Mr Lu, Let's Get Married! - Bab 351 Melacak

Pada saat itu ayahnya masih ada, dan beberapa orang yang lebih tua dari dia juga menganggap dia rendah, ditambah lagi sekarang dia berbisnis dengan Han’s Corp tentu saja mereka ingin menghancurkan dia.

Ketika mengingat siakp mereka kepada Jasmine, Billy seperti menekan semua ini.

“Ini apa?” Dia melihat sayuran yang aneh ini lalu menganti topik yang lain.

“Ini ya...” Jasmine tersenyum, “Aku yakin kamu pasti ingin tahu tentang ini, sayuran ini menggunakan sebuah...”

Kedua orang ini sambil berbincang sambil menikmati makanan dengan suasana yang lebih santai.

Di sisi lain, Rio mengetahui jika Billy berada di kota Jin, dan segera melaporkan ini kepada Jefferson.

Jefferson mengerutkan dahinya lalu berkata dengan dingin, “Periksalah dimana mereka berada dan berbuat apa.”

“Baik direktur Jefferson, aku akan melakukannya sekarang.”

Setelah Rio menutup teleponnya, dia ingin segera mencari mereka tetapi ketika dia keluar dari kamar Ivanest berada di depan pintu.

Dia terkejut, “Kenapa kamu...”

“Kenapa? Seorang nona besar dari Han’s Corp menunggumu di depan pintu dan hal ini membuat kamu terkejut? Tidak perlu seterkejut itu, aku begitu baik kepadamu dan tentu saja tidak tega menganggumu maka dari itu hanya menunggumu saja disini.” Ivanest tersenyum dan berkata, sebenarnya hotel ini tidak akan mengizinkan dia masuk hanya saja dia masuk dengan sembunyi-bunyi.

Mendengar perkataan dia, Rio menutup pintunya lalu berkata dengan dingin, “Nona Han aku tidak ada waktu untuk menemani kamu bermain, masih ada yang harus aku kerjakan.”

Dia menghindari Ivanest lalu menuju ke lift, kemudian terdengar suara Ivanest dari belakang yang tersenyum, “Bukankah ingin mencari kakakku? Dengan orang yang banyak ini, bagaimana kamu mencarinya dan tentu saja hal ini sangat melelahkan, bagaimana jika kamu membawa aku agar bisa membantu kamu.”

“Bagaimana caranya?”

Ivanset mengambil telepon genggamnya, “Aku datang bersama kakakku, dengan aku menghubungi dia saja aku tentu akan dengan mudah mengetahui keberadaannya.”

“Maka teleponlah dia.” Rio berkata dengan datar.

Sambil mengelengkan kepalanya dan tersenyum, “Bujuklah aku, aku ingin mendengarnya...”

Sungguh tidak bisa apa-apa, Rio membawa dia pergi dari hotel.

Diruangan hotel, Jefferson sedang mengurusi berkas kerjasama perusahaannya, juga gosip Jasmine dan Kris yang beredar.

Diteleponnya terdengar Hugo pengurus AM yang menghubungi, “Direktur Jefferson, setelah gosip yang beredar kapan lalu, pekerjaan perusahaan agensi Hugo sangat tidak cocok juga mendatangi beberapa orang untuk memutuskn kontraknya bahkan rela membayar uang kompensasi agar Kris bisa mundur dari segala acara, bagaimana menurut anda?”

“Aku akan mengurus orang untuk membicarakan ini, kerjakan apa yang harus kamu kerjakan.” Mata pria ini berkata dengan dingin.

Pada saat dia mengkontrak Kris, mereka telah menolak beberapa kemungkinan, ini adalah kerjasama yangp paling biasa, baru saja menandatanginya, dan sekarang telah terjadi keributan seperti ini, mereka sekarang ingin Kris mundur, atau membuat semua kesalahan di salahkan kepada Jasmine.

Jika nanti terjadi sebuah keributan yang besar, demi seorang karyawan Vogue Bonds Co rela melepaskan keuntungan dari AM.

Jasmine bisa saja menjadi korban kesepakatan disini.

Telepon genggam ini kembali menjadi tenang, Hugo kembali berkata, “Atau mungkin bisa meminta seorang wanita untuk menandatangi AM, dipanaskan dengan membuat mereka menjadi pasangan, lalu menekan berita tentang Kris dan direktur Zhao, dengan seperti ini pasti akan membuat nama Kris menjadi bangkit, dan mereka pasti akan menyetujui ini.”

Ini juga menjadi salah satu senjata yang digunakan media.

Jefferson setengah berpikir, “Baik, kamu yang mengurus ini.”

“Lalu direktur Jefferson, Kris masih ada dua pemotretan lagi, semua ini diberikan kepada direktur Zhao atau mencari photographer yang lain?”

“Ini ditahan dulu, aku akan memikirkan kembali.”

Jika dia yang membantunya untuk memutuskan ini, pasti dia akan merasa tidak senang.

