Awesome Guy - Bab 403 Bukti Yang Tak Terduga

“Dicky? Lina?”William Cong terkejut dengan kemunculan mereka berdua, yang didepan masih biasa aja,tapi yang dibelakang yang mengejutkan, William Cong secara sponton mengerutkan alisnya.

“Buat apa Lina datang kesini? Bawa dia pulang.” William Cong sangat tidak senang.

Wanita berkulit hitam itu berkata dengan sulit: “Nona kesini untuk melihat pembunuh kakaknya dihukum mati, walaupun ada perubahan, juga masih ada Dicky yang akan membunuh Galvin, Nona mungkin juga ingin membalaskan dendam kakaknya.”

“Hmm! Ini tempat yang bisa didatangi dia kah?” meskipun William Cong masih marah, tapi juga tidak terlalu memaksa lagi.

Wanita berkulit hitam berkata: “Dicky akan melindungi Nona.”

William Cong mengiyakan dengan nada dingin,juga tidak banyak bicara lagi, didalam hatinya lebih tenang, terpaksa melihat kearah Dicky sekilas, “Kalau Dicky benar benar membunuh Galvin, ingat carikan orang pengganti dia untuk dihukum.”

Dicky dan Jordan Cong tumbuh besar bersama, adalah teman baiknya, sekarang Jordan Cong sudah meninggal, Dicky datang untuk membalaskan dendam Jordan Cong.

“Baik,Tuan ketiga.”

Pengacara Hu tidak mengatakan sepatah katapun, sebisa mungkