Waiting For Love - Bab 90 Gugatan Cerai Tujuh Ratus Juta (2)

"Ada banyak faktor yang menyebabkan janin berkembang tidak sehat. Ini mungkin juga karena penggunaan kontrasepsi jangka panjang sebelum kamu hamil. Beberapa obat kontrasepsi dalam tubuh akan bertahan lama dan tidak dapat dihilangkan. Setelah berhenti memakan obat itu, kamu tidak boleh hamil untuk beberapa saat. "

Kemudian, dokter mengatakan sesuatu. Jasmine Man tidak mengingatnya. Dia tidak bisa menerima hasilnya. Dia pergi ke beberapa rumah sakit, tetapi hasilnya sama.

Hati Jasmine Man sangat sedih, dan tidak ada tempat untuk menangis, hanya bisa mencari Vanessa Bai.

Dua orang duduk di kedai kopi, Jasmine Man terus menangis, sekotak besar tisu digunakan untuk menyeka hidung dan air matanya.

"Ada banyak faktor yang menyebabkan janin berkembang tidak sehat pada ibu. Ini mungkin juga terkait dengan penggunaan kontrasepsi jangka panjang sebelum Kamu hamil. Kemanjuran beberapa alat kontrasepsi dalam tubuh akan bertahan lama dan tidak dapat dibersihkan. Waktu tidak boleh hamil. "

Kemudian, dokter mengatakan sesuatu. Jasmine Man tidak bisa mengingatnya. Dia tidak bisa menerima hasilnya. Dia pergi ke beberapa rumah sakit secara berurutan, tetapi hasilnya sama.

Hati Jasmine Man sangat sedih, dan tidak ada tempat untuk menangis, hanya untuk menemukan satu hari.

Dua orang duduk di ruang pribadi kedai kopi, Jasmine Man terus menangis, sekotak besar handuk kertas tersapu oleh hidungnya dan menyeka air matanya.

Vanessa Bai tidak bisa membujuk orang, melihat dia yang marah dan menangis. "Baiklah, jangan menangis, pikirkan apa yang harus dilakukan sekarang, tanpa anak ini, bagaimana kamu mengaku kepada David Luo."

“Aku tidak bisa menjelaskannya sama sekali, dan aku tidak berniat memberitahunya bahwa anak itu mempunyai masalah.” Setelah Jasmine Man menyeka air mata di wajahnya, dia tersedak dan berkata, sepasang mata merah seperti kelinci.

"Bagaimana hal seperti itu bisa disembunyikan, David Luo akan tahu cepat atau lambat, apakah kamu benar-benar ingin melahirkan anak bermasalah ini di perut kamu?" Vanessa Bai bertanya d.

Jasmine Man mengambil cangkir kopi di depannya dan minum beberapa suap.Karena dia mengandung anak ini, dia sudah lama tidak menyentuh kopi. Lagi pula, anak itu tidak bisa dipertahankan lagi sekarang, dia tidak harus terus mempertahankannya.

Setelah dia minum segelas penuh espresso, dia menjadi tenang dan bersandar di kursi. Telapak tangannya masih memegagang perutnya, tetapi pada saat ini, dia merasa bahwa bayi yang ada di perutnya telah menjadi beban besar.

Awalnya, anak dalam perutnya adalah caranya unutk menahan David Luo. Sekarang, cara itu tidak bisa digunakan lagi, jadi dia harus memanfaatkannya dengan baik sebelum kehilangan cara ini.

“Vanessa Bai, apakah kamu pernah membaca sejarah?” Jasmine Man tiba-tiba bertanya.

Vanessa Bai bingung oleh kalimat bodoh dia. "Apa?"

"Pada masa Dinasti Han yang legendaris, Liu Bang cukup beruntung untuk menikahi istrinya, dan ingin menghapus nama Lu, dan mengubahnya menjadi Nyonya Yu. Itu terjadi pada saat dia hamil. Setelah dia tahu, dia merencanakan untuk menyingkirkan anak-anak di perutnya dan menjebaknya. Liu Bang sangat malu dengan Nyonya Lu, jadi dia menolak rencana itu. "

Jasmine Man berkata dengan tergesa-gesa dan cerita ini sepertinya tidak ada hubungannya dengan dia. Setelah pembicaraannya, melihat mata Vanessa Bai masih menjadi bingung, jadi aku terus menjelaskan, "Sebenarnya, anak itu tidak penting, kamu bisa memilikinya lgi kelak. Kuncinya adalah untuk menahan pria itu."

Meskipun otak Vanessa Bai tidak terlalu cerdik, Jasmine Man sudah mengatakan ini padanya. Jika dia masih tidak mengerti, itu benar-benar tidak dapat ditolong lagi.

“Apa maksudmu, mengubur anak ini di perutmu ke Clarice Lu?” Vanessa Bai tiba-tiba berkata.

“Karena semua akan mengalir, aliran itu berharga.” Jasmine Man menggigit bibir bawahnya, dan matanya penuh perhitungan.

Pada saat ini, Clarice Lu baru saja pulang kerja di apartemen, lelah seperti anjing, menendang sepatu di pintu masuk, bahkan sandal pun malas untuk dikenakan, langsung masuk ke rumah. Ketika dia berjalan ke dalam, dia melepas mantelnya dan melemparkannya ke lantai, akhirnya dia jatuh di sofa dan tidak mau bangun lagi.

Dia mengulurkan jari-jarinya dan menekan hidung.Setelah beberapa saat kemudian, dia tertidur di sofa.

Clarice Lu tertidur di sofa, dan jika bukan karena suara bantingan pintu yang membangunkannya, dia mungkin bisa tidur sepanjang malam.

"Tertidur di sofa lagi? Aku tahu kamu pasti belum makan, dan ini kubawakan makanan." Elsa Mo memasuki rumah, memegang beberapa kotak makanan di tangannya, yang merupakan makanan dari sebuah hotel besar.

Dia membawa kotak makanan langsung ke restoran, dan saat dia menyajikan hidangan, dia tidak bisa menahan bayangan Clarice Lu. "Aku mengatakan bahwa otak kamu bukan masuk air, tetapi masih berusaha keras untuk menghasilkan uang untuk David Luo." Satu-satunya hal yang diingat di dalam hati aku adalah wanita Jasmine Man dan anaknya. Aku mendengar bahwa dia menyuruh asisten pergi ke mengurus prosedur Jasmine Man pergi ke luar negeri, dan bermaksud untuk membiarkan Jasmine Man pergi ke luar negeri untuk melahirkan anaknya. "

Clarice Lu tidur dan sedikit sakit kepala, dan menekan pelipisnya yang menyakitkan dengan tangannya. Setelah mendengarkan, dia berkata dengan acuh tak acuh, "Apakah itu benar? Dia benar-benar harus melakukan apa saja. Langsung menandatangani surat perceraian, dan kemudian menikahi Jasmine Man, maka anaknya sudah sah."

"Tidak mudah untuk bercerai. Nilai pasar perusahaan setidaknya 700 juta, 70 juta gugatan cerai, dan beberapa prosedur," kata Elsa Mo.

Clarice Lu telah berjalan ke dapur, menarik kursi di sebelah meja , duduk dan makan. Wajah yang lembutdan tenang, dan nadanya masih hangat. tidak akan membujuk orang, dia tidak marah ataupun menangis.