Unlimited Love - Bab 51 Buku Nikah (2)

Sepanjang jalan, para pelayan melihat ke samping, dengan hati-hati mengintip wajah Stanley Yan yang setengah merah, semuanya terlihat penasaran.

Di lantai atas, dia bertemu dengan pengurus rumah yang baru keluar dari ruangan kerja nenek Yan.

“Tuan, wajahmu...” Pelayan itu mengerutkan kening, dan bertanya dengan cemas.

“Barusan ada seekor nyamuk di wajahku jadi aku menepuknya sampai mati!”

Stanley Yan menjelaskan kalimat itu dengan santai, lalu membuka pintu kamar dan masuk ke dalam.

Pengurus rumah menatap pintu sesaat, sedikit mengernyit: Cuma memukul nyamuk bisa semerah itu?

Dia tentu tidak mempercayainya, tetapi dia tidak berani bertanya lebih, akhirnya memilih melangkah turun.

Pagi-pagi, setelah sarapan, Stanley Yan pergi ke kantor, Angie Qin kembali ke kamar untuk beristirahat sebentar, tak lama berganti pakaian dan keluar.

Dalam perjalanan ke kantor, Stanley Yan mendengar kalau Angie Qin akan keluar lagi, dia menyuruh Marson Luo untuk mengirim seseorang untuk mengikutinya, dan saat menemukan ada kontak antaranya dengan Robin Xiao, segera kabari dia.

Menjelang siang, Lia Ling tiba-tiba datang.

“Kamu ada apa datang kemari?”

Melihat Stanley Yan mengeritkan dahi, Lia Ling terlihat ragu, “Stanley, nanti ada waktu tidak? Makan bareng yuk, aku mencarimu ada sedikit urusan!”

“Kalau mencariku hanya untuk membahas Robin dan menyuruhku untuk hati-hati, aku rasa semua itu sudah tidak perlu!”

“Aku tahu kamu kemarin baru menandatangani proyek besar seharga triliunan, dan sekarang sudah tidak takut dengan ancaman Robin! Aku kali ini datang untuk membicarakan hal lain!”

“Hal lain? Kiano?” Stanley Yan mengernyitkan dahi.

“Ya tidak sepenuhnya karena itu juga!” Lia Ling menggelengkan kepala, terlihat sedikit kesusahan.

Stanley Yan mengangguk dan berjalan lebih dulu. Keduanya duduk di sebuah restoran di lantai bawah, di saat menunggu makanan, Stanley Yan mengerutkan kening dan bertanya, “Jadi bisa bicara sekarang?”

“Aku,” Lia Ling ragu-ragu dan mendongak, “Aku ingin meminta bantuanmu untuk membuat janji dengan Edric!”

“Kamu sampai detik ini masih tidak mau memaafkannya? Lia, sebagai teman, aku mengingatkanmu ya, walaupun paman Ling dulu telah melakukan kesalahan, tapi dibandingkan dengan kesalahanmu itu jauh lebih buruk! Kamu tidak bisa menyalahkannya saja!” Wajah Stanley Yan memuram, nada suaranya tanpa sadar naik beberapa desibel.

“Aku tahu! Aku hanya, hanya...”

Stanley Yan tidak ingin terlalu banyak ikut campur dengan urusannya, lalu melambaikan tangan, “Sudah sudah, untuk kali ini aku akan membantumu! Tapi aku harap sampai saat itu tiba kamu bisa dengan tenang berdiskusi dengan paman Ling.”

“Ya, aku akan mendengarkan semua katamu!” Lia Ling mengangguk, matanya berkedip, “Sampai saat itu tiba, kamu bisa tidak pergi menemaniku?”

“Bisa!”

Stanley Yan menjawab dengan cepat,emosi Edric Ling dan Lia Ling sedikit meledak, jika tidak ada orang lain yang hadir. Diantara mereka mungkin bisa terjadi konflik baru lagi.

Karena dia dari awal telah memutuskan untuk mengurus masalah ini, jadi dia harus mengurusnya sampai akhir!

“Terima kasih Stanley!” Lia Ling dengan penuh rasa berterima kasih menganggukan kepala padanya.

Stanley Yan melambaikan tangan, “Tidak perlu, cepat makan! Nanti aku masih harus kembali ke perusahaan!”

Keduanya mulai mengubur kepala mereka masing-masing dan fokus makan tanpa mengucapkan sepatah kata pun, mereka juga tidak menyadari kalau Angie Qin dan Sara Xue sudah mendorong membuka pintu restoran dan masuk ke dalam, sekilas langsung melihat keberadaan Stanley Yan dan Lia Ling.

Sara Xue saat itu emosinya langsung menggebu, dan melangkah mau menghampiri mereka.

Angie Qin meraih tangannya dan bertanya, “Mau apa kesana?”

