Terpikat Sang Playboy - Bab 126 Kesalahan Setelah Meminum Alkohol

Tidak tahu apakah karena pemandangan disana terlalu indah, kehidupan orang-orangnya yang sangat santai, atau karena senyuman yang terlalu cerah, kadang-kadang Tania bisa tertawa dengan leluasa, berpartisipasi dalam kegiatan disana, sampai merasa lapar, capek, lalu makan dengan lahapnya, ini semua bukan berpura-pura, hanya saja dalam sementara waktu melupakan dirinya sendiri.

Hanya saja ketika berada di tengah malam yang sepi, dia akan berbaring di tempat tidur dan melamun, diam-diam menangis, membuat orang yang melihatnya merasa sakit hati.

Vincent kembali menjadi pria yang tampan dan anggun, dia tidak akan beradu mulut denganmu sampai menang, dan juga tidak akan mengamuk seperti anak kecil, dia lebih banyak secara diam-diam membantu Tania untuk melakukan setiap hal dengan baik, Tania juga tahu bahwa ini adalah sisi aslinya Vincent, dan sisi lainnya,Vincent adalah seorang yang dingin dan tidak berperasaan.

Perjalanan kali ini membuat Tania menemukan kembali alasan paling awal mengapa dia menyukai Vincent, tetapi sayangnya, perasaan itu tidak bisa semenyenangkan dulu lagi.

Saat kembali pulang kerumah Tania, semua orang jelas merasakan bahwa Tania lebih ceria dibandingakan dengan sebelumnya, setidaknya tidak seperti sebelumnya bak mayat hidup(setengah hidup setengah mati), dia juga dengan senang hati menceritakan hal-hal menarik yang terjadi pada saat perjalanan kemaren.

"Kami pergi menyaksikan pesta kembang api, adegannya sangat mempesona, setiap orang memakai topeng yang sangat cantik, saling tidak mengenali satu sama lain, untungnya aku pinter, sebelumnya aku sudah membuat tanda di tubuh Vincent, kalau tidak waktu itu kami pasti sudah terpencar, terus masih ada satu kali…"Tania sambil bercerita sambil tertawa.

Keluarga Tania dengan sabarnya mendengarkan dia bercerita, didalam hati merasa sangat bahagia, wajah lebih baik mempunyai ekspresi dibandingkan tidak.

Siska semakin yakin kepada Vincent, dia percaya bahwa Vincent akan lebih menghargai putrinya.

"Vincent, nanti setelah makan malam, kamu ikut ke ruang belajar bersamaku "Ujar Ayah Tania kepada Vincent.

"Oke, Paman" Vincent tidak berbicara sama sekali, dia makan dengan anggun, dan kadang-kadang tersenyum dengan tidak sengaja, ini juga alasan mengapa suasana hatinya baik, jika suasanan hatinya tidak baik, dia bisa sepanjang hari tidak berekspresi.

Tania baru saja pulang, setelah makan dia langsung pergi mandi dan tidur, Vincent bersama dengan Ayahnya Tania pergi keruang belajar.

"Silahkan duduk" Ayah Tania mengangkat tangannya memberi aba-aba mempersilahkan dia duduk.

"Paman jangan terlalu sungkan, anda juga silahkan duduk" Vincent pun duduk dikursi.

"Vincent, paman juga tidak tidak akan bertele-tele lagi, hanya ingin bertanya padamu, apakah kamu ada perasaan terhadap Tania? " Ayah Tania secara langsung bertanya padanya.

Vincent tersenyum dan menjawab"Iya Paman, aku sangat menyukai Tania, atau mungkin bisa dibilang aku dari awal tidak pernah melepaskannya. Dia adalah wanita pertama yang masuk kedalam hatiku, aku mencintainya."

Ayah Tania menganggukan kepala "Saya tidak keberatan jika kalian balikan, lagipula kalian dulunya pernah bersama selama 3 tahun, Tania dulunya juga sangat menyukaimu, tetapi saya berharap kalian balikan setelah dia bercerai, lalu mulai dari awal lagi, pelan-pelan mengejarnya lagi, andaikan Tania masih mempunyai perasaan padamu, Paman dan bibi akan sangat mendukung hubungan kalian".

"Terima kasih Paman, aku akan mengikuti pendapatmu" senyuman diwajah Vincent sedikit bertambah dalam.

Dalam kurun waktu setengah bulan Tania di Itali, Keluarga Alex tidak ada kabar sedikitpun, seakan-akan sudah tiada, Anlice dan Stella hidup dengan tenang di taman kaca, Alex juga sudah tidak pernah pulang selama setengah bulan, dia pergi bekerja di siang hari dan tinggal di bar dimalam hari.

Sekretaris Melinda dan Linda memanfaatkan kesempatan ini, mereka telah bersiap-siap untuk bertindak.

Disiang hari sekretaris Melinda dengan status sekretaris,menuangkan air dan teh,memijat punggungnya, berharap supaya dia melihat kebaikannya.

Dimalam hari Linda dengan status teman pergi menghiburnya, dia juga tidak menyangka, kesempatan datang dari Stella, wanita yang memiliki dada besar namun tidak memiliki otak.

Dan pada saat ini, Alex kebetulan sedang membutuhkan wanita lembut dan penurut untuk menemaninya, untuk menyeimbangkan harga dirinya yang telah terlukai,Tania,Ibunya,dan juga Stella, mereka terlalu kuat dan tajam.

