Eternal Love - Bab 194 Mulai Dari Awal

Menjelang sore hari waktu pulang kerja, Lili Yang, Wenny Shen dan Maggie Qin menyerahkan formulir pendaftaran dan formulir karya kepada Miranda Wen.

Miranda Wen melihat formulir aplikasi semua orang dengan seksama. Tidak ada yang salah. Kemudian dia melihat desain karya mereka satu per satu.

"Kalian bertiga membuat desain yang bagus kali ini," ucap Miranda Wen sambil menatap tiga orang yang berdiri di depan mejanya.

Awalnya, mereka masih khawatir apakah Miranda Wen akan menganggap desain mereka tidak cukup baik yang membuat setiap dari mereka sangat gugup. Tetapi ketika mereka mendengar Miranda Wen berkata demikian, mereka lega dan tersenyum.

"Desainer Ning memberi kami banyak nasihat, jadi kami bisa memiliki level seperti ini." Lili Yang memandang Wenny Shen dan Maggie Qin berkata terus terang.

Terlihat mereka masih kurang percaya diri. Miranda Wen meletakkan konsep desain di tangannya dan memandang mereka dengan senyum lembut, "Desainer Ning memang memberi kalian pendapat, tetapi kalian juga harus mendengarkannya, dan kemudian mengubahnya menjadi milik kalian sendiri. Jadi kalian membuatnya benar-benar bagus. "

Lili Yang dan yang lainnya saling memandang dan berkata dengan satu suara, "Terima kasih atas pengakuan Direktur kepada kami. Kami akan terus bekerja keras."

Entah bagaimana, Miranda Wen merasa bahwa dirinya adalah seorang guru, sedangkan mereka adalah muridnya. Miranda Wen menggelengkan kepalanya sambil tersenyum, “Kalian harus terus bekerja keras. Formulir pendaftaran dan rencana desain akan aku serahkan kepada pihak penyelenggara kompetisi. Jika tidak ada hal yang tidak diharapkan muncul, kalian bertiga bisa mengikuti kompetisi. Sampai saat itu kalian harus benar-benar bekerja keras."

Apa yang Miranda Wen katakan membuat Lili Yang dan yang lainnya gugup lagi.

"Direktur, apakah menurut Anda, saya bisa melakukannya?" tanya Lili Yang dengan hati-hati.

Miranda Wen sedikit mengernyit dan bertanya, "Ada apa? Kamu berpikir kamu tidak bisa melakukannya. Kamu tidak ingin mendaftar?"

Lili Yang mengatupkan bibir, wajahnya kusut, dan tidak menjawab.

Miranda Wen memandang Wenny Shen dan Maggie Qin dan berkata, "Apakah kalian juga memiliki pertanyaan yang sama dengan Lili Yang?"

Wenny Shen dan Maggie Qin mengangguk dengan jujur.

Normal bagi mereka bereaksi seperti ini. Pada awalnya, mereka mengatakan ingin mendaftar. Sekarang mereka mulai tenang dan merasa diri mereka tidak bisa.

Miranda Wen sambil tersenyum berkata lembut kepada mereka, "Kalian sudah mengisi formulir pendaftaran. Aku akan menyerahkannya. Setelah mengikuti kompetisi, kalian hanya tinggal mengeluarkan level kalian yang sebenarnya untuk bertanding. Kalau pun kalah, tidak apa-apa. Selama kalian bisa meningkatkan level kalian, ini adalah hal yang paling penting.”

Lili Yang juga tahu bahwa dirinya terlalu gugup dan tidak percaya diri. Awalnya, idenya untuk mengikuti kompetisi ini sangat sederhana. Dia ingin menimba ilmu lebih banyak dan tidak peduli dengan hasilnya.

Tapi sekarang dia tampaknya peduli, dia merasa sedikit malu, "Direktur, saya akan memperbaiki mental saya dengan baik, kompetisi ini berfokus pada partisipasi, saya tidak akan peduli menang atau kalah."

Begitu Wenny Shen dan yang lainnya mendengar Lili Yang berkata seperti ini, mereka segera bersikap seperti Lili Yang.

Miranda Wen mengangguk puas, "Aku percaya pada kalian. Kalian pulanglah istirahat lebih awal setelah bekerja, beberapa hari ini bisa membuat Desainer Ning mengajari kalian lebih banyak pengetahuan tentang desain. Jangan meremehkan membuat upaya menit-menit terakhir yang panik. Hal itu juga ada manfaatnya."

Miranda Wen tertawa dan menggoda, yang membuat Lili Yang dan yang lainnya pun tertawa.

……

Dalam rangka untuk kompetisi besar Flourish Jewelry, Sherly Qiao secara khusus meminta bertemu dengan Bernessa Song dan Kiara Tsu.

Kiara Tsu dan Sherly Qiao awalnya memang bertemu satu sama lain, dan pertemuan mereka hanyalah semacam saling menyapa.

"Kiara, sejak kamu bekerja di perusahaan, aku terlalu sibuk untuk mengajakmu keluar sendirian. Kamu jangan tersinggung, ya?” kata Sherly Qiao merubah wajahnya yang serius dan dingin dengan senyuman yang lembut saat menatap Bernessa Song.

