Mr Lu, Let's Get Married! - Bab 27 Kamu Sudah Gilak

Billy Han berjalan ke depan dengan membawa tas besar dan kecil, Jasmine Zhao mundur dan mengikutinya tidak jauh di belakang.

"Kamu lapar ya sayang? Ayo pergi, kakak akan membawamu untuk makanan lezat." katanya sambil meletakkan tangannya di bahu Jasmine Zhao lagi.

Jasmine Zhao dengan canggung bersembunyi darinya dan menepuk tangannya.

Billy Han berteriak dan di saat hendak ingin memegang tangannya, Jasmine Zhao melarikan diri lagi.

Trick Billy Han membujuk wanita dulu tidak berguna sama sekali untuk Jasmine Zhao. Tiba-tiba dia berhenti, melihat sekeliling dan menunjuk pada sebuah kafe di depan lalu berkata, "Kalau lelah, masuk dan duduk sebentar."

"Baik"

Setelah melihat Jefferson Lu dan Rose Tang, Jasmine Zhao tidak bisa berkonsentrasi, dia tidak berani memberi tahu Jefferson Lu bahwa dia hamil, bahkan sekarang dia harus berpura-pura seperti tidak ada yang terjadi dan memberkati mereka.

Jasmine Zhao bertanya pada dirinya sendiri tetapi dia tidak bisa melakukannya.

Dia tahu dia telah melakukan banyak kesalahan sebelumnya, dan dia tidak mengharapkan Rose Tang untuk memaafkan dirinya sendiri, tetapi ...

Dia menatap perutnya dengan linglung, Billy Han memanggilnya dua kali, dia baru menatapnya dengan bingung, "Iya?"

“Kamu akan mendapatkan spondylosis serviks jika kamu bersandar seperti itu.” Billy Han menghela nafas dan melanjutkan “Apa bagusnya Jefferson Lu, bukankah dia hanya CEO di Vogue Bonds? Dalam beberapa tahun kemudian, aku akan baik sepertinya."

Ekspresinya pada saat itu sangat serius. Jasmine Zhao menarik napas dan menopang dagunya dengan tangannya, "Apakah kamu benar-benar ingin menikahiku?"

Dia akhirnya membahas masalah yang serius dan Billy Han menjadi bersemangat dalam sekejap, "Tentu saja! Lihat aku, penampilan, bakat, dan karirku sangat luar biasa! Siapa yang tidak punya masa lalu? Aku benar-benar tidak peduli!"

"Sebenarnya, Jefferson Lu dan aku merupakan teman sekelas kampus. Aku selalu menyukainya sampai sekarang." Jasmine Zhao mencibir diri sendiri. "Aku membuat Rose Tang belajar di luar negri dengan menggunakan kuota ku dan memisahkannya dari Jefferson Lu. "

"Kalau begitu kalian ..." Billy Han tidak menyangka ini adalah masalahnya. Ternyata bukan Rose Tang yang mencampuri urusan mereka.

"Sesuatu terjadi setelah itu, aku menyalahkan diriku sendiri dan melarikan diri ke luar negeri. Aku bertemu dengan Jefferson Lu lagi enam bulan lalu saat menghadiri reuni teman kelas.Aku merasa bahwa diriku masih belum bisa melepaskannya sama sekali, dan kita tinggal bersama sejak saat itu.

Ketika perkataan tinggal bersama diucapkan, suara Jasmine Zhao tidak membawa emosi, seperti sedang mengulangi sesuatu yang lain, dia menghabiskan pembicaraannya dan meminum minumannya.

Belakangan ini, dia telah memaksa dirinya untuk melupakan masa lalu, berpikir bahwa dia dapat memulai kehidupannya lagi setelah melakukan aborsi, tetapi dia tidak pernah memikirkan bahwa hatinya tidak dapat menahan dirinya.

Yang dikatakan Billy Han itu benar, siapa yang tidak punya masa lalu? Tapi berapa banyak pria yang bisa menerima masa lalunya?

Duduk di sebelah meja mereka ada seorang gadis yang berusia empat tahun dan mengenakan rok merah muda, bernyanyi dengan gembira dan ibunya tertawa bahagia di sebelah.

Jasmine Zhao memandang mereka dan merasa kagum, dia berharap dia memiliki keluarga yang bisa dia andalkan.

Billy Han memegang rambutnya dan agak tertekan, "Apakah kamu sedang menolakku? Jasmine Zhao, aku masih belum pernah dicampakkan oleh seorang wanita ... bahkan jika kamu mengatakan ini padaku, aku akan menikahimu!"

"Kamu sudah gilak."

Jasmine Zhao bangkit dan mengambil tas perhiasan, "Aku akan mentransfer uang ini kepadamu nanti, aku pergi dulu."

"Hei!" Billy Han berlari dengan tergesa dan meraihnya, "Kamulah yang memelukku di bar dulu dan tidak ingin melepaskanku, tidak mudah bagimu untuk membuangku sekarang."

