Mr Lu, Let's Get Married! - Bab 17 Apakah Kamu Telah Meniduriku?

Billy Han awalnya merasa akan melihat sebuah adegan drama yang menarik dan memikirkan ending dari adegan itu, tetapi pada akhirnya wanita itu memeluknya dan menggunakannya sebagai pelindung.

Jefferson Lu juga melihat adegan itu, dia merasa tidak nyaman dan berusaha untuk menarik dirinya dari pelukan orang tetapi Jasmine Zhao mendorongnya.

"Jefferson Lu, karena kita tidak memiliki hubungan apapun dan tidak perlu menggunakan kata “putus”, kita mendapatkan apa yang kita perlukan dalam enam bulan terakhir ini dan kita tidak saling berhutang lagi di masa depan." Dia mengubur kepalanya di dada Billy Han dan jantungnya bergetar.

Dia masih berharap selama Jefferson Lu membantah dan mengatakan bahwa mereka masih berhubungan..

Tetapi pada akhirnya, Jasmine Zhao telah berpikir terlalu banyak, Jefferson Lu tidak mengatakan apapun dan hanya meliriknya kemudian berkata, "Terserah kamu." Kemudian berbalik dan meninggalkannya.

Hanya butuh tiga puluh detik untuk mobil itu melaju pergi.

Jasmine Zhao memandang mobil yang menghilang di hadapannya dengan sedikit buram, dan merasa sangat sedih hingga kesulitan bernapas.

“Tidak mungkin begitu?” Billy Han melihat wanita di lengannya menangis dan terlihat seperti akan mati kemudian bergumam “Aku rasa pria itu tidak baik.”

Pada detik berikutnya dia mendengar suara muntah, Jasmine Zhao muntah di tubuhnya kemudian terjatuh di tanah dan pingsan.

Billy Han: ""

Ketika Jasmine Zhao sadar kembali, kepalanya sedikit pusing kemudian dia menggosok pelipisnya dan duduk dari tempat tidur. Saat itu , dia baru menyadari bahwa dirinya bukan berada apartemen Jefferson Lu, melainkan hotel!

Setelah melihat dirinya sendiri telanjang, wajah Jasmine Zhao memucat saat melihat seorang pria muda berbaring di tempat tidur di sampingnya dan setengah dari tubuh bagian atasnya terbuka.

""

Saat Jasmine Zhao sadar, dia menyeret selimut itu dan melompat keluar dari tempat tidur. Akibatnya, dia secara tidak sengaja menjatuhkan lampu meja tidur ke lantai dan membangunkan Billy Han.

"Hai, selamat pagi!" Billy Han menguap, melihat Jasmine Zhao bangun, dan melambai padanya,kemudian tersenyum, "Apakah kamu tidur nyenyak tadi malam?"

"Kamu, kamu!" Jasmine Zhao tidak tahu harus berkata apa, mengambil pecahan lampu meja dari tanah dan menunjuk Billy Han kemudian mengancam, "Katakan! Apakah kamu memperkosaku?"

“Bajingan, berani sekali melakukan hal seperti itu!” tubuh Jasmine Zhao gemetar karena marah, walaupun pikirannya tidak begitu tradisional tetapi setelah berpikir dirinya diperkosa saat minum, dia ingin membunuhnya.

"Hei, tolong perhatikan dulu!" Pecahan lampu yang dipegangnya sangat tajam, Billy Han takut ditusuk dan segera memegang cangkir lalu melompat ke sisi lain tempat tidur. "Kamu sendiri yang mengatakan sedang putus cinta dan ingin aku menemanimu!"

"Omong kosong!" Jasmine Zhao berteriak, "Bagaimana aku bisa putus cinta! Aku hanya pergi ke klub dengan seorang teman untuk minum! Temanku kamu sembunyikan dimana?"

Jasmine Zhao mengejarnya dan pecahan lampu itu hampir mengenai leher Billy Han.

“Kakak, benaran kamu yang membiarkanku menemanimu.” Billy Han pindah ke samping, “Temanmu sudah pulang tadi malam, kalau tidak pikirkan dulu apa yang terjadi semalam?”

Jasmine Zhao menatap Billy Han yang berekspresi serius dan tampak tidak berbohong.

Apa yang terjadi semalam?

Tampaknya dia telah minum terlalu banyak dan menganggap Billy Han yang datang untuk mengirim buah sebagai Jefferson Lu dan kemudian ketika sampai di hotel, Jefferson Lu datang dan keduanya bertengkar, kemudian...

Setelah memikirkan dirinya muntah di tubuh Billy Han, perut Jasmine Zhao tampaknya mual kemudian berlari ke kamar mandi dengan mulut tertutup dan muntah di wastafel, tetapi tidak ada yang keluar.

“Kamu muntah begitu banyak tadi malam, sekarang masih mau muntah?” Setelah mengenakan jubah mandi, Billy Han perlahan-lahan datang ke kamar mandi dan melirik wastafel yang bersih lalu berkata” Apakah kamu hamil?”

Billy Han menontonnya muntah dan bertanya dalam lelucon tetapi Jasmine Zhao ketakutan dan wajahnya pucat seketika yang membuat Billy Han merasa tidak nyaman.

Billy Han berkedut: "Aku tidak menyentuhmu tadi malam! Toko pakaian tutup pada malam hari. Kamu telah menodai pakaian kami. Aku memanggil pelayan untuk membantumu mencuci pakaian itu."