Perjalanan Selingkuh - Bab 193 Dikabarkan Oleh Orang Tua Asuh

Aku kedengaran berita ini, sekujur tubuh gemetaran.

Aku tidak menyangka, aku terluka menginap di rumah sakit, setelah terjadi serentetan masalah, orangtua asuhku ternyata bisa menusuk aku dari belakang satu tusukan.

Meski aku sangat kecewa terhadap mereka, tapi aku juga malah sangat berterima kasih kepada mereka atas kebaikan mereka membesarkan dan mendidikku bertahun-tahun ini, selalu memiliki rasa berterima-kasih.

Tapi aku tidak menyangka, mereka malah sekali dan sekali lagi melukaiku.

Berpikir sampai di sini, dalam hatiku sedih sampai mau berhenti berdetak saja.

Tapi segera aku jadi bangkit lagi, semua ini terjadi karena aku, bahkan juga mempengaruhi saham perusahaan keluarga Himura, produk juga diboikot, semua ini terjadi karena aku, aku harus mencari cara untuk bantu menyelesaikan.

Berpikir sampai sini, aku mengambil ponsel keluar, menelpon orangtua asuhku.

Masih bagus ponsel juga belum diganti, setelah menelpon berapa kali, akhirnya telpon sebelah sana tersambung.

“Ibu——”

Aku tadi menyebutkan keluar sepatah ima, lalu kedengaran ibuku marah berkata di telpon berkata: “Kamu sekarang masih ingat aku ibumu ini?”

“Kalau aku tidak ingat, bagaimana bisa menelponmu?” Dalam hatiku juga terpendam api amarah seperut, nada suara tidak terlalu bagus.

“Kami sungguh tidak menyangka, ternyata kamu bisa adalah anak perempuan keluarga Demina, tapi meski kamu sudah diakui oleh keluarga kandungmu, juga seharusnya memberitaku kami sepatah! Tetangga saja sudah tahu riwayatmu, kita masih dengan bodoh dibodohi, kamu mau aku dan ayahmu meletakkan muka kita dimana? Beberapa hari ini, semua keluarga, teman dan juga orang yang akrab menelpon ke sini mempertanyakan aku dan ayahmu…”

“Tapi hal ini, kalian dari awal juga tidak pernah membahasnya denganku! Mengingat aku bukan putri kalian, mengapa kalian mau merahasiakan dariku kenyataannya?” Aku tak tahan mempertanyakan pertanyaan yang selama ini paling ingin aku pertanyakan.

“Kami yang telah menyelamatkanmu, kalau bukan kami, kamu dari dulu juga sudah mati, kami yang menyelamatkanmu, membesarkanmu sampai dewasa, apa mungkin juga sudah bersalah? Lagipula, kamu sudah tidak ingat semua hal, kami pergi kemana membantumu mencari orangtuamu! Saat itu kebetulan putri kandung kami hilang, lalu membiarkanmu menyamar dan menggantikan, menggunakan id kartu keluarga, kalau tidak tanpa alasan muncul orang asing, gimana bisa masuk ke kartu keluarga, bagaimana bisa bersekolah?”

Begitu ibuku membuka mulut, tak berhenti berkata panjang lebar.

Aku mendengar penjelasan wanita itu, konflik dalam hatiku menghilang tidak sedikit.

“Ayah ima, kalian juga tidak boleh sembarangan berbicara di internet! Apa kalian tahu ini mendatangkan seberapa besar permasalah dan kesulitan bagikuku? Adalagi, apa bisa tolong kalian buka jumpa pers, mengklarifikasi dengan jelas ke semua orang!”

Aku memohon berkata dengan suara kecil ke ayah ibuku.

Bukan aku lemah, tapi aku tidak bisa merusak nama baik Steven, juga tidak ingin membuat pria itu dipertanyakan dan dimaki oleh orang sedunia karena aku lagi.

Pria itu tidak seharusnya menerima semua ini.

“Kami itu mengatakan apa adanya, kamu sekarang sukses, tidak mau aku dan ayahmu lagi, kamu kemarin itu bukannya mau putus hubungan? Kamu sungguh tak berhati nurani, dibesarkan bertahun-tahun, meski memelihara seekor anjing saja bisa setia pada majikannya, tapi kamu, bisa dibilang orang yang tak tahu berterima kasih dari kepala sampai ke buntut.”

Mendengar ibuku menuduh dan makian, api amarah dalam hati juga naik.

“Ayah ima, dulu aku semua menuruti kalian, tapi kalian gimana! Selalu membohongi aku, adalagi, kalian dari dulu sudah menemukan putri kandung, bukannya terus saja merahasiakannya dariku?”

Setelah usai mengatakan, aku kedengaran kesunyian yang lama sekali dari telpon sebelah sana.

“Apa kamu sudah tahu masalah Yosi?” Setelah lama sekali, ibuku baru melontarkan bertanya padaku.

Aku mengangguk: “Di rumah kita selembar foto yang kalian jepit di dalam buku, anak perempuan kecil apakah itu dia?”

“Em! Benar dia, dia lebih duluan satu hari menghilang dari kamu, kami di sana sudah mencari sehari semalam, juga tidak menemukan beritanya, terakhir malah berhasil menyelamatkan kamu.”

