My Cute Wife - Bab 217 Ke Depannya Jangan Terlalu Dekat Dengannya

Melihatnya, Felix Zhang bergumam kaget, karena keadaan kerumunan orang banyak sangat jarang ditemukan di dalam God Entertainment, dia pun tidak tahan untuk maju melihatnya, Lindsay Chu juga mengikuti di belakang.

Pintu sebuah kamar barang terbuka lebar, ada seseorang yang menyerbu keluar dari dalam dengan terhuyung, kepalanya ditutupi oleh kantong jerami, sedangkan bawahannya tetap rapi. Mulut kantong jeraminya terikat dengan lumayan erat, orang ini meronta untuk waktu lama barulah berhasil melepaskannya. Di tengah ini, tidak ada satupun orang yang maju untuk membantu.

Setelah wajah orang ini terlihat, Lindsay Chu juga terkejut, ternyata adalah Peter Liu.

Peter Liu adalah agen emas dari God Entertainment, meskipun sering dilaporkan sampai pada CEO Fang karena berebutan sumber daya, tetapi dia juga termasuk adalah orang yang bisa semena-mena. Ditutupi dengan kantong jerami dan ditabok di dalam perusahaan… melihat lebam di wajah Peter Liu yang tidak sanggup untuk dilihat, tidak terpikir oleh Lindsay Chu siapa yang melakukannya.

“Kalian lihat apa?!” Peter Liu menyadari di sekitarnya penuh dengan orang, ekspresinya entah kaget entah mencemooh, seketika dia meledak bagaikan telah menerima penghinaan yang amat besar, “Lihat apaan lihat!”

Melihat Peter Liu hendak menggila, semua orang bergegas bubar.

Lindsay Chu juga menarik Felix Zhang untuk pergi di tengah kekacauan, sampai di depan pintu kantor, Lindsay Chu tiba-tiba menghentikan langkahnya, dan berkata kepada Felix Zhang, “Kamu masuk dulu, ada satu hal yang harus aku urus .”

Felix Zhang tidak mencurigainya, “Baik, Kak Lin.”

Lindsay Chu berbalik badan dan langsung pergi ke kantor Clark Fang.

Saat ini tidak ada orang di dalam kantor Clark Fang, melihat Lindsay Chu berjalan masuk, Clark Fang bergegas bangkit berdiri, “Nyonya?”

Lindsay Chu mengamati Clark Fang, lalu bertanya dengan suara berat, “Masalah Peter Liu itu kamu yang lakukan?”

Mata Clark Fang berputar, “Bukan!”

Dalam hati Lindsay Chu pun paham, berarti iya, “Di God Entertainment, selain kamu, siapa lagi yang punya kekuasaan yang begitu besar? Kamu tidak takut Peter Liu datang menuntut?”

Clark Fang mencibir, “Dia bisa mendapatkan bukti maka aku kalah.”

Lindsay Chu tersenyum, “Benar saja itu kamu.”

Clark Fang, “....”

“Kamu kenapa?” Lindsay Chu tertawa, “Kalaupun biasanya dia sedikit sombong, tetapi sedikit atau banyak, di setiap perusahaan juga ada orang seperti itu”

Clark Fang ragu sesaat, lalu berkata terus terang, “Tetapi dia meyebarkan rumor, katanya aku ada sesuatu dengan Anda, bahkan Tuan kecil pun menjadi putraku.” Ekspresi Clark Fang perlahan-lahan menjadi bengis, “Hari itu ketika CEO Li menanyakan padaku, aku pun mengira diriku tidak akan hidup sampai keesokan harinya!”

Lindsay Chu mengernyit, “Ini juga maksud Bryan?”

“Iya.” Clark Fang mengangguk, “Kata CEO Li suruh dia tenang sedikit, aku langsung saja suruh orang menaboknya di dalam perusahaan, begitu malu besar di depan orang banyak, aku tidak percaya dia masih bisa sombong. Paling bagus jika dia bisa memahami maksud di dalamnya, jika tidak bisa, anggap saja dia sial.”

Lindsay Chu mendesah, dan kembali bekerja.

