Unlimited Love - Bab 19 Menghinanya Karena Dia Bodoh?

Dia tidak menyangka jika Stanley Yan akan mengatakannya dengan begitu lugas.

Teringat akan dirinya yang ditertawakan sebelumnya, hati Angie Qin merasakan rasa sakit yang luar biasa, dia membuka papan penyanggah dan menyuruh supir untuk memberhentikan mobilnya, membuka pintu mobil dan turun dari mobil.

“Nyonya muda, ada apa denganmu?” pengurus rumah berlari dari mobil belakang dan bertanya dengan penasaran.

“Aku tiba-tiba teringat jika malam ini ada janji dengan teman! Jadi aku tidak kembali dulu! Kalian kembalilah lebih dulu!” Angie Qin menatap sekilas Stanley Yan yang berpura-pura tertidur, dan membalikkan tubuhnya langsung pergi.

“Nyonya muda, kamu mau pergi kemana, biar aku suruh orang untuk mengantarmu!”

“Aku bisa sendiri!” Angie Qin melambaikan tangannya tanpa membalikkan kepalanya, dengan asal menghentikan sebuah taxi dan pergi begitu saja.

Pengurus rumah segera menyuruh orang untuk mengikuti taxi itu dari belakang, menatap sekilas pada Stanley Yan yang menutup matanya sambil mendengkur pelan dengan ragu, menutup kembali pintu mobil dan menyuruh semuanya untuk kembali melanjutkan perjalanan.

Saat dimana pengurus rumah membalikkan tubuhnya, Stanley Yan tiba-tiba membuka matanya, melihat ke arah taxi yang dinaiki Angie Qin, mengepalkan tangannya dengan erat, Angie Qin marah padanya karena Robin Xiao, membuat hatinya benar-benar sakit, wajah tampan Stanley Yan terlihat sangat menyeramkan.

Di dalam taxi yang sedang berjalan dengan cepat, Angie Qin menelepon Sara Xue, “Sara, apa kamu menungguku di rumah? Sebentar lagi aku akan ke sana!”

Tanpa menunggu Sara Xue membalas ucapannya, Angie Qin sudah menutup teleponnya, berucap pada supir taxi yang sedang mengemudi, “Ke Regal Garden!”

Baru saja dia mau mengetuk pintu rumah kontrakan Sara Xue, Sara Xue sambil memeluk tasnya berlari dengan terengah-engah dari arah belakangnya.

“Angie, kenapa tiba-tiba kamu datang kesini! Kamu membuatku membatalkan semua janjiku, dan kembali dengan terburu-buru!”

“Sara, maaf!”

“Sudahlah, untuk apa kamu meminta maaf padaku! Cepat masuk!” senyum Sara Xue sambil mempersilahkannya untuk masuk ke dalam, dan menyajikan minuman untuknya, benar-benar sangat ramah.

“Terima kasih!” sambil memegang gelas teh yang diberikan oleh Sara Xue, Angie Qin mengangkat kepalanya tersenyum padanya, “Kamu pasti juga lelah, cepat duduk istirahat sejenak!”

“Aku tidak lelah, kamu duduklah dulu! Aku pergi mengganti pakaianku dulu! Nanti kita bicara lagi!”

Sara Xue mengganti pakaiannya dengan pakaian rumah, kemudian keluar duduk di samping Angie Qin, menyalakan televisi dengan asal, melihat Angie Qin yang terus mengerutkan alisnya, dia bertanya dengan khawatir, “Angie, kenapa wajahmu terlihat tidak senang? Apa terjadi sesuatu?”

Angie Qin memaksakan diri untuk tersenyum padanya dan berucap, “Bukan apa-apa! Sara, apa aku boleh menginap disini satu malam?”

“Apa keluarga Yan mengusirmu?” Sara Xue mengerutkan alisnya dengan dalam, menghela nafas dengan kesal, “Sejak awal sudah kuberitahu padamu untuk berpikir dengan benar-benar! Tapi kamu bersih keras untuk menikah dengan si bodoh dari keluarga Yan itu, sekarang...... aish......”

“Aku......”

Angie Qin ingin menjelaskan, namun baru saja sampai di bibirnya ucapan itu kembali tertelan.

“Sudahlah, jangan mengatakan apapun lagi! Kamu tinggal saja disini dengan tenang, kamu bebas tinggal disini selama yang kamu inginkan! Lagipula aku tinggal sendirian di rumah sebesar ini juga kesepian, kebetulan kamu disini bisa menemaniku!”

“Sara, terima kasih banyak!”

Besok Sara Xue masih harus pergi bekerja, setelah dia selesai mandi dia langsung tertidur, sedangkan Angie Qin tidak bisa terlelap, sendirian menonton televisi di ruang tamu.

Melihat jam yang tergantung di dinding sudah menunjukkan pukul setengah sepuluh malam, dia baru bangkit berdiri ke kamar untuk berbaring, setelah membolak balikkan tubuhnya sekian lama akhirnya dia terlelap.

Di saat yang sama, ruang baca di lantai dua rumah keluarga Yan, Nyonya besar Yan meletakkan buku yang ada ditangannya, mengangkat kepalanya menatap pengurus rumah yang ada dihadapannya bertanya, “Sudah semalam ini, Angie belum pulang?”

“Iya Nyonya, Nyonya muda menginap di rumah Sara!!”

“Menginap? Gadis ini, benar-benar tidak punya aturan! Apa dia menghina Stanley, berani tidak pulang? Tunggu saat dia kembali, aku akan membuatnya berlutut dihadapanku, tidak boleh berdiri tanpa perintahku!”

Novel Terkait

Thick Wallet

Thick Wallet

Tessa
Serangan Balik
4 tahun yang lalu
Sederhana Cinta

Sederhana Cinta

Arshinta Kirania Pratista
Cerpen
4 tahun yang lalu
Cinta Presdir Pada Wanita Gila

Cinta Presdir Pada Wanita Gila

Tiffany
Pernikahan
4 tahun yang lalu
The Richest man

The Richest man

Afraden
Perkotaan
4 tahun yang lalu
The Gravity between Us

The Gravity between Us

Vella Pinky
Percintaan
5 tahun yang lalu
Ternyata Suamiku Seorang Sultan

Ternyata Suamiku Seorang Sultan

Tito Arbani
Menantu
4 tahun yang lalu
Precious Moment

Precious Moment

Louise Lee
CEO
3 tahun yang lalu
Predestined

Predestined

Carly
CEO
4 tahun yang lalu