Unlimited Love - Bab 7 Istri, Aku Datang Melindungimu!

“Nenek!” Ekspresi Angie Qin saat melihat wajah nyonya besar keluarga Yan langsung berubah, dalam hati tersirar firasat tidak enak.

“Bu, kamu datang tepat sekali! Lihatlah anak ini dia barusan berani-beraninya membentak dan meneriakiku, anak keluarga Yan sebelumnya tidak ada yang berani berbicara sepertinya ini pada orang yang lebih tua!” Melinda Yan langsung melemparkan dan melaporkan semua hal buruk Angie Qin pada nenek.

“Angie, bukannya cepat meminta maaf pada bibimu ya!” Nyonya besar keluarga Yan langsung menyuruh Angie Qin meminta maaf tanpa bertanya apa yang terjadi.

“Bibi, maaf! Tadi aku sangat keterlaluan padamu!”

Walaupun dia sangat tidak bersedia melakukan ini, tapi Angie Qin akhirnya masih dengan patuh menundukan kepala, meminta maaf.

Tapi Melinda Yan sepertinya masih tidak puas dan menerima maaf ini, dia melirik Angie Qin, dengan licik berkata pada nyonya besar keluarga Yan,“Bu, memangnya sejak kapan anak keluarga Yan hanya perlu meminta maaf dengan orang yang lebih tua, dan masalah hanya begitu saja telah selesai?”

Nyonya besar keluarga Yan melihatnya tersenyum dan bertanya, “Nah jadi menurutmu harus bagaimana lagi?”

“Karena telah melanggar peraturan dalam keluarga, tentu saja harus dihukum sesuai peraturan keluarga lah!”

“Benar juga katamu!” Nyonya besar keluarga Yan tanpa suara melirik pengurus rumah, pengurus rumah langsung cepat pergi keluar.

Tidak berapa lama kedua tangan pengurus rumah memegang rotan berwarna abu-abu gelap yang kelihatannya sudah berumur membawanya masuk ke dalam, tidak perlu dikatakan lagi, inilah hukuman dari melanggar peraturan keluarga.

“Nyonya, nyonya muda baru saja masuk kesini, atau kali ini...”

Pengurus rumah dengan ragu melihat nyonya besar keluarga Yan, lalu melihat Angie Qin yang berlutut di depannya.

“Pengurus rumah Wang, apa yang kamu katakan? Masih tidak bergerak? Jadi mau menunggu tangan ibuku yang memukulnya langsung?”

Tidak menunggu nyonya besar keluarga Yan bersuara, Melinda Yan terus mendesak pengurus rumah Wang untuk cepat melaksanakan hukuman pada Angie Qin.

“Benar kata Melinda, dalam peraturan keluarga semua orang sama dan sederajat!” Nyonya besar keluarga Yan mengangguk, menyuruh pengurus rumah Wang melaksanakan tugasnya.

Pengurus rumah tak berdaya menghela napas, pergi menghampiri Angie Qin dan berbisik, “Nyonya muda maafkan aku, nanti tahan saja ya! Semua akan cepat berlalu!”

Melihat rotan yang di angkat begitu tinggi oleh pengurus rumah, Angie Qin hanya bisa menerima takdirnya dan menutup mata.

“Plak” Suara pukulan rotan di tubuh terdengar ke telinga, tapi Angie Qin sebaliknya tidak merasakan sakit sedikitpun, apa yang terjadi?

Tanpa menunggu lama dia membuka mata melihat keadaan, dan belakang punggungnya menempel sebuah dada yang hangat dan bidang, suara polos Stanley Yan terdengar hingga ke telinganya, “istriku jangan takut, aku akan melindungimu!”

Angie Qin berbalik melihat Stanley Yan yang meringis kesakitan, tapi wajahnya yang tampan masih terlihat teguh melindunginya, dalam hatinya merasa sakit, dan rasa hangat juga terharu di hatinya semakin bertambah.

“Stanley, hentikan! Cepat berdiri!” Wajah nyonya besar keluarga Yan berubah tidak senang.

“Aku tidak mau bangun, kalian kalau mau pukul, pukul saja aku, tidak boleh pukul istriku!” Stanley Yan dengan teguh melihat nyonya besar keluarga Yan.

Kedatangan Stanley Yan kesini, Melinda Yan paham kejadian ini pasti tidak akan berjalan mulus lagi.

Karena nyonya besar keluarga Yan sangat menyanyangi Stanley Yan, dia pastinya tidak tega memukul dan melukai Stanley Yan, jadi Melinda Yan hanya bisa dengan tidak puas melihat Angie Qin, dan memohon pada ibunya demi Angie Qin.

“Bu, atau tidak nanti saja, yang pelanggaran kali ini di catat saja dulu, nanti kalau ada melanggar lagi baru hukum sekalian dengan yang ada di catatan!”

“Karena bibi Melinda sudah memohon, baiklah, untuk saat ini begini saja! Tapi mau dicatat berapa ya? Ingatanku tidak begitu baik, Melinda tolong ingatkan ibu!”

“Melanggar peraturan keluarga, peraturan pertama 10 pukulan rotan, peraturan kedua 20 pukulan rotan, peraturan ketiga 15 pukulan rotan! Bu, kalau aku tidak salah ingat ya seperti ini!”

“Ingatan Melinda memang yang paling bagus!” Nyonya besar keluarga Yan mengangguk, melihat Melinda Yan dingin, “Kalau begitu, pengurus rumah, pukul dia dengan rotan 20 kali.”

“Bu, aku tidak melakukan kesalahan, kenapa memukulku?” Melinda Yan memberontak melihat nyonya besar keluarga Yan, tidak bisa menerima semua ini.

“Jadi maksud kamu, aku sudah linglung? Nyonya besar keluarga Yan memandang Melinda Yan dan bertanya sambil tersenyum.”

“Ini...” Melinda Yan tidak tahu harus mengatakan apa, Angie Qin yang di sebelahnya bahkan lebih bingung.

Tadi, masih terlihat damai dan harmoni. Mereka berdua, ibu dan anak ini bahkan masih sangat kompak, tiba-tiba mengapa tiba-tiba jadi begini?

Novel Terkait

Siswi Yang Lembut

Siswi Yang Lembut

Purn. Kenzi Kusyadi
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Mi Amor

Mi Amor

Takashi
CEO
5 tahun yang lalu
Aku bukan menantu sampah

Aku bukan menantu sampah

Stiw boy
Menantu
4 tahun yang lalu
Unperfect Wedding

Unperfect Wedding

Agnes Yu
Percintaan
5 tahun yang lalu
1001Malam bersama pramugari cantik

1001Malam bersama pramugari cantik

andrian wijaya
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Uangku Ya Milikku

Uangku Ya Milikku

Raditya Dika
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Perjalanan Selingkuh

Perjalanan Selingkuh

Linda
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Istri Direktur Kemarilah

Istri Direktur Kemarilah

Helen
Romantis
4 tahun yang lalu