Unlimited Love - Bab 51 Buku Nikah (3)

Sara Xue kesal tak bisa berkata apa-apa, selesai makan, keduanya keluar dari restoran, baru naik ke dalam mobil, Lia Ling tidak tahu dari mana tiba-tiba muncul ke hadapan mereka.

“Nona Angie, aku bisa ngobrol 4 mata denganmu tidak?”

“Nona Lia, kamu kok belum pergi?” Angie Qin mengernyitkan dahi bertanya padanya.

Lia Ling menundukan kepala dengan salah tingkah menjawab, “Aku ingin menjelaskan yang baru saja terjadi, sebenarnya semuanya tidak sama dengan yang kamu pikirkan, alasan Stanley pergi menemani aku makan, itu karena aku yang telah memintanya untuk membantuku! Diantara kami sungguh tidak ada apa-apa, kamu harus percaya padaku!”

“Setan yang baru bisa percaya padamu! Tidak ada apa-apa, nah kamu kenapa tadi memasang wajah bersalah, bahkan tidak berani menatapku dengan Angie?” Sara Xue dengan tatapan tak habis pikir melihatnya.

“Sara!” Angie Qin memanggilnya, lalu menggelengkan kepala padanya, setelah itu menoleh melihat Lia Ling, “Sara memang suka berbicara sembarangan, nona Lia jangan di ambil hati ya! Aku percaya kok! Kalau tidak ada apa-apa lagi, aku dan Sara permisi pergi dulu!”

Angie Qin takut Sara Xue akan berbuat yang lebih lagi, langsung menariknya pergi dari sana.

Lia Ling melihat mobilnya yang menghilang, sudut bibirnya tersungging sebuah senyuman jahat: Angie, memangnya hatimu benar-benar setenang itu kah? Huh!

Baru mau pergi meninggalkan tempat itu, hpnya tiba-tiba berdering, telepon dari Marson Luo.

“Nona Lia, tuan mau berjumpa denganmu! Tolong datang ke kantor!”

“Baik, aku segera kesana!”

Saat Lia Ling membuka pintu ruangan Stanley Yan, Stanley Yan sedang duduk di kursinya dengan wajah tanpa ekspresi melihatnya.

“Stanley, kamu mencariku? Memangnya ada hal yang terlupakan ya?” Tanyanya sambil berjalan menghampirinya.

Dahi Stanley Yan mengkerut, dengan suara dalam bertanya, “Kamu tadi pergi mencari Angie?”

“Kamu kok tahu?” Lia Ling sengaja membuat eskpresinya terlihat begitu terkejut.

Wajah Stanley Yan memuram, “Kamu tidak perlu tahu aku bagaimana bisa tahu! Aku hanya ingin bertanya apa yang kamu lakukan!”

“Aku takut dia salah paham, jadi pergi menjelaskan keadaannya! Tapi sepertinya, aku sudah banyak berpikir! Dia terlihat tidak marah sedikitpun!”

Lia Ling menarik senyumannya, dengan cemas bertaya padanya, “Stanley, aku harusnya tidak pergi menjelaskan ini padanya?”

Kerutan di dahi Stanley Yan semakin dalam, dari kedua bola matanya terlihat perasaan yang tak bisa di jelaskan, tapi dia pada akhirnya tetap diam tak mengatakan apapun.

“Stanley, Stanley! Kamu kok diam?” Lia Ling dengan khawatir menghampirinya, “Kamu kenapa?”

Mata Stanley Yan berkedip, menggelengkan kepala, “Tidak apa-apa! Kamu bisa pergi!”

“Ya baiklah aku pergi dulu, oh ya yang tadi yang aku minta tolong padamu jangan lupa ya!” Lia Ling setelah mengatakan itu langsung pergi, setelah dia pergi, Stanley Yan berdiri dari kursinya, lalu dengan alis tertaut berbicara sendiri: “Angie kamu memangnya tidak peduli sedikitpun denganku kah?”

