Terpikat Sang Playboy - Bab 200 Sudah Akan Menemukan Mereka!

Linda tiba di Perusahaan Surya Mas yaitu Perusahaan Vincent, langkahnya ringan, dengan senyum lembut datang ke meja depan, "Halo! Apakah Direktur Vincent di sini?"

“Ya ada, tapi Nona, apakah kamu punya janji?” Wanita di meja depan menjawab dengan sopan.

“Aku tidak punya janji, kamu bisa membantuku untuk memberitahunya, katakan Linda dari Perusahaan Even, Direktur Vincent juga tidak sibuk sekarang, seharusnya bisa bertemu denganku, sudah menyusahkanmu.”Linda berkata dengan kerendahan hati dan lembut, biarkan wanita di meja depan memiliki perasaan yang baik.

“Ya, aku akan membantumu melapor, tetapi direktur bisa atau tidak bisa bertemu denganmu, aku tidak menjaminnya, karena biasanya sudah berjanji sebelumnya, harap tunggu sebentar.” Wanita meja depan berkata, angkat telepon, memanggil panggilan internal direktur.

Di telepon, suasana hati Vincent menjengkelkan, ketika dia mendengar telepon berdering, dia mengangkat “Ada apa?"

"Direktur, Nona Linda dari Perusahaan Even mencarimu, biarkan dia pergi atau naik."

Linda? ! Kekasih Alex, bagaimana mungkin dia datang kepadanya, diperkirakan dia juga mendengar berita bahwa Tania dirampok, hari ini, ingin menanyakan kabar darinya, atau memiliki tujuan lain.

Sepertinya dia sangat perlu memilikinya untuk sementara waktu.

"Biarkan dia naik," kata Vincent, menutup telepon.

Seolah ada di sini. Setelah wanita meja depan meletakkan telepon, dia tersenyum dan berkata kepada Linda, "Nona Linda, kamu bisa naik."

"Terima kasih!" Linda tersenyum lembut dan berjalan dari meja depan ke lift, berpikir karena Vincent bersedia bertemu dengannya, itu cukup membuktikan bahwa dia adalah orang yang sama dengannya, tidak peduli apakah dia ingin bekerja sama atau tidak, setidaknya tidak akan menjadi musuh ... datang ke lantai atas, dia dengan sopan mengetuk pintu, setelah mendapat jawaban dari dalam, dia baru masuk.

"Direktur Vincent, halo, kita telah bertemu lagi, menghitungnya, kita telah bertemu berkali-kali, termasuk akrab juga." Linda menggunakan nada lembutnya yang khas untuk tersenyum, dan tersenyum berjalan masuk.

“Nona Linda jangan sungkan, duduk dan bicarakan itu.”Vincent tersenyum dan mengangkat tangannya, menunjuk di kursi di seberang meja.

Wanita seperti apa Linda, sekilas ia tahu, pandai menyamarkan diri dan berpenampilan, memiliki hati yang dalam, tahan emosi, orang seperti itu, sisi sebenarnya, sering kali tidak terlalu baik, jika ia seorang politisi perempuan, mungkin tercampur sangat bagus.

Linda duduk dan meletakkan tas di samping, dia tidak terburu-buru untuk segera bertanya apakah ada kabar dari Alex dan Tania. "Direktur Vincent, beberapa hari dilewati dengan buruk kan, aku melihat raut wajah kamu tidak terlalu baik, tapi harus memperhatikan tubuh Anda. "

"Nona Linda terlihat cukup baik, baru saja mendengar beritanya kan," kata Vincent tanpa ragu.

Linda terkejut dan tertawa, mumuji " Mata Direktur Vincent sangat baik, ya, aku baru tahu, itu sangat mengejutkan juga sangat menyedihkan, jadi datang ke Direktur Vincent bertanya-tanya, hati berpikir, kami juga Itu pasukan sekutu. "

Dia ragu-ragu bertanya, dia masih tidak yakin apakah dia punya niat untuk bekerja sama dengannya ...

"Nona Linda ingin tahu keadaan apa? Sejauh ini, setelah masih mencari, aku hanya bisa duduk di sini dan menunggu berita, jadi saya sangat minta maaf, tidak dapat memberikan berita berguna." Vincent merentangkan tangannya dan bersandar.

Jawabannya membuat Linda semakin tidak yakin tentang ide-idenya.