Kali ini ketika mengantarkan Jasmine ke kota Jin, hanya ada satu pemikirannya Jefferson yaitu memperjelas pernikahannya mereka, tetapi sekarang sepertinya harus menunggu lagi.

Apalagi mengingat Billy mencari Jasmine karena sesuatu, hatinya seperti sebuah api.

Masih ada satu rapat yang harus di selesaikan, dia semakin tidak bisa mencari Jasmine, tetapi seluruh hatinya terus saja memikirkan Jasmine, dengan khawatir dia mengerutkan hatinya hanya dengan pekerjaan ini dia bisa sedikit mengalihkan pemikirannya.

...

Jasmine membawa Billy untuk berkeliling di dekat sini, kedua ini tidak membahas tentang gugatan ini.

Hingga waktunya kira-kira Billy kembali ke hotel dan Ivanest menghubunginya.

“Kak, kamu dimana?” Dia berkata dengan suara yang sangat kecil.

“Di...” Dia melihat ke arah Jasmine.

Jasmine dengan pelan memberitahunya lalu menutup teleponnya, “Jika kamu sibuk, disana ada tempat pemanggilan taksi.”

“Tidak sibuk, adikku juga berada di kota Jin, pada saat ini dia pasti membantu Rio.”

“Rio?” Jasmine sedikit ragu lalu memikirkan lagi alasannya, pasti Jefferson yang meminta Rio menjaganya dan hal ini membuat dia merasa tidak senang tetapi dia tetap tersenyum, “Jika seperti itu malam ini aku akan mentraktir kalian makan.”

“Tidak perlu, aku mempunyai beberapa teman disini, dan sudah berjanji untuk bertemu mereka, kamu juga telah menemani aku hari ini, beristirahatlah, jika tidak paman dan bibi akan mengkhawatirkanmu.”

Dia berkata dengan pelan, hatinya bukanlah tidak ingin jika Jasmine bisa menemani dia, pasti akan menyenangkan.

Tetapi sekarang dia sedang hamil, Billy juga tidak ingin dia merasa lelah.

Perkataan ini yang terdengar di telinganya membuat dia mengingat perkataan Jefferson di bawah rumahnya.

Karena takut orangtuanya mengkhawatirkan dia.

Jasmine sedikit mengerakkan matanya, “Aku tidak memberitahu Jefferson, jika kamu membantu aku untuk melacak Rose, aku juga berharap kamu tidak memberitahu Ivanest, aku tidak ingin mereka tahu.”

Terkadang ada beberapa hal yang belum diketahui akhirnya, jika diketahui melacak orang lain pasti akan menyakitkan.

Jika Ivanest menyukai Rio, maka hal lainnya jangan mempengaruhi mereka.

“Jadi kamu ingin melakukan apa? Tidak peduli di kota Jin atau kota Nan, aku akan tetap bisa membantumu, aku juga tidak peduli jika harus bermusuhan dengan Tang’s Corp.” Dia yang sekarang mampu mengatakan hal ini kepada Jasmine, dalam dua bulan ini dia telah sibuk mengurusi urusan kantor, semua ini karena bisa bersanding bersama dia, dan bisa dibandingkan dengan Jefferson.

“Tidak perlu, bantuanmu ini sudah cukup, kamu jangan memandang rendah aku, walaupun aku hanya seorang photographer juga tidak bersama dengan perusahaan besar tetapi aku mengenal beberapa reporter, aku ingin kembali untuk mengurus semua ini, lalu pada saat yang pas akan membongkarkan semua ini.”

Gugatan yang telah beredar tentu saja tidak mudah untuk di kembalikan, jika kembali menghancurkannya lagi maka untuk kesehatan dan pabrik anggur ayah tidak akan ada baiknya.

Tetapi jika harus membuat dia tidak menganggap semua ini juga tidak mungkin.

“Baik...” Yang terpenting dia rela, dia pasti akan mendukung dia tetapi ketika mengingat ini, dengan tidak bisa apa-apa dia bertanya lagi, “Jika semua ini telah di selesaikan, apakah kamu akan menikah dengan Jefferson?”

Novel Terkait

Perjalanan Cintaku

Perjalanan Cintaku

Hans
Direktur
4 tahun yang lalu
Cinta Yang Paling Mahal

Cinta Yang Paling Mahal

Andara Early
Romantis
4 tahun yang lalu
Chasing Your Heart

Chasing Your Heart

Yany
Dikasihi
4 tahun yang lalu
Waiting For Love

Waiting For Love

Snow
Pernikahan
5 tahun yang lalu
Love In Sunset

Love In Sunset

Elina
Dikasihi
5 tahun yang lalu
Thick Wallet

Thick Wallet

Tessa
Serangan Balik
4 tahun yang lalu
Don't say goodbye

Don't say goodbye

Dessy Putri
Percintaan
5 tahun yang lalu
The Richest man

The Richest man

Afraden
Perkotaan
4 tahun yang lalu