Mr Lu, Let's Get Married! - Bab 301 Sikap Sekretaris Fan

“Jangan salah paham, aku datang kesini bukan untuk merampas Jefferson Lu dari mu, aku tidak ingin kamu curiga, baru ingin menjumpaimu terlebih dahulu.” Fanny dengan tatapan yang membawa senyuman, membawa ekspresi yang penuh dengan niat baik.

Jasmine Zhao tidak tahu harus berkata apa, menurutnya Fanny datang dengan penuh persiapan, sedangkan dirinya sendiri tidak mengerti apa-apa.

Tidak lama kemudian makanan sudah datang, Fanny juga tidak menyinggung nya lagi, mereka berdua masing-masing makan dan juga ada kekhawatiran masing-masing.

Disaat Fanny makan, tiba-tiba dia berkata, “Ngomong-ngomong, aku sudah merepotkan supir mu untuk membantu aku menjemput putri ku di bandara, mungkin sore ini kamu harus menumpang mobil CEO Lu, pada saat ini, dibandara sedikit terjadi kemacetan.”

Jasmine Zhao meletakkan sumpitnya, setelah mempertimbangkan dengan serius, dia berkata pada Fanny, “Nona Fanny sepertinya sangat tahu jelas tentang saya, tetapi saya tidak tahu hubungan kamu dengan CEO Lu, juga tidak ingin mengetahuinya, aku tidak tahu versi cerita apa yang kamu dengar, tetapi yang ingin aku katakan adalah, meskipun sekarang saya tinggal bersama dengan CEO Lu, dia juga tidak terikat dengan pernikahan ini.”

Maksud sebenarnya adalah jika kemungkinan mereka bersama, dia juga tidak akan menghalangi nya.

Perkataan ini membuat Fanny menyipitkan setengah matanya dan tiba-tiba tertawa, “Apa yang dikatakan oleh CEO Lu benar, kamu adalah seorang yang bisa berpikir panjang, kamu tahu keluarga Lu tidak suka pada mu, kamu tidak bisa masuk kedalam pintu keluarga Lu, jadi apa kamu sudah memutuskan untuk melepaskan CEO Lu?”

“Iya.”

Jasmine Zhao tidak memikirkan apapun sama sekali dan langsung memberikan jawaban.

Mungkin setelah itu dia akan menyesal dengan jawabannya, tetapi sekarang dia hanya mempunyai cara seperti itu, lantas apakah dia harus pergi menemui ibu Lu untuk membicarakan hal ini dengan perut nya yang cukup besar? Pada saat itu, keluarga Lu akan menggunakan uang untuk menghancurkan nya dan menginjak-injak harga dirinya, pada saat itu, hubungan dia terhadap jefferson tidak bisa termasuk percintaan lagi , hanya bisa termasuk anak dia yang terus memikatnya dengan paksaan.

Karena hanya dengan melihat sekilas kita bisa mengetahui akhirnya, lebih baik berhenti sesegera mungkin.

Mengenai permasalahan hubungan mereka, Jasmine Zhao selalu bersikap rasional atau dengan kata lain, dia ingin tetap serasional mungkin.

Itulah sebabnya dia tidak menanyai langsung asal usul hubungan Jefferson Lu dan Fanny, lebih tidak akan memperlihatkan rasa cemburunya sedikitpun.

Dia bisa mengatakan beberapa hal ini, sesuai dengan yang Fanny harapkan, tetapi Fanny tidak menyangka bahwa Jasmine Zhao bisa mengatakan hal ini dengan begitu tenang.

Tampak nya bagi Jasmine Zhao, direndahkan oleh keluarga Lu bukanlah hal yang sulit diterima, dengan kata lain, dia sudah bisa menerima situasi yang tidak bisa diubah ini, juga sama sekali tidak mengharapkan apapun lagi .

“Sekarang aku mengerti kenapa CEO Lu membiarkan aku bekerja di Vogue Bonds Co.” Fanny menegakkan sedikit tubuhnya dan melihat wajah Jasmine Zhao, “Bukankah kamu tidak menyukai CEO Lu, hanya tetapi setiap kali demi dia, mengapa kamu menyerah dari dirimu sendiri.”

Jasmine Zhao mengerutkan kening nya, “Nona Fanny, kamu hanya sekretaris nya CEO Lu.”

Dia tidak punya hak untuk ikut campur hubungan mereka, bahkan jika dia mempunyai kemampuan untuk melakukannya, Jasmine Zhao juga tidak mengira bahwa dia bisa terpengaruh dengan perkataannya.

Suasana konfrontasi ini juga bukanlah keinginan Fanny, dia mengangkat sedikit bahunya dan mengubah topik pembicaraan, “Aku hanya ingin mengingatkan kamu, demi bersama mu, CEO Lu sudah berkorban banyak, jika kamu juga melakukan hal yang sama untuknya, maka itu tidak perlu, dalam sebuah hubungan asmara , pria seharusnya mengorbankan lebih atau kamu harus mencari seorang pria yang berkorban lebih banyak untuk mu.”

Jasmine Zhao tidak mengerti dengan perkataannya.

Setelah makan beberapa suap, Fanny mengelap mulutnnya, sebelum dia pergi, dia memberi tahu Jasmine Zhao dengan senyuman, “Bibi Lu sudah pulih, dan juga tahu aku bekerja di Vogue Bonds Co, setiap hari dia menelepon saya setidaknya ada dua kali, aku sudah membantu kalian menangkis begitu banyak.”

Jasmine Zhao memegang sumpitnya, melihat sosoknya yang pelan-pelan menjauh, perasaan hatinya langsung menjadi terpuruk.