"Lex,jangan minum lagi, kamu seperti ini bakalan melukai tubuhmu sendiri, ayo aku antar kamu pulang" di dalam bar, Linda berkata dengan lembut.

"Aku tidak mau pulang, temani aku sebentar saja" Alex memijit-mijat pelipisnya, dan menuangkan alkohol ke dalam lambungnya.

"Baiklah, aku akan menemanimu, jika hatimu merasa tidak bahagia , minum aja seberapa banyak yang kamu mau, aku juga akan ikut minum " Linda menuangkan segelas alkohol, dan langsung meminum habis alkoholnya "Lex, aku benar-benar tidak mengerti mereka, mengapa mereka memaksamu, setidaknya mereka harus memberimu sedikit ruang kosong untuk bernafas, jika aku, aku pasti tidak akan berbuat seperti itu."

Alex bersandar di sana, mabuk hingga tidak bisa membuka matanya lagi "Jika kamu, apa yang akan kamu lakukan?"

Linda mendekatinya, membelai rambut di dahinya,mendekati telinganya,meniup dengan lembut "Jika itu aku, aku akan mendengarkanmu, selama kamu mencintaiku, sedikit kesedihan bukan masalah, bagi wanita yang paling penting adalah menjaga hati prianya. "

Alex membuka sedikit matanya, dibawah cahaya lampu yang redup, dia memandang wajah di depannya, dalam keadaan tidak begitu sadar,dia seolah-olah melihat wajah Tania yang tersenyum dengan lembut.

Dia mengangkat tangan dan membelai wajahnya"Apakah kamu berpikir begitu?"

Hati Linda tergerak, berpikir bahwa Alex menanyai dirinya, dia meletakkan seluruh tubuh di tubuhnya, dengan nafas yang lembut berkata "Tentu saja itu benar, Lex, aku mencintaimu, sangat-sangat mencintaimu, demimu aku bisa melakukan apa saja , bahkan matipun aku rela"

Dia menutup bibirnya, kedua tangannya membelai tubuhnya, dia sudah lama menginginkan pria seperti ini, membuatnya agak sedikit menggila.

Di bawah desakan tubuh wanita yang lembut dan wangi serta alkohol , dia tidak bisa melihat jelas siapa wanita yang secara sewenang-wenang menggodanya itu, dia mabuk di sofa, dan wanita yang berbaring di atas tubuhnya itu mengguncang api yu-nya.

”Lex, aku membutuhkanmu, aku mencintaimu, apakah kamu tidak menginginkannya ? tangan Linda bergerak ke arah bawah, dadanya menekan diatas tubuhnya.

Alex merasa tubuhnya panas hingga mau meledak, terutama ditempat itu, dia berbalik menekannya, dalam kondisi setengah sadar, dia seakan-akan melihat Tania "Tania, aku juga mencintaimu, tetapi mengapa kamu menyakiti hatiku ".

Wajah Linda memucat, meskipun pria ini dengan gilanya merampas, tetapi hatinya masih saja terasa dingin. Walaupun malam ini dia hanya sebagai pengganti, namun setelah malam ini, dia tidak bisa menolak hubungan mereka.

Dia memeluknya dengan erat, dia menginginkan pria ini, dan dia akan melakukan apapun demi mendapatkannya.

Keesokan paginya, Alex terbangun dengan sakit kepala yang luar biasa, ketika melihat seorang wanita telanjang disampingnya, diapun terkejut, lalu dia menyesal dan memegang tangannya .

“Lex, kamu sudah bangun, aku akan membuatkan sarapan untukmu" Linda memeluknya dari belakang.

"Tidak perlu , aku sudah mau pergi, kejadian semalam, anggap saja tidak pernah terjadi "Alex menarik tangannya, dan turun dari tempat tidur untuk mengenakan pakaian.

Ekspresi wajah Linda agak sedikit malu, menggunakan selimut untuk menutupi dadanya "Jika kamu menganggap ini adalah kesalahan, perlakukan saja aku sebagai barang pelampiasanmu, dianggap sebagai pelacur, aku juga tidak akan berkata apapun, tetapi aku tidak bisa menggap hal itu tidak pernah terjadi, karena aku mencintaimu, sudahlah lupakan saja, kamu pergi saja, bahkan jika istrimu bertanya, aku akan berkata kita tidak ada hubungan apa-apa" Ujarnya sambil meneteskan air mata.

Novel Terkait

Cinta Yang Terlarang

Cinta Yang Terlarang

Minnie
Cerpen
4 tahun yang lalu
Unperfect Wedding

Unperfect Wedding

Agnes Yu
Percintaan
5 tahun yang lalu
Satan's CEO  Gentle Mask

Satan's CEO Gentle Mask

Rise
CEO
4 tahun yang lalu
Baby, You are so cute

Baby, You are so cute

Callie Wang
Romantis
3 tahun yang lalu
Menaklukkan Suami CEO

Menaklukkan Suami CEO

Red Maple
Romantis
3 tahun yang lalu
Menantu Hebat

Menantu Hebat

Alwi Go
Menantu
4 tahun yang lalu
Meet By Chance

Meet By Chance

Lena Tan
Percintaan
3 tahun yang lalu
Cinta Seumur Hidup Presdir Gu

Cinta Seumur Hidup Presdir Gu

Shuran
Pernikahan
4 tahun yang lalu