Kiara Tsu berkata sambil tersenyum, "Tidak apa-apa. Aku tahu kamu orang yang sibuk, kamu orang penting dalam Grup."

"Jangan mengejekku. Pada akhirnya, aku hanya pencari nafkah yang bekerja untuk orang lain," ucap Sherly Qiao. Meski kata-kata Kiara Tsu membuat Sherly Qiao sangat bahagia, tapi dia tetap menunjukkan kerendahan hati yang istimewa.

Ketika Kiara Tsu dan Bernissa Song mendengarkan kemunafikan Sherly Qiao ini, mereka hanya tersenyum dan tidak melanjutkan topik ini.

"Kiara juga ikut berpartisipasi untuk kompetisi besar desain Flourish Jewelry. Sampai saat itu, kamu harus menunjukkan levelmu yang sebenarnya," kata Sherly Qiao sambil mengangkat alis ke arah Kiara Tsu.

"Tentu saja aku akan menunjukkan levelku yang sebenarnya. Ini adalah kompetisi yang bisa membuatku kembali ke puncak desain. Aku tidak akan meremehkannya," ucap Kiara Tsu tersenyum sombong.

"Bagus kalau begitu. Karena kamu berpartisipasi, kamu pasti mencalonkan diri sebagai juara, jadi kamu harus mendapatkan juaranya,” kata Sherly Qiao sambil mengangguk dengan tenang.

"Wakil Direktur, Kiara akan memenangkan juaranya. Aku yakin tidak ada Desainer yang lebih baik dari Kiara," ucap Bernessa Song memandang Sherly Qiao dengan penuh percaya diri.

Saat mendengar hal ini, Sherly Qiao menatap Bernessa Song dan berkata, "Apakah menurutmu tidak ada yang lebih baik dari Kiara Tsu?"

Bernessa Song terkejut, “Memangnya bukan?”

“Heh!” cibir Sherly Qiao. Dia mengeluarkan ponsel di tasnya, menyentuh layar beberapa kali, kemudian menyerahkannya kepada Bernessa Song, ”Kamu juga seorang Desainer. Lihat sendiri hasil karya Desainer ini."

Bernessa Song menatap Sherly Qiao, lalu melihat layar ponselnya, kemudian menatap dengan tak percaya, "I-ini... bukankah ini..."

"Desainer ini sangat populer di Internet akhir-akhir ini, dan banyak orang sedang mengejarnya, dia juga berpartisipasi dalam kompetisi ini."

Bernessa Song mengerutkan kening dan memberikan ponselnya kepada Kiara Tsu, "Kiara, lihatlah Desainer bernama Zero ini. Bukankah gaya desainnya sangat mirip dengan gayamu?"

"Bukan apa-apa. Kemiripan gaya mungkin hanya mengikuti tren," kata Kiara Tsu melihatnya dan menemukan bahwa gayanya memang mirip dengan dirinya, tetapi dia tidak memikirkannya.

Kiara Tsu merasa bahwa gaya desain Zero ini sedang menirunya saat bertemu dengannya. Oleh karena itu, dia tidak berpikir secara mendalam, sehingga Zero dianggapnya sebagai peniru tingkat rendah.

Faktanya, yang tidak Kiara Tsu ketahui adalah bahwa Zero, Desainer yang tiba-tiba muncul di Internet yang sebenarnya adalah Christian Xia dari studio love. Christian Xia memakai nama Zero yang menyiratkan bahwa dirinya telah meninggalkan nama terkenal XG dan memulai dari awal.

"Desainer ini gayanya mirip denganmu. Tapi karya-karyanya sangat bagus. Kamu harus berhati-hati," kata Bernessa Song yang tahu bahwa Kiara Tsu sangat percaya diri, tapi dia masih memperingatkan Kiara Tsu dengan cemas.

Kiara Tsu mencemooh peringatan Bernessa Song. Tidak ada yang perlu dikhawatirkan tentang peniru.

"Yang dikatakan Wakil Direktur Song benar. Ini kompetisi yang sangat penting, jadi lebih baik berhati-hati," ucap Sherly Qiao pun mengulangi.

"Aku tahu. Aku akan memerhatikannya," ucap Kiara Tsu. Setelah mendengar Sherly Qiao pun mengatakan hal yang sama, dia mengangguk dengan terpaksa.

"Sebenarnya aku kenal seorang teman yang merupakan salah satu penyelenggara kompetisi ini. Jika benar-benar terjadi sesuatu, dia bisa membantu," ucap Sherly Qiao menambahkan.

"Wakil Direktur, apa maksud Anda?" tanya Bernessa Song dengan hati-hati.

"Aku tidak harus menjelaskan terlalu jelas tentang apa yang aku maksud. Kalian adalah orang pintar yang seharusnya memahaminya," jawab Sherly Qiao sambil tersenyum.

"Tentu saja kami mengerti." Bernessa Song dan Kiara Tsu saling memandang, kemudian saling tersenyum.