My Cute Wife - Bab 186 Mendukung Istri

Lindsay Chu tampak tidak peduli dan berkata, “Ketika sampai pada posisi ini, semua pun sudah terlihat biasa.”

Hannah Xu mempertimbangkan dalam hatinya. Jangankan hal seperti ini, bahkan jika tidak, begitu Lindsay Chu terlihat kaku dengan Adelle Jiang, mereka juga akan memilih untuk berdiri di sisi Lindsay Chu, bukan hanya demi Bryan Li, tetapi juga untuk kebaikan di tahun tersebut.

Elena Li menghela napas dan berkata, “Lia Jiang ini, ketika Justin Li merayakan ulang tahun di Kediaman Tua Keluarga Li, dia pun masih mempunyai pemikiran mengenai Bryan Li.”

“Hah?” Hannah Xu terkejut. Lalu dia melihat Lindsay Chu dan kembali melihat Lia Jiang, mereka sepenuhnya adalah orang yang berbeda.

Elena Li tertawa terbahak dan berkata, “Kamu juga tahu emosi Bryan Li. Saat disana juga sudah memberikan dia muka. Selama ini Adelle Jiang masih menyimpan dendam kepada Bryan li dikarenakan masalah ini.”

Hannah Xu mengerutkan kening. Bukankah ini menunjuk bahwa keponakannya menggoda pamannya, kenapa pembicaraannya terdengar begitu tidak enak, dan dia masih memiliki muka untuk marah? Semakin berpikir kesini, Hannah Xu semakin merasa bahwa dia tidak bisa berteman dengan Adelle Jiang dan Lia Jiang. Dia pun memandangi putrinya dan Aria Lan mengangguk pelan-pelan.

“Eh? Kalian kenapa berdiri disini?” Ada orang di depan datang untuk menyapa, “Nyonya Li, aku melihat kakak ipar kamu di depan.”

Lindsay Chu tersenyum ringan dan berkata, “Berseterulah. Tidak masalah apakah dia itu kakak ipar atau bukan. “

Orang yang berbicara tiba-tiba terdiam, mengamati muka Lindsay Chu dengan seksama, juga tidak berani bertanya lebih detil lagi.

Pasti ada semacam dendam seperti ini atau yang lainnya dalam keluarga besar, tetapi jika berada di luar, semuanya akan menunjukkan seakan yang tua menyayangi yang muda, yang muda berbakti kepada yang tua, dan sisi hangat kebahagiaan keluarga. Orang-orang jarang sekali bertemu dengan orang yang begitu terus terang seperti Lindsay Chu yang langsung berkata “kami sudah berseteru”.

Melihat orang yang disekeliling, dimana semuanya sudah siap memasang telinga untuk mendengar satu dua kata atau lebih, Lindsay Chu pun dengan lembut berkata, “Oh iya, untuk kedepannya, ET adalah ET, Li’s Corp. adalah Li’s Corp. Aku tahu untuk saat ini banyak suami dari para istri-istri yang masih menjalin hubungan bisnis dikarenakan Bryan Li dan alasan lainnya adalah Li’s Corp. Kedepannya, kalian dapat melakukan apapun yang ingin kalian lakukan. Mari kita semua bersaing secara adil tanpa perlu melihat wajah siapapun itu.”

“Baik baik baik.” Orang-orang pun mengangguk, rasanya ingin segera mengeluarkan genggam telepon dan langsung berbicara dengan suami mereka mengenai masalah ini.

Adelle Jiang berdiri di tempat asal untuk waktu yang lama, juga tidak melihat ada orang yang datang berbicara. Selama kalian tahu, sebelumnya dalam situasi seperti ini dia merupakan kunci figure, terlebih lagi melihat Lindsay Chu sambil berbicara sambil tertawa, hati Adelle Jiang tiba-tiba merasa tidak nyaman. Dia pun berkata dalam hatinya bahwa wanita ini benar-benar tidak tahu sopan santun, sendiri berdiri disana dan dia tidak juga datang untuk menyapanya.

“Eh, kamu masih belum tahukah?” Ada seorang wanita paruh baya yang mengenal Adelle Jiang maju dengan muka penuh kekhawatiran.

