Mr Lu, Let's Get Married! - Bab 283 CEO Lu, Jangan Bercanda

“Iya.” Matanya secara alami menatapnya dengan sorotan mata yang lembut.

Seketika itu juga Jasmine Zhao berdiri, “Maaf CEO Lu, saya tidak lapar.”

Dia tidak ingin makan siang bersama pria ini disaat dia masih menjadi perbincangan panas, jika ini terlihat oleh orang lain, takutnya akan tersebar ucapan yang buruk.

Jasmine Zhao sudah memikirkannya, biasanya semua orang hanya akan sekedar menonton berita yang menarik perhatian ini saja, dan tidak lama semua akan berlalu, tetapi kali ini terlihat tidak seperti dulu begitu mudah terselesaikan, sepanjang perjalanan dia naik lift ke atas, para karyawan Vogue Bonds Co yang lewat semuanya akan bisa memperbincangkannya.

Mungkin, ibu Lu masih belum menyerah untuk menyiksanya.

Baru saja mengatakannya, terdengar suara keroncongan dari perutnya, dia merasa malu menggetap gerahamnya, pipinya memerah sampai ketelinganya.

“Ayo jalan, aku ingat kamu suka makan restoran barat yang tidak jauh dari sini.” Jefferson Lu mengambil mantelnya dan berjalan keluar dari kantor, melihat Jasmine Zhao yang masih belum bergerak dari tempatnya, berkata, “Kamu tidak membuat kesalahan apapun, tidak usah peduli dengan rumor-rumor itu.”

Mata Jasmine Zhao terlihat suram, dia merasa perkataan ini mudah untuk dikatakan.

Sekarang semua karyawan wanita diperusahaan sangat memperhatikan tindakan nya secara terus menerus, menghina dia dari belakang, sebagian besar tidak bisa menahan rasa tamaknya, dengan sikap sok manis menggoda pria.....

Dia hanya wanita biasa, bagaimana mungkin dia bisa tidak peduli dengan ucapan mereka.

Selain itu, sebagai pemimpin di Vogue Bonds Co, pria lajang yang mapan seperti Jefferson Lu sangat menarik perhatian orang-orang, dia takut berita ini akan tersebar, bahkan disaat dia keluar dia harus mempersiapkan baju perang.

Dari mata pria itu bisa mencerminkan dia yang terlihat sedikit marah, menarik tangannya, melihat dia ingin meronta, lalu menggenggam tangannya lebih erat.

“Pikirkan hal itu dan menikahlah dengan ku.”

Dia mengaitkan bibirnya, sorotan matanya sangat serius, “Aku tahu ini nampaknya terlalu gegabah untuk mengemukakan nya dalam situasi ini, tetapi sejauh ini, ini adalah cara yang paling efektif, berdiri disisi ku dan menjadi istri ku.”

Jasmine Zhao menggelengkan kepalanya, jelas, meskipun ini adalah jalan pintas, ini juga adalah jalan yang berbahaya.

Biarpun dua bulan sebelumnya, Jefferson Lu melamarnya, dia akan sangat senang sampai lupa akan daratan.

Tetapi pada saat ini, hatinya sedang kacau bahkan pikirannya juga kacau, pria yang dia sukai secara diam-diam dan yang tinggal bersamanya tiba-tiba berubah menjadi direktur tampan yang membeli Sha Luo, perubahan seperti ini adalah hal yang tidak berani dipikirkan.

Sebenarnya Jefferson Lu sangat memahami pemikirannya, hanya saja senantiasa tidak mengungkapkan kebenaran ini, apa yang dia alami selama ini bisa dikatakan adalah sebuah cobaan, setidaknya ini bisa membuat Jasmine Zhao terhibur, dia tidak terburu-buru melarikan diri saat mendengarkan persoalan anaknya dan tidak menghilang dari hadapan dia secara langsung.

Dia percaya Jefferson Lu memiliki kemampuan ini.

Tetapi niat nya yang ingin bertanggung jawab, membuat Jasmine Zhao terperosok dalam situasi yang canggung ini.

“CEO Lu, sedang bercanda bukan! Saya telah mengatakannya berulang kali bahwa anak ini tidak ada hubungannya dengan keluarga Lu, tolong jangan mencoba saya dengan ucapan seperti ini lagi.” Dia tidak tertarik dengan permainan kata-kata ini.

Jefferson Lu menatap dengan tatapan yang dalam dan menguraikan garis besarnya dengan pandangannya, jawabannya yang seperti ini, sudah dia duga dari awal, tetapi ada beberapa hal yang sudah dia perbuat, biarpun Jasmine Zhao menolaknya, dia juga tidak akan berhenti.

Selama ini, dia sudah mengabaikan perasaannya, dengan sendirinya menerima perhatian dan menggantungkan diri pada dirinya, tetapi lupa, seharusnya pada awalnya dia memberi nya sebuah status.

Ditambah lagi, Jasmine Zhao sekarang adalah karyawan dari Vogue Bonds Co, sudah begitu lama dia telah berjuang sendirian dikota Nan, bagaimana dia bisa membiarkannya kehilangan semuanya.

Pria itu tiba-tiba terdiam, membuat suasana kantor menjadi sangat hening.

Sampai-sampai disaat sekretarisnya mengetuk pintu, membuat Jasmine Zhao terkejut.

Jefferson Lu masih menggenggam tangannya, sebagaimanapun dia meronta-ronta, juga tidak bisa terlepas.

