Someday Unexpected Love - Bab 121 Tuduhan Sean Ou (1)

Ponsel Helena He berdering, dia tidak melihat nomornya dan langsung mengangkatnya: Halo? Siapa ini?

Helena, kamu dimana? Ada yang ingin aku tanyakan pada kamu sekarang! Kamu segera muncul di hadapan aku!

Dia tahu siapa itu begitu mendengar geraman ini, tapi dia tidak akan memberikan nada bicara yang baik kepada orang ini.

Sean, kamu pikir kamu ini siapa? Atas dasar apa kamu bisa seenaknya memanggilku? Aku bukan budakmu, kamu bukan kaisar!

Dia menutup telepon dengan marah, Margaret Chu terkejut: Siapa? Apa, budak...

Gangguan yang sangat menjengkelkan!

Dia baru saja selesai bicara, Sean Ou meneleponnya lagi: Helena, apa kamu tidak merasa bersalah menutup teleponku? Aku tahu bahwa kamu terkenal, punya kemampuan, ayo bertemu dengan aku.

Apa ini memprovokasi dia secara terbuka? Helena He beerteriak dengan dinginnya: Baiklah, kamu kesini kalau ingin bertemu, jangan berharap aku pergi menemuimu!

Dia menutup telepon lagi. Ketika Sean Ou menelepon untuk ketiga kalinya, dia hampir membalikkan atap bar: Sean, sebenarnya apa yang ingin kamu lakukan?!

Berikan aku alamatmu. Sean Ou berkata dengan dingin.

Hellys Bar, ayo kesini, siapa yang takut padamu!

Margaret Chu menatapnya dengan ngeri: Jangan-jangan ini mau berkelahi?

Apa? Apa kamu takut? Jangan khawatir, Kamu tidak akan terluka, dia temannya Dennil Du, seorang pria yang super abnormal!

Jadi, dia juga mencela Kamu atas skandal seks itu?

Helena He menatap anggur di depannya, Kalau tidak kamu pikir apa? Selain urusan Dennil Du, lebih baik tidak berhubungan dengannya sama sekali.

Wow, berarti dia sangat loyal. Margaret Chu berbicara dengan penuh ketertarikan.

Loyal? Sialnya hampir sama! Kamu belum pernah bertemu dengannya, betapa menjijikkannya!

Apa seburuk itu? Kamu beri tahu aku tentang rinciannya, aku akan datang untuk membantumu berurusan dengannya.

Helena He mulai menceritakan bagaimana Sean Ou menentang interaksi dia dan Dennil Du. Margaret Chu mendengarkan, matanya menyala marah, menggeretakkan giginya, dan mengepalkan tinjunya, berharap dia dapat membantu membunuh bajingan yang menghancurkan pernikahan teman baiknya.

Dua puluh menit kemudian, Sean Ou muncul. Pada saat itu, Helena He masih belum selesai menceritakan tindakan kriminalnya, tetapi Margaret Chu juga mendengarkan kurang lebih ceritanya.

Helena He, aku baru pergi ke luar negeri selama tiga hari, dan kamu memberiku berita seperti itu. Kamu beri tahu aku dengan jelas hari ini, kenapa kamu mengkhianati Kak Dennill? Di mana dia membuat kesalahan padamu!

Helen He sama sekali tidak menunjukkan kelemahan dan mengangkat dagunya, dia berkata dengan jijik: Atas dasar apa aku harus mengatakannya dengan jelas? Kamu bukan ayah suamiku, juga bukan ibu suamiku, kamu hanya seorang teman yang dari kecil tumbuh dengan mengenakan celana terbuka, kamu benar-benar berpikir bahwa urusannya adalah urusanmu?

Benar! Urusannya adalah urusanku, awalnya aku tidak peduli dengan urusan kalian berdua, aku pikir selama Kak Dennil mencintaimu, kamu juga akan mencintainya, siapa yang tahu di saat aku mau menerimamu, kamu sendiri yang memilih untuk menunjukkan ekor rubahmu, kamu benar-benar mendekatinya dengan suatu tujuan. Kamu tidak pernah menggunakan perasaan padanya!

Menghadapi tuduhan Sean Ou, Helena He dengan marahannya menuang segelas anggur di wajahnya: Aku sudah mentoleransimu sejak lama. Jika bukan karena kamu, Dennil Du dan aku tidak akan sampai pada situasi yang kaku hari ini. Hari ini kamu harus katakan dengan jelas padaku, kamu terus mengatakan bahwa aku mendekati Dennil dengan sebuah tujuan, apa tujuanku? Aku sudah menikah dengannya selama setengah tahun. Apa aku meminta sesuatu padanya? Dan kamu bilang aku tidak menggunakan perasaan padanya, aku menggunakan perasaan atau tidak bagaimana kamu tahu? Apa kamu seekor belalang di perutnya?!

