My Cute Wife - Bab 187 Menampar Diri Sendiri

Lindsay Chu berkata tanpa perasaan, “Kenapa? sekarang sudah takut?”

Adelle Jiang berpura-pura untuk tetap terlihat tenang. “Aku tidak pernah melakukan hal yang salah, kenapa aku harus takut? “

Benar-benar tidak tertolong lagi, pikir Lindsay Chu.

Ketika berjalan melewati Adelle Jiang, Lindsay Chu dengan penuh antusiasme berkata, “Sungguh besar hatimu. Li’s Corp. baru saja bangkit dari keterpurukannya, adikmu juga masih mendekam dipenjara, tapi kamu malah memakai gaun mewah dan ikut berpartisipasi di acara minum teh ini. Kamu mau kasih lihat ke siapa? “

Adelle Jiang menegakkan punggungnya dan berkata, “Apa urusannya sama kamu? Ingatlah ucapanmu tadi, nanti hal ini akan aku beritahukan kepada Tuan besar Li, lihat saja kamu nanti!”

“Memangnya aku ada bicara apa?” jawab Lindsay Chu dengan nada lembut, “Kamu punya bukti tidak?”

“Kamu!”

“Terlebih lagi hari itu aku telah memarahi Tuan besar Li. Apapun pandangan dia terhadapku sekarang, aku sudah tidak peduli.” Lindsay Chu terkekeh.

Disela pembicaraan, dari luar Lia Jiang langsung masuk ke dalam, dengan wajah senang berkata, “Bibi, Tuan Muda Kedua dari Keluarga Wu…” Dia tiba-tiba berhenti berkata, lalu menatap Lindsay Chu dengan penuh kewaspadaan.

Lindsay Chu dengan tenang berjalan keluar dan kembali ke sebelah Elena Li. Lalu dia baru bertanya, “Bibi, siapakah Tuan Muda Kedua dari Keluarga Wu?”

Elena Li mengerutkan kening dan berpikir, “Keluarga Wu? Oh, mereka melakuan bisnis yang mencakup kebutuhan sehari-hari. Meskipun perusahaan yang dibuka termasuk besar, namun barang-barang tersebut tidak popular dikalangan orang. Orang-orang membahas bisnis tentang tanah, rumah dan peralatan kelengkapan, tetapi mereka hanya membahas bisnis tentang pasta gigi dan handuk.” Kemudian Elena Li tersenyum sendiri dan berkata, “Kenapa dengan keluarga mereka?”

“Tidak ada apa-apa.” Lindsay Chu sambil berpikir, lalu berkata, “Sepertinya Lia Jiang sudah menjalin hubungan dengan anak kedua dari keluarga mereka.“

“Mau sudah atau tidak, aku pun tidak peduli.“ Elena Li mendengus dingin. “Aku merasa mereka berdua serasi, terlihat mereka berdua mirip satu sama lainnya.”

Lindsay Chu tidak berkomentar apa-apa.

Selanjutnya untuk sementara waktu, Adelle Chu terlihat sangat marah sekali. Tidak peduli kemanapun dia pergi, terkecuali orang yang memiliki hubungan khusus dengannya, sisa orang-orang di sekitarnya akan menghindarinya baik secara sengaja atau tidak. Adelle Chu mana pernah merasakan perilaku yang dingin seperti ini, kan?

“Bibi, kamu tidak apa?” tanya Lia Jiang dengan suara rendah.

“Aku memangnya ada masalah apa?” Adelle Jiang meluapkan kemarahannya kepada Lia Jiang, “Harusnya kamu membuatku lebih bangga. Kamu pun menjadi senang hanya dengan melihat anak kedua dari Keluarga Wu. Jika kamu dapat menikah dengan keluarga yang lebih kaya lagi, maka bibi sudah lebih tenang.”

Lia Jiang berulang kali hanya menjawab iya, namun kenyataannya dia merasa tidak senang dengan ucapan bibinya. Lia Jiang sendiri juga tidak bodoh, mana mungkin dia tidak menyadari bahwa tujuan dari Adelle Jiang sebenarnya bukan demi kebahagiaan dia, namun tujuan dibalik semua ini adalah demi melihat latar belakang suaminya. Lagi pula sebenarnya semua ini hanya demi putranya sendiri, tapi kenapa dirinya yang harus dikorbankan?

