mengamati wajahnya yang tidak berekspresi.

Kalau dia sungguh tidak ingin pergi, kenapa tidak secara langsung menolak nyonya besar? Pikir Clarissa dalam hati.

Tanpa menunggu dia memikirkan jawaban yang memungkinkan, Julius sudah membuka suara terlebih dahulu, “Segitu tidak inginnya pergi dengan aku?”

Nada bicaranya sama seperti ekspresinya, dingin dan datar.

Clarissa tercengang, segera ia berkata : “Kamu tahu jelas, hal yang paling senang aku lakukan adalah membawa kamu keluar dari rumah ini.”

“Lalu kenapa kamu menolak dengan begitu serius?” Julius menoleh ke samping.

“Itu karena aku tebak kamu pasti tidak ingin pergi.” Clarissa tertawa : “Julius, apa maksud sikap kamu ini? Ingin pergi liburan dengan aku?”

“Lagi pula tiketnya sudah dibeli, tiket yang harganya puluhan juta, sayang kalau hangus.”

Clarissa menganggukkan kepala dengan senang : “Iya, besok aku minta ijin dengan presiden Zhang.”

Daebay Resort ada di pantai pinggiran kota yang berjarak tidak sampai 100 kilometer di kota A, hanya satu jam perjalanan dengan mobil, karena pemandangan dan udara di sana bagus, jadi orang kaya di kota suka berlibur ke sana ketika ada waktu.

Karena pengeluaran di sana tinggi, Clarissa yang tinggal puluhan tahun di kota A tidak pernah masuk ke dalam situ, juga tidak tahu apa yang seru di dalamnya, tiketnya saja butuh puluhan juta.

Novel Terkait

Loving Handsome

Loving Handsome

Glen Valora
Dimanja
4 tahun yang lalu
Be Mine Lover Please

Be Mine Lover Please

Kate
Romantis
4 tahun yang lalu
Demanding Husband

Demanding Husband

Marshall
CEO
4 tahun yang lalu
Air Mata Cinta

Air Mata Cinta

Bella Ciao
Keburu Nikah
5 tahun yang lalu
Now Until Eternity

Now Until Eternity

Kiki
Percintaan
5 tahun yang lalu
Rahasia Istriku

Rahasia Istriku

Mahardika
Cerpen
5 tahun yang lalu
Cinta Setelah Menikah

Cinta Setelah Menikah

Putri
Dikasihi
4 tahun yang lalu
My Lifetime

My Lifetime

Devina
Percintaan
4 tahun yang lalu