The True Identity of My Hubby - Bab 67 Berlelucon

Menjelang jam pulang kerja, Clarissa Yuan sedang menjelaskan salah satu kasus kontrak baru kepada Kelvin Qin.

Dalam kantor perlahan menimbulkan sebuah keributan, para rekan kerja cewek satu persatu memperbincangkan: “Tuan Muda Yi sudah lama tidak datang menjemput Yuliana pulang kerja, kiranya mereka sudah berpisah.”

“Mana mungkin, ini baru berapa lama.”

“Tuan Muda orang kaya, mana yang bukan playboy?”

Mulai dari Yuliana Liu dan Tuan Muda Yi Kertiga bersama, lalu dalam kantor dimana-mana penuh dengan suara tentang Yuliana Liu, para wanita iri atau juga mengagumi, Clarissa sudah dari awal terbiasa menderganya.

Direktur Zhang mendengar Tuan Muda Yi datang, segera beriang hati menyambut keluar dari kantor, dengan antusiasme mengelilinginya berbasa basi.

“Direktur Zhang kita benar-benar licin dan luwes, ketemu orang menjadi orang, ketemu hantu menjadi hantu.” Kelvin Qin menekan suara berkata.

“Kalau tidak kamu mengira begitu gampang menjadi boss?” Clarissa Yuan mengambil kontrak dan tepuk ke dalam tangannya dari meja atas: “Cepatan pergi, sesuai dengan isi yang sudah perbaiki print satu lagi.”

“OK!” Kelvin Qin mengambil data kembali ke tempat sendiri.

Clarissa Yuan baru mau membereskan barang pulang kerja, tiba-tiba merasakan depannya mengelap, satu bayangan menutupinya. Dia terkejut, mengangkat kepala, lalu melihat Juwono Yi yang sedang memandang dirinya dengan bersenyum .

Keningnya tanpa sadar mengerut, baru saja mau buka mulut, Juwono Yi malah duluan buka mulut berkata: “Pengacara Yuan, malam ini apa ada waktu? Traktir kamu makan.”

Perkataan ini keluar, rekan sekitar sangatlah terkejut.

Bahkan Clarissa Yuan mendengar ada satu rekan kerja cewek menekan suara berkata kepada rekan kerja cewek satu lagi: “Aku tidak membohongimu kan, aku dengan telinga sendiri mendengar teman yang kerja di Perusahaan Besar Yi, Tuan Muda Yi Ketiga sudah berpindah hati menyukai Pengacara Yuan… ….”

Yuliana Liu yang keluar dari dalam toilet setelah selesai makeup kebetulan mendengar perkataan ini, langkah kakinya berhenti, dengan tak acuh menolehkan kepala kesitu. Kedua rekan kerja cewek itu lehernya menyusut, ketakutan sampai tidak berani bicara lagi.

“Juwono Yi, apa kamu ingin mencelakai aku dipandang rendah oleh rekan kerjaku?” Clarissa Yuan tidak dengan sungkan melotot Juwono Yi, dengan suara rendah memarahinya.

“Hanya berlelucon saja, jangan begitu serius.”

“Lelucon macam ini apa bisa asal dimainkan?” Clarissa Yuan putus asa.

Melihat respon rekan-rekan kerja, jelas sudah menganggap benaran, dia tidak ingin Yuliana Liu yang sukar muka salah paham padanya, membuat dua orang yang biasanya hubungannya tidak terlalu baik menambah lebih buruk lagi.

“Maaf, aku bersalah.” Juwono Yi sedikitpun juga tidak merasa ada apa yang tidak cocok atas perlakukan dirinya begitu, tetap berperilaku tersenyum dan meringis.

Yuliana Liu melepaskan gigi yang mengigit bibir merahnya, ujung mulutnya membengkok, berjalan kesitu dengan tersenyum, lengan tangannya merangkul lengan bengkok Juwono Yi: “Sayang, kita sudah boleh pergi.”

“Sampai jumpa, Pengacara Yuan.” Juwono Yi memberi satu kedipan mata ke arah Clarissa Yuan, balik badan jalan bersama dengan Yuliana Liu ke pintu keluar perusahaan.

Di saat melewati samping kedua rekan kerja cewek itu, Yuliana Liu masih sengaja tidak sengaja merangkul lebih erat lagi lengan tangannya Juwono Yi, sedemikian ini untuk memgumumkan perasaan dirinya dengan Juwono Yi.

****

Walaupun mendengar rekan-rekan kerja membincangkan Juwono Yi berubah perasaan terhadap dirinya hal ini sangat mengesalkan, tapi Yuliana Liu mau tidak mau harus mengakuinya, Juwono Yi benar-benar sudah lama tidak menghubunginya.

Masa waktu ini Juwono Yi selalu tidak kelihatan orangnya, menelepon ke dia berdinas keluar kota, atau sibuk kerja, singkat kata adalah tidak ada waktu menemuinya.

Hari ini sangat tidak gampang menanti-nantikan kemunculannya, tadinya masih sangat senang, bahkan masih buru-buru makeup dirinya menjadi cantik sebelum dia sampai dikantor. Tak terpikir begitu keluar dari toilet langsung mendengar gosip yang tidak baik, Juwono Yi berpindah hati ke badannya Clarissa Yuan.