My Cute Wife - Bab 302 Ganjaran Bertubi-tubi

Melissa He merencanakan semalaman, bagaimana membiarkan perempuan itu membawa anak itu ke keluarga He untuk membuat keributan, lebih baik bisa membunuh anak Marshella Jiang, setelah itu, pikirkan kembali cara untuk menjemput ibu dan anak itu masuk, dapat memiliki boneka yang layak.

Tetapi tanpa menunggu Melissa He memikirkan sebuah rencana yang menyeluruh, keesokan harinya begitu dia keluar dia langsung melihat Daniel Fei.

“Kenapa kamu bisa di sini?” Kata Melissa He dengan suara tinggi, dia tidak hanya tidak mengakui, ketika keluarga He melihat Daniel Fei, yang muncul terlebih dahulu adalah kebahagiaan, segera setelahnya kembali terpikir, Daniel Fei pasti ingin menundukkan kepala, datang menjemput dirinya pulang, jadi kesombongan yang telah lama hilang muncul di hatinya, dia hampir sama seperti dulu, menegakkan posturnya.

Tetapi Daniel Fei hanya meliriknya dengan acuh tak acuh, lalu membuang muka.

Dulu dia menyukai Melissa He dengan tulus, tetapi dia bukan orang yang bodoh! Apa yang telah dilakukan Melissa He selama beberapa tahun ini, setelah Daniel Fei melompat dari lingkarannya dan melihat lebih dekat, tiba-tiba menyadari bahwa wanita ini tidak lebih dari itu, bahkan dia heran kenapa dulu dia bisa begitu bersikeras terhadap Melissa He? Melissa He membunuh putra tunggalnya, dan memberikannya rasa malu yang besar…… Daniel Fei melihat Nathaniel He yang ada di lantai dua, mendengus dingin di dalam hatinya, dia tidak mencekik wanita ini sampai mati, sudah dianggap memenuhi kebaikan hati yang penuh kasih mereka sebagai suami-istri.

Karena tatapan Daniel Fei ini, Melissa He menjadi tegang entah kenapa, mulutnya kaku: “Untuk apa kamu datang?”

Daniel Fei memegang teh, berkata dengan suara dalam: “Meskipun aku dan kamu tidak ada hubungan, tetapi bisnis antara keluarga Fei dan keluarga He masih ada, aku datang hari ini untuk membahas hal terkait rencana dengan tuan besar, tidak ada hubungannya denganmu.”

Melissa He merasakan kekecewaan, dia menggertakkan gigi: “Lebih baik kamu melakukan apa yang kamu katakan!”

Daniel Fei mengangkat kepalanya, pandangannya sangat dingin: “Nona He, tolong berkata lebih sopan denganku.”

Melissa He tiba-tiba membelalakkan matanya, tidak percaya.

“Daniel Fei sudah datang?” Tuan besar Fei turun dari lantai atas, memelototi Melissa He memperingatinya, kemudian sama seperti biasanya, hanya saja topik pembicaraannya adalah hubungan bisnis antara dua keluarga, nada bicaranya ramah, sikapnya profesional, Melissa He mendengar percakapan mereka, seolah sekujur tubunya penuh dengan duri, jelas-jelas dia sangat menderita, tetapi dia tidak mau pergi, selalu merasa bisa mendapatkan sebuah permintaan maaf Daniel Fei.

“Baik, kalau begitu begini saja.” Daniel Fei tersenyum dan berkata: “Tuan besar lebih jelas.”

Tuan besar He menghela nafas: “Aku sangat senang kamu bisa membedakan publik dan swasta, bagaimanapun, kami keluarga He yang minta maaf denganmu.”

Melissa He: “Pa?!”

Tuan besar He membentak: “Tutup mulutmu! Apakah kamu ada kesempatan untuk berbicara sekarang?”

Melissa He tiba-tiba berdiri, dia tidak mengerti, kenapa sampai pada saat ini, keluarganya masih berdiri di pihak Daniel Fei?

Ketika akan meledak, Marshella Jiang masuk sambil menyeringai: “Ah, ada apa di sini?”

Melissa He buru-buru memulihkan emosinya, dia tidak ingin membiarkan Marshella Jiang menonton lelucon itu.

Tanpa diduga, melihat ada seseorang lagi yang berdiri di samping Marshella Jiang, wanita yang pernah dilihatnya di keluarga Fei beberapa hari yang lalu. Kepala Melissa He meledak, tak disangka Daniel Fei akan membawa wanita ini?

“Benar.” Daniel Fei menyerahkan undangan pernikahan kepada tuan besar He: “Meskipun tidak masuk akal, tetapi anda adalah orang tua saya, jadi saya harus memberikannya satu untuk anda.”

Undangan pernikahan berwarna merah cerah diletakkan di atas meja, wanita itu melangkah maju dan meraih lengan Daniel Fei, Daniel Fei melihat ke samping memandangnya, rasa memanjakan di matanya hampir membakar mata Melissa He.

Tuan besar He menerima undangan pernikahan, berbalik dan naik ke atas dengan cukup cerdik.

Marshella Jiang juga baru tahu, dia tersenyum dengan canggung: “Ternyata ini hubunganmu, Shinta Xin dengan CEO Fei?”

“Ya.” Shinta Feng menganggukkan kepala, “Terima kasih barusan kamu membawaku melihat pemandangan.”

