Waiting For Love - Bab 313 Yang Dijodohkan Dengan Dia Adalah Ayah Dari Bayi Yang Ada Di Kandungannya

Elsa Mo pergi berjodoh dalam keadaan sedang hamil, Elsa Mo merasa dirinya sangat memalukan. Bagaimanapun dia tidak menduga, kalau yang di jodohkan dengannya, adalah ayah dari anaknya ini.

Pagi hari, ibu Bai sangat antusias, dia memilih baju untuk Elsa Mo mana yang harus di pakai, sepatu apa yang cocok, harus berdandan seperti apa, bahkan dia masih membelikan Elsa Mo rok bermerek.

Elsa Mo seperti boneka kayu yang bebas dimainkan oleh ibu Bai, lalu ibu Bai membawanya pergi bersama.

Di bawah lantai, ada mobil balap berwarna hitam, sopir itu membuka pintu mobil dengan ramah, lalu berkata, “Nyonya Bai, Nona, nyonya yang menyuruh aku menjemput kalian.”

Ibu Bai tertawa, sepanjang jalan dia tidak berhenti berbicara kepada Elsa Mo, “Kamu lihat bibi Liang kamu berapa baik, masih mengirim mobil untuk menjemput kita, coba lihat, mobil ini sangat mewah, setelah kamu menikah, setiap hari bisa naik mobil mewah, tinggal di rumah mewah, dan melewati hari sebagai nyonya.”

Selesai mendengar ini, dia menatap ibunya dengan tatapan dingin, lalu mengejek, “Dia tidak mengirim mobil untuk menjemput kita, apakah harus menyuruh kita naik taksi? Kita adalah keluarga dia, nanti dia sendiri yang malu.”

Elsa Mo sangat mengerti, jika sikap Natalia Liang ini, bukan karena menghargai mereka, tapi niat nya adalah agar dirinya sendiri tidak malu.

Mobil itu berhenti dirumah mewah Keluarga Lu, Elsa Mo baru sekali ini datang kerumah Keluarga Lu, di masa depan, Elsa Mo merasa, ini adalah tempat dimana mimpi buruk dia terjadi.

Ibu Bai masuk kedalam rumah, dia seperti masuk kedalam sebuah kebun besar, bola matanya terus berputar, dia tidak tahu harus melihat kearah mana baru benar, melihat kemana pun rasanya sangat kagum.

Natalia Liang datang menjemput mereka, dia melihat Elsa Mo dari atas hingga bawah, seperti melihat barang yang siap di jual dengan harga bagus, membuat Elsa Mo merasa sangat tidak bebas.

“Hmmm, cukup bagus, kamu cukup pandai merawat putrimu ini.” Sepertinya Natalia Hong cukup puas terhadap Elsa Mo, dia menggenggam tangan Elsa Mo, lalu membawa mereka masuk kedalam rumah.

Di ruang tamu, Darwin Lu dan Chris Lu sedang berbincang, Natalia Liang membawa Elsa Mo dan ibu Bai masuk, orangnya belum terlihat, tapi suaranya sudah terdengar terlebih dahulu.

“Aduh, orang cantik yang muncul setelah lama di tunggu, kalian lihatlah, keponakanku ini seperti seorang peri.” Natalia Liang menarik tangan Elsa Mo, lalu berjalan kehadapan Darwin Lu dan Chris Lu.

Elsa Mo dalam mimpi pun tidak akan menduga jika dia akan bertemu Chris Lu disini. Keluarga Lu, Chris Lu! Keluarga Lu yang terkaya, Tuan Chris Lu yang menjalani hidup mewah! Heh, Elsa Mo tidak pernah menggabungkan mereka bersama.

Chris Lu bertemu dengan Elsa Mo, yang terlihat di matanya hanyalah tercengang dan mengejek. Dia tersenyum dengan datar, dia mengambil gelas teh yang ada di meja, lalu meminumnya sedikit.

“Anne, kenapa kamu melamun saja, cepat menyapa orang.” Natalia Liang melihat Elsa Mo masih terdiam disana, dirinya menjadi merasa sedikit tidak puas, wanita ini memang cantik, tapi tidak terlalu pintar, bahkan dia tidak bisa melihat keadaan sekitarnya.

Elsa Mo di dorong oleh Natalia Liang, baru dia berkata dengan tidak berdaya, “Paman Lu, Kakak Lu.”