“Masih ada siapa lagi selain anak kedua dari Keluarga Wu?” Adelle Jiang bertanya dengan nada kesal.

“Masih ada Keluarga Zhao…”

“Keluarga Zhao terhitung apaan!” Adelle Jiang pun marah. “Keluarga mereka juga tidak pantas untuk keponakanku.”

“Betul sekali, keponakan keluarga kalian itu sangat mahal seperti emas permata. Kenapa tidak langsung carikan saja seorang pangeran. Apa perlu nanti kita berlutut setiap hari?” Suara sindiran yang dingin itu terdengar oleh Adelle Jiang hingga ke ubun-ubun. Lalu dia segera berbalik badan dan melihat kebelakang, mendapatkan tidak jauh dari sana ada Nyonya Zhao yang sedang berdiri dengan raut muka yang tidak enak dilihat. Selain itu juga ada banyak orang yang berdiri di sisi Nyonya Zhao, termasuk Lindsay Chu sendiri.

Lindsay Chu tertawa dalam lubuk hatinya. Dia sudah tidak perlu turun tangan sendiri untuk melakukannya, karena Adelle Jiang sudah menampar dirinya sendiri.

“Nyonya Zhao, maaf bukan, maksudku…”

“Cukup sudah.” Walaupun nyonya Zhao bukan dari keluarga dengan latar belakang yang mewah, tapi selain terkenal karena temperamennya, dia adalah orang yang sangat penyayang, makanya dia cukup populer di kalangannya.

“Hah?” Elena Li terkejut dan berkata, “Aku barusan bahkan mendengar tentang Tuan Muda Kedua dari Keluarga Wu. Adelle Jiang, apakah keponakanmu sudah menjalin hubungan dengannya?”

“Bagaimana mungkin, kan?” Orang yang menyangkalnya kebetulan adalah Nyonya Wu. Dia memiliki badan yang pendek, gemuk dan wajah yang lembut. Namun pada saat ini, alisnya malah mengerut. Dia pun berkata, “Anak keduaku sudah mempunyai calon mempelai wanita. Dia hari ini datang hanya menemani kakaknya saja. Kalian semua juga tahu, anak-anak seusia mereka hanya bermain-main saja.”

Lia Jiang menundukkan kepalanya dan badannya pun bergemetaran.

“Apa maksudmu?” Lubuk hati Adelle Jiang meledak-ledak seperti gunung api yang sedang meletus. “Hei, kalian tolong bercermin. Jika bukan karena aku yang buka mulut, kalian mana mungkin bisa berbisnis dengan Keluarga Li?”

“Itu bukan Keluarga Li, namun Keluarga Jiang.“ Terdengar bisikan kecil dari orang-orang.

Lia Jiang sudah tidak tahan lagi. Dia pun menutup muka dan berlari keluar.

“Lia Jiang!” Adelle marah dan murka, lalu menghadap ke orang-orang. “Siapa yang bilang?!”

Tiba-tiba tidak ada orang yang bersuara.

Lindsay Chu terkekeh dan berkata, “Kamu sebaiknya jangan berteriak-teriak pada peristiwa seperti ini, karena kamu mewakili wajah Kediaman Tua Keluarga Li.”

“Lindsay Chu, apa-apaan kamu? Beraninya kamu mengkritik dan mengajariku!” teriak Adelle Jiang.

Hannah Xu dengan dingin berkata, “Dasar tidak berpendidikan.“

Kata-kata tersebut membuat Adelle Jiang seperti tercekik. Baru pada saat itulah dia menemukan bahwa mata orang-orang yang memandanginya terkesan seperti menghina dan menjijikan. Adelle jiang langsung menjadi sadar, namun apa yang terjadi sekarang sudah tidak ada jalan untuk kembali lagi, dan kesan dirinya di hadapan orang-orang sudah sangat buruk.

Tentu saja, memang ada beberapa orang yang senang menonton pertunjukkan seperti ini. Dalam peristiwa seperti ini banyak yang berpura-pura dan munafik, kecuali orang tersebut berminat dan memiliki keinginan untuk menjalin hubungan denganmu, barulah mereka berbicara beberapa kata yang jujur. Sebelumnya Adelle Jiang sudah merasa hebat dan sombong, namun sekarang dia tiba-tiba bukanlah siapa-siapa, dan orang-orang sudah tidak sabar untuk segera menjatuhkannya.

