Mr Lu, Let's Get Married! - Bab 277 Di Rencanakan

Luna dengan malu tidak bisa berkata apapun, dengan wajah memerah dia berlari ke kantor.

William berdiri disana, sambil merasakan bibirnya dan mengingat rasa tadi.

Setelah beberapa lama, pintu kantor kembali di ketuk, William yang melihat ini mengerutkan dahinya sambil memutarkan tubuhnya ke arah pintu, dan melihat seketaris editor An.

“Editor ingin bertemu denganmu.” Dia terdiam sejenak lalu berkata, “Hanya ingin bertemu dengan kamu seorang.”

Hingga sekarang Jasmine belum mendapatkan tugas pekerjaannya, jika di lihat dari pergerakannya hanya ada William dan Luna, semenjak Jasmine di pindahkan ke kota Zin, Leo sendiri memilih ke departemen lainnya.

Maka dari itu maksud dari seketaris An, editor An ingin bertemu dengan William seorang, tanpa ada Luna.

Di dalam ruangan kantor, Anna memutarkan tubuhnya dan melihat ke arah William, “Duduklah, tidak perlu grogi, aku hanya ingin menanyakan beberapa hal kepadamu.”

Jasmine sendiri yang bisa bekerja dengan Vogue Bonds Co itu, ada editor An yang mengurusnya dengan Beauty Magazine, dan dalam beberapa bulan saja telah menjadi salah satu bagian dari Voguo Bonds Co, tetapi Anna sendiri masih tetap di posisinya, lalu secara tiba-tiba dia memanggil William, tentu saja dirinya dapat menebak maksudnya ini.

Tetapi ada beberapa hal, orang lain juga mengerti hal ini, tetapi mereka lebih memilih tidak mengungkapkannya.

“Walaupun kamu dulu adalah murid magang di Sha Luo Internasional untuk masuk ke dalam Vogue Bonds Co tetapi sekarang kamu telah menjadi pekerja di Vogue Bonds Co maka dari itu aku ingin bertanya apakah kamu tertarik untuk berada di departemen lain?”

“Maksud dari editor An, aku tidak begitu mengerti.”

Anna menaikan sudut bibirnya lalu tersenyum dan berkata, “Perusahaan ingin memindahkan kamu ke departemen lain dan perkembangan disana akan lebih baik.”

Ketika dia mengatakan ini wajahnya di penuhi senyuman tetapi nada bicaranya tetap terdengar penuh dengan ancaman.

William memikirkan ini dengan tenang, “Aku menolaknya.”

Dari awal dia telah memahami pemindahan di karyawan di Vogue Bonds Co, karyawan yang di pindahkan memiliki 2 cara, pindah atas kemauan sendiri atau berdasarkan perkataan dari editor An, dia pasti ingin William di pindahkan ke departemen lain, dengan mengatakan disana akan mempunyai kesempatan yang lebih baik, hanya sebuah janji secara lisan, walaupun orang lain memiliki keraguan tetapi bagi William, dia seperti berusaha menyingkirkan Jasmine dan Luna, dan kebanyakan ingin mengetahui tentang Jasmine.

Sekarang, dirinya mempunyai keraguan yang kuat, jika Leo juga di paksa oleh mereka.

“William, orang muda memang lebih baik jika memiliki sikap yang seperti ini, tetapi kamu...”

“Pada saat aku memilih untuk menjadi murid magang di Sha Luo Internasional, karena aku menyukai lingkungan kerja disana, aku tidak bisa mengabungkan Vogue Bonds Co dengan Sha Luo Internasional tetapi setidaknya aku bisa memilih untuk berada di dalam Sha Luo Internasional, mengenai hal ini aku yakin CEO Lu juga memahami ini juga dapat mengerti aku, setelah dia mendirikan Vogue Bonds Co, selalu melakukan praktek adalah sebuah kebebasan dalam urusan bisnis.”

Tanpa memperdulikan tatapan dari editor An, lalu berdiri, “Aku berharap bisa tetap berada di bagian direktur Zhao.”

Setelah berkata, dia langsung berjalan ke arah pintu.

“Tunggu!” Anna tersenyum dengan dingin untuk menahannya, “Walaupun di perusahaan tidak melarang karyawannya untuk menjalin hubungan tetapi biasa, bagian departemen tidak akan mengizinkan adanya sebuah pasangan, sepertinya kamu dan asisten Zhao memiliki hubungan seperti itu bukan? Aku datang mencari kamu, sebenarnya ingin membantu kamu, seharusnya kamu telah mendengar berita direktur Zhao yang telah beredar, mungkin setelah dia kembali akan menjadi tidak aman.”

Maksud dari perkataan ini, jika William tetap berada di departemen ini seperti akan membuat dia ikut terjerumus.

Nada dia membuat William merasa tidak nyaman, tatapan matanya melihat ke lantai dan perlahan memutarkan tubuhnya, dia hanya seseorang yang kecil yang berada di Vogue Bonds Co di bawah pimpinan direktur Zhao, tetapi orang-orang ini seperti ingin membuat dia pergi, mungkinkah...

Sebuah keberanian seperti memasuki kepalanya.