“Iya, duduklah, nanti kita adalah satu keluarga, jangan terlalu segan.” Darwin Lu melihat Elsa Mo sekilas, penampilannya lumayan, juga sangat pendiam, sebagai orang tua yang melihat generasi yang lebih muda, dia tentu tidak suka wanita yang licik.

“Iya, iya, yang yang kamu katakan benar, nanti kita adalah satu keluarga, jadi tidak perlu sungkan.” Ibu Bai berjalan mendekat, lalu langsung mencuri perhatian.

Darwin Lu melihat ibu Bai, malah mengerutkan alis, orang ini membuatnya merasa tidak terlalu suka. Di sampingnya, Chris Lu hanya menghela nafas.

Tatapannya melihat ibu Bai, seperti melihat badut.

Natalia Liang juga merasa ada yang tidak benar, ibu Bai sebagai rakyat biasa, tentu saja Darwin Lu dan Chris Lu tidak begitu menyukainya. Terlalu banyak berbicara hanya akan menjadi masalah.

Dia berusaha memberi kode kepada ibu Bai, untung saja ibu Bai cukup pandai, dia segera menutup mulut. Lalu mundur ke arah sebelahnya.

“Tuan, Nyonya, makanan sudah siap.” Pembantu Keluarga Lu datang keruang tamu, kedua tangannya berada didepan, dan berkata dengan hormat.

“Mari makan.” Darwin Lu berdiri, lalu membawa semua orang pergi kearah ruang makan.

Dimeja makan, Elsa Mo terus menunduk, tidak berbicara sama sekali. Chris Lu hanya berbicara saat di tanya oleh Darwin Lu. Selama makan, hanya Natalia Liang dan ibu Bai yang sibuk bicara.

Elsa Mo merasa sangat canggung, setelah selesai makan, dia pun pergi. Walaupun ibu Bai merasa tidak puas, tapi karena Elsa Mo sudah berdiri dan berpamitan kepada Darwin Lu, dia juga tidak bisa terus berada di sana dan tidak pergi.

Setelah mereka pergi, Natalia Liang dengan tidak sabar bertanya kepada Darwin Lu mengenai komentarnya.

Darwin Lu mengerutkan alis, lalu berkata, “Elsa Mo orangnya cukup bagus, memiliki fitur reguler, dan terlihat seperti orang yang punya pengetahuan, tapi ibu dia itu, sepertinya akan membuat masalah nanti.”

“Yang kita lamar adalah Elsa Mo, bukan ibunya itu, hanya jika wanita itu cukup baik saja sudah cukup, setidaknya tidak akan menyusahkan Chris Lu.”

“Tapi......” Darwin Lu merasa sedikit ragu, karena ini adalah hal terbesar bagi putranya.

Natalia Liang melihat sepertinya cara ini tidak bisa membujuk Darwin Lu, dia hanya bisa manja. “Tapi apa, aku tidak peduli, aku suka dengan Elsa Mo ini, aku ingin dia menjadi menantuku. Bukannya kamu sudah menyetujuiku, sekarang tidak boleh menyesal!”

Darwin Lu dibuat tidak berdaya oleh Natalia Liang, dia hanya bisa melihat Chris Lu dengan tidak berdaya, lalu bertanya, “Chris, pernikahan ini, bagaimana tanggapan kamu?”

Dari awal sampai akhir, Chris Lu seperti sedang melihat sebuah drama, dia menganggap pernikahan ini bukan pernikahan untuknya, ini hanyalah sebuah hal yang tidak ada hubungan dengan dirinya sendiri.

“Dia cukup cantik, aku juga tidak akan berkomentar apapun.” Jawab Chris Lu.

Bagaimanapun, Natalia Liang sudah memutuskan akan meletakkan mata-mata disampingnya, kalau bukan Elsa Mo, maka pasti akan jadi Anne Wang, Anne Zhang, Chris Lu juga malas meladeninya, jadi lebih baik menyetujui, untuk memuaskan maksudnya.

“Lihat, Chris Lu juga setuju dengan pernikahan ini, ini membuktikan kalau aku tidak salah memilih.” Ucap Natalia Liang dengan bangga.

Yang dia pikirkan adalah, Chris Lu juga sama dengan pria lain, karena Elsa Mo mempunyai paras yang cantik, jika dirinya adalah pria, juga pasti akan menyukai dirinya.

