Akibat Pernikahan Dini - Bab 68 Pesta (1)

Anabella dengan kesal berpandangan dengan Helbert. Helbert mengkhawatirkan kesehatannya dan menjadi tidak berdaya saat ini. Dia hanya bisa berkata dengan ketus, "Kamu diam disini saja dan jangan pergi kemana-mana. Hari ini, mereka semua adalah rekan bisnis kelas kakap. Jangan membuat keributan."

"Juga, akan ada banyak media yang datang kesini, Kamu harus berhati-hati, jika menimbulkan masalah, aku tidak punya waktu untuk membereskannya!"

Anabella memonyongkan mulutnya dan melihat ke Helbert seolah-olah dia masih anak kecil.

Meskipun Anabella tidak berkata apapun di dalam hatinya, dia menganggukkan kepalanya dengan pintar, tetapi didalam hatinya punya pemikiran lain!

Cahaya lampu dan suara musik memenuhi ruangan, seketika, atmosfer ruangan menjadi sangat lembut. Semua orang menaruh pandangan pada Helbert yang sombong.

Karena dansa pertama dipimpin oleh Helbert, dia melihat ke sekeliling ruangan, tetapi tidak melihat Kirana, wajahnya pun seketika menjadi muram.

Dan Kirana juga tidak bersalah, segera sesudah Marco Jiang dipanggil pergi, seseorang memberitahukannya bahwa Helbert sedang menunggunya di luar untuk membicarakan sesuatu. Kirana merasa sangat bingung. Kenapa tidak bisa membicarakannya disini?

Setelah melihat sekeliling, Kirana tidak menemukan bayangan Helbert. Jadi dia berpikir Helbert benar-benar pergi keluar untuk menunggunya. Namun setelah lama diterpa angin yang dingin, dia tetap tidak menemukan sosok Helbert.

Tiba-tiba Kirana merasa dipermainkan!

Ketika Kirana memasuki ruangan dengan ekspresi dingin, ia melihat Helbert, yang seharusnya menjadi pasangannya, sedang merangkul kenalan lamanya, Anabella. Sepasang muda-mudi serasi tengah berdansa indah di tengah-tengah cahaya lampu!

Kirana mengeluarkan tawa sinis. Sebenarnya, Herbert yang di sana juga tidak menyangka, di saat genting tidak menemui Kirana, dan semua pandangan orang terletak padanya.

Tepat di saat itu, Anabella tiba-tiba muncul dan mengulurkan tangannya mengundang Helbert untuk menemaninya berdansa bersama memulai tarian pertama. Helbert yang dalam keadaan tidak menemukan Kirana, terpaksa menerima undangan Anabella sebagai teman dansanya.

Akhirnya, orang seolah-olah jadi tidak memperhatikan pasangan dansa Helbert Han yang sudah berubah, mereka juga ikut bergabung berdansa.

Tetapi, secara tidak sengaja, sosok yang dikenal sedang berdiri di pintu mengamati mereka saat ini. Saat ini, Marco Jiang muncul berdiri di samping Kirana dan sedang mengundangnya dengan isyarat tangan untuk berdansa bersama. Helbert agak menyipitkan matanya, wajah suramnya menjadi sangat berbahaya.

Anabella sedikit memberengut dan cahaya yang aneh membersit di matanya, "Helbert, mari berdansa dengan pikiran yang tenang!"

Anabella tidak mau Helbert melihat wanita itu lagi, jadi dia berbisik memanggil Helbert, dan Helbert menghentikan tatapannya, berpaling kembali melihat ke Anabella.

"Kenapa? Mau membuatku malu?" Marco Jiang sedang mengulurkan tangannya yang ramping di depan Kirana. Wajah cuek Kirana dengan lembut melirik kepada Marco Jiang yang sedang tersemyum dengan licik.

"Dibawah mata publik, hargai aku disini! Tunanganmu sedang berdansa dengan wanita lain, kamu yang seharusnya menjadi pasangan dansanya, malah dikesampingkan, ini akan memunculkan berita besar."

Wajah Kirana menjadi lebih suram, pria yang tak tahu malu ini! Dipermainkan lagi olehnya! Sudah punya pasangan masih membawanya datang! Ingin mempermalukannya, ya!

Haha, Kirana mencibir, melirik sekilas ke Marco Jiang dan Marco Jiang masih menatapnya dengan serius. Kirana Xia tersenyum kecil, "Aku tidak bisa menari."

"Tidak apa-apa. Aku bisa. Kamu akan bersamaku!"

Melihat senyuman yang tulus dari Marco, saat ini, Kirana merasa orang ini, kenyataannya tidak begitu menjengkelkan! Setelah ragu sesaat, Kirana meletakkan tangannya kedalam telapak tangan hangat milik Marco Jiang.

Setelah Marco Jiang dan pasangannya masuk ke dalam ruang dansa, orang -orang yang mengenal Marco sebelumnya menjadi terperanjat, Marco Jiang berinisiatif mengundang wanita untuk berdansa! Tunggu dulu, kenapa muka wanita ini kelihatan tidak asing?

"Baiklah, katakan, apakah kamu mengenali wanita yang sedang berdansa dengan Marco Jiang?"

Beberapa pengunjung berbisik-bisik, dan seorang lelaki di belakangnya dengan tenang menyahut, "Ya, aku merasa dia tidak asing, seolah-olah aku pernah melihatnya dimana gitu! Oh iya! Aku ingat, bukankah itu tunangan direktur Helbert! Juga merupakan pasangan dansa direktur Helbert, kenapa berdansa dengan tuan Jiang?

"Iya, selain itu, pasangan dansa direktur Han juga bukan tunangannya sendiri? Wah, ini menarik!"

"........."

Novel Terkait

The True Identity of My Hubby

The True Identity of My Hubby

Sweety Girl
Misteri
4 tahun yang lalu
Istri Direktur Kemarilah

Istri Direktur Kemarilah

Helen
Romantis
3 tahun yang lalu
Craving For Your Love

Craving For Your Love

Elsa
Aristocratic
3 tahun yang lalu
The Richest man

The Richest man

Afraden
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Cinta Yang Berpaling

Cinta Yang Berpaling

Najokurata
Pertumbuhan
4 tahun yang lalu
Thick Wallet

Thick Wallet

Tessa
Serangan Balik
4 tahun yang lalu
Pergilah Suamiku

Pergilah Suamiku

Danis
Pertikaian
3 tahun yang lalu
Wonderful Son-in-Law

Wonderful Son-in-Law

Edrick
Menantu
3 tahun yang lalu