My Cute Wife - Bab 398 Mohon Nyonya Bekerja Sama Dengan Baik

Setibanya di rumah Lindsay pun menceritakan keadaan Tania Yu kepada Bryan.

Saat ini Lindsay berbaring di atas lutut pria tersebut, memindahkan komputernya di samping, “Sebelumnya kita masih belum pulang, ada beberapa masalah yang tidak biasa, namun sini adalah Kota Nan, aku selalu merasa kekuatan di balik Tania tidak biasa.”

Bryan sambil menjawab sambil mengoperasikan komputernya dengan 1 tangan, mencari data yang berkaitan dengan Tania.

Tidak biasa, sudah begitu hancur masih saja bisa bertahan di dunia entertainment, dan juga perkembangan yang dikeluarkan oleh ruang kerjanya, iklan masih tetap diterima, bisa mengambil kembali nyawanya dari tangan Edward Chu, bisa dikatakan cukup hebat dan kuat.

“Tidak apa-apa.” Bryan mengirimkan pesan kepada Randy Song: “Aku menyuruh anggota ku untuk lebih memperhatikannya.”

“Ya.” Lindsay berbaring dengan nyaman, ia pun memejamkan mata, tidak lama kemudian bibirnya terasa sebuah sentuhan yang lembut, ia membiarkan Bryan menciumnya, hingga nafas kedua orang itu tidak stabil, baru lah sang pria melepaskannya.

“Sayang, saat melihat Jolie bagaimana perasaan mu?” Tanya Bryan.

Seketika Lindsay tidak merespon: “Cukup imut.”

Bryan bertanya lagi: “Itu saja?”

Hati Lindsay tergerak, membuka matanya, menahan tawa: “Apa yang ingin kamu katakan?”

Suara Bryan rendah dan serak : “Kamu tidak ingin memiliki seorang putri?”

“Aku lihat kamu menginginkan seorang putri bukan!” Lindsay langsung menebak maksudnya, memeluk pinggang pria itu dan tertawa terbahak: “Tapi seorang anak itu bukanlah langsung ada begitu kita menginginkannya.”

“Kalau begitu kamu sudah menyetujuinya?” CEO Li selalu mendapatkan kabar yang ia inginkan.

Lindsay tidak begitu ragu: “Jika ada maka akan dilahirkan, tentu saja aku menyetujuinya.”

Mata Bryan seperti ada sebuah meteor yang jatuh, dari dulu Lindsay tidak mengetahuinya, ternyata pria ini begitu menginginkan seorang putri.

“Baiklah, mulai malam ini kita akan mulai menciptakan orang.” Bryan tegas dan tidak ragu: “Dan juga semoga nyonya bisa bekerja sama dengan baik.”

Lindsay pun menopang pinggangnya: “……” Apakah sekarang masih sempat untuk menyesal?

Malam setelah makan malam, Lindsay pergi ke ruang baca, dari sebuah brankas di belakang dinding ia meluarkan Lingxian, keluarga lain menyembunyikan uang, namun Lindsay menyembunyikan obat.

Meskipun Bryan sangat tidak menyukai aroma Lingxian, namun juga mengakui barang ini sebagai obat memang benar-benar bisa membuat jantung seseorang terasa lebih baik, ia mengerutkan alis dan meneguk sirup obat yang berwarna kuning muda itu hingga habis, Lindsay langsung memberikannya sebuah gula.

“Aku bukan anak kecil. ” Meskipun Bryan berkata demikian, namun ia masih saja berusaha mengecapnya, agar rasa manis itu menekan rasa pahit .

“Bukan kah beberapa hari ini sudah lebih baik?” Lindsay membungkukkan badan, jari nya yang lembut menyentuh dada Bryan.

Pria itu tersenyum dan menganggukkan kepala: “Ya.”

Sepulangnya di rumah dengan tenang menetap dirumah selama 2 bulan, yang terpenting ialah menjaga kesehatan Bryan, lalu Lindsay pun tidak bisa duduk lagi, ia berdikusi dengan pria tersebut, lalu kembali bekerja di God.

Clark Fang sangat menyambutnya, Lindsay benar-benar adalah maskotnya

Vixon Qin 3 bulan yang lalu bertanya 2 kali pada Raja Film Ding, sekarang posisi di dunia entertainment tidak biasa, dan Victor Jiang dari awal sudah sukses, sekarang tarian dan penampilannya unik dan tiada duanya, termasuk tokoh yang mewakili grup kekuatan, dibawah pimpinan Lindsay juga sudah keluar 2 orang, dan sekarang kedua orang itu adalah sumber uang God .

“Nyonya, mau tidak mencoba untuk membawa 2 lagi?” Clark mencoba bertanya.

“Ampunilah aku.” Lindsay tertawa dan berkata: “Aku hanya makan dan tidak tahu harus melakukan hal lain apa lagi, pekerjaan berat seperti manager dan seniman ini, aku sudah tua dan berumur.”

Clark : “……”

“Oh ya, dimana Vixon dan Victor ? Kenapa tidak terlihat?” Tanya Lindsay.

“1 pergi mengikuti International Fashion Week, 1 lagi sedang bermain film di luar kota.” Clark menjelaskan : “Mungkin akan pulang 1 minggu lagi.”

“Lumayan.” Lindsay menganggukkan kepala.

