My Cute Wife - BAB 8 Meminta Uang Pada Dia Untuk Membeli Mobil

Lindsay Chu kesal sampai sekujur tubuh gemetar, “Dua ratus ribu RMB itu masih tidak cukupkah?! Terus terang saja itu adalah uang jual diriku!”

Dennis Du masih tertawa, “Budi merawat lebih besar dari langit, mana ada hanya dua ratus ribu RMB lalu bisa menghitung jelas? Kakak belakangan ini membeli mobil kurang seratus ribu RMB, kamu pikirkan cara.”

“Aku tidak punya uang!” Lindsay Chu berteriak, Dia tidak mengijinkan orang-orang ini kembali mengambil keuntungan dari dirinya!

Senyuman Dennis Du menjadi dingin, “Baik, kalau begitu aku akan bawa sekelompok teman-temanku itu setiap hari ke cafemu, lihat bisnis cafemu masih bisa tidak dilanjutkan!” Dennis Du sebelum pergi memukul pundak Lindsay Chu sesaat, “Ingat, seratus ribu RMB, beri kamu satu bulan.”

Sampai Dennis Du pergi cukup lama, Lindsay Chu masih berdiri di tempat, kaki tangan membeku.

Benar tidak bisa mencampakkan hama-hama inikah? Mengganti waktu dulu Lindsay Chu tidak keberatan mati bersama dengan keluarga Du! Tapi Dia saat ini sudah memiliki anak, masih telah menjadi istri Bryan Li.

Lindsay Chu mengetahui Dennis Du sudah terbiasa tidak tahu malu, Dia bisa mengatakan lalu bisa melakukan, tapi satu bulan mengeluarkan seratus ribu RMB…… Dia menghitung kasar, belakangan beberapa bulan baru pelan-pelan balik modal, modal kerja di tangan tidak lewat dua puluh ribu RMB, tidak ada cara, Dia hanya bisa kembali melakukan pekerjaan sebelumnya.

Lindsay Chu pagi hari menjalankan café, malam lalu menerima menerjemah Bahasa Jerman. Menerjemah adalah bisnis lamanya, uang membuka café juga dikumpulkan dari penerjemah.

Namun setelah bekerja keras selama seminggu, tubuh Lindsay Chu mulai tidak tahan.

Hari itu bangun Lindsay Chu merasa sekujur tubuhnya sakit tidak bertenaga, di dalam lambung lebih sakit, Dia berbaring di atas kasur, pelan-pelan memijat perut, “Sayang pelan sedikit.”

Cairan lambung naik, Lindsay Chu ingin pergi ke toilet, tapi baru berdiri di depan mata lalu merasa pusing, sebelum pingsan Dia dengan tidak tersadar memegang rak samping kasur, gelas di atas rak samping kasur disapu terjatuh ke lantai, setelah “Pong” sesaat, Dia lalu tidak mengetahui apapun lagi.

Menunggu kembali tersadar, hidung memiliki aroma desinfektan yang tipis.

Lindsay Chu menolehkan kepala, lalu jatuh ke dalam sepasang mata Bryan Li yang dalam menyelidiki.

Tubuh perlahan menjadi kaku, Lindsay Chu saat tidak berdaya mendengar suara dingin Bryan Li berkata, “Tidak menginginkan anak kamu langsung saja, begini untuk apa?”

Lindsay Chu tercengang, segera berusaha untuk duduk, “Anak? Anak kenapa?!”

“Baring kembali!” Bryan Li menahan tangan Lindsay Chu, kata yang pendek membuat hatinya ketakutan, dapat dilihat pria benar-benar sudah marah.

“Anak……” Lindsay Chu bersikeras menanyakan.

“Dokter mengatakan ada kecenderungan keguguran.” Bryan Li tidak memiliki perasaan, Dia berhenti sesaat, kembali berkata, “Kamu sangat kekurangan uang?”

Lindsay Chu tidak menjawab, karena Dia bertanya seperti ini, mengartikan Dia belakangan sedang berbuat apa Dia mengetahui semuanya.

“Tidak, sudah memiliki anak, aku ingin kedepannya Dia bisa hidup sedikit lebih baik.” Lindsay Chu dengan terpaksa tersenyum, merasa beruntung setelah kejadian mengelus perutnya, untung saja, anak masih ada.

Mata Bryan Li mengeluarkan sedikit cibiran, “Anakku aku masih bisa memperlakukannya dengan buruk?”

Lindsay Chu terdiam, tepat saat Bryan Li meletakkan secarik cek di samping tangan Lindsay Chu, “Aku yang lalai, tidak peduli bagaimana kamu adalah istriku, ambillah, tidak cukup baru katakan lagi.”

Saat Lindsay Chu tercengang Bryan Li sudah pergi, Dia mengambil cek melihat, angka di atas adalah dua ratus ribu RMB.

Lindsay Chu tidak ingin menggunakan uang Bryan Li, karena tidak tahu kapan bisa berpisah, jadi ingin tidak mengutang sedikitpun, tapi Dia saat ini tidak ada cara, anak adalah yang pertama, Dia tidak ingin merusak tubuhnya.

Menunggu setelah memiliki uang pasti membalasnya, Lindsay Chu diam-diam bertekad.

Keluar rumah sakit kembali ke villa malam itu, Lindsay Chu sedang mengoleskan krim ke wajahnya, Bryan Li lalu membuka pintu masuk.

Dia memakai satu baju tidur abu-abu gelap, aura sangat dingin.

Lindsay Chu terkejut segera bangkit, lutut masih menabrak rak, akhirnya sambil mengosok lutut sambil menanyakan, “Tuan Li ada masalahkah?”

Bryan Li melihat lutut Lindsay Chu, lalu menunjuk kasur dengan tidak ragu-ragu, “Dokter mengatakan kondisimu masih tidak stabil, demi keamanan aku tidur denganmu.”