Ketika Marshella Jiang melihat pertempuran itu, secara alami dia akan melakukan apapun untuk menghalangi Melissa He, jadi dia melambai-lambaikan tangan: “Tidak apa-apa, kalau begitu aku terlebih dahulu mendoakan semoga kalian bersatu hati selamanya?”

Daniel Fei juga tersenyum sambil mengangguk-anggukkan kepala: “Terima kasih banyak.”

“Jalang!” Kata-kata yang suram dan kejam ini, tampak sangat menusuk telinga saat ini.

Marshella Jiang tidak mengucapkan sepatah katapun, alis Daniel Fei membeku dan ingin berkata, tetapi Shinta Feng lebih cepat darinya, “Nona He, apakah kamu merasa jika Daniel ingin menikah denganku sehingga dia cerai denganmu, dia yang minta maaf dengamu?”

Suara Melissa He bergetar: “Bukankah begitu?”

Shinta Feng mencibir: “Kamu lihat, bahkan pada saat ini, kamu masih hanya memikirkan dirimu sendiri, apakah aku perlu memberitahumu hal apa yang dilakukan Daniel padamu? Pria mana pun juga tidak bisa tahan.”

Melissa He disodok sampai ke rasa sakit, seketika dia meledak marah: “Itu juga urusanku dengan Daniel Fei, apa hubungannya denganmu?”

“Tentu saja ada hubungannya.” Nada bicara Shinta Feng lembut: “Sudah berapa lama kamu memperlakukan Daniel dengan tidak menyenangkan, aku sudah menunggunya begitu lama, nona He, kamu tidak pantas dengannya, sekarang Daniel bisa menerimaku, aku benar-benar berterima kasih padamu.”

Marshella Jiang tercengang di sampingnya, hatinya mengatakan bahwa Shinta Feng juga karakter kejam yang ada di balik penampilan yang lembut, pisau ini masuk ke daging.

Melissa He menahan air mata: “Terserah kalian! Daniel Fei membunuh rasa cinta yang ada di hatiku, aku tidak akan memaafkannya selamanya!”

“Aku tidak ingin mengulanginya lagi.” Daniel Fei memeluk Shinta Feng: “Terserah kamu mau salah paham bagaimana, aku sudah tidak peduli.”

Sampai Daniel Fei dan Shinta Feng pergi, Melissa Hemasih berdiri dengan kaku di tempat semula.

Memang benar Marshella Jiang tidak lagi menyukainya, tetapi dia juga merasa Melissa He yang saat ini sangat menyedihkan.

Marshella Jiang mengabaikan Melissa He dan naik ke atas.

“Sudah melihat leluconku, Kamu kira kamu bisa sebaik apa?!” Bisik Melissa He.

Marshella Jiang berhenti sejenak, mengangkat sudut mulutnya.

Namun, kata-kata Shinta Feng itu mengingatkan Marshella Jiang, ada beberapa hal yang ketika tiba saatnya maka harus bertarung.

Ketika Arnold He pulang pada malam hari, dia bahkan tidak melepas jaketnya, langsung kembali ke kamar, melihat Marshella Jiang ada, dia segera mengeluarkan sebuah kotak kado beludru berwarna hitam halus dari belakangnya seperti bayi, “Surprise, mau lihat tidak?”

Sudah menikah begitu lama, Arnold He semakin lama semakin mengerti untuk menghargai Marshella Jiang, membawakan semua barang yang baik untuknya.

Marshella Jiang menerima dan membukanya, menemukan bahwa itu adalah sepasang anting giok murni, warnanya transparan, begitu melihatnya tahu bahwa itu benda kelas atas.

Dia menutup kotak kado, mengangkat kepalanya melihat ke suaminya sendiri: “Arnold, kamu benar-benar menyukaiku, atau hanya tertarik untuk sementara?”

Arnold He tertegun oleh pertanyaan itu, tanpa disadari kata-kata manis yang ingin dia ucapkan pergi, tetapi ketika dia menyentuh pandangan mengharapkan Marshella Jiang, hatinya tiba-tiba menjadi tenang: “Marshella……” Dia menggosok tangannya dengan gugup seperti seorang pemuda yang pertama kali jatuh cinta: “Aku menyukaimu, benar-benar menyukaimu.”

“Kalau begitu……” Marshella Jiang menurunkan pandangannya: “Perihal Rose Yu dan anak itu, kapan rencanamu memberitahukannya padaku?”

Sekujur tubuh Arnold He gemetar, seperti tersambar petir.

……

Angin kencang di malam hari, negara Fujia menyambut hujan pertama setelah memasuki musim gugur, Lindsay Chu memegang sebuah buku dan duduk di samping jendela, setelah mendengar pergerakan, dia sedikit membuka tirai jendela, warna langit suram seperti akan menekan orang sehingga berat untuk bernafas.

Setelah hari ini, khawatir jika langit akan benar-benar berubah, pikir Lindsay Chu.

“Ah!!!” Kediaman tua keluarga He, Nathaniel He berteriak seperti binatang buas, tubuhnya cacat, sangat sakit begitu bertemu dengan hujan, begitu saat ini tiba…… Nathaniel He sulit bernafas, mengangkat kepalanya perlahan, matanya suram dan mengerikan, begitu sampai pada saat ini, sangat ingin rasanya menyeret semua orang ke neraka!