Mr Lu, Let's Get Married! - Bab 178 Kamu Tidak Perlu Menyalahkan Dirimu Sendiri

"Hilang? Hilang di mana? Bagaimana bisa kamu menghilangkan paspormu!" Ibu Lu cemas di telepon dia turun sambil bertanya pada Jefferson Lu, apa mungkin dia lupa menaruhnya di dalam koper.

“Itu baru saja hilang, sedang dibuat lagi.” Jawaban yang diberikan oleh Jefferson Lu sangat positif.

Ibu Lu sangat ingin meminta nomor paspornya, itu tidak lebih dari mengajaknya pergi dengan mereka. Jefferson Lu tidak ingin menolaknya, tetapi dia tidak akan pernah menerimanya.

Dia masih ingat kapan terakhir kali dia ditipu ke hotel untuk bertunangan, mungkin suatu hari Ibu Lu akan memaksanya pergi langsung ke Biro Urusan Sipil.

Dia tidak ingin dipaksa ke langkah itu. Dia menatap wanita di sofa dan suaranya menunjukkan sedikit ketidakberdayaan. "Perusahaan memiliki banyak urusan baru-baru ini, dan tidak ada pengaturan perjalanan bisnis untuk saat ini, jadi aku tidak memerlukan paspor."

"Kalau begitu..." Ibu Lu tidak bisa mengatakan dengan jelas bahwa dia akan bepergian dengan keluarga Tang. Dia ingin meminta nomor paspornya dari sekretaris Jefferson Lu, jika masih tidak bisa, dia akan langsung menyewa pesawat dan pergi.

"Oke, Bu, aku masih punya banyak urusan." Jefferson Lu tidak mau terlibat dalam masalah ini dengan Ibu Lu. Hubungan antara ibu dan anak mereka akhirnya mereda. Dia ingin mencari kesempatan untuk membuat kesan Ibu Lu terhadap Jasmine Zhao berubah.

Suatu hari, Ibu Lu dapat melihat kebaikan Jasmine Zhao.

Di sofa, Jasmine Zhao mengerutkan kening, pikirannya mengenai masalah tadi.

Pria itu mendekatinya, dan dia tidak memperhatikan.

"Jangan dipikirkan lagi." Jefferson Lu mengerutkan kening dan mengusap rambutnya. "Mungkin, itu hanya pemikiran kita saja yang berlebihan, mungkin itu memang kecelakaan"

Sekarang ini, dia hanya bisa menghiburnya.

Jika tidak, tekanan hati Jasmine Zhao akan semakin berat.

Jasmine Zhao menghela nafas, melihat cangkir susu di atas meja, menundukkan kepalanya dan meminumnya sedikit demi sedikit.

Jika mereka tahu itu akan terjadi, mereka akan cukup berjalan-jalan saja di Hall 1!

Dia semakin khawatir, sampai Jefferson Lu menerima pemberitahuan dari rumah sakit bahwa Rio He telah bangun dan tidak terluka serius dan telah menerima perawatan yang baik. Jasmine Zhao merasa lega.

Jefferson Lu membuat telepon itu menjadi loud speaker, sehingga Jasmine Zhao dapat mendengar dengan jelas.

Kemudian dia menyetel kembali, dan menaruh ponsel di telinga, kemudian berkata, "Telepon aku lagi jika Rio He sudah bisa menelpon."

Dalam situasi ini, dia bahkan semakin merasa tidak tenang membiarkannya seorang diri pergi ke Kota Jin, dia sudah mengirim seseorang untuk menemukan apartemen yang cocok untuk Jasmine Zhao untuk tinggal di Kota Jin. Kecelakaan mendadak ini mengganggu semua rencananya.

Jasmine Zhao meletakkan gelas dan berjalan ke kamar dengan langkah kecil.

“Apakah aku menyebabkan banyak masalah untukmu?" Jasmine Zhao berbalik dengan menyalahkan dirinya sendiri, dan berkata dengan Jefferson Lu yang tidak dekat dan juga tidak jauh darinya "Aku tidak tahu kalau adalah CEO Vogue Bonds sebelumnya, dan semuanya seolah baik-baik saja."

Suaranya sangat ringan, menunjukkan sedikit ketidakberdayaan.

Jefferson Lu menundukkan kepalanya, menghilangkan rasa dingin di matanya, "Segalanya sudah diselidiki, dan akan segera ada petunjuk."

Jasmine Zhao menggigit bibirnya, jika kali ini Rio He terluka bukan karena kecelakaan tak terduga, siapa yang melakukannya......

“Apakah kamu sudah memiliki jawaban di hatimu?” Dia hanyalah orang biasa yang tidak pernah terkait dengan masalah-masalah ini, tetapi sekarang dia adalah orang yang berdiri di tengah pusaran air. Siapa pun akan khawatir dengan situasi ini.