“Pergi menyapa Stanley lah!” Sudut matanya terlihat berkedut. Angie Qin menggelengkan kepala, “Untuk apa! Cepatlah pergi makan, aku sudah lapar!”

“Kamu ya? Melihat suami sendiri makan dengan wanita lain, bisa setenang itu?”

Sara Xue mengernyitkan dahi bertanya padanya.

“Cuma pergi makan! Tidak ada apa-apanya! Ayo cepatlah pergi, nanti sore masih ada urusan lain lagi!” Angie Qin menarik Sara Xue masuk ke dalam.

Tapi Sara Xue bukan orang yang mudah menyerah, dia langsung membuka lebar-lebar mulutnya dan berteriak, “Stanley!”

Stanley Yan dan Lia Ling kompak mengangkat kepala dan melihat mereka.

Melihat Angie Qin dan Sara Xue ekspresi keduanya begitu berbeda.

Stanley Yan terkejut, Lia Ling terlihat merasa bersalah, tatapannya seperti tengah menghindar, ini semakin membuat emosi Sara Xue naik, dia dengan suara rendah berkata, “Ini coba kamu lihat ekspresi wanitanya, aku berani bertaruh di antara mereka berdua pasti ada apa-apa!”

“Sudah diam, Stanley sedang menuju kesini!”

Angie Qin mengerutkan dahi menggelengkan kepalanya, melihat Stanley Yan sudah ada di depannya, emosi Sara Xue masih ada di puncak-puncaknya.

“Istriku, bisa bertemu denganmu disini! Sungguh kebetulan sekali, kamu sama Sara datang makan ya?”

“Omong kosong, kalau bukan untuk makan, untuk apa, untuk melihat kamu dengan wanita itu makan ya!” Sara Xue dengan emosi menggebu menjawabnya.

Melihat Angie Qin melototinya, dia baru mau menutup mulutnya.

Dan setelah ini, ekspresi wajah Stanley Yan langsung berubah, Angie Qin pura-pura tidak melihatnya, dengan tersenyum menjawab, “Sara kalau bicara memang begitu! Kamu dan nona Lia makannya pelan-pelan saja, kami juga mau pergi makan!”

Setelah itu menarik tangan Sara Xue pergi dari sana, dan Stanley Yan dengan cepat menarik tangannya, dengan tersenyum berkata, “Ayo barengan saja!”

Angie Qin ragu-ragu dan menggelengkan kepalanya, “Tidak lah, aku nanti masih ada urusan dengan Sara, ada Nona Ling jadi agak tidak nyaman! Kamu pergilah makan dengan Nona Ling, jangan perdulikan kami!”

“Aku sudah selesai makan, dan aku akan duduk menemani kalian sebentar! Biarlah dia disana! Ayo, aku akan membawa kalian ke ruangan VIP!”

Stanley Yan membawa kedua orang itu pergi, meninggalkan Lia Ling sendirian disana.

Melihat mereka berjalan ke dalam ruangan VIP, Lia Ling perlahan bangkit dan meletakkan beberapa uang ratus ribu, keluar sambil tersenyum, seperti tidak peduli kalau Stanley Yan telah mengabaikannya.

Stanley Yan menemani Angie Qin dan Sara Xue selama lebih dari setengah jam dan pergi setelah menerima panggilan telepon.

Begitu dia pergi, Sara Xue memandang Angie Qin dengan kesal dan berkata, “Angie, benar-benar ya! Di situasi seperti tadi, kamu kenapa tidak bertanya padanya! Stanley itu suamimu! Kamu sungguh tidak peduli mengapa dia dan wanita itu pergi makan bersama? Tidak takut ada cerita diantara mereka?”

“Kalau memang ada cerita terus mau bagaimana? Tidak ada cerita bagaimana? Ada banyak orang di lantai 1 itu, mereka memangnya masih berani melakukan yang tidak-tidak? Sara, kamu itu terlalu banyak berpikir!”

Angie Qin tersenyum dan menenangkan emosinya.

“Aku benar-benar tidak mengertilah ya dengan kamu!”

Novel Terkait

Hanya Kamu Hidupku

Hanya Kamu Hidupku

Renata
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Istri Direktur Kemarilah

Istri Direktur Kemarilah

Helen
Romantis
3 tahun yang lalu
Pejuang Hati

Pejuang Hati

Marry Su
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Siswi Yang Lembut

Siswi Yang Lembut

Purn. Kenzi Kusyadi
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
This Isn't Love

This Isn't Love

Yuyu
Romantis
3 tahun yang lalu
Revenge, I’m Coming!

Revenge, I’m Coming!

Lucy
Percintaan
4 tahun yang lalu
Takdir Raja Perang

Takdir Raja Perang

Brama aditio
Raja Tentara
3 tahun yang lalu
Half a Heart

Half a Heart

Romansa Universe
Romantis
3 tahun yang lalu