“Apa?” Adelle Jiang tampak kebingungan.

Wanita paruh baya itu segera memberi tahu Adelle Jiang apa yang baru saja dia dengar. Mata Adelle Jiang tiba-tiba membuka lebar, mukanya terlihat marah. Dia mengerutkan kening, dengan penuh amarah berjalan menuju ke arah Lindsay Chu.

“Oh, peralatan medis, ya. Peralatan ini bagus, diharapkan nyonya bisa memberikan kontak yang bisa dihubungi. Aku mendengar Bryan Li pernah mengungkit hal tentang rumah sakit swasta. Nanti aku akan langsung saja ke tempatmu membeli barangnya.” Lindsay Chu bersandar di atas meja, tersenyum dengan lembut dan sopan. Itu jelas-jelas adalah perkataan pasaran, tapi dia mengatakannya seakan itu adalah hal yang alami, sehingga membuat hati lawan bicaranya terasa senang.

“Baik baik baik. Nyonya Li harus mengingatnya, ya.” Lalu orang itu tertawa terbahak-bahak satu sama lainnya. “Dengan begitu keluargaku pasti senang sekali.”

“Haduh. Pertunjukan yang bagus, Nyonya Li.” Adelle Jiang dengan suara tajamnya memotong. Tiba-tiba suasana harmonis di sekitarnya terganggu. Kebanyakan orang memberi jalan, sedangkan Elena Li dan Hanna Xu segera berjalan ke sebelah sisi Lindsay Chu.

Pandangan Lindsay Chu menjadi sangat dingin. Dia selama ini bukanlah orang yang pemarah, tapi setiap kali mendengar suara Adelle Jiang, melihat orang ini, rasanya ingin bergegas langsung kesana dan mengoyaknya!

“Apakah kamu tahu butuh berapa biaya untuk mendirikan rumah sakit swasta? Kamu kira akan langsung bisa dibangunkan begitu kamu mengatakannya? Adelle Jiang menyeringai sambil berkata, “Jangan sombong!”

Begitu mendengar hal tersebut, Lindsay Chu langsung mengeluarkan ponselnya, segera menghubungi seseorang.

Disaat bersamaan, Bryan Li sedang mengajar Alexander Li belajar membaca. Anak ini pintar, sudah dapat mengingat beberapa kata.

“Linlin?” kata Bryan Li dengan suara rendah dan lembut, dimana terdengar sedang memanjakannya. ”Sudah mau selesai? Aku segera datang menjemputmu bersama bibi.”

Elena Li pun diam-diam menggunting bagian pelipisnya. Dia pun tampak sangat bahagia.

“Sebentar lagi. Jika sudah hampir waktunya, aku akan menghubungimu. “Lindsay Chu dengan lembut berkata, “Bryan Li, bukankah sebelumnya kamu pernah berpikir untuk membangun rumah sakit swasta? Aku barusan berkenal dengan Nyonya Li.”

“Keluarga Li yang menyuplai peralatan medis?”

“Benar benar benar.” Lindsay Chu berkata, “Jika kelak rumah sakit kita sudah dibangun, peralatan medis akan disuplai oleh mereka. Namun, kakak ipar berkata bahwa membangun rumah sakit swasta membutuhkan dana yang besar. Apakah aku terlalu keras kepala?”

Bryan Li hampir saja tertawa. Hingga saat ini, apakah dia masih tidak mengerti maksud dari Lindsay Chu?

“Nyonya berbudi luhur.” Bryan Li bersuara, “Begitu Nyonya mengatakannya, aku tiba-tiba teringat bahwa di Jalan Chenxiang masih terdapat sebidang tanah, tidak tahu harus membangun apa disana, maka bangunkan saja rumah sakit. Mari kita urus prosedurnya, paling tidak dalam tiga bulan sudah jadi konstruksinya.”

Lindsay Chu tersenyum dan mengambil kartu nama yang diberikan oleh Nyonya Li. “Baiklah kalau begitu, urusan ini sampai disini dulu. Aku tutup dulu, ya.”

“Baiklah. Jangan minum-minum. Jika ada masalah segera menghubungiku.“ Setelah selesai mengatakannya, Bryan Li terdiam sejenak. “Cium aku sebentar.”