“ma, Aku bukan sengaja merahasiakan darimu masalah kembali ke rumah keluarga Demina, aku hanya tidak tahu seharusnya bagaimana mengatakannya, sama seperti hubungan kalian dan Yosi, juga tidak bisa dijelaskan, di dalamnya terlalu rumit.”

Aku menghela nafas, terlebih dahulu memaafkan mereka mengenai masalah sok pintar sembarangan menyebarkan berita.

Tapi aku masih bersih keras, siapa yang membuat masalah siapa yang menyelesaikan, berharap mereka bisa segera mengklarifikasikan semua masalah di internet.

“Kamu sekarang sudah jadi nona besar, dan masih bertunangan dengan Steven lagi, kamu kasih kami 20 miliar, beri kami 20 miliar, aku dan ayahmu segera menghapus semua yang ada di internet, dijamin tidak mempengaruhimu.” Setelah beberapa saat, telpon sebelah sana, ibu asuhku membuka mulut berkata.

Aku jadi bodoh, 20 miliar? Ibu asuhku juga sungguh sangat merasa aku mampu.

“ma, aku mana ada uang sebanyak itu! Masih kasih kamu 20 miliar?” Aku tidak menyangka, sikap ibuku berbeda begitu banyak dari yang dulu.

“Keluarga Demina itu mempunyai harta triliunan, juga ada keluarga Himura, itu tidak perlu dibilang lagi, tapi kamu sekarang, tak disangka 20 miliar saja tidak bisa kamu keluarkan, kamu ini sedang mengatakan lelucon atau tidak ingin berikan ke kami?”

“ma, aku sekarang sungguh tidak punya, keluarga Demina mengakuiku kembali, bukannya langsung memberikan harta keluarga ke aku, aku mana bisa ada uang kasih kalian, ditambah masih mau sebanyak itu lagi.”

Aku sekarang sungguh tidak ada uang, aku tidak mengambil sepeser pun dari keluarga Demina.

Steven memang pernah memberiku satu kartu, tapi aku tidak pernah menyentuhnya, terus terkunci di dalam laci, sekarang meski diambil keluar juga tidak ada gunanya.

Selain itu, aku merasa masalah ini aneh, orangtuaku merupakan orang yang sangat mencintai muka, tapi terhadap masalah harta juga tidak terlalu serakah.

“ma, kalian mau berbuat apa dengan uang sebanyak itu?” Aku tidak bisa menahan diri bertanya ke mereka.

“Tentu saja ada gunanya, sekarang rumah di ibukota begitu mahal, 20 miliar juga uang untuk satu unit rumah saja, apa bahkan ini saja kamu tidak ingin berikan ke kami?”

Berkata sampai di sini, ibuku tersenyum dingin berkata: “Ternyata, kita sungguh sudah sia-sia membesarkanmu belasan tahun.”

“ma, kalau kalian mau datang ke ibukota, aku bisa mengatur tempat tinggal untuk kalian tapi masalah 20 miliar, kalian perlu beri aku beberapa waktu, adalagi, kabar di internet, apa kalian sudah bisa hapus.”

Aku sebaliknya tidak takut disalahkan orang, dihina dan dimaki orang.

Tapi aku tidak ingin karena diriku, sampai mempengaruhi Steven.

Terlebih lagi sekarang ini dia demi aku, masih terbaring di ranjang tidak sadarkan diri, tapi perusahaannya juga karena aku menanggung kerugian yang begitu besar, membuatku merasa sangat bersalah sekali.

“20 miliar, beri kami 20 miliar, aku langsung menghapusnya.” Sikap ibuku sangat keras, bersih keras mau 20 miliar baru menghapus.

Aku lelah hati dan jiwa: “ma, kalian bisa tidak jangan paksa aku dulu, aku sekarang ini ada di rumah sakit, mata sudah buta, aku sekarang sungguh tidak ada tempat buat mencari 20 miliar untuk kalian.”

Aku bukan menyayangi uang, tapi aku sekarang sungguh tidak punya, di waktu yang sama aku juga memerlukan waktu.

“Aku tidak peduli, kami hanya mau 20 miliar, kasih kamu waktu 3 hari, transfer 20 miliar, di kemudian hari kita dua belah pihak tak ada hubungan lagi.”

Usai berkata telpon sebelah sana lalu menutup telpon.

Dalam hatiku penuh dengan kecurigaan, selalu merasa masalah ini agak aneh, seakan semua permasalahan berkumpul jadi satu.

Menghubungan masalah yang berulang-ulang terjadi beberapa kali ini, dalam hatiku samar-samar merasa, semua hal ini, takutnya ada orang yang mengendalikan dari belakang layar.

Novel Terkait

 Istri Pengkhianat

Istri Pengkhianat

Subardi
18+
4 tahun yang lalu
Wahai Hati

Wahai Hati

JavAlius
Balas Dendam
4 tahun yang lalu
Kamu Baik Banget

Kamu Baik Banget

Jeselin Velani
Merayu Gadis
3 tahun yang lalu
Inventing A Millionaire

Inventing A Millionaire

Edison
Menjadi Kaya
3 tahun yang lalu
My Cold Wedding

My Cold Wedding

Mevita
Menikah
4 tahun yang lalu
Cinta Yang Terlarang

Cinta Yang Terlarang

Minnie
Cerpen
4 tahun yang lalu
Thick Wallet

Thick Wallet

Tessa
Serangan Balik
4 tahun yang lalu
Sang Pendosa

Sang Pendosa

Doni
Adventure
4 tahun yang lalu