“Aku menebak seseorang, tapi aku tidak yakin.” Dia berjalan di depan Jasmine Zhao dan dengan lembut menariknya ke dalam pelukannya untuk meredakan kegelisahannya. “Orang ini mungkin adalah pesaing dalam bisnis, mungkin dia merasa ada hubungan yang khusus antara kamu denganku, jadi, karena itu dia baru menggunakan cara ini untuk mengancamku."

Jasmine Zhao sedikit mengerutkan keningnya, dan suasana di dalam ruangan menjadi sangat sunyi. Dia keluar dari pelukannya, "Tidak apa-apa, yang penting aku sudah akan pindah ke Kota Jin, kedepannya ..."

Di tengah kata-katanya, bibirnya terhenti oleh ciuman pria itu.

Dia tidak ingin wanita itu menahan diri lagi.

“Bahkan jika kamu lari ke Kota Jin, aku tidak akan membiarkanmu pergi,” Dia menggendongnya dan berjalan ke kamar.

Dengan tangan di dadanya, jari-jarinya menggait di leher pria itu. Jasmine Zhao tidak bisa menahan jantungnya yang berdetak kencang, melihat dirinya semakin mendekat ke arahnya "Tuan Lu, teleponmu berdering."

Jefferson Lu berhenti, tetapi tidak ingin melepaskannya.

Dia melihat kepanikan dan penolakan di matanya. Meski sekarang yang paling penting adalah berhati-hati, dia juga tidak akan menyakitinya dan bayinya, karena dia tidak mau, dia juga tidak akan memaksanya.

Telinga Jasmine Zhao memerah, jadi Jefferson Lu melepaskan Jasmine Zhao, dan pergi ke ruang tamu untuk mengangkat telepon.

Dia mengatakan pada dirinya sendiri seratus kali dalam hatinya bahwa gerakan jantungnya yang sebelumnya hanyalah perubahan hormonal, dia tidak bisa lagi menempatkan keterikatannya pada pria ini, sebelum semakin dalam dan dalam, dia harus memiliki kemampuan untuk melindungi dirinya sendiri.

Segera Delly Ao mengatakan kepada Jasmine Zhao hasil investigasi. Kecelakaan di ruang pameran dapat dipastikan merupakan perbuatan seseorang.

"Dari video pengawasan, aku melihat tersangka berjalan ke atap, tapi aku tidak bisa mengambil gambar wajahnya, dan dia tidak bisa mengkonfirmasi identitasnya." Delly Ao tidak mengatakan apa-apa lagi, itu berarti orang ini sudah mengetahui titik letak kamera pengawas di dalam tempat pameran.

Jika bukan staf ruang pameran, pasti sudah melakukan banyak penyelidikan sebelumnya.

Pihak lain siap, dan tujuannya adalah Jasmine Zhao, kali ini hanya ada Rio He, kalau tidak Jasmine Zhao sudah terluka parah.

Dia juga ingin tahu siapa yang sangat membenci Jasmine Zhao yang tidak ragu untuk menggunakan cara ini.

"Aku tidak peduli apakah pameran foto bisa berjalan lancar, tapi aku tidak ingin ada yang terluka lagi. Jika tidak , aku akan membatalkan pameran kali ini."

Jika dia ingin menjadi terkenal, ada banyak cara di lingkaran fotografi Kota Nan, tetapi dia tidak ingin bertemu dengan orang-orang kaya itu.

Untungnya, Rio He tidak terluka.

Kalau tidak, dia tidak akan melepaskan mereka yang memainkan trik seperti ini di belakangnya.

"Jasmine, kamu tenang saja, aku akan mengurus masalah ini. Pameran foto akan dibuka sesuai jadwal pada hari Jumat, dan tidak akan ada masalah." Delly Ao menutup telepon dan segera memberi tahu asisten, oang yang bertanggung jawab atas pekerjaan keamanan pameran foto harus dijaga 24 jam.

Jangan sampai ada kesalahan lagi, kalau tidak reporter pasti akan merusak segalanya.

Melihat emosi Jasmine Zhao akhirnya stabil, Jefferson Lu bisa pergi ke perusahaan untuk menangani bisnis resmi dengan tenang.

"CEO Lu, tiga manajer penjualan bawahan Direktur Qin telah ditarik oleh Golden Company." Sekretaris mengambil laporan dan melaporkannya ke Jefferson Lu. "Dia juga mengambil alih pelanggan yang bertanggung jawab. Dalam setengah bulan terakhir, kami juga sudah mendengar banyak dari departemen personalia." "

"Evaluasi laporan kerugian dan kita rapat sepuluh menit lagi."

Jefferson Lu dengan rapi memerintahkannya untuk berjalan ke dalam lift, karena pihak lain telah memaksanya ke posisi ini, dia selalu ingin memberi tahu mereka apa yang harus dibayar mereka setelah memaksanya seperti ini.