Pikirannya yang agak canggung, sudah diketahui oleh Fanny.

Dia memakan beberapa suap, tiba-tiba kehilangan nafsu makan, setelah menjawab panggilan dari perusahaan, dia pulang kembali.

Tetapi sesampai dipersimpangan jalan terjadi kecelakaan, lima mobil bertabrakan beruntun, setengah jalan menjadi terhalang.

Jasmine Zhao hanya berdiri disisi Golden Company Internasional, kemudian polisi datang menutupi jalan, Jasmine Zhao hanya bisa memilih berjalan mengelilingi dari sebelah.

Pada saat ini, didalam gedung Vogue terjadi sebuah pertengkaran internal yang sangat heboh.

Kedua direktur berdiri dimeja rapat dan bertengkar.

“Kita tidak bisa mencoba proyek ini! Selama ini, sudah berapa banyak yang dikeluarkan untuk lahan bisnis ini? Dapat dihitung dengan jari!”

“Saya rasa direktur Li sudah tua dan tidak berani lagi !”

Jefferson Lu menoleh kepalanya melihat keluar jendela, suara sirene dari lantai bawah dan suara pertengkaran yang bising ini membuat dia mengerutkan keningnya, setelah melihatnya lagi, matanya langsung tertuju pada Jasmine Zhao.

Dia dengan segera berdiri dan berjalan keluar dari ruang rapat.

“CEO Lu…..”

“Rapat nya masih belum selesai, kenapa CEO Lu sudah mau pergi?”

“Itu karena kalian bertengkar dengan hebat, CEO Lu menjadi malas menghiraukan kalian.”

Jasmine Zhao menggunakan ponselnya untuk mengurus pekerjaannya dan sambil berjalan ke perusahaan, anehnya saat dia berjalan, dia lupa untuk berbelok ke kanan, kemudian di saat dia sadar, dia sudah berada dipintu masuk gang Vogue Bonds Co.

Dia tersenyum pahit dan menghela nafas, jangankan bahas yang lain, bahkan kebiasaan buruk dia yang akut itu juga tidak tahu kapan bisa diperbaikinya, dan sekali semangat maka seluruh masalah juga harusnya diketahuinya.

Andai kata jika dia hamil selama tiga tahun, dia benar-benar harus mengundurkan diri.

“Tersesat?”

Tiba-tiba terdengar suara yang akrab dari belakang.

Jasmine Zhao membalikkan kepala nya dengan terkejut, tidak disangka dia bisa bertemu dengan Jefferson Lu, tampaknya dia sudah mengikutinya daritadi, tetapi tidak disangka dia tidak bersuara, dan terus mengikutinya!

“CEO Lu sudah salam paham, saya sedang mencari sebuah toko.” Jasmine Zhao mencari sebuah alasan, dia tidak ingin Jefferson Lu menertawai nya.

“Lantas apa kamu sudah menemukannya?” Dia juga tidak membongkar kedoknya, malah lanjut mengobrol dengan santai.

“Tidak….. sepertinya lokasi di peta tidak akurat.” Jasmine Zhao berkata dengan suara kecil dan memasukkan ponselnya kedalam tas dengan canggung, dia marah pada dirinya sendiri mengapa dia mencari sebuah alasan yang aneh.

Melihat wajahnya yang keras kepala, Jefferson Lu mengangkat tangannya dan melihat waktu jam tangannya, “Aku ingin pergi kesuatu tempat, aku butuh seseorang menemani ku, direktur Zhao apa kamu ada waktu ?”

“Tidak.”

Dia belum memikirkan nya dan langsung menolak.

Pria itu mengerutkan alisnya, “Aku adalah atasan mu.”

Dia mengingatkan nya dengan maksud baik, meskipun dia naik jabatan dengan sangat cepat, dia juga hanya adalah karyawan Vogue Bonds Co dan dia adalah atasannya.

“Juru bicara AM akan memberikan hasil akhirnya hari ini, aku harus kembali kekantor untuk melihat dokumen, saya benar-benar tidak bisa membantu CEO Lu, lebih baik CEO Lu mencari orang lain, saya rasa kemampuan sekretaris Fan sangat kompeten, pasti bisa membantu CEO Lu.” Jasmine Zhao berhasil menolak dengan cermat.

Pada dasarnya dia memiliki pekerjaan.

Pria itu mulai berpikir, seolah-olah lagi berpikir apakah harus melepaskannya pergi.

Jasmine Zhao mengambil kesempatan bersiap-siap untuk menyebrang jalan ketika lampu hijau, tidak terduga ada sebuah mobil menerobos lampu merah.

Novel Terkait

Aku bukan menantu sampah

Aku bukan menantu sampah

Stiw boy
Menantu
3 tahun yang lalu
Cinta Yang Dalam

Cinta Yang Dalam

Kim Yongyi
Pernikahan
3 tahun yang lalu
Si Menantu Buta

Si Menantu Buta

Deddy
Menantu
4 tahun yang lalu
Cinta Yang Terlarang

Cinta Yang Terlarang

Minnie
Cerpen
4 tahun yang lalu
The Richest man

The Richest man

Afraden
Perkotaan
4 tahun yang lalu
More Than Words

More Than Words

Hanny
Misteri
4 tahun yang lalu
Mendadak Kaya Raya

Mendadak Kaya Raya

Tirta Ardani
Menantu
4 tahun yang lalu
Lelaki Greget

Lelaki Greget

Rudy Gold
Pertikaian
4 tahun yang lalu