Clark masih saja tidak putus asa: “Nyonya, anda benar-benar tidak ingin mencobanya?”

Lindsay: “Lihat lagi! Lihat lagi apakah masih bisa atau tidak?”

“Bisa bisa bisa!”

Kenyataannya tidak perlu dilihat lagi, 2 hari kemudian, Lindsay pun sudah mencari seorang generasi muda yang baik.

Melewati area orang baru, Lindsay bertanya pada Clark: “Itu siapa?”

Clark melihat ke arah yang ditunjuknya, dalam hati merasa terkejut, sebelumnya tidak ada orang ini di dalam daftar orang baru, “Hm? Kenapa aku juga baru pertama kali melihatnya?”

Lindsay mendengarkan hal itu lalu dengan penuh maksud melihat Clark: “Mungkin karena ada orang yang menghalangi mata mu, atau ada orang yang memanfaatkan kekuasaan, memasukkan seseorang, tidak peduli yang mana, kamu akan dimarahi oleh CEO Li.”

Ekspresi wajah Clark mendalam: “Aku sudah tahu nyonya.”

Masalah ini diserahkan kepada Clark, Lindsay kembali ke kantor memilih sampai siang hari, asisten Clark tiba-tiba datang mengundang seseorang: “Nyonya, CEO Fang akan segera selesai rapat, ia berpesan jika anda mempunyai waktu luang pergilah ke ruang kantor nya sebentar.”

Lindsay langsung bangkit : “Aku pergi sekarang.”

Meskipun ia adalah istri Bryan, namun disini adalah God, tidak peduli bagaimana pun juga dalam hal posisi Clark lah yang paling besar, Lindsay tidak mungkin membelai wajahnya, dan juga Clark sangat berprinsip, oleh karena itu dari dulu hingga sekarang Lindsay akan melakukan sesuai dengan yang dikatakannya.

Tidak lama Clark pun pulang, melihat Lindsay ia pun langsung dengan tidak sabar berkata: “Manajer yang telah kehilangan 2 Departemen Sumber Daya Manusia , masih berani bermain seperti ini dengan ku.”

“Sudah diselidiki dengan jelas?” Tanya Lindsay.

“Ya, wanita yang kemari nyonya tanyakan yang bernama Tasya Liu itu, juga salah 1 orang baru yang masuk, nyonya anda juga sudah melihatnya, kemampuan Tasya cukup bagus, oleh karena itu jika dilihat dari tingkat tertentu, menghalangi jalan orang-orang tertentu, oleh karen aitu saat itu ketika memasukkan data orang baru, ia di dikeluarkan oleh orang lain.” Jelas Clark.

Ini dalam prediksi Lindsay, meskipun ia hanya melihat Tasya, juga terpukau akan wajah dan penampilannya, dunia entertainment tidak kekurangan gadis cantik, namun yang bisa membuat mata seseorang melihat nya dan bersinar di tengah kumpulan wanita cantik, Tasya mempunyai persyaratan yang sangat baik.

“Beberapa orang di Departemen Sumber Daya Manusia itu patuh akan seseorang, siapa di balik mereka?” Tanya Lindsay, berani menjulurkan tangan ke God, masih baik jika ia tidak mengetahuinya,namun karena ia sudah tahu maka ia harus bertanya.

“Salah 1 diantaranya bekerja karena uang, sebenarnya juga ceroboh, dan 1 yang lainnya memang mengeluarkan hal yang bermanfaat.”Clark merendahkan suaranya: “Mereka mengatakan manajer Tania yang langsung mengatakannya.”

Lindsay mengerutkan alis, Tania lagi？

Adakah hal yang begitu kebetulan?

“Tasya.....” Lindsay menurunkan suaranya, matanya berbinar-binar: “Clark, aku menginginkannya.”

Clark sangat bersedia: “Tidak masalah nyonya!”

Nyonya Li membuat 2 orang terkenal, baru saja pulang dan tidak mempunyai niat untuk membimbing siapapun, seniman yang menunggu dengan cemas itu pun perlahan kecewa, siapa yang tahu seketika tiba-tiba tersebar kabar bahwa Nyonya Li ingin membimbing Tasya, tidak mengatakan hal lain lagi, area orang baru pun yang pertama meledak.

“Tidak disangka orang itu Tasya, benar-benar hebat.” Dalam ruang ganti pakaian, seorang wanita yang kurus dan tinggi mendorong Tasya ke lemari baju, Tasya kesakitan dan bergumam, lalu langsung tertawa dingin.

Wanita yang tinggi dan kurus itu marah dan berkata: “Apa yang kamu tertawakan?”

“Tertawa karena akhirnya kesempatan ku berubah menjadi lebih baik.” Tasya merapikan rambut di bawah telingannya, keindahan yang alami: “Dan kalian orang-orang ini......” Tasya melihat ke arah mereka: “Kalian orang-orang yang pernah menindas ku, aku mengingatnya satu per satu.”

Wanita tinggi dan kurus beserta beberapa orang yang ada disampingnya seketika panik, bagaimana bisa mereka lupa, orang yang bersama dengan Tasya ialah Nyonya Li!

“Bukan seperti itu Tasya, kami hanya bercanda, bercanda!”

“Benar benar!”

Tidak mendengar jawaban dari Tasya, pintu luar yang tertutup setengah, tatapan mata Lindsay mendalam, membalikkan badan lalu pergi.