Unlimited Love - Bab 69 Menjadi Abu (2)

“Apa terjadi sesuatu?”

“Stanley. Kamu sudah pulang!” Angie Qin memaksakan senyumnya kemudian menggelengkan kepala, “Aku tidak apa-apa!”

“Tidak mungkin! Apa ada orang yang mengganggumu, katakan padaku siapa? Aku akan membantumu membuat perhitungan!” Stanley Yan mencengkram tangan Angie Qin dengan wajah yang mengeras.

“Tidak ada yang menggagguku! Aku hanya teringat sudah lama tidak keluar, terasa sedikit sesak!”

“Kalau begitu besok aku akan menemanimu keluar refreshing!”

“Sebaiknya tidak perlu, aku tidak tenang membiarkan Sandy sendirian di rumah!” Angie Qin menggelengkan kepalanya, Stanley Yan mengerutkan alisnya kemudian berucap, “Baiklah. Besok aku akan membawa kalian keluar bersama! Dengan begini kamu akan tenangkan?”

“Terima kasih, Stanley!”

Angie Qin mengangkat kepalanya menatap wajah Stanley Yan, yang menunjukkan senyuman.

“Sudah malam, kamu cepatlah tidur! Aku masih ada sedikit urusan yang belum diselesaikan, nanti akan kembali lagi!”

Stanley Yan mengecup kening Angie Qin, menatap Sandy Yan yang berada di ranjang bayi dengan tatapan yang sulit diartikan kemudian membalikkan tubuhnya berjalan keluar.

Membuka pintu ruang baca yang ada di sebelahnya, baru saja Stanley Yan duduk Marson Luo telah datang.

“Tuan muda, kamu mencariku?”

“Hmm! Panggil Bibi Liu kemari!” wajah Stanley Yan terlihat mengeras, Marson Luo mengangguk sejenak kemudian keluar dengan cepat, tidak lama kemudian Bibi Liu membuka pintu masuk ke dalam.

“Tuan muda, kamu mencariku!”

“Apa kamu tahu untuk apa aku memanggilmu?”

“Tidak tahu!” Bibi Liu menggeleng tidak mengerti.

“Bibi Liu, kamu telah melakukan sesuatu apa perlu kuingatkan?” Stanley Yan langsung menggebrak meja dengan kuat, “Apa kamu merasa Tuan muda kecil mirip dengan Andrew, kemudian berpikir jika Tuan muda kecil itu anak Andrew? Jadi tidak menganggapnya lagi?”

“Tuan, aku” Bibi Liu terkejut hingga wajahnya memucat, menundukkan kepalanya tidak berani menatap Stanley Yan.

“Tutup mulutmu! Kuingatkan, jangan pernah mengatakan jika Tuan muda kecil adalah anak Andrew, jika memang benar, asalkan aku masih hidup, dia tetaplah putraku, Tuan muda kecil di keluarga Yan, tidak ada siapapun yang bisa mengganggunya!” Stanley Yan menatap Bibi Liu yang menundukkan kepalanya dengan dingin.

“Baik, Tuan muda! Aku mengerti, aku tidak akan melakukan hal ini lagi!”

“Jika mengerti, panggil pengurus rumah kemari!” Stanley Yan mengibaskan tangannya mengusirnya, setelah pengurus rumah datang, Stanley Yan mengucapkan hal yang sama padanya, pengurus rumah mengerti akan apa yang harus dia lakukan.

Tidak lama setelah pengurus rumah pergi, Marson Luo mengetuk pintu masuk ke dalam,

“Tuan muda, saat ini pengurus rumah sedang memperingat orang-orang bawahan!”

Stanley Yan menganggukkan kepalanya, “Aku tahu! Mulai hari ini, lebih perhatikan lagi situasi di rumah, jika seseorang membuat Nyonya muda dan Tuan muda kecil kesal sedikitpun, maka kamu harus membereskannya!”

“Bagaimana jika itu Nyonya besar?” Marson Luo bertanya dengan ragu.

Stanley Yan mengerutkan alisnya, “Kalau begitu langsung beritahu aku!”

Stanley Yan kembali ke kamar, melihat Angie Qin yang sudah tidur, dengan perlahan mengangkat selimut kemudian masuk ke dalam, menariknya perlahan ke dalam dekapannya kemudian tertidur.

Terpisahkan beberapa kamar, di dalam ruang baca Nenek Yan.

Nenek Yan memuramkan wajahnya mendengar laporan pengurus rumah, wajahnya terlihat sangat suram.

“Anak itu benar-benar berucap seperti itu?”

“Nyonya besar tenanglah, menurutku Tuan muda terlalu mempedulikan Nyonya muda! Tidak ingin Nyonya muda merasa sedih maka dia mengatakan hal ini!”

“Cih! Peduli?” sudut bibir Nenek Yan tersungging senyuman dingin, “Hanya seorang wanita, lebih penting dari nama baik keluarga Yan? Tidak masalah jika anak itu memang milik keluarga Yan, tapi jika bukan”

“Nyonya besar, kamu ingin” raut wajah pengurus rumah berubah drastis, menatap Nenek Yan dengan tegang.