“Kamu sangat pintar dan tampan, pasti akan ada wanita kaya menyukaimu.” Jasmine Zhao tidak ingin tinggal lebih lama di mal ini lagi, dan tidak ingin datang lagi.

"Tunggu ... Aku ingat di mana aku pernah melihat Rose Tang!" Kata Billy Han, mengeluarkan ponselnya dan membalik-balik foto sebelumnya.

Jasmine Zhao menatapnya dengan curiga, "Rose Tang sudah tidak kembali ke negri ini untuk waktu yang lama, di mana kamu pernah melihatnya? Di majalah?"

“Tiga bulan lalu di klub HuaDu.” Billy Han membuka beberapa foto klub malam dan memperbesarnya “Ada seorang wanita dengan rambut panjang keriting malam itu yang juga merupakan tunangan dari mantan pacarmu, beberapa pejabat politik datang dan pergi ke klub ini, dan 90% wanita cantik datang untuk memberikan hiburan. "

“Kamu pasti telah salah melihatnya.” Jasmine Zhao menggelengkan kepalanya dan berpikir bahwa ini sama sekali tidak mungkin. ”Berapa lama Rose Tang belajar di luar negeri sebelum kembali? Selain itu, dia adalah anak kesayangan dari keluarga Tang, tidak mungkin dia berada di tempat begitu! "

"Bagaimana jika dia dipelihara seseorang? Kamu hanya mengetahui wajah seseorang tetapi tidak mengetahui isi hatinya!" Billy Han meletakkan teleponnya, dia mungkin akan melihat sesuatu yang salah, tetapi tidak untuk wanita.

Melihat dirinya yang begitu pasti, Jasmine Zhao mempercepat lamgkah kakinya.

Bahkan jika Rose Tang berpikir untuk dipelihara seseorang, akan lebih baik baginya jika langsung mencari Jefferson Lu. Dia sangat terobsesi dengannya, bukankah dia akan memberikan apa yang dia inginkan?

Dia menjadi semakin kesal dan melempar kunci mobil ke Billy Han, bersandar di kursi penumpang dan tidak mengatakan apa-apa.

...

"Jefferson, coba sup yang aku buat." kata Rose Tang yang mengenakan celemek krem, melambai padanya di dapur apartemen dipenuhi dengan aroma. "Aku biasa memasak untuk teman sekamar saat belajar di luar negeri. Jika aku tidak kembali ke rumah karena tugas, mereka akan kelaparan. "

Perkataannya secara tidak sengaja membuat Jefferson Lu menyadari betapa banyak waktu yang telah mereka sia-siakan.

"Lezat?"

“Iya” Jefferson Lu mencicipinya,rasanya enak.

Dulu ketika Jasmine Zhao tinggal di sini, dia akan selalu memintanya untuk memasak, tetapi dia tidak terlalu bisa memasak, hanya bisa memasak beberapa hidangan, jadi Jasmine Zhao akan selalu melihat video online untuk belajar bersamanya dan memasak beberapa hidangan gelap.

Sudah sangat bagus jika dia bisa berhasil tiga kali, di benaknya muncul sosok wajah Jasmine Zhao yang tersedak hingga mengernyit. Jefferson Lu sedikit mengernyit dan meletakkan peralatan makan.

Belakangan ini dia terlalu sering memikirkan Jasmine Zhao, jelas- jelas orang di sampingnya adalah Rose Tang, dia seharusnya tidak boleh memikirkannya lagi.

Pada saat ini, setelah panggilan telepon masuk, Jefferson Lu juga mengangkatnya dan matanya perlahan-lahan menjadi suram.

“Jefferson kemana kamu pergi?” Rose Tang berjalan keluar dengan hidangan tumisan tetapi dia melihat Jefferson Lu mengganti sepatu di pintu masuk dan waktu sudah jam 9 malam sekarang.

"Ada masalah mendesak yang harus ditangani di perusahaan, setelah selesai makan kamu bisa kembali dulu atau beristirahat di sini." Jefferson Lu tidak tahu apakah dirinya menginginkan Rose Tang untuk menginap atau tidak, telepon di sakunya bergetar lagi kemudian pergi.

Bang

Mangkuk di tangan Rose Tang diletakkan di atas meja, meja dipenuhi banyak hidangan tetapi Jefferson Lu telah pergi, apa gunanya makan sendirian?

Dia tampaknya telah meremehkan kesulitan mereka untuk balikkan, meskipun Jefferson Lu berada di sampingnya, dia selalu memiliki perasaan dilepaskan dia, Jefferson Lu yang dulu tidak akan meninggalkannya sendirian!

Jefferson Lu mengendarai mobil keluar dari komunitas, membuka lampu kilat ganda dan berhenti di pinggir jalan.

Dia mengeluarkan ponsel dan telepon kembali, "Katakan sekali lagi,dia benar- benar pergi ke departemen kebidanan? "

"Iya CEO Jefferson, kita tidak bisa mendapatkan hasil pemeriksaannya, hanya wanita hamil yang bisa mengambil hasil periksa itu."

“Jangan meninggalkan jejak di rumah sakit.” Setelah itu, Jefferson Lu menutup telepon.