Margaret Chu melihat kedua orang ini berantemnya sangat intens, dia awalnya ingin membantu teman baiknya. Tapi, menurut pengamatannya, Helena He sepertinya tidak menderita kerugian, tetapi orang bermarga Ou itu disiram dengan minuman. Pada saat ini, dia langsung bersiap-siap, takut akan ada pembulian...

Karena itu, dia memutuskan untuk menunggu dan melihat apa yang terjadi. Jika dia Helena He mengalami kerugian, dia tidak akan terlambat untuk mengajar orang gila Ou itu.

Kamu takut kamu belum melihat Kak Dennil menderita karena kamu, kan? Aku baru saja datang dari club Phantom, aku tahu semua hal yang terjadi dalam beberapa hari terakhir. Helena, kamu gunakan hati nuranimu sendiri, kamu mau tinggal di rumah teman masa kecilmu untuk merawatnya, Kak Dennil sabar mentoleransinya, dan bahkan menyuruh Yoshua membawa orang untuk melindungi kalian dari dekat, Apa kamu tahu semua kerja keras yang sudah dia lakukan? Sementara kamu bertahan tinggal dengan kekasih lama, ada orang yang khawatir tentang keselamatan kamu. Kamu boleh bertanya pada semua orang, pria mana yang sampai bisa melakukan ini? Lalu hasilnya? Apa yang kamu gunakan untuk membalasnya? Membalasa cintanya untukmu dengan berita di halaman utama dengan ciuman bersama kekasih masa kecil di pinggir jalan! Aku benar-benar belum pernah bertemu wanita yang tidak bisa membedakan mana yang benar dan salah sepertimu!

Sean Ou berbicara dengan ekspresi yang tidak biasa kesalnya, Helena He tertegun, bukan karena kata-katanya dia merasa bersalah, tapi karena salah satu kata di tengah-tengah kalimatnya menyebabkan keraguannya.

Apa yang kamu bilang tadi? Kamu bilang Dennil meminta Yoshua untuk membawa orang melindungiku?

Apa? Apa kamu tidak tahu? Kamu di rumah kekasih masa kecil kamu selama tiga malam, adakah yang mencari masalah dengan kalian? Kak Dennil tidak mengatakannya, hanya karea dia tidak mau kamu bersyukur padanya, dia pikir melindungimu adalah hal yang harus dia lakukan, tapi kamu juga harus, kamu...

Dia belumselesai berbicara, dan Helena He tiba-tiba pergi meninggalkan bar.

Hei, hei, aku belum selesai bicara, kenapa kamu pergi? Helena He, kembali! Kamu seorang wanita apa tidak ada sedikit pun hati nurani...

Teriakannya tidak bisa menahan Helena He dan dia memutuskan untuk pergi. Dia dalam kekacauan sekarang, dia harus menemukan tempat yang tenang, dan sendirian mensortit baik-baik tentang semua hal yang terjadi.

Kenapa Yoshua Fei berada di dekat rumah Tony Lou tapi dia malah tidak tahu? Dia sudah berpikir sebelumnya, siapa yang sangat bosan sampai mengambil foto semacam ini dan memberikannya pada surat kabar dan media? Dia sendiri pikir bahwa menikahi keluarga kaya saja tidak pernah diberitakan media, bahkan mobil yang dibeli Dennil Du untuknya tidak pernah diberitakan, lalu siapa yang akan memperhatikan keberadaan Nyonya muda keluarga Du?

Apa mungkin? Orang yang mengambil foto itu adalah Yoshua Fei?

Tidak, tidak ... Dia menggeleng-geleng kepalanya dengan keras, dia seharusnya tidak melakukan hal tercela seperti itu.

Cepat temukan tempat, berpikir baik-baik, pastikan untuk barpikir baik-baik.

Di Hellys Bar, setelah Helena He pergi, Sean Ou juga bersiap untuk pergi, tapi ketika dia berbalik, lengannya ditahan.

Kakak, mari kita berbicara?

Margaret Chu mengangkat dagunya dan menatapnya dengan tatapan tidak senang.

Siapa kamu? Sean Ou bertanya dengan penuh keraguan.

Aku? Teman baik dari orang yang baru saja bertengkar denganmu, bisa juga disebut sahabat baiknya.

Teman Helena He? Dia mengangkat alis.

Ya, apa kamu punya komentar?