Mr Lu, Let's Get Married! - Bab 256 Ada Hubungan Dengan Keluarga Han

Jasmine Zhao melirik ke arah sana, lalu menggelengkan kepala.

Sebagai fotografer, mereka biasanya tidak akan menganggu kehidupan pribadi model.

“Adik ketiga He.” Randy Xiao berkatw dengan nada suara yang sangat mendalam, hingga membuat orang tidak bisa memahami emosinya.

Ketika melihat sikap Jasmine Zhao yang kebingungan, dia ingin mengatakan sesuatu, tapi beberapa mobil berwarna hitam sudah berhenti di pinggir jalan.

Lalu beberapa orang turun dari mobil, dan langsung berjalan ke arah Randy Xiao, mereka menatap Jasmine Zhao dengan waspada, “Dimana nona He?”

“Di dalam.” Randy Xiao menarik kembali maskernya, lalu membawa orang-orang tersebut masuk ke toko tersebut dengan ekspresi hormat.

Dia bisa merasakan bahwa Randy Xiao memiliki perkataan yang ingin dia beritahukan padanya, hanya saja orang-orang tersebut muncul secara tiba-tiba, maka dia berubah pikiran.

Rio He kembali ke sisi Jasmine Zhao, di tangannya memegang 2 ikat bunga Baby breath yang sama, jelas-jelas sudah tahu bahwa Jasmine Zhao sengaja menyingkirkannya, tapi wajahnya tidak terlihat sedikit pun ekspresi tidak senang, baginya, menjaga keselamatan Jasmine Zhao adalah hal yang terpenting.

Sebagai seorang penjaga dan supir yang berkualitas, bahkan jika Jasmine Zhao mengajukan permintaan yang lebih keterlaluan, dia juga tidak memiliki hak untuk menolak.

“Maaf merepotkanmu.” Jasmine Zhao mengambil 2 bunga tersebut, lalu naik ke mobil.

Rio He melihat jam tangannya, mengingat nama toko tersebut, lalu melangkah naik ke mobil, dan membawa Jasmine Zhao pergi.

Di dalam restoran western yang mewah, pria dan wanita duduk berhadapan, melihat menu, lalu Rose Tang memesan makanan kepada pelayan dengan lembut, dan melihat ke arah pria yang duduk di hadapannya, “Jefferson, bagaimana denganmu ?”

“Segelas kopi.” Dia tidak memiliki selera makan sekarang, dia hanya ingin bertanya kepada Rose Tang, apa maksud dari perkataannya tadi.

Rose Tang seolah-olah tidak mendengar dinginnya kata-kata pria tersebut, lalu menyerahkan menu kepada pelayan, lalu berkata dengan lembut, “Itu saja.”

Dia tahu bahwa Jefferson Lu berjanji untuk bertemu dengannya, hanya saja karena dia mengatakan perkataan tersebut saat berada di gedung Vogue Bonds Co.

“Jefferson, apakah kamu sedang mengkhawatirkan Jasmine?” Dia sengaja mengungkit topik pembicaraan tadi, dengan menunjukkan sebuah ekspresi tidak berdaya di alisnya, “Aku juga sudah mendengar masalah di keluarganya, keluaga Han benar-benar keterlaluan……”

Jefferson Lu mengangkat kepala, tanpa sedikitpun emosi di dalam matanya, lalu dia bertanya, “Darimana kamu mendengarnya?”

“Dari teman yang aku kenal saat bersekolah keluar negeri sebelumnya, sekarang Han’s Corp sedang melakukan pengelolaan tingkat tinggi, ketika dia mengatakan padaku sejak awal, aku juga tidak percaya, tapi mengenai masalah keluarga Han kamu juga seharusnya pernah mendengarnya, ketika mereka mendengar bahwa Billy Han sudah memiliki pacar, mereka langsung mencari cara untuk memeriksa Jasmine, kali ini ayahnya mengalami kecelakaan, mungkin adalah ulah mereka.”

Rose Tang mengatakannya dengan sangat lambat, dan tidak melewatkan amarah yang ada di dalam mata Jefferson Lu.

Dia meminum kopi dengan sikap mengabaikan, dan berbenti berbicara, pada saat ini, dia sangat menikmati provokasi yang membuat Jefferson Lu merasa marah.

Dia tidak takut dengan Jefferson Lu yang tidak percaya, ketika pria tersebut bertemu dengan situasi seperti ini, dia sangat sulit untuk tetap tenang, bahkan jika dia adalah seorang pria yang begitu terkemuka, juga sangat sulit untuk berpikir jernih.

Jefferson Lu menghabiskan uang yang banyak untuk menyewa Edgar Lin untuk membela ayah Zhao, demi membantu ayah Zhao terbebas dari tuduhan lebih awal, dan menyelesaikan keluhan tersebut, dia benar-benar tidak pernah memikirkan bahwa masalah ini berhubungan dengan orang di keluarga Han.

Terakhir kali di rumah sakit, mereka benar-benar sangat sopan terhadap Jasmine Zhao.

Mata pria tersebut yang dingin sedikit menyipit, menunjukkan sedikit tatapan dingin.

Rose Tang menatapnya, walaupun rencananya berhasil, tapi dia tidak merasa senang sedikitpun, karena semakin Jefferson Lu merasa marah, maka itu membuktikan bahwa dia semakin peduli dengan Jasmine Zhao, dia hanya mendengar namanya saja sudah sulit untuk mengendalikan suasana hatinya sendiri, dia tidak pernah melihat Jefferson Lu yang seperti ini.

