My Cute Wife - Bab 183 Tidak Mempunyai Hati Nurani

Adelle Jiang tidak pernah melihat Lindsay Chu yang seperti ini, seolah-olah dia sangat ingin menelannya hidup-hidup!

“Kamu, lepaskan aku!” Adelle Jiang terkejut dan bersandar kebelakang, seolah-olah seperti melihat hantu.

“Lindsay Chu, kamu tenang sedikit!” Justin Li juga maju kedepan untuk menarik mereka.

“Pergi!” Lindsay Chu berkata dengan marah.

“Lindsay…..” suara Bryan Li terdengar berat dan manja, “Kemari.”

Lindsay Chu tiba-tiba menghentikan gerakannya, tetapi masih sangat membencinya sampai giginya mengilu.

“Lindsay.” Tangan yang dingin memegang belakang tangannya, Lindsay Chu seperti terkontak listrik melepas Adelle Jiang .

Adelle Jiang dengan bergegas bersembunyi dibelakang Justin Li, menunjuk Lindsay Chu dan berkata: “Kalian lihat? Dia benar-benar ingin membunuh aku! Huk huk….. dia baru ada niat jahat!”

“Sudah cukup ributnya?! Wajah ayah Li memerah sampai lehernya menebal, “Apa karena kalian melihat aku hidup dengan lancar, lalu kalian ingin aku untuk segera mati?”

Dalam seketika tidak ada seorang pun yang berbicara.

“Pergi, lapor polisi dan tangkap wanita ini!” ayah Li menunjuk ke pelayan wanita itu.

Lindsay Chu berkata, “Hanya menangkap dia?”

Ayah Li tidak mengatakan apapun.

Disituasi yang kacau ini tiba-tiba Adelle Jiang tidak takut lagi, benar, obat juga bukanlah dia yang beli, juga bukan dia yang tukar, katakanlah jika beberapa barang ini diserahkan kepada polisi, semua bukti tertuju pada Naura, tidak ada hubungan nya dengan dia! Bahkan jika suatu hari Naura menuduh dia, Adelle Jiang dalam hati akan mengejek, dia bisa mengatakan bahwa Naura ini dalam kondisi terpaksa mengkhianti majikannya, karena tidak memiliki bukti asli!

Setelah dipikir-pikir, Adelle Jiang secara bertahap tenang kembali dan penuh percaya diri.

“Lindsay Chu, jika kamu ada bukti bahwa masalah hari ini aku yang melakukannya, kamu bisa melaporkannya kapan saja.”

Lindsay Chu tidak mempedulikan Adelle Jiang, dan menatap ayah Li, “Pa, pelayan wanita ini sama sekali tidak pernah mengatakan sepatah katapun pada Bryan, apa benar karena Bryan menolaknya dia berani melakukan hal mengerikan seperti itu? Sebenarnya siapa yang melakukannya, aku rasa kamu tahu dengan sangat jelas, kalau bukan karena Andrian Jiang mengorupsi uang tiga puluh juta itu…..”

“Lindsay Chu!” Adelle Jiang menyela pembicaraannya, “Kamu jangan memfitnah!”

“Apa yang kamu takutkan?” Lindsay Chu tersenyum dingin.

“Benar, Andrian Jiang telah mengorupsi uang, mengenai masalah ini kami sungguh merasa bersalah pada keluarga Li, Andrian Jiang sekarang berada didalam, biarkan hukum yang mengadili, bukan karena masalah ini lalu aku ingin membunuh Bryan! Kenapa kamu harus mengambinghitamkan aku?” ucapan Adelle Jiang benar.

Ekspresi wajah ayah Li menjadi sedikit relaks.

Justin Li senantiasa menundukkan kepalanya, dia tahu kebenaran ini lebih dari siapapun…..tetapi, orang yang berada disebelahnya ini adalah ibu nya.

“Kakek…..” Justin Li berkata dengan suara rendah, “Bagaimanapun juga, tidak ada bukti apapun.” Dia sendiri sangat sulit mengatakannya.