Wajah Lindsay Chu “tersipu malu” memerah. Apakah orang ini tahu bahwa dia menyalakan pengeras suara dan masih ada banyak orang di sekitarnya!

“Sampai jumpa.” Lindsay Chu buru-buru mematikan teleponnya.

Mendengarkan suara sibuk di ujung telepon, Bryan Li pun mengangkat alisnya. Lalu dia mengelus kepala Jackson sambil berkata, "Ibumu sekarang semakin lama semakin berani.”

“Wah. CEO Li dengan nyonya benar-benar saling mencintai,” kata orang yang kagum padanya.

“Benar. Mendengar nada bicara CEO Li, ya ampun, aku hampir jatuh cinta dengan suaranya.”

Sebenarnya yang paling bahagian tidak lain adalah Nyonya Li. Kerjasama dengan ET diartikan sebagai apa? Artinya uang digulung menghasilkan uang, bunga digulung menghasilkan uang juga. Apa yang dijanjikan dari mulut Bryan Li secara langsung juga pastinya adalah uang. Tunggu begitu kabar ini tersebar, tentunya akan semakin banyak orang yang datang kepada keluarga mereka untuk berbicara bisnis. Pertanyaan keraguan Adelle Jiang pun dari awal sudah dilupakan sepenuhnya dari benaknya.

Adelle Jiang pun segera ditendang keluar dari pusat perhatian. Wajahnya pun penuh kekesalan dan bahunya gemetar penuh kemarahan.

Lindsay Chu sekilas melirik dengan sudut pandangnya, mengatup bibir dan tersenyum. Ini baru sampai mana?

Selama ini mereka terlalu baik, dimana membuat Adelle Jiang mengira dirinya di Keluarga Li begitu penting, begitu hebat, masih tetap sama kata-kata itu. Keluarga Li tanpa Bryan Li pun bukan apa-apa.

Oleh sebab itu, Lindsay Chu ingin Adelle Jiang tahu bahwa dirinya memiliki sepuluh ribu cara untuk menghadapinya!

Dalam pertengahan, Lindsay Chu pun pergi ke kamar mandi. Adelle Jiang dengan penuh emosi mengejar masuk kedalam. “Lindsay Chu, maksud kamu apa?!”

“Kamu tidak mengerti maksudnya apa?” Lindsay Chu membersihkan jari-jarinya yang putih dan ramping dengan teratur, lalu dengan santai berkata, “Topengmu sudah dibuka, tapi sebaiknya kamu berbicara lebih sopan terhadapku. Siapa tahu begitu aku marah dan pergi mengadu ke Bryan, dia akan langsung merebut bisnis Li’s Corp. Jika itu terjadi bagaimana?”

“Kamu! Kamu….” Adelle Jiang marah hingga mulutnya berkedut. “Kamu adalah monster yang mencelakakan Keluarga Li!”

“Kalau iya memangnya kenapa?” Lindsay Chu dengan muka dinginnya berkata, “Kamu juga ingin memberikan obatku atau menggantikan obatku? Oh iya, aku kan sangat sehat. Kamu mungkin harus lebih berupaya lagi.”

Adelle Jiang menelan ludahnya. Cara bicara Lindsay Chu yang seperti ini, membuat dia ketakutan.

Novel Terkait

Thick Wallet

Thick Wallet

Tessa
Serangan Balik
4 tahun yang lalu
Uangku Ya Milikku

Uangku Ya Milikku

Raditya Dika
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Menantu Hebat

Menantu Hebat

Alwi Go
Menantu
4 tahun yang lalu
Cinta Yang Tak Biasa

Cinta Yang Tak Biasa

Wennie
Dimanja
4 tahun yang lalu
Love at First Sight

Love at First Sight

Laura Vanessa
Percintaan
4 tahun yang lalu
Memori Yang Telah Dilupakan

Memori Yang Telah Dilupakan

Lauren
Cerpen
5 tahun yang lalu
Wonderful Son-in-Law

Wonderful Son-in-Law

Edrick
Menantu
4 tahun yang lalu
Cintaku Yang Dipenuhi Dendam

Cintaku Yang Dipenuhi Dendam

Renita
Balas Dendam
5 tahun yang lalu