Akibat Pernikahan Dini - Bab 232 Karena Cinta, Sehingga Melepaskan (1)

"Dan lagi! Kukatakan padamu! Aku tidak pernah mencintaimu! Aku hanya berpura-pura! Itu hanya aktingku saja! Ya! Hanya untuk mengelabui orangtuaku dan mengalihkan perhatian mereka! Agar hubunganku dengannya bisa menjadi lebih stabil!"

"Terus terang! Aku hanya memperalatmu! Itu saja! Mengerti! Apakah kamu mengerti!!!" pada akhirnya, John hampir menjadi gila.

Mata Daniel yang tidak percaya pada awalnya, secara bertahap berubah menjadi terkejut, dan kemudian terluka, hingga akhirnya, berubah menjadi suram ....

Suasana hati John saat ini juga tidak lebih baik daripada dia. Setelah pura-pura mendorongnya dengan dingin, John tidak ingin berbicara dengannya lagi, dia berbalik dan pergi!

Daniel mengawasinya pergi dalam diam sampai punggungnya menghilang, dan dia tidak mengejar lagi, karena dia takut jika dia mengejar lagi, dirinya hanya akan terlihat murah!

Caroline memang teman bermain John sejak kecil! Teman baik! Tidak heran ... haha ... Daniel tiba-tiba terduduk di kursi. Selain luka yang ada dalam matanya, juga adalah rasa penghinaan bagi dirinya sendiri, karena selama ini dia selalu mengira dan percaya.

Pada akhirnya, dia hanya dijadikan alat? Haha, tepat sekali. Kenapa dirinya bisa sampai sebodoh itu!

Kemudian, Daniel tiba-tiba merasakan kepedihan luar biasa sampai dia menelungkupkan kepalanya, dan terdengar suara langkah kaki datang secara bertahap. Daniel berpikir itu adalah John yang kembali. Saat dia mengangkat kepalanya, terlihat kehilangan yang dalam di matanya.

Hendra Xu merasa bahwa tidak baik baginya untuk datang ke sini untuk memanfaatkan kondisi rapuhnya orang lain, tetapi pria itu yang memintanya datang. oleh karena itu ... dia tidak punya pilihan selain datang.

Dengan lembut menepuk punggung Daniel, Hendra Xu tidak tahu harus berkata apa untuk sekedar menghiburnya, dan hanya tinggal menemaninya.

Daniel yang sedang kacau saat ini, sama sekali tidak punya waktu untuk memperhatikan yang lain. Sedangkan John disisi lain, menggertakkan giginya dan berjalan keluar dari kafe. Setelah dia berada di depan mobil, dia tidak memiliki kekuatan untuk membuka pintu.

Begitu lemahnya dia, sampai John hampir terjatuh. Untungnya, suami isteri Smith bergegas datang untuk membantunya masuk ke dalam mobil. Di dalam, itu menjadi pemandangan yang berbeda. Seorang dokter dan perawat dengan cepat memapah John.

Setelah memakai ventilator, mobil segera dilarikan ke rumah sakit, topi dan topeng John dilepas, tetapi yang menggagetkan, rambutnya hilang.

Dan pucat wajahnya, bahkan bibir, menjadi pucat yang tidak normal, seolah transparan, suami istri Smith saling memandang dengan tatapan kasihan.

Pada saat ini, Nyonya Smith bingung. Dia tidak tahu apakah mereka sudah terlalu banyak menghalangi hubungannya dengan Daniel. Sekarang, akhirnya dia tahu mereka sudah berpisah!

Namun, mereka tidak bisa bahagia dalam situasi ini, putra mereka divonis mengidap leukemia, mereka tidak berani mempercayainya. Putra mereka yang kuat dan sehat bisa menderita penyakit ini!

Selain itu, ini sudah mendekati stadium akhir!!! Itu tidak bisa diterima oleh mereka!! Mereka cemas dan merasa tertekan, tetapi kondisinya baru saja sedikit lebih stabil.

Dia sudah membuat permintaan untuk melihat Daniel terakhir kali. Mereka khawatir tentang kondisinya dan tidak setuju, tapi sikap keras John akhirnya membuat mereka menyerah.

Dia hanya diizinkan bertemu dengannya selama beberapa menit, lagipula kondisinya juga belum bisa dibilang stabil!

Akhirnya, melihat wajah pucat putranya dan ekspresinya yang menyakitkan, mereka juga lebih kurang tahu apa yang dia katakan kepada Daniel, merasa kasihan, tetapi akhirnya ragu-ragu.

Kegigihan mereka dari awal, sekarang tampaknya membuat mereka ragu-ragu, tetapi sekarang, harusnya mengatasi penyakit putra mereka terlebih dahulu! Mereka memutuskan untuk memindahkannya ke rumah sakit lain di Amerika Serikat secepat mungkin!

Lagi pula, metode pengobatan medis Amerika lebih baik!

Ibu Xia benar-benar merasa setelah putranya keluar, seperti telah berubah menjadi seseorang yang lain. Meskipun wajahnya masih memiliki ekspresi yang lembut, tapi mereka dapat merasakan, adanya kesedihan dibalik ekspresinya yang lembut.

Karena, dari apa yang dia lakukan setiap hari, dapat dilihat bahwa dia ... tampaknya menyimpan sesuatu di hatinya! Karena terakhir kali setelah mereka tahu bahwa hubungannya dengan Jennie Chen itu palsu, mereka tidak lagi pergi berkencan.

Karena itu, sang putra bahkan lebih "patuh". Tanpa pengawasan mereka, setiap hari kecuali sibuk di perusahaan, ia tetap sibuk di perusahaan!

Bahkan rumah, dia juga hanya pulang beberapa hari sekali!

Mereka mengira dia bermain-main dengan pria berdarah campuran itu lagi, tetapi setelah menelepon ke orang-orang perusahaan, mereka menemukan secara tidak sengaja bahwa dia benar-benar sibuk di perusahaan!

Ini membuat mereka merasa aneh, tetapi kemudian, setelah menerima telepon dari Nyonya Smith, mereka tahu dari mana emosi putra mereka berasal.

Karena itu, mereka merasa sangat senang, karena, ini menunjukkan! Putra mereka dapat menikah dan memiliki anak secara normal!

Namun, melihat wajahnya yang semakin kurus dan kelelahan di antara kedua alisnya, ibu Xia dan ayah Xia tidak bisa menahan perasaan sedih dan segera membuatkannya makanan yang enak setiap hari.

Daniel juga sangat toleransi segera memakan habis makanannya, lalu, pergi lagi ke perusahaan!

Para karyawan di perusahaan merasa bahwa Direktur Xia saat ini hanyalah seorang yang gila kerja! Bekerja siang dan malam!

Kegilaan semacam itu terhadap pekerjaan untuk sementara ini hanya bisa dikatakan sebagai obsesi. Kenyataannya Daniel hanya ingin menggunakan pekerjaannya yang sibuk untuk menghentikan dirinya dari pikiran tentang perpisahan mendadak yang dikatakan orang itu!

Waktu luang hanya akan membuatnya berpikir sembarangan tentang hal itu seharian, dan membuatnya bertambah sakit kepala dan juga sakit hati!

Jadi, hanya dengan bekerja dan menyibukkan diri, dia baru tidak punya waktu lagi untuk memikirkan hal-hal menjengkelkan itu.