“Lepaskan aku terlebih dulu.”

Dia menundukkan kepalanya dan mencoba untuk menghindarinya.

Dia datang menemui Jefferson Lu disaat hampir jam makan siang, itu sudah melewati dari kewajiban seorang karyawan, jika sekarang dia terlihat oleh sekretarisnya, maka ini akan sangat sulit dijelaskan.

“….. baiklah.” Dia tidak memaksanya, begitu melepaskannya, dia melihat Jasmine Zhao mundur dua langkah kebelakang.

Jarak kedua orang itu jauh sehingga disaat bicara bisa menghabiskan sedikit tenaga, tiba-tiba tangan dia terasa hampa akan kelembutan, dia tersenyum dengan sedikit risau dan menjawab kearah pintu, “Masuk.”

“CEO Lu, ini adalah dokumen yang dikirim oleh pengacara Lin.” Sekretarisnya langsung menyerahkan paket yang belum dibuka itu kepada Jefferson Lu.

Sejak Edgar Lin yang menangani kasus ayah Zhao, Jefferson Lu memerintahkan sekretarisnya, untuk memberitahunya terlebih dahulu mengenai masalah apapun yang berhubungan dengan pengacara Lin, jadi disaat sekretarisnya baru selesai menandatangani paketnya, dengan segera membawanya kedalam, dan masih dalam keadaan pada mulanya.

Jasmine Zhao melihat paket itu dengan gugup.

“Kamu boleh keluar.” Jefferson Lu jelas sudah mengetahui pikirannya, membuka paketnya sambil memerintahkan sekretarisnya untuk keluar.

Didalam paket hanya ada sebuah dokumen, seperti ada sebuah tulisan tangan pengakuan terdakwa yang tidak jelas dan juga diselipkan dua lembar foto.

Kemudian Edgar Lin menelepon, agar Jasmine Zhao bisa mendengar, Jefferson Lu menekan tombol hands free.

“Pengacara Lin, apa maksud dari dokumen ini?”

Disaat menyinggung permasalah ayah Zhao, Jefferson Lin menjadi serius, meskipun lamarannya kali ini terganggu lagi, tapi dia tahu bahwa masalah ini sangat penting bagi Jasmine Zhao.

Didalam telepon, Edgar Lin menjelaskan perkembangan kasus akhir-akhir ini dengan sederhana, “Kami sudah menemukan pelaku yang berpura-pura menjadi pembeli, tetapi mereka tidak mau memberi tahu dalang dari masalah ini, aku menggunakan sedikit hubungan, baru bisa menyelidiki kasus-kasus sebelumnya, dan juga berhutang uang judi dengan jumlah besar, ada orang yang mengetahui kelemahan mereka, jadi menggunakan uang untuk memikat mereka.”

Pria itu berpikir, di kota Jin tidak ada banyak orang yang mempunyai kekuasaan seperti itu.

“Saya menemukan bahwa pada bulan lalu Jack He menghabiskan beberapa waktunya tinggal di kota Jin, dan juga pada saat itu, disisinya ada seorang model berbadan tinggi yang mirip dengan Calista Qiao yang menghilang.”

Mungkin pada saat itu Calista Qiao masih belum mengoperasi wajahnya menjadi seperti Kayla He.

Dengan kata lain, semua ini ada hubungan nya dengan Jack He.

Tetapi dia sama sekali tidak ada hubungan dengan Jasmine Zhao, bahkan jika dia ingin orang-orang itu memihak padanya itu semua juga membutuhkan uang yang sangat banyak.

“Aku pernah bertemu dengan Jack He tiga kali, dia tidak seperti tipe orang yang akan menghabiskan uang untuk masalah seperti ini, kecuali ada orang yang menawarinya.” Jefferson Lu hanya mengatakannya sampai sini, mengerutkan alisnya, dan memberitahu kan Edgar Lin untuk melanjutkan penyelidikannya.

Tidak peduli siapa yang ditemukan, demi Jasmine Zhao, dia akan menyelidiki masalah ayah Zhao sampai jelas.

Kalau tidak itu bisa menjadi ikatan dalam hatinya selamanya.

Setelap menutup teleponnya, Jefferson Lu melihat dokumen dan foto itu dengan teliti, kemudian membuka lacinya, lalu memasukkan dokumen tersebut kedalam.

Jasmine Zhao melihat gerakannya, dia sedikit terkejut, “Apa kamu senantiasa berhubungan dengan pengacara Lin?”

Dia mengira sejak dia membicarakan ini sendiri dengan Edgar Lin, Jefferson Lu tidak akan mencampuri kasus ayahnya lagi, hari ini dia baru mengetahui, ternyata pria ini senantiasa diam-diam membantunya.

Novel Terkait

The Richest man

The Richest man

Afraden
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Step by Step

Step by Step

Leks
Karir
4 tahun yang lalu
Cinta Tak Biasa

Cinta Tak Biasa

Susanti
Cerpen
5 tahun yang lalu
Someday Unexpected Love

Someday Unexpected Love

Alexander
Pernikahan
5 tahun yang lalu
Adore You

Adore You

Elina
Percintaan
4 tahun yang lalu
Beautiful Love

Beautiful Love

Stefen Lee
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Baby, You are so cute

Baby, You are so cute

Callie Wang
Romantis
4 tahun yang lalu
Memori Yang Telah Dilupakan

Memori Yang Telah Dilupakan

Lauren
Cerpen
5 tahun yang lalu