“Terimakasih atas kebaikan editor An, aku sungguh tidak berencana untuk pindah ke departemen lain, dan untuk alasan yang kamu katakan tadi, aku merasa direktur Zhao tidak mungkin tidak semanusiawi itu, dan juga untuk urusan pasangan pasti akan mempengaruhi sebuah pekerjaan, lalu untuk urusan perjalanan bisnis, takutnya bukan kalian yang memutuskan semua ini, semua ini ada CEO Lu yang memutuskannya.”

Perkataan seperti ini seperti membuat Anna tidak bisa turun dari panggungnya.

William sedikit menundukkan kepalanya lalu berjalan keluar dari ruangan kantor, Anna sendiri berdiri di samping meja tanpa bisa tersenyum.

Seketika telepon genggam ini menyala dan ada sebuah pesan.

“Editor An, malam ini CEO Lu kembali ke kota Nan, kamu segeralah kesini.”

Sebuah pesan yang terlihat memberikan selamat.

Anna menarik nafasnya dengan dalam, lalu membawa tasnya dan keluar dari ruangan kantor.

Awalnya dia ingin memisahkan departemennya Jasmine, tetapi tidak ada seorang pun yang rela pergi, dia bahkan telah menyiarkan berita di Vogue Bonds Co, tetapi mereka hanya membicarakannya saja dan tidak ada yang percaya, dan ada seseorang yang tidak bernama mengatakan jika mereka akan mendukung Jasmine dan Jefferson bersama.

Karena tidak bernama, Anna tidak bisa melacak siapa orang tersebut hanya bisa menghapus pesan tersebut.

Dirinya tidak menyangka jika Jasmine begitu memiliki pertemanan yang baik disini.

Luna yang kembali ke ruangannya tidak menemukan William dan Willian juga tidak mengangkat teleponnya, kemudian dia mengambil beberapa foto dan melihatnya.

“Sedang melihat apa? Terlihat begitu fokus.” William membawa dua jus dan masuk kedalam dengan wajah tersenyum.

“Kamu kenapa? Aku menghubungi kamu dan kamu tidak mengangkatnya.” Luna memajukan bibirnya terlihat tidak senang.

William tidak menjelaskan lalu memberikan jus itu kepadanya, “Minumlah, kamu paling suka minuman jeruk nipis.”

Ketika dia baru saja memulai hubungannya dengan Luna, dia telah memikirkan hubungan di dalam perusahaan ini, tetapi dia telah memeriksanya tidak ada pasangan yang di pecat akibat ini, walaupun karena ini harus ada yang pergi, dia tidak akan membiarkan orang-orang menyakiti Luna.

Dirinya di bandingkan orang lain tahu jika Luna begitu menyukai pekerjaan ini.

“Menurutmu, kapan kak Jasmine akan kembali?” Luna menghelakan nafasnya karena hatinya seperti di tekan oleh sebuah batu, bahkan ketika dia meminum minuman kesukaannya dia sendiri merasa tidak bisa tersenyum.

“Segera.”

William juga memberikan minumannya untuk dia, melihat wajah dia yang kebingunggan dirinya menjelaskan, “Tadi ketika aku naik ke atas, aku mendengar ruangan seketaris berkata jika CEO Lu akan kembali hari ini.”

“Lalu kak Jasmine kapan akan kembali?” Tatapan Luna kembali memberikan sebuah harapan, “Baiklah...”

Menurut dia, dengan Jasmine bisa kembali dengan lebih cepat maka semua permasalahan ini dapat segera berakhir.

William menganggukkan kepalanya tidak berkata apapun.

Di dalam kamar hotel, Jasmine dengan datarnya membolak balikan telepon genggamnya, ada beberapa pesan yang di kirim orang-orang di kantor dan teman-teman kuliahnya.

Semua orang bertanya tentang hubungannya dengan Jefferson bahkan ada yang berkata jika dirinya adalah seorang simpanan.

“Dulu ketika kamu kuliah, kamu bukan juga dari kalangan kaya, dan sekarang kamu telah bisa membawa mobil orang kaya, apakah Jefferson yang membelikannya? Apakah mobil itu di tulis namamu?”

“Pada saat acara sekolah, bukankah kamu bersama direktur Han seorang sponsor sekolah kita ini? Apa hubungannya kalian.”

Tulisan yang banyak ini telah membuat dia terasa kebal.

Novel Terkait

Istri kontrakku

Istri kontrakku

Rasudin
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Siswi Yang Lembut

Siswi Yang Lembut

Purn. Kenzi Kusyadi
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
More Than Words

More Than Words

Hanny
Misteri
4 tahun yang lalu
Jalan Kembali Hidupku

Jalan Kembali Hidupku

Devan Hardi
Cerpen
5 tahun yang lalu
His Second Chance

His Second Chance

Derick Ho
Practice
4 tahun yang lalu
Gadis Penghancur Hidupku  Ternyata Jodohku

Gadis Penghancur Hidupku Ternyata Jodohku

Rio Saputra
Perkotaan
4 tahun yang lalu
The Revival of the King

The Revival of the King

Shinta
Peperangan
4 tahun yang lalu
Satan's CEO  Gentle Mask

Satan's CEO Gentle Mask

Rise
CEO
4 tahun yang lalu