“LinLin itu apa, numpang tanya kamu itu apaan ya?” Levana An berjalan keluar dari balik kerumunan dengan mengenakan gaun biru yang menunjukkan keindahan intelektual.

Mata Lindsay Chu berbinar. “Lev… Kakak ipar? Kenapa kamu bisa disini?”

“Ketika pulang menjenguk ayahku, aku dengar-dengar kamu ada disini, makanya aku datang kemari. Tapi siapa yang sangka kamu begitu polos, sudah diganggu orang pun kamu tidak berbicara apa-apa!” Levana An dengan lembut mencubit pipi Lindsay Chu.

Lindsay Chu terlihat sedikit malu dan berkata, “Aku tidak apa-apa.”

“Ini masih tidak apa-apa?” Levana An menatap Adelle Chu dari atas ke bawah, lalu dengan pandangan dingin berkata,”Pikirkan konsekuensinya sebelum kamu memarahi seseorang lain kali. Edward Chu memiliki temperamen yang buruk sedangkan Linlin adalah adik perempuannya. Jika nanti kakaknya mencari masalah dengan Li’s Corp, apakah kamu bisa menanggungnya?”

Adelle Jiang yang merasa seakan dirinya telah disalahkan pun berkata, “Levana An, waktu itu kamu ditolak oleh Justin! Namun sekarang begitu menikah dan masuk ke dalam Keluarga Chu, nada bicaranya sudah berbeda, ya.”

“Memang tidak, kan?” Levana An tertawa dan berkata, “Kalau sanggup, coba nikahkan keponakanmu.”

Adelle jiang menjadi geram, lalu berpaling dan pergi.

Levana An kemudian mengajak Lindsay Chu untuk pergi ke tempat tenang. Dia pun mengangkat alisnya dan berkata, “Apa yang kamu pikirkan?”

“Tidak ada.” Lindsay Chu menjawab, “Aku bukannya takut dengan Adelle Jiang, terlebih lagi bukannya mentolerir dia. Dengan begini saja sudah bagus, jika dia mencari masalah lagi, aku akan membuat dia kehilangan lebih banyak lagi. Bukankah dia sangat menyukai kondisi yang seperti ini sambil menikmati kekaguman dan sanjungan dari orang lain? Coba kamu lihat lagi, dia sekarang jadi seperti apa?”

Levana An kemudian menoleh, melihat Adelle Jiang membawa Lia Jiang duduk di dekat air mancur dengan wajah yang muram. Banyak orang lalu-lalang pergi melewati mereka namun tidak ada satupun orang yang ingin melihat mereka.

Levana An tiba-tiba menyadari bahwa Lindsay Chu sangat hebat, setidaknya dia tidak menyangka akan ada hasil seperti ini. Hal terbaik yang bisa dia lakukan adalah mencarikan tempat yang gelap serta tanpa orang, lalu menarik Adelle Jiang kesana dan menghajarnya habis-habisan.

Di tempat dimana biasanya tidak diperhatikan orang-orang, putra kedua dari Keluarga Wu datang mencari Lia Jiang. Adelle Jiang pun menutupi mereka dan kedua orang itu diam-diam naik ke atas.

Adelle Jiang mengira tidak ada orang yang lihat, tetapi Lindsay Chu sudah melihat semuanya.

Dia selalu mengawasinya.

“Ada yang tidak beres.” Levana An juga memperhatikannya dan tertawa sambil berkata, “Coba lihat-lihat ke atas?”

Lalu Lindsay Chu tertawa sambil menjawab, “Ayo.”

Novel Terkait

Uangku Ya Milikku

Uangku Ya Milikku

Raditya Dika
Merayu Gadis
3 tahun yang lalu
CEO Daddy

CEO Daddy

Tanto
Direktur
4 tahun yang lalu
Cutie Mom

Cutie Mom

Alexia
CEO
4 tahun yang lalu
Someday Unexpected Love

Someday Unexpected Love

Alexander
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Mr Lu, Let's Get Married!

Mr Lu, Let's Get Married!

Elsa
CEO
4 tahun yang lalu
Akibat Pernikahan Dini

Akibat Pernikahan Dini

Cintia
CEO
4 tahun yang lalu
Pernikahan Kontrak

Pernikahan Kontrak

Jenny
Percintaan
4 tahun yang lalu
That Night

That Night

Star Angel
Romantis
4 tahun yang lalu