Setelah beberapa saat, ayah Li menganggukkan kepala, “Benar.”

Beberapa perkataan ini telah menghancurkan harapan terakhir Lindsay Chu.

Dengan tersenyum dingin dia berjalan mundur dua langkah, “Cukup bagus.” Keadaan krisis Li’s Corp baru saja terbebas, jelas-jelas beberapa hari sebelumnya Bryan Li masih bisa bekerja keras untuk merencanakan masa depan Li’s Corp, pada akhirnya hari ini dia hampir kehilangan nyawa disini, dan kerabat-kerabat Bryan Li, jelas-jelas tahu yang mana aneh dan mencurigakan, tetapi masih bisa menyembunyikan kebenaran untuk Adelle Jiang, kenapa? Karena bagi mereka Bryan Li hanya bantu loncatan, setiap orang memiliki alasannya, tetapi tidak mengingat kebaikannya.

Lindsay Chu tiba-tiba membalikkan badan nya, lalu mendorong meja makan yang panjangnya empat meter jatuh keatas tanah, bunyi keras yang gemuruh membuat Adelle Jiang berteriak.

Bryan Li tertegun, dia mengerutkan alisnya dan memegang tangan Lindsay Chu, berkata: “Apa yang kamu lakukan? Apa kamu terluka?”

Lindsay Chu tidak melihat Bryan Li melainkan melihat kekacauan yang ada diatas tanah, “Kalian ini orang yang tidak mempunyai hati nurani…..”

Ayah Li membuka matanya dengan besar, “Apa yang kamu katakan?”

“Aku bilang kalian ini orang yang tidak mempunyai hati nurani!” Lindsay Chu mengatakan kata demi kata, seolah-olah daging dan darahnya dikunyah kedalam mulutnya, bahkan terlihat sedikit histeria.

Dia mengebas tangan Bryan Li dan menghalangi pria itu dibelakangnya, wajah cantiknya terlihat seperti baru mengasah pisau yang tumpul dan bisa membagi semuanya menjadi dua bagian, “Dia sudah melakukan begitu banyak untuk kalian, pada akhirnya kalian ingin dia mati bukan?” Lindsay Chu menggetap gerahamnya, “Mulai sekarang selama saya masih ada, kalian jangan berharap bisa mengambil kebaikan Bryan sedikitpun!”

Bryan Li melihat bahu ramping Lindsay Chu dan tiba-tiba matanya memanas.

Kenneth Luo terkagum melihat Lindsay Chu, wanita ini jauh lebih menawan daripada yang terlihat, dia sangat bermurah hati terhadap orang-orang, tidak seperti beberapa istri-istri kaya yang begitu cerewet, dia memiliki aturan sendiri dalam pergaulan dan tahu batas, disaat orang yang dia cintai terluka, dia tidak takut menindas keluarga kaya itu dan berkata dengan bermartabat “Kalian ini orang yang tidak mempunyai hati nurani!”

Meskipun ini tidak sesuai dengan status orang luar, tetapi Kenneth Luo ingin mengatakan: Memuaskan!

Mereka semua dimarahi oleh Lindsay Chu, disaat mereka bereaksi, Lindsay Chu dan Bryan Li sudah pergi.

Begitu Lindsay Chu masuk kedalam mobil, air matanya terus mengalir, dia memegang tangan Bryan Li dengan erat, dan terbatuk dua kali, berusaha menstabilkan suaranya dan berkata pada Kenneth Luo yang mengendarai mobil: “Dokter Luo, tolong pergi kerumah sakit dan periksa seluruh tubuh Bryan.”

Kenneth Luo mengangkat papan penutup dan terakhir berkata: “Aku mengerti.”

Lindsay Chu bersandar didada Bryan Li, membelai pipinya, lengannya, pinggangnya sampai jantungnya, dan menangis terisak-isak, “Apakah ada yang sakit? Katakan jujur pada ku.”