Di sisi lain, Victoria Jiang sambil melakukan desinfeksi untuk Peter Liu, sambil berkata marah, “Tidak tahu orang gila dari mana! Kak Peter, nanti kita pergi cari CEO Fang, minta dia menegakkan keadilan!”

Peter Liu akhrnya sudah mencernanya, di wajahnya tidak ada ekspresi, mendengar perkataan Victoria Jiang, dia berkata dengan suara berat, “Kamu kira Clark Fang akan membantu kita?”

Victoria mengangkat kepala, “Kak Peter?”

Peter Liu menunjuk permukaan lantai dengan ekspresi suram “Di sini adalah God Entertainment, adalah tempat dari Clark Fang, hal sebesar ini dia seharusnya sudah mendengarnya, tetapi kamu lihat apakah dia menghiraukan aku? Entah Clark Fang sudah tahu dari awal, entah masalah ini adalah rencana yang dia buat.”

Victoria Jiang bergidik tak tertahankan.

Peter Liu bersandar ke belakang, “Aku sendiri yang terlalu congkak.” Meskipun dia berkata seperti itu, tetapi dalam matanya penuh dengan kebengisan.

….

Sore hari ini masih harus pergi ke tempat Sutradara Feng untuk syuting film, Lindsay Chu mempersiapkan segalanya, lalu berangkat bersama Vixon Qin dan Felix Zhang dengan mobil. Ketika mereka sampai, langit sudah turun salju.

“Wah, turun salju!” Felix Zhang mendesah.

Musim gugur sudah lewat, ini pun sudah hampir bulan Desember, dihitung-hitung, kota Nan juga sudah mestinya turun salju.

Lindsay Chu sambil pergi ke lokasi syuting sambil mengirimkan pesan kepada Riley Sun, memintanya untuk mempersiapkan syal dan mantel wol, serta harus memantau Bryan Li mengenakannya ketika pulang kerja.

Gino Ye dan Fawnia Chen sudah sampai.

Gino Ye masih memiliki aura yang menonjol, pakaian kuno yang cakap membuatnya terlihat semakin ramping. Fawnia Chen sedang duduk di pojokan dan melamun, kondisi mentalnya sangat tidak baik.

Benar juga, berita buruk tentang Fawnia Chen sampai hari ini masih terus terekspos, perusahaan agensinya sudah memikirkan segala cara untuk menarik keluar dalang di belakangnya, tetapi masih saja tidak ada hasil apapun. Melihat informasi terbukti bermunculan satu demi satu, jika terus tidak melakukan apa-apa, Fawnia Chen benar-benar akan hancur.

Sutradara Feng mengangguk kepada Lindsay Chu mereka, mengisyaratkan Vixon Qin untuk bergegas berganti pakaian, lalu dia memanggil Fawnia Chen untuk mulai syuting. Fawnia Chen sedang tidak dalam kondisinya, dia melakukan beberapa kali kesalahan berturut-turut, lalu ekspresi Sutradara Feng seketika berubah menjadi buruk. Asisten bergegas menarik Fawnia Chen pergi, dan memohon Sutradara Feng untuk menunggu sesaat lagi.

Sutradara Feng juga tahu dengan masalah kegalauan Fawnia Chen akhir-akhir ini, dia melambaikan tangan dengan tidak sabar, hanya bisa mensyuting adegan Vixon Qin dengan Gino Ye terlebih dahulu.

Lindsay Chu bergegas membantu mengambilkan ikat pinggang, memberikan satu kepada Vixon Qin, dan satunya lagi kepada Gino Ye. Siapa tahu Gino Ye bahkan tidak menatapnya, melainkan berjalan melewati Lindsay Chu. Justru agennya yang mengambil dengan senyum, “Ke depannya mengenai masalah Gino Ye kami, tidak perlu Nona Chu repot-repot lagi.”

Lindsay Chu menatap dia selama beberapa detik, dia merasa bingung sekali, sejak kapan dia repot-repot terhadap Gino Ye?

Setelah mempersiapkan segalanya, Vixon Qin dan Gino Ye berakting di depan, sementara Lindsay Chu dan agen dari Gino Ye menunggu di belakang. Dia adalah wanita berusia tiga puluhan tahun yang handal, ini juga adalah pertama kalinya Lindsay Chu bertemu dengannya.

“Karena Nona Chu adalah agen, kalau begitu tahu tidak dengan beberapa peraturan di dalam dunia ini?” Orang itu tiba-tiba berkata.

Lindsay Chu merasa perkataannya membawa duri, tetapi dia tetap memasang sikap hormat seroang junior, “Anda silahkan katakan.”

“Perusahaan entertainment yang disandari di belakang agen adalah bos, jangan memiliki hubungan yang tidak jelas dengan petinggi dari bos.” Wanita itu sambil berkata sambil menatap lurus pada Lindsay Chu, “Juga jangan memiliki ikatan apapun dengan artis sendiri.”

Lindsay Chu menyongsong tatapan matanya, dan tersenyum, “Terima kasih atas ajarannya.”

“Namaku Moana Lin, pastinya kamu pernah mendengar namaku.” Moana Lin merapikan rambut di sisi telinganya, “Ada beberapa perkataan, aku langsung katakan saja, nama Gino Ye kami berharga sekali, ke depannya kamu jangan terlalu dekat dengannya.”

Perkataan ini jelas sedang mengatakan bahwa nama Lindsay Chu tidak baik, akan membawa berita negatif kepada Gino Ye. Lindsay Chu pikir, pasti rumor di dalam perusahaan itu sudah diketahui oleh Gino Ye mereka, tetapi dia penasaran, dua perusahaan yang tidak berhubungan sama sekali, selain syuting film, semuanya bahkan tidak pernah bertatap muka, bagaimana mereka mengetahuinya?

Namun Lindsay Chu juga tidak peduli, dia mengangguk kepala, “Tidak masalah.”

Moana Lin melirik Linday Chu, dan mencibir dalam hati, benar-benar berpura-pura mulia.

“Ah! Awas di atas!” Tiba-tiba ada orang yang berteriak panik.

Lindsay Chu berbalik badan, dia melihat ada sebuah balok melintang yang sedang bergoyang di atas kepala Vixon Qin, dan segera akan jatuh ke bawah. Asisten Gino Ye menarik Gino Ye di saat pertama, sama sekali tidak sempat untuk menghiraukan Vixon Qin. Vixon Qin tidak tahu apa-apa, masih tersenyum kepada Lindsay Chu, memberitahu bahwa adegan film ini lewat pada kali pertama.

Lindsay Chu bergerak.

Dia melesat maju dan memeluk pundak Vixon Qin, daya hantam yang besar membuat mereka berdua berguling ke belakang. Hampir di saat bersamaan, balok melintang itu menghantam pada tempat di mana Vixon Qin berdiri tadi.

Lindsay Chu berguling dengan tangkas, keseluruhan gerakannnya mulus sekali, juga tidak kalah jauh dengan aktor bela diri!

Bahkan Sutradara Feng pun terkejut, Lindsay Chu masih bisa ini?

Bukankah begitu? Setidaknya Lindsay Chu juga sudah belajar beberapa bulan dengan pelatih, dia dipuji berbakat untuk entah berapa kali, biasanya sedikit banyak juga ada latihan.

Lindsay Chu mengabaikan tatapan kaget dari semua orang, dan berteriak kepada Vixon Qin, “Apa gunanya kamu lihat aku? Orang lain berteriak bahaya pun kamu tidak dengar?”

Novel Terkait

Behind The Lie

Behind The Lie

Fiona Lee
Percintaan
4 tahun yang lalu
Beautiful Lady

Beautiful Lady

Elsa
Percintaan
4 tahun yang lalu
Mr Huo’s Sweetpie

Mr Huo’s Sweetpie

Ellya
Aristocratic
4 tahun yang lalu
After Met You

After Met You

Amarda
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu
Cinta Seorang CEO Arogan

Cinta Seorang CEO Arogan

Medelline
CEO
4 tahun yang lalu
Bretta’s Diary

Bretta’s Diary

Danielle
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Where’s Ur Self-Respect Ex-hubby?

Where’s Ur Self-Respect Ex-hubby?

Jasmine
Percintaan
4 tahun yang lalu
Don't say goodbye

Don't say goodbye

Dessy Putri
Percintaan
5 tahun yang lalu