My Cute Wife - Bab 356 Kalau Begitu Jemput Aku Pulang

Lindsay Chu melihat Baidu dengan cermat, meskipun rusa itu telah punah, tapi Lingxian pernah muncul sekali di Negara A sepuluh tahun yang lalu, didedikasikan untuk Keluarga Kerajaan A oleh seorang pengusaha.

Setelah memikirkannya kurang dari dua menit, Lindsay Chu memutuskan untuk pergi ke Negara A, tidak hanya untuk Bryan Li, tetapi juga untuk dirinya sendiri, ada banyak masalah, selama perjalanan, Lindsay Chu ingin melihat lebih banyak orang dan menyelesaikan keraguan.

Selain itu pergerakannya di bawah kendali Bryan Li, jadi pria itu tahu bahwa dia membeli tiket ke negara A.

Empat hari kemudian, Lindsay Chu menelepon Bryan Li, keduanya terdiam beberapa saat. Lindsay Chu yang pertama berbicara: "Bryan, kamu bawa Alexander kembali ke Tiongkok, aku akan keluar untuk perjalanan panjang, paling lama tiga bulan, aku pasti akan kembali."

Bryan Li bertanya, "Bagaimana jika kamu tidak kembali dalam tiga bulan?"

Lindsay Chu tersenyum dan berkata: “Kalau begitu kamu datang dan jemput aku pulang.” Sebenarnya Lindsay Chu masih kesal ketika mendengar suara Bryan Li, aura permusuhan muncul satu demi satu, namun mereka sudah tidak bertemu satu sama lain dalam empat hari terakhir, situasi Lindsay Chu sudah jauh lebih baik.

Bryan Li terdiam sejenak, dan berkata, "Oke."

"Jaga dirimu baik-baik, jaga Alexander baik-baik.” Lindsay Chu berkata dengan lembut, "Bryan, aku berjanji, saat kita bertemu lagi, semuanya akan berakhir."

Bryan Li tersenyum: "Ya."

Sore harinya, Lindsay Chu naik pesawat menuju Negara A.

Saat pergerakannya, bukan hanya Bryan Li yang mengetahuinya, tapi juga Steven Ji.

Steven Ji mengangkat kepalanya dan melihat ke arah Ray Ji: "Bukankah sudah lama kita tidak bertemu Putri Sarah Ai?"

Ray Ji tertegun sejenak, kepala kecilnya berputar dua kali, baru melanjutkan, "Pergi besok?"

Steven Ji mengangguk puas: "Boleh."

Kartu hitam yang diberikan Bryan Li kepada Lindsay Chu bersifat universal, semuanya adalah venue bintang lima, jadi Lindsay Chu tidak khawatir tentang masalah tempat tinggal.

Dia ingin mengetahui siapa pengusaha yang menawarkan Lingxian kepada keluarga kerajaan, akhirnya dia menyelidiki satu per satu, berdasarkan informasi yang sudah ada, dia menemukan lima orang berbeda, Lindsay Chu hanya menutup komputer dan tidur nyenyak di ranjang.

Dia menghindar untuk memikirkan Bryan Li, dan kemudian secara bertahap menemukan keseimbangan dalam pikirannya.

Alasan mengapa Misela Xi menderita seumur hidupnya adalah karena dia tidak mengerti beberapa hal yang tersembunyi di dalam darah, bahkan jika mereka dihancurkan oleh kekuatan eksternal, tetap tidak dapat hilang, ini adalah kekuatan yang sebenarnya, seperti contoh yang terjadi pada jiwa Lindsay Chu.

Ketika bangun keesokan harinya, Lindsay Chu meregangkan pinggangnya, tubuhnya merasa lebih ringan, dia jarang memakai make-up ringan, lalu pergi ke restoran untuk makan.

Lindsay Chu duduk di meja makan, menyalakan ponsel dan melihat ada pesan dari Bryan Li, itu adalah foto Alexander, sekali lihat juga tahu lokasi pengambilan foto tersebut ada di Kota Nan, dan orang yang menggendong Alexander adalah Elena Li, Lindsay Chu tersenyum tanpa sadar, hatinya menjadi tenang.

"Hei! Wanita di dekat jendela itu terlihat sangat cantik!" Di meja makan agak jauh dari Lindsay Chu, dua pria duduk berdampingan, salah satu dari mereka mengenakan kemeja putih, dia menarik lengan baju teman satunya: “Hei, hei, mereka yang bisa datang ke tempat seperti ini untuk menghabiskan uang pastilah bukan orang biasa, tapi aku tidak mengenal orang ini, apa kamu mengenalnya, Alan? "

Pemuda bernama Alan itu berpenampilan cukup mewah dan menarik, terlihat bahwa dia mendapat pendidikan yang bagus, dia menghela nafas tanpa daya dan melihat ke arah jendela, “Salim, tidak semua orang menganggur sepertimu, cepat makan, setelah makan aku masih ada urusan."

Salim sedikit kecewa: “Oke oke.” Dia berpenampilan tegak, dengan sedikit ketampanan yang menawan, sekali lihat juga tahu dia populer di kalangan wanita.