Mr Lu, Let's Get Married! - Bab 466 Kami Sudah Membuat Surat Nikah

Mengetahui bahwa Riley Fan akan menghasut hubungan internal perusahaan mereka, Direktur Lu sangat kesal mendengar ini.

Setelah keluar dari ruang konferensi, baru beberapa langkah, ia langsung melihat beberapa karyawan membahas pekerjaan dengan Anderson Lu.

"Ikut denganku!"

Nada suara Direktur Lu sangat dingin, Anderson Lu tidak mengerti apa yang terjadi, mengikutinya, kemudian wajahnya ditampar.

"..." Dia menunduk menahan amarah, berdiri di depan Rudy Lu, "Ayah."

“Kamu lihat dirimu sendiri, sepanjang hari bergaul dengan karyawan?” Rudy Lu membenci besi yang tidak bisa membuat baja, mendengar apa yang dikatakan oleh Riley Fan, tidak peduli apa ada orang yang mendengar percakapan mereka, ia berkata kepada Anderson Lu, "Malam ini siapkan hadiah dan pergi ke rumah pamanmu bersamaku!"

Terakhir kali saat perjamuan makan keluarga Lu, karena masalah perusahaan, Jefferson Lu tidak membawa Jasmine Zhao hadir, anggota keluarga Lu sangat penasaran dengan Jasmine Zhao, mereka ingin tahu wanita seperti apa yang membuat Jefferson Lu mengesampingkan Vogue Bonds Co, hingga kembali ke kota Jin.

"Kudengar pabrik anggur Zhao dibuka kembali hari ini, sepulang kerja kamu bisa memeriksa situasinya."

Setelah mengatakan ini, Rudy Lu pergi dengan wajah dingin.

Anderson Lu berdiri di sana dengan wajah seperti biasa, dia sudah lama terbiasa dengan hal semacam ini.

Keluarganya selalu membandingkan dia dengan Jefferson Lu, ayahnya selalu memarahi dan mengatakan bahwa dia tidak bertumbuh...

Awalnya ia mengira Jefferson Lu akan mengurus Vogue Bonds Co dan tinggal di kota Nan, tidak menyangka pada akhirnya dia akan kembali ke Lu’s Corp.

Anderson Lu juga memiliki kebencian di hatinya.

...

Setelah reporter TV pergi, ayah Zhao sangat emosional.

Manajer Liu dan beberapa karyawan terharu "Bos, besok kita bisa buka kembali! Aku akan segera menghubungi karyawan..."

Setelah masalah penyulingan, semua orang juga berharap bisa kembali bekerja.

“Oke Pak Liu, terima kasih atas kerja kerasmu!” Ayah Zhao memandang pabrik anggur itu, menghela nafas lega.

Dia telah mengabdikan separuh hidupnya untuk pabrik anggur ini, akhirnya sekarang dia dapat terus mengoperasikannya.

Awalnya Jasmine Zhao dan Jefferson Lu berencana mengantar ayah Zhao pulang makan malam di rumah keluarga Zhao, tetapi ibu Lu menelepon dan mengatakan bahwa ada tamu di keluarga Lu, berharap mereka bisa pulang untuk makan malam.

Jasmine Zhao tidak menolak.

Mengenai pesta pernikahan, dia juga ingin berbicara dengan Ibu Lu agar lebih sederhana.

Setelah mereka mengantar ayah Zhao pulang, mereka pergi ke rumah keluarga Lu, ponsel Jefferson Lu berdering, dia melihat sekilas, mengerutkan alis dan menutup telepon.

Jasmine Zhao melihatnya dan tidak bertanya, ketika mobil diparkir, ponselnya berdering lagi, masih dengan nama orang yang sama.

"Tidak menjawab?"

Begitu Jasmine Zhao bertanya, tiga orang datang menyambutnya.

Di antara mereka, seorang wanita berambut pendek memegang ponsel, tersenyum menyapa Jefferson Lu, "Aku meneleponmu, mengapa kamu tidak menjawab?"

Mereka berbicara dan berjalan kehadapan Jefferson Lu, saat mereka sudah mendekat, Jasmine Zhao baru dapat mengenali pemuda di depannya adalah pria yang menuntunnya ke perusahaan hari itu.

"Nona Zhao? Halo, kami adalah..."

Sebelum wanita itu selesai berbicara, Jefferson Lu menarik tangan Jasmine Zhao untuk berjalan masuk.

Jefferson Lu tidak menyapa mereka, tentu saja tidak memberi wajah kepada mereka. Jika bukan karena ibu Lu yang menelepon harus membawa Jasmine bersamanya dan kebetulan hari ini dia sedang dalam suasana hati yang baik dengan surat pernikahannya, dia sungguh tidak ingin bertemu dengan beberapa orang yang disebut sebagai anggota keluarga Lu.

Jasmine Zhao tidak mengerti apa yang sedang terjadi, dia hanya merasa bahwa pria di sampingnya sedingin es.

Meskipun dia biasanya tidak suka tertawa, tapi tidak terlalu menjauhi orang lain, tetapi sekarang, Jasmine Zhao jelas merasa bahwa dia telah berubah menjadi orang lain.

Di ruang tamu, ekspresi ayah Lu dan ibu Lu tidak sama seperti biasanya, melihat mereka tiba, baru tersenyum.

Makan malam ini sungguh sangat canggung, sejak Jasmine Zhao dan Jefferson Lu kembali ke kota Jin suasananya sangat aneh, semua pembicaraan adalah tentang masalah perusahaan, Rudy Lu bicara satu kalimat, ayah Lu menjawab satu kalimat, terkadang Anderson Lu juga bicara beberapa kata...

Jefferson Lu tampak seperti bukan CEO Lu’s Corp, hanya orang asing.

“Aku sudah selesai, naik dahulu.” Jefferson Lu melirik Jasmine Zhao.

Jefferson Lu baru saja selesai makan, sedang menunggunya.

Jasmine Zhao segera meletakkan sumpit dan bersiap meninggalkan meja bersamanya.

Tindakan yang sangat sederhana ini membuat ibu Anderson Lu menatapnya dan langsung berkata, "Nona Zhao, aku bibi dari Jefferson, ini pertama kali kita bertemu, jadi aku tidak banyak bicara, tapi kamu akan segera menjadi menantu keluarga Lu, apa kamu tidak mengerti peraturan? Begitu banyak tetua masih duduk di sini, apa kamu mau pergi duluan? "

"Bibi, aku tidak..."

Jasmine Zhao menjelaskan sambil tersenyum, saat dia akan mengucapkan beberapa kata, ia melihat wanita itu berteriak.

"Sungguh seperti rumor yang di dengar, kamu memikat hati Jefferson Lu dan memaksa Nona Tang pergi, sungguh hebat, aku hanya ingin mengatakan kamu berani menentangku, setelah masuk kerumah apa ibu mertuamu tidak boleh mengatakan sepatah katapun tentangmu? "

Kata-kata ini menampar Jasmine Zhao, sikapnya terhadap orang yang lebih tua dan kepribadian yang buruk.

Jika hubungan dia dan Ibu Lu masih sama seperti sebelumnya, Ibu Lu pasti sudah menegur dia sekarang.

Pada saat ini, Jasmine Zhao memahami mengapa hari itu ayah Lu memintanya pergi membeli beberapa pakaian, terkadang selalu akan ada orang yang peduli dengan latar belakang keluarga.

Dia sengaja menyebut Rose Tang, hanya untuk menyakiti hati Ibu Lu.

“Ini bukan masalah besar, mereka sudah selesai makan, biarkan mereka naik ke atas dan istirahat.” Ibu Lu tersenyum melegakan Jasmine Zhao.

Pada saat ini, ibu Anderson Lu menjadi semakin enggan.

Dia mengajari Jasmine Zhao tentang peraturan, jika tidak, pasti dapat merusak harga diri keluarga Lu, wanita dari keluarga kecil seperti Jasmine Zhao tidak memiliki pendidikan, sekarang mereka ingin

mencarikan kencan buta untuk Jefferson Lu.

Dia ingin mengusir Jasmine Zhao dari keluarga Lu.

Jasmine Zhao juga mengerti apa maksudnya, seperti menyembunyikan pisau dalam senyuman, memberi saran kepada ibu Lu dan memfitnah Jasmine Zhao.

Selain tidak bisa berkata-kata, perasaan terbesarnya adalah sekarang Ibu Lu telah menerimanya dan tidak akan terprovokasi dengan kata-kata ini, jika tidak, bagaimana dia dan Jefferson Lu nantinya...

"Kita semua adalah keluarga, jadi aku memberitahumu akan hal ini, dengan temperamen sepertimu, siapa di Kota Jin yang berani menikahimu?"

Tampaknya semua adalah kesalahan Jasmine Zhao ...

Pertama kali bertemu, langsung mencemooh menantu perempuan, tidak tahu siapa yang tidak sopan.

Hanya saja pada saat ini, jika Jasmine Zhao mengucapkan beberapa kata lagi, khawatir itu akan mempermalukan wajah ayah Lu dan ibu Lu. Dia ragu sejenak dan memutuskan untuk menahan nafas terlebih dahulu, bagaimanapun dia tidak akan melihat wajah yang tidak menyenangkan ini setiap hari.