Ketika dia pergi dalam beberapa tahun ini, sebenarnya apa yang dilakukan Jasmine Zhao terhadapnya !

Rose Tang makan sangat sedikit, dia makan hingga setengah, lalu Jefferson Lu berdiri, “Masih ada rapat di perusahaan pada sore hari, kamu makan perlahan-lahan.”

Sebelum dia berbicara, Jefferson langsung berbalik dan pergi, meninggalkan Rose Tang duduk di tempat, dengan wajah yang sangat tidak enak dipandang, Rose perlahan-lahan menghentikan gerakannya, dan tidak bisa merasakan rasa apapun di dalam mulutnya.

Ponsel di dalam tasnya berdering, lalu melirik bama kontak, dan dia menerimanya.

“Aku sudah mengatakannya padanya, kerjasama dia dengan Billy Han tidak akan bertahan lama lagi, kamu sudah bisa tenang.” Rose Tang berkata dengan suara yang dingin sambil meletakkan garpu.

Andreas Zhuo mengatakan sepatah kata oh, dan lanjut bertanya, “Bagaimana dengan Kayla He? Apakah sudah ditemukan ?”

“Pion jahat itu, untuk apa kamu mencarinya? Aku tidak tahu.”

Rose Tang hanya berharap orang itu bisa membuat Kayla He menghilang dari dunia ini selamanya, jika bukan karena Andreas Zhuo yang menyukainya, juga tidak akan muncul masalah yang begitu repot, dia tidak ingin diancam oleh orang lain lagi, Kayla He sudah tahu terlalu banyak, dia tidak akan mengizinkan orang seperti ini kembali ke kota Nan lagi.

Yang tidak dia ketahui adalah, sebelum Kayla He pergi, dia sudah mengatakan semuanya kepada Jefferson Lu.

Hanya saja sejak awal hingga akhir Jefferson Lu tetap diam, dan tidak mengumumkannya ke publik.

“Baik, anggap saja kamu tidak tahu, besok adalah hari terakhir acara peringatan berdirinya sekolah, aku sudah mendapatkan sesuatu yang sangat menarik, dan sudah dikirim ke email kamu.”

Setelah selesai berbicara, Andreas Zhuo memutuskan panggilan.

Itu adalah sebuah daftar nama perusahaan program bantuan keuangan, Han’s Corp berada di posisi ketiga, pada saat ini, CEO Han’s Corp adalah Billy Han, jika sekolah mengundang perusahaan mereka untuk mengirim perwakilan untuk hadir, kemungkinan besar……

Bibir merahnya sedikit terangkat, dia menghubungi bagian direktur pengajaran di sekolah.

Setelah Jeffeson Lu kembali ke perusahaan, dia langsung menghubungi Edgar Lin, memintanya untuk memeriksa keluarga Han secara online sesegera mungkin.

Edgar Lin menyetujuinya, dan melapor kepada Jefferson Lu tentang perkembangan kasus tempat pembuatan bir palsu milik ayah Zhao akhir-akhir ini, “Tuan Zhao sudah bisa menggunakan anggota tubuh buatan untuk beraktifitas sendiri, dia adalah orang yang sangat gigih, orang biasa sangat jarang bisa menerima penderitaan ini.”

Karena perintah dari Jefferson Lu, pusat perawatan mengaturkan dokter rehabilitasi dan alat rehabilitasi terbaik untuk ayah Zhao, tapi semakin baik kondisinya juga harus berganting pada kerja keras dia sendiri, dan berlatih keras.

Dan dilihat dari proses percakapan biasa, Edgar Lin bersedia menggunakan pengalaman bekerjanya selama bertahun-tahun untuk menjamin, bahwa ayah Zhao bukan merupakan seseoang yang menciptakan kepalsuan.

“Dilihat dari bukti yang dikumpulkan sekarang, bahkan jika berada dalam kondisi tidak bisa menemukan orang tersebut, juga bisa membantu Tuan Zhao melarikan diri dengan lancar, pada titik ini, CEO Lu bisa merasa tenang.”

“Dengan adanya perkataan pengacara Lin ini, aku tentu bisa tenang, aku mewakili Jasmine untuk berterima kasih padamu.”

Ketika membicarakan Jasmine Zhao, Edgar Lin teringat dengan suatu hal, “Kemarin ada orang yang mengirim sebuah paket ke rumah keluarga Zhao, dan tertulis nama nona Zhao, setelah karyawan pabrik bie melihatnya, dia menerimanya terlebih dahulu, apakah aku perlu mengirimnya ke kota Nan?”

“Apakah ada pengirimnya?”

“Pengirimnya yang terlihat hanya nama tuan Han.” Edgar Lin berkata.

“Kirimkan barangnya ke kantorku terlebih dahulu.”

Jefferson Lu memutuskan panggilan, lalu memikirkan perkataan yang dikatakan Rose Tang kepadanya, dia mengeluarkan sebuah USB dari laci, lalu meminta sekertaris untuk segera pergi ke kota Jin, dan menyerahkannya ke Edgar Lin secara pribadi.

Dia tidak yakin dengan apa yang akan terjadi jika terus menginvestigasinya, sekarang hanya bisa mengambil langkah demi langkah.