“Sudah tidak sakit lagi.” Bryan Li dengan buru-buru menyeka air mata Lindsay Chu, “Setelah makan obat sudah tidak apa-apa lagi.”

“Kalau hari ini aku tidak datang?” Lindsay Chu merasa takut setelah kejadian itu, dia merasa tenggorokannya seperti dicekik orang, sampai-sampai sulit bernafas.

“Bagaimana bisa mereka melakukan hal seperti itu?” meskipun Lindsay Chu sedang menangis, tetapi kebencian dimatanya terlihat semakin jelas, “Bagaimana bisa mereka melakukan hal seperti itu…..”

Pada awalnya ayah Li dan Justin Li tidak tahu apapun, tetapi setelah itu? Mereka menjadi ragu sejenak dan kemudian memilih melindungi Adelle Jiang, mengapa demikian?

Bryan Li juga kecewa terhadap cara mereka, tetapi dia agak secara tak terduga kecewa, setidaknya dia tidak membenci, karena dia sudah lelah, tidak bisa menumbuhkan pikiran seperti itu, tetapi pada saat tangannya penuh dengan air mata Lindsay Chu, sudah berapa lama dia tidak pernah melihat Lindsay Chu menangis seperti ini lagi, orang yang dia idam-idam kan, sekarang menangis dengan sangat sedih, bagaimana tidak bisa ada rasa benci?

“Jangan menangis.” Bryan Li mencium rambut Lindsay Chu: “Selanjutnya kita tidak perlu pedulikan orang-orang itu lagi, oke?”

Lindsay Chu mengendus, “Benarkah?”

Bryan Li mengatakan dengan tegas, “Benar.”

Setelah pemeriksaan selesai, Kenneth Luo mengatakan bahwa masih ada sedikit terjadi aritmia, efek samping dari propranolol mungkin bisa bertahan beberapa hari, biarkan dia banyak istirahat didalam kamar, Lindsay Chu mencatatnya satu per satu.

Bryan Li menyadari bahwa akhir-akhir ini Lindsay Chu sering melamun, tidak hanya itu, pada malam hari dia sering mimpi buruk, yang bisa dia lakukan hanya menjaga dan menemani wanitanya, dan setelah panggilan tiga kali dari kediaman tua itu dia langsung memblokirnya.

Bryan Li tiba-tiba merasa relaks.

Ayah Li belum pernah dimarahi dan ditunjuk hidungnya, sejak Lindsay Chu dan Bryan Li pergi, dia sangat marah, tetapi dia terus merasa bersalah didalam hatinya, dia tahu ini tidak adil bagi Bryan Li, tetapi Bryan Li tidak pernah mengeluh, dia pikir bahwa putranya tidak peduli, dan setelah waktu yang lama dia merasa tenang, siapa yang tahu bahwa dia akan dimarahi dengan kasar oleh Lindsay Chu, mengatakan bahwa mereka tidak mempunyai hati nurani.

Novel Terkait

The True Identity of My Hubby

The True Identity of My Hubby

Sweety Girl
Misteri
4 tahun yang lalu
Suami Misterius

Suami Misterius

Laura
Paman
3 tahun yang lalu
Cinta Yang Berpaling

Cinta Yang Berpaling

Najokurata
Pertumbuhan
4 tahun yang lalu
Cinta Presdir Pada Wanita Gila

Cinta Presdir Pada Wanita Gila

Tiffany
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Ternyata Suamiku CEO Misterius

Ternyata Suamiku CEO Misterius

Vinta
Bodoh
4 tahun yang lalu
King Of Red Sea

King Of Red Sea

Hideo Takashi
Pertikaian
3 tahun yang lalu
My Charming Lady Boss

My Charming Lady Boss

Andika
Perkotaan
4 tahun yang lalu
1001Malam bersama pramugari cantik

1001Malam bersama pramugari cantik

andrian wijaya
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu