Mr Lu, Let's Get Married! - Bab 100 Tidak Boleh Berbuat Salah Lagi

Jika dibandingkan, Rose Tang adalah putri dari Keluarga Tang yang akan mewariskan Tang’s Corp.

Setelah mendapatkannya sebagai menantu dari Keluarga Lu, bahaya apalagi yang mereka harus takutkan? Benar-benar tidak ada kemungkinan lagi.

Ibu Lu sudah memperhitungkan segalanya, ia bahkan sudah menentukan tempat lamaran mereka, mereka pasti akan mengadakan menghadiahkan maskawin yang sangat mewah kepada Keluarga Tang, dan tidak akan mempersulit menantu masa depannya.

Selama menantunya itu bukanlah Jasmine Zhao.

“Ini adalah......,”Ayah Lu memajukan tubuhnya dan melihat sisi depannya, ia merasa gadis yang ada dalam foto-foto itu terlihat sangat ia kenali, ia kemudian mengambil foto Jasmine Zhao yang diambil dari depan dan terkejut,”Darimana semua foto ini berasal!”

“Suara yang keras ini mengejutkanku, gadis ini adalah gadis yang pernah kubilang kepadamu sebelumnya, gadis yang tinggal dengan Jefferson Lu, penampilannya cukup baik, namun latar belakang keluarganya tidak terlalu bagus, tidak cocok dengan Jefferson, aku sudah mengutus orang untuk membuktikannya, dia akan segera menikah dengan lelaki ini, aku khawatir dia akan terus mempersulit Jefferson, sehingga aku ingin memperlihatkan ini kepada Jefferson.”

“Lalu?” Ayah Lu mengambil foto Jasmine Zhao dan menghela nafas yang berat.

Ibu Lu tidak mengerti mengapa ia bersikap demikian, sehingga ia kemudian menceritakan rencananya,”Anak putra kami adalah orang yang baik, ia tidak ingin membiarkan Rose salah paham, namun setelah ia mengetahui bahwa Jasmine Zhao akan segera menikah dengan orang lain, maka ia tentu saja tidak akan mempedulikannya lagi! Kita dapat duduk dan mulai membincangkan pernikahannya dengan Rose.”

Ayah Lu kemudian melemparkan foto itu di atas meja dan berbicara dengan tegas,”Omong kosong! Kusampaikan kepadamu, cepat simpan semua foto ini, juga jangan pernah mengungkit kepada Jefferson bahwa kamu sudah mencari orang untuk mengikuti gadis ini, aku sudah melakukan kesalahan pada saat itu, kamu sebaiknya jangan melakukan kesalahan lagi!”

Ayah Lu tidak menyangka bahwa Jasmine Zhao ternyata sudah kembali!

Pada saat ia menjaga Jefferson Lu di rumah sakit, Ayah Lu selalu mengutus orang untuk pergi memperhatikannya setiap hari, namun semua laporan yang ia dapatkan adalah, ia menjaganya lebih baik dibandingkan seorang perawat yang paling ahli, demi menjaga Jefferson Lu, ia bahkan rela tidur di lantai rumah sakit.

Ia awalnya ingi mengusir Jasmine Zhao pergi, namun ia memohonnya dengan sangat tulus, ia berkata ia hanya ingin menjaga Jeffesron Lu, ia bahkan tidak takut sekalipun ia harus menjaganya untuk seumur hidupnya.

Pada saat itulah ketulusannya berhasil membuat Ayah Lu goyah, ia membiarkannya terus menjaga Jefferson Lu begitu saja, ia kemudian mendengar dari perawat rumah sakit bahwa mereka sering sekali mendengarnya menangis di sisi tempat tidur Jefferson Lu dan khawatir ia tidak menyadarkan diri lagi.

Perasaan ini tidak akan pernah bisa dibandingkan dengan Rose Tang yang berada jauh di luar negeri.

Jefferson Lu mengalami masalah hanya karena Rose Tang, Ayah Lu awalnya tidak terlalu senang melanjutkan permasalahan penjodohan ini dengan Keluarga Tang, namun Ibu Lu kini ternyata bersikap konyol dan mengutus orang untuk pergi mengikuti jejak Jasmine Zhao.

Ia hanya khawatir Jefferson Lu tidak akan pernah ingin menikah lagi dengan wanita lain jika ia tahu bahwa orangyang menjaganya selama setengah tahun itu adalah Jasmine Zhao, apalagi yang harus ia lakukan?

Gadis itu memang sangat baik, namun ia masih kekurangan sedikit hal untuk menjadi bagian dari Keluarga Lu.

“Apakah kamu gila? Aku melakukan semua ini hanya untuk kebaikan putraku dan Rose, jangan ikut campur jika kamu tidak mengerti, lagipula, selama Jefferson sudah melihat semua ini, ia pasti akan setuju untuk bertunagan,”ucap Ibu Lu bersikeras, ia mendengus, lalu menyimpan fotonya dan berjalan dengan rasa kesal menuju ke ruang tamu.

Ayah Lu hanya bisa menggelengkan kepalanya dengan perasaan putus asa.

Pada sore harinya, sebelum Jefferson Lu pergi meninggalkan perusahaan, ia bertanya kepada sekretarisnya sejenak,”Bagaimana keadaan Beauty Magazine Company hari ini?”

Kalimat ini langsung berubah maksud ketika terdengar oleh telinga sekretarisnya dan menjadi, apakah Jasmine Zhao melakukan tindakan yang berbeda hari ini......

“CEO Lu, semuanya berlangsung secara normal, tetapi Nona Zhao hari ini tidak datang bekerja, dengar-dengar ia pergi ke rumah sakit untuk menjenguk pasien,”ucap sekretarisnya sesuai keadaan yang sebenarnya.

“Rumah sakit?” Jeffeson Lu berjalan masuk ke dalam lift.

Ayah dan ibu Jasmine Zhao tidak menetap di Kota Nan, apakah temannya dirawat di rumah sakit? Ia teringat akan kakek Billy Han yang sedang dirawat di rumah sakit, tapi sepertinya ia tidak mungkin pergi kesana bukan.

Sambil berpikir, perasaan Jefferson Lu pun memburuk.

Mobilnya berjalan masuk menuju vila Keluarga Lu, ia tidak melihat mobil Rose Tang dan Keluarga Tang, Rose Tang seharusnya sudah melihat surat yang ia tinggalkan untuknya.

Mereka sudah terlalu lama terlibat dalam hubungan yang berlangsung selama bertahun-tahun seperti ini, sehingga mereka hanya akan mengakhirinya dengan menggunakan cara seperti ini.

“Jefferson, kamu sudah kembali!” Ibu Lu melihat putranya dan langsung menyambutnya dengan senang,”Bagaimana? Jalanan tidak macat buka, menurutku, kamu seharusnya pindah kembali ke rumah, jangan terus menetap sendirian di apartemen kecil seperti itu.”

Pada saat Jefferson Lu baru saja meminta untuk pindah keluar dari rumah, Ibu Lu merasa sakit hati untuk cukup lama.

Ketika ia kini ingin memaksa Jefferson Lu untuk menikah, ia tentu saja harus terlebih dahulu menyuruhnya kembali, dengan demikian, mereka akan lebih mudah berbincang.

“Ibu, aku merasa sangat nyaman tinggal sendiri di luar, perusahaan berjarak terlalu jauh dari sini,”ucap Jefferson LU sambil meninggikan alisnya, lalu berjalan ke ruang tamu,”Ayah, aku sudah kembali.”

“Iya, baiklah jika kamu kembali, makan lebih awal nanti malam, kamu juga akan lebih mudah pulang setelah makan nanti,”ucap Ayah Lu sambil membaca korannya.

Mereka berdua hanya saling bersahutan hingga membuat Ibu Lu semakin kesal,”Sepertinya benar-benar sangat susah menyuruh kalian berdua untuk makan bersama. Bibi Chen, masak sayurannya!”

Jefferson Lu tidak menjawab lagi, ia kemudian naik ke lantai dua dan melihat beberapa buku yang masih belum ia ambil di dalam ruang bukunya, sisanya adalah benda-benda yang ia gunakan saat berkuliah.

Di dalam lemarinya terdapat satu set pakaian basket yang sudah ditandatangani oleh atlet basket, ia tiba-tiba menyadari sebuah simbol hati yang Digambar di sudut kiri bawah pakaiannya.

Sejak kapan......

Jasmine Zhao!

Ia masih ingat, di suatu hari hujan, ia meminjamkan pakaian basket ini untuk Jasmine Zhao membungkus kameranya, pada saat itu, seorang murid sulit sekali membeli kamera mahal, jika rusak karena kehujanan, maka tentu saja sangat merugikan.

Saat ia kemudian mengembalikannya kepadanya, ia terus menggantungnya disini.

Saat itu kebetulan adalah saat-saat dimana Rose Tang bersiap-siap untuk melanjutkan studi di luar negeri, Jefferson Lu duduk di tempat tidurnya, sambil melihat pakaian basket itu dan terdiam sangat lama.

Ia ternyata tidak pernah menyadari bahwa mulai saat itu, Jasmine Zhao......

Dan juga ketika Wenny He mengatakan semua ucapan itu di depan pintu perjamuan malam sebelumnya, ia berkata bahwa Jasmine Zhao sudah menyukai dirinya selama bertahun-tahun, mengapa ia bahkan tidak merasakan hal yang Wenny He ketahui.

Ia bahkan terus mengira bahwa semua itu terjadi secara tidak sengaja setelah acara reuni itu.

Jari panjangnya itu perlahan menyisiri rambut pendeknya, Jefferson Lu kemudian mengelus hidungnya, pembantunya datang memanggilnya setelah mempersiapkan makan malam,”Tuan Muda, sudah boleh makan malam.”

Jefferson Lu turun ke lantai bawah, Ayah dan Ibu Lu sudah terlebih dahulu duduk, mereka sampai menyuruh koki untuk mempersiapkan satu meja besar penuh makanan.

“Jefferson, ayo duduk.”

Ia menarik kursinya dan duduk, ia sudah lama sekali tidak makan di vila, sehingga ia selalu saja merasa sedikit canggung.

Ibu Lu terus ingin mencari kesempatan untuk mengungkit masalah foto tersebut, namun setiap kali ia hendak mengatakannya, Ayah Lu selalu saja mengubah topik pembicaraannya, sehingga Jefferson Lu akhirnya menyadari mereka sedang menyembunyikan sesuatu.

“Jefferson, lihat ini,”Ibu Lu sudah tidak tahan, ia pun langsung mengeluarkan fotonya dan mendorongnya ke depan hadapan Jefferson Lu.

Ia sudah memutuskan untuk tidak menghabiskan makanannya lagi, Ayah Lu pun langsung merasa kesal hingga tidak melanjutkan makannya ketika melihat amplop tersebut.

Ibu Lu tidak pernah mendengar perkataannya dalam seumur hidupnya ini.

“Ibu, apakah kamu mencari orang untuk membuntutinya?” Jefferson Lu mengambil foto itu dan marah besar, ia seharusnya sudah tahu bahwa permasalahannya tidak akan semudah itu jika Ibu Lu terburu-buru menyuruhnya untuk pulang dan mengajaknya makan.

Novel Terkait

Istri ke-7

Istri ke-7

Sweety Girl
Percintaan
5 tahun yang lalu
Jika bertemu lagi, aku akan melupakanmu

Jika bertemu lagi, aku akan melupakanmu

Summer
Romantis
5 tahun yang lalu
The Gravity between Us

The Gravity between Us

Vella Pinky
Percintaan
5 tahun yang lalu
Precious Moment

Precious Moment

Louise Lee
CEO
4 tahun yang lalu
Unlimited Love

Unlimited Love

Ester Goh
CEO
4 tahun yang lalu
Dewa Perang Greget

Dewa Perang Greget

Budi Ma
Pertikaian
4 tahun yang lalu
More Than Words

More Than Words

Hanny
Misteri
4 tahun yang lalu
Penyucian Pernikahan

Penyucian Pernikahan

Glen Valora
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu