The True Identity of My Hubby - Bab 7 Bertemu kepala keluarga

Hari berikutnya, Clarissa Yuan pergi ke Perusahaan Besar Yi bersama Presiden Zhang dan Yuliana Liu.

Ini adalah kedua kalinya dalam hidupnya dia masuk ke Perusahaan Besar Yi. Pertama kali itu beberapa hari yang lalu, dia disini menentukan pernikahannya, menjual dirinya kepada seorang pria buta untuk dijadikan seorang istri.

Berdiri di depan gedung Perusahaan Besar Yi dan disinari matahari saja dia sudah merasa tidak nyaman.

"Apakah ini grogi? Nanti pada saat pemilihan, bukankah akan lebih grogi?" Yuliana Liu memandangnya dengan mengejek, lalu tersenyum percaya diri: "Tenang saja, Kamu pasti bisa memenangkannya dalam kasus ini, kamu tidak perlu begitu grogi. "

Clarissa Yuan meliriknya dan berjalan memimpin ke arah lift.

Apa yang tidak disangka Clarissa Yuan adalah, pertemuan pemilihan itu sebenarnya diselenggarakan oleh Justin Yi, ketika tiba giliran Future Law Office, dia melangkah ke podium dengan penghinaan dan ejekan yang tak terhitung jumlahnya dan berdiri di depan mikrofon, dan mengambil napas dalam-dalam.

"Halo semuanya, aku Clarissa Yuan dari Future Law Office. Future Law Office di didirikan pada tahun 2001 ..." Ketika Clarissa Yuan buru-buru memperkenalkan Future Law Office, selalu merasakan ada tatapan panas di bagian kiri depan, dia tahu itu berasal dari Justin Yi.

Tetapi dia tidak melihat ke arah yang dia tuju, dan juga tidak bertatap mata dengannya. Pada saat ini, dia dan dia hanya hubungan kerja di bidang bisnis, tidak ada yang lain.

Setelah pemilihan selesai, Asisten He meminta semua orang untuk kembali dan menunggu kabar, dan kemudian bergegas ke Clarissa Yuan untuk mengedipkan mata dan memberi isyarat padanya untuk tetap tinggal.

Presiden Zhang melihat situasi ini dan sangat bersemangat, dia sangat berterima kasih pada Yuliana.

Yuliana Liu tersenyum dengan tangan di pundak Presiden Zhang: "Ingat bahwa bonus pada akhir tahun menjadi dua kali lipat, dan biarkan aku mengikuti kasus Perusahaan Besar Yi."

“Tentu saja, ini pasti.” Presiden Zhang berjanji.

"Nona Yuan, Direktur Yu memiliki sesuatu yang tidak dimengerti dan perlu berdiskusi denganmu, tolong ikut aku ke ruang konferensi kecil." Asisten He membuat isyarat undangan kepada Clarissa Yuan.

"Biarkan Presiden Zhang saja yang pergi."

"Tapi Direktur Yi memanggilmu."

Clarissa Yuan tidak sabar, dan lebih baik mengikuti Asisten He ke ruang konferensi kecil di sebelahnya.

Di ruang konferensi kecil, Justin Yi duduk dengan elegan di atas sofa, dan sejak Clarissa Yuan masuk, dia langsung menatapnya.

Clarissa Yuan berdiri di depannya dan bertanya dengan formal: "Permisi, apa yang Direktur Yi tidak mengerti tentang Future Law Office?"

"Aku tidak ada yang tidak mengerti tentang Future Law Office, tapi aku tidak mengerti sesuatu tentang kamu." Justin Yi menunjuk dengan tangannya: "Kemarin hingga hari ini kamu menggesek total Rp. 1.740.000.000 dari kartu wakil, tetapi yang kamu kenakan hari ini adalah pakaian pasar malam yang sudah tiga tahun. Kenapa? "

"Apa yang kamu katakan? Aku menggesekkan kartumu Rp. 1.740.000.000?" Clarissa Yuan terpukau.

"Kamu tidak mungkin tidak tahu hal ini kan?"

"Aku ... aku minta maaf, aku benar-benar tidak tahu. Mungkin itu ibuku, dia ... aku akan mengembalikan kartu wakil kepadamu besok."

"Karena kartu wakil ini sudah diberikan kepadamu, kamu dapat menggeseknya sesuka hati. Fokusku bukan pada Rp. 1.740.000.000. Kamu sebenarnya mengerti atau tidak?"

"Aku ... aku mengerti."

Dia mengerti, dan tentu saja dia mengerti bahwa dia mengacu pada pakaiannya yang terlalu lama.

Jas linen di tubuhnya ini memang dia beli dari pasar malam tiga tahun lalu. Mata Justin Yi sangat tajam!

"Besok jam lima sore, aku akan menemuimu di lantai bawah perusahaanmu untuk bertemu dengan para tetua."