Ini membuatnya harus mengatakan sesuatu, "Jadi setelah menemukan mereka, Direktur Vincent tidak khawatir tentang kebangkitan mereka, meninggalkan kamu aku, aku tidak ada bantuan Direktur Vincent, benar-benar tidak ada kepercayaan menang kembali, sebaliknya, Direktur Vincent tidak mendapatkan bantuan aku, itu akan sedikit sulit, ingin membuka jarak di antara mereka, kekuatan di satu sisi selalu lemah, apa yang kamu katakan. "

“Masuk akal, jadi Nona Linda kamu bertanggung jawab di sisi kamu, sisi aku biarkan aku mengurusnya.”Vincent tidak tertarik bekerja sama dengan wanita seperti itu, kalau-kalau suatu hari Tania itu tahu, dia melakukannya sebagus apapun, ini akan menjadi kegagalan besar.

Dia mengatakan ini, Linda pada dasarnya juga memahami pikirannya, "Baiklah, mari kita kelola orang kita masing-masing, tolong jangan memilih keluar, jika tahu di mana mereka berada, tolong katakan padaku, aku juga akan pergi."

"Tidak masalah!" Suara Vincent baru saja turun, telepon di sakunya berdering, "Maaf, aku menerima telepon."

Linda tersenyum menandakan itu tidak masalah! !

Vincent mengangkat telepon, "Hai! Oke, aku sudah tahu, kalian terus memeriksa, aku akan datang sesegera mungkin."

Linda mendengarkan apa yang dia katakan, matanya bersinar, melihat dia menutup telepon, buru-buru bertanya, "Apakah ada berita tentang mereka?"

"Ya, aku pikir ini terakhir besok, sudah dapat menemukannya, aku akan pergi sekarang, jika kamu ingin pergi bersama, aku dapat membawa kamu seperjalanan, tetapi kamu harus memahami, ini hanya sekaligus, paham maksud aku kan.”Vincent berdiri siap untuk pergi.

“Mengerti, terima kasih Direktur Vincent membiarkan aku ikut tumpangan.” Otak Linda berputar sangat cepat, dia tidak ingin terlibat dengannya, tetapi tidak akan bermusuh dengannya, Ketidaktahuan semacam ini, dia tahu!

Orang-orang di Keluarga Alex, juga menerima berita bahwa di antara 25 truk yang diperiksa, 20 kendaraan ditemukan untuk mendapatkan jawaban yang tepat, lima lainnya, dua di antaranya penuh dengan babi dan ayam, ada kandang yang tidak bisa masuk, belum lagi, itu terlalu kotor, sehingga kemungkinan dikesampingkan, tiga lainnya sekarang telah ditemukan keberadaannya, hanya menunggu untuk bergegas dan memeriksanya.

Hasil yang diperoleh oleh Vincent pada dasarnya sama, jadi sekarang mereka harus pergi di tiga tempat ini.

Di dalam keluarga Alex, kecuali Kakek Alex yang terlalu tua untuk bekerja di dalam mobil, semua dikirim untuk menemukannya, lebih awal menemukan, juga lebih cepat mengembalikan orang ke Keluarga Tania, membuat segala sesuatunya semakin kecil, masalah kecil selesai.

Setelah tengah hari, itu adalah saat terpanas, tidak ada orang di ladang atau di jalan, begitu panas, semua orang bersembunyi di rumah untuk tidur siang atau mengobrol.

Ellen meletakkan tikar jerami di bawah kipas langit-langit, membiarkan beberapa anak duduk di atasnya bermain, ada satu orang bermain kelelahan, tidur bersender disamping, Tania seperti anak kecil bermain dengannya disamping, sangat santai bermain dengan anak kecil, juga tidak terlalu memikirkan hal lain.

Alex setelah makan siang tidak tahu harus ke mana, juga sepertinya tidak melihat dia naik ke atas, apakah dia pergi ke luar untuk "berjemur matahari"? Atau dengan Kak Edwin pergi kemana ? Siapa yang tahu.

"Bibi, giliran kamu melemparnya."

"Oh--" Tania kembali ke pikiran, terus menemani si anak untuk bermain, pikirannya mengapa selalu berbalik ke tubuh Alex, mengurusi dia pergi ke mana, orang sebesar itu, tidak mungkin hilang.

Hari panas, kipas angin menghembuskan udara hangat, orang-orang dengan cepat merasa mengantuk, anak-anak tertidur, berbaring di lantai, Tania juga menguap, tidur di samping, cara tidur seperti ini, pertama kalinya dalam hidupnya.

Edwin merokok dengan ayahnya di halaman belakang, minum teh, sampai sekitar jam 4, baru keluar.

Tania mendengar langkah kaki, tidak bisa tidak bangun, sedah melihat Edwin, tetapi tidak melihat Alex, jadi, mereka tidak bersama, lalu ke mana dia pergi?

Dia ingin bertanya, juga malu untuk bertanya, mungkin dia ada di atas? ! Ingin naik atau tidak naik melihat, entah bagaimana, hatinya selalu hilang.