“Marson!”

“Ya, silahkan tuan!” Marson Luo mendorong pintu masuk, bertanya dengan penuh hormat.

“Nanti telepon direktur Ling, bilang malam ini aku mengundang dia makan di hotel Matahari, dan suruh dia harus datang! Setelah itu, beritahu Lia, dan suruh dia datang tepat waktu!”

“Baik, tuan!”

Setelah Marson Luo pergi, Stanley Yan baru duduk kembali di kursinya, kedua bola matanya terlihat memancarkan cahaya.

Setelah selesai makan malam dengan Sara Xue, Angie Qin langsung pulang ke rumah keluarga Yan, tidak melihat ada Stanley Yan di rumah, dalam hatinya sedikit merasa aneh, tapi juga tidak terlalu memikirkannya.

Duduk di kamar menonton tv sebentar, baru mau istirahat, nenek Yan tiba-tiba mendorong pintu masuk.

“Nenek, ada apa?”

“Ya tidak ada apa-apa! Hanya sudah semalam ini, Stanley belulm pulang juga, aku sedikit tidak tenang! Kamu tolong bantu aku telepon dia, tanya dia ada dimana, dan sedang bersama siapa, kapan pulangnya!” Nenek Yan dengan tersenyum memerintah Angie Qin.

Angie Qin melihat nenek Yan dengan penasaran, dia sedikit tidak mengerti, masalah sekecil ini dia mengapa tidak menyuruh pengurus rumah untuk melakukannya, dan malah menyuruhnya untuk menelepon Stanley Yan.

Tapi dia akhirnya masih melaksanakan perintah nenek, menelepon Stanley Yan, tapi telepon berdering agak lama tidak ada orang yang mengangkatnya, dan saat meneleponnya lagi hpnya tiba-tiba tidak aktif.

Angie Qin dalam hati was-was: Stanley Yan sebenarnya sedang apa?

“Nak, bagaimana?”

“Telepon Stanley tidak aktif!”

“Tidak aktif? Coba telepon Marson, dia tidak pernah lepas dari Stanley, jadi dia pasti tahu!” Nenek Yan terlihat mengerutkan dahinya.

“Baik!” Setelah menjawab langsung mencoba menelepon nomor Marson Luo, tapi kali ini teleponnya aktif.

Tapi menghadapi pertanyaan Angie Qin, Marson Luo berubah menjadi gagap, dan tidak berani menjawab.

Sampai Angie Qin mengatakan kalau semua pertanyaan itu dari nenek Yan, Marson Luo terlihat ragu-ragu beberapa waktu baru akhirnya menjawab, “Nyonya muda, kalau aku katakan kamu tapi jangan marah ya!”

“Baik, aku tidak marah! Katakanlah!” Dalam hati Angie Qin terasa tidak tenang tapi dia berpura-pura tetap tenang.

“Tuan sedang bersama nona Lia! Dan tuan sepertinya sudah mabuk, dia sedang menarik tangan nona Lia tidak mau melepaskannya!” Suara Marson Luo terdengar begitu hati-hati.

Ekspresi wajah Angie Qin langsung berubah, dalam hatinya entah mengapa terasa sakit.

Novel Terkait

Love and Trouble

Love and Trouble

Mimi Xu
Perkotaan
4 tahun yang lalu

Pejuang Hati

Marry Su
Perkotaan
4 tahun yang lalu

Menaklukkan Suami CEO

Red Maple
Romantis
4 tahun yang lalu

The Break-up Guru

Jose
18+
4 tahun yang lalu

His Second Chance

Derick Ho
Practice
4 tahun yang lalu

Cinta Pada Istri Urakan

Laras dan Gavin
Percintaan
4 tahun yang lalu

See You Next Time

Cherry Blossom
CEO
5 tahun yang lalu

Innocent Kid

Fella
Anak Lucu
4 tahun yang lalu