Unlimited Love - Bab 16 Membawa Masalah Pada Diri Sendiri

Pelayan rumah yang mendengar dokter mengatakan jika Stanley Yan hanya mengalami luka luar, menghela nafas dengan lega dan disaat bersamaan segera berlari memberikan laporan kepada Nyonya besar Yan, meninggalkan Angie Qin seorang diri di kamar rawat menjaga Stanley Yan.

Baru saja pelayan pergi, tidak lama kemudian Stanley Yan membuka matanya.

“Kamu sudah sadar, apa merasa ada yang sakit?”

Stanley Yan membalikkan tubuhnya untuk bangkit duduk, dia tertawa tanpa berperasaan melihat raut wajah Angie Qin yang penuh kekhawatiran , “Sepertinya aktingku sangat berhasil! Bahkan kamupun tertipu!”

“Kamu...... kamu sengaja? Kenapa?” Angie Qin menatapnya dengan mata membelalak dan mulut yang sedikit terbuka.

“Karena...... aku mencintaimu.” Stanley Yan menggenggam tangan Angie Qin, menatapnya dengan tatapan berbinar, “Selama aku masih hidup, tidak akan ada orang yang bisa memaksamu untuk melakukan apapun.” dia tidak menyangka jika Stanley Yan akan melukai dirinya sendiri, dan tidak ingin dirinya diperlakukan dengan tidak adil.

Dia benar-benar merasakan ketulusan Stanley Yan padanya, namun dia tidak dapat menerima semua ini dengan tenang, sering kali rasa tersentuh itu bukan berarti cinta, Angie Qin sangat mengerti akan hal ini.

“Kamu tidak perlu sampai seperti ini! Lagipula.....” Angie Qin teringat dengan dokumen pendaftaran pernikahan yang dibawa pergi oleh seorang pekerja, hanya dapat tersenyum pahit sambil menghela nafas berat, dan tidak dapat mengatakan apapun lagi.

“Lagipula apa?”

Melihat raut wajah Stanley Yan yang penasaran, Angie Qin menarik sudut bibirnya menunjukkan sebuah senyuman yang terlihat lebih buruk dari menangis, “Lagipula kamu juga tidak dapat menghentikan apapun!”

“Apa kamu percaya padaku?”

“Kenapa tiba-tiba bertanya seperti ini?”

“Jika kamu percaya padaku, maka kamu tidak perlu khawatir! Masalah ini tidak sekacau yang kamu pikirkan!”

Stanley Yan tertawa dengan percaya diri, baru saja Angie Qin ingin kembali bertanya, terdengar suara langkah kaki yang terburu-buru dari luar pintu, Stanley Yan sambil tersenyum meletakan jari telunjuk di depan mulutnya sambil berdesis, kembali berbaring ke atas ranjang pasien dengan cepat, dan menutup rapat matanya.

Hampir di waktu yang bersamaan, Nyonya besar Yan mendorong pintu dan berlari masuk dengan terburu-buru.

“Stanley, Stanley!”

Melihat Stanley Yan yang terbaring di ranjang pasien dengan mata tertutup, Nyonya besar Yan segera menutup mulutnya, tangannya terulur mengusap perban yang menutupi luka Stanley Yan dengan sayang, buliran air mata jatuh membentuk dua aliran sungai di wajahnya, “Anak bodoh, bagaimana bisa kamu tidak hati-hati seperti ini! Kamu menakuti nenek!”

“Nenek, kamu jangan khawatir! Dokter bilang Stanley hanya mengalami luka luar, dengan istirahat dua hari maka dia akan membaik!”

Angie Qin mengusap Nyonya besar Yan sambil menenangkannya, tidak disangka Nyonya besar Yan menghempaskan tangannya, dan menatapnya dengan dingin, “Luka luar? Bagaimana bisa kamu mengatakannya semudah itu? Otak Stanley tidak begitu baik sejak awal, bagaimana jika terjadi sesuatu, jika tertabrak seperti ini lagi? Katakan padaku, ketika Stanley celaka, kamu ada dimana? Apa kamu masih menganggapnya sebagai suamimu?”

“Aku......”

Angie Qin menjadi terbata-bata karena ucapannya, hatinya merasa sangat kesal, hampir saja dia memberitahunya jika Stanley Yan sengaja melakukan itu, dan juga dia tidak bodoh sama sekali.

Namun ucapannya tertahan dibibirnya, dia hanya dapat menelan kembali ucapannya.

Walaupun Stanley Yan tidak pernah mengatakan padanya dengan pasti apa alasan dia berpura-pura menjadi bodoh, namun Angie Qin dapat menebaknya dia pasti memiliki sesuatu yang tidak bisa dia jelaskan dengan kata-kata, dia tidak boleh hanya karena kekesalan sesaatnya malah menyalahkan Stanley Yan.

Bagaimanapun sejak dia mulai masuk ke dalam keluarga Yan, Stanley Yan selalu memperlakukannya dengan baik, selain malam di hari pernikahan......

“Lebih baik kamu tidak mengatakan apapun, kamu harus mengingat setiap saat jika Stanley Yan adalah suamimu, dia......”

Anggap saja Angie Qin sedang kurang beruntung, matanya melihat Nyonya besar Yan yang semakin bersemangat, Stanley Yan yang berbaring di ranjang berpura-pura tertidur segera melompat turun berdiri didepan menghalangi Angie Qin, dengan menggembungkan pipinya menatap Nyonya besar Yan.

“Stanley! Apa yang kamu lakukan!”

Angie Qin takut Stanley Yan terpancing amarah oleh Nyonya besar Yan, segera menarik lengan baju Stanley Yan.

“istriku, jangan takut! Stanley akan melindungimu!

Novel Terkait

Love And Pain, Me And Her

Love And Pain, Me And Her

Judika Denada
Karir
4 tahun yang lalu
King Of Red Sea

King Of Red Sea

Hideo Takashi
Pertikaian
3 tahun yang lalu
Harmless Lie

Harmless Lie

Baige
CEO
5 tahun yang lalu
Mr CEO's Seducing His Wife

Mr CEO's Seducing His Wife

Lexis
Percintaan
3 tahun yang lalu
Istri Direktur Kemarilah

Istri Direktur Kemarilah

Helen
Romantis
3 tahun yang lalu
Marriage Journey

Marriage Journey

Hyon Song
Percintaan
3 tahun yang lalu
Gadis Penghancur Hidupku  Ternyata Jodohku

Gadis Penghancur Hidupku Ternyata Jodohku

Rio Saputra
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Lelaki Greget

Lelaki Greget

Rudy Gold
Pertikaian
4 tahun yang lalu