Darwin Lu juga mengangguk, kalau Chris Lu sudah setuju, dirinya juga senang, karena tidak akan membuat marah dua belah pihak. Bagaimanapun, Natalia Liang adalah orang yang sangat mudah emosi, jika membuat dia marah, maka nanti akan sangat susah.

Pernikahan Chris Lu dan Elsa Mo, sudah di tentukan seperti ini, dari awal pernikahan ini sudah di tentukan tidak akan bahagia.

Dan di sisi lainnya, Elsa Mo dan ibu Bai kembali keapartemen kecil mereka, saat pergi mereka di jemput dengan mobil mewah, tapi saat pulang, mereka hanya naik taksi, ibu Bai duduk didalam taksi, dia terlihat marah, lalu tidak henti-hentinya memarahi Elsa Mo.

“Kamu lihatlah, kamu tidak pernah pergi keacara besar, saat sampai di rumah Keluarga Lu, kamu tidak bisa bicara apapun, seperti sepotong kayu, hanya tahu makan terus.”

Elsa Mo menoleh dan melihat dia, lalu berbicara dengan santai, “Tentu saja aku tidak sepandai Anda. Tapi aku lebih tahu, kalau Tuan Lu tidak suka wanita yang banyak bicara, kalau aku banyak bicara, hanya akan membuat dia kesal.”

Ibu Bai mendengar ini menjadi terkejut, dia mengakui kalau yang di ucapkan Elsa Mo itu benar. Sebelum mereka pergi, Darwin Lu mengantar mereka keluar pintu, sepertinya dia sangat menyukai Elsa Mo.

Ibu Bai memanyunkan mulut, berkata: “Intinya, sikap kamu tidak begitu memuaskan, aku lihat bibi Liang tidak begitu menyukai kamu, saat kita kembali, dia tidak ada menyuruh orang mengantar kita.

“Drama ini sudah selesai, kenapa lagi harus berpura-pura.” Ucap Elsa Mo sambil mengejek. Lalu berbicara kepada ibu Bai, “Kamu dan Natalia Liang cepat persiapkan tanggal pernikahan, kalau menunggu perutku semakin besar, nanti memakai baju pengantin akan terlihat jelek.”

Bagi Elsa Mo menyetujui pernikahan ini, akan membuat ibu Bai senang. Tapi setelah di pikir-pikir,Elsa Mo juga tidak rugi, dia adalah Tuan Chris Lu yang pandai, dan juga mempunyai latar belakang keluarga yang bagus, Elsa Mo menikah dengannya mungkin akan bahagia, apalagi, cara ini akan mengatasi masalah identitas anaknya, ini sungguh adalah hal baik.

“Ibu sekali ini mencarikanmu jodoh yang baik, tunggu nanti kamu sudah menjadi nyonya, aku dan kakakmu, nanti juga akan turut bahagia.”

“Pikiran kamu sungguh sederhana.” Ucap Elsa Mo menghancurkan mimpi ibu Bai. “Jika pernikahan ini sungguh baik, tidak mungkin akan sampai ketanganku, Natalia Liang pasti ada trik jahat lainnya.”

“Kamu berpikir terlalu banyak, bibi Liang kamu tidak akan seperti itu kepada kita. Aku, hanya takut kamu tidak tahu terimakasih, nanti kalau sudah menjadi nyonya, akan mengenali kami lagi, lalu membuang aku dan kakakmu.”

Ternyata, ibu Bai lebih memilih orang luar, dia tidak mempercayai putrinya sendiri.

Hal ini sungguh membuat Elsa Mo tidak berdaya. Tapi, ibunya sudah menjual dia, jadi diantara mereka sudah tidak ada hubungan apapun lagi.

Yang di perkirakan oleh Elsa Mo memang benar, keesokan harinya ibu Bai pergi menemui Natalia Liang untuk membahas mengenai pernikahan, Natalia Liang langsung meletakkan dokumen di hadapannya.

“Pernikahan ini, kami sudah setuju, tapi sebelum itu, suruh Elsa Mo menandatangani ini.”

“Dokumen apa? Tidak akan ada persyaratan pernikahan bukan? Kalian Keluarga Lu menganggap kami apa.” Ibu Bai terus marah, lalu membuka dokumen itu.

Ibu Bai membaca dokumen itu dengan teliti, lalu raut wajahnya langsung berubah. Ini bukan perjanjian pernikahan, dia terlalu menganggap mudah hal ini. Ini adalah persyaratan yang di buat oleh Natalia Liang.