“Ada beberapa masalah cukup kamu saja yang tahu, tidak perlu membahasnya di depan Tuan muda mengerti? Bagaimanapun sekarang hasil DNA belum keluar, terlalu awal untuk mengatakan hal ini.”

Stanley Yan sejak pagi sudah membawa Angie Qin dan Sandy Yan yang berbaring di kereta bayi berjalan keluar, terus berkeliling hingga langit hampir gelap baru kembali ke rumah.

Seharian ini suasana hati Angie Qin sangat baik. Meninggalkan rumah keluarga Yan tidak ada lagi tatapan aneh itu, juga tidak begitu tertekan.

Sandy Yan juga seperti mengetahui suasana hati Angie Qin yang baik, seharian ini berceloteh bermain membuat Angie Qin sangat senang.

Pulang ke rumah, Angie Qin membawa anaknya kembali ke kamar, Stanley Yan menemani mereka sebentar, tiba-tiba pengurus rumah datang mengatakan seorang pria bernama Jerry Xu datang untuk menemuinya.

“Istriku, aku keluar sebentar!”

Stanley Yan berpamitan dengan Angie Qin. Membalikkan tubuhnya berjalan keluar, menyuruh orang mengantarkan Jerry Xu ke ruang bacanya yang ada disamping.

Menutup pintu ruang baca, seketika di dalam ruang baca hanya menyisakan Stanley Yan dan Jerry Xu.

“Untuk apa kamu semisterius ini? Orang yang tidak tahu mungkin akan mengira kita akan melakukan sesuatu hingga tidak boleh terlihat orang!”

Jerry Xu tertawa bercanda, Stanley Yan memuramkan wajahnya, mengerutkan alis berucap, “Aku tidak berminat bercanda denganmu! Dimana hasilnya?”

“Pria ini sungguh membosankan!” sambil berucap Jerry Xu mengeluarkan sebuah laporan yang ada di dalam tas tangannya dan menyerahkannya pada Stanley Yan, “Benda yang kamu mau! Berdasarkan perbandingan dua sample yang kamu berikan, sembilan puluh sembilan koma sembilan puluh sembilan persen tidak memiliki hubungan darah!”

Stanley Yan meremas hasil DNA yang ada di tangannya, mengerutkan alisnya, “Kamu yakin tidak ada kesalahan?”

“Tidak ada kesalahan! Untuk menjaminnya, aku menyuruh empat tim untuk melakukan penelitian di waktu yang bersamaan, semuanya memiliki hasil yang sama!”

Hasil yang seperti ini Stanley Yan tidak bisa menerimanya, namun itulah kenyataannya, Sandy Yan bukanlah putranya.

“Kamu tidak apa-apa?”

Jerry Xu yang melihat ada yang tidak beres dengan raut wajahnya, mengerutkan alisnya bertanya dengan hati-hati.

“Aku tidak apa-apa!” Stanley Yan kembali tersadar, mengirup nafas dalam, “Jerry, bisakah kamu membantuku?”

“Membantu apa?” Jerry Xu menatap Stanley Yan bertanya dengan penasaran.

“Aku ingin membuat mereka menjadi memiliki hubungan darah!”

Stanley Yan menepuk hasil DNA yang ada di depannya, dan berucap tanpa ragu pada Jerry Xu.

“Ini melanggar aturan! Aku” Jerry Xu ingin menolaknya, namun melihat raut wajah Stanley Yan yang sendu, seketika dia tahu jika ini sangat penting untuk Stanley Yan. Hanya bisa menghela nafas pasrah, “Sudahlah, aku akan membantumu! Namun tidak ada lain kali! Hasil yang baru, aku akan menyuruh orang mengantarkannya padamu satu jam lagi, jika tidak ada masalah lagi, aku pergi dulu!”

“Terima kasih!”

Sebelum Jerry Xu pergi, Stanley Yan berucap terima kasih, saat dia sudah keluar Stanley Yan langsung membawa hasil DNA kemudian membakarnya dan membuangnya ke dalam tong sampah, api mengobar membakar hasil DNA ini hingga berubah menjadi abu.

Novel Terkait

Rahasia Istriku

Rahasia Istriku

Mahardika
Cerpen
4 tahun yang lalu
Cinta Setelah Menikah

Cinta Setelah Menikah

Putri
Dikasihi
4 tahun yang lalu
Cinta Yang Tak Biasa

Cinta Yang Tak Biasa

Wennie
Dimanja
4 tahun yang lalu
His Soft Side

His Soft Side

Rise
CEO
4 tahun yang lalu
Bretta’s Diary

Bretta’s Diary

Danielle
Pernikahan
3 tahun yang lalu
Hanya Kamu Hidupku

Hanya Kamu Hidupku

Renata
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Menantu Luar Biasa Bangkrut

Menantu Luar Biasa Bangkrut

Menantu
4 tahun yang lalu
Gadis Penghancur Hidupku  Ternyata Jodohku

Gadis Penghancur Hidupku Ternyata Jodohku

Rio Saputra
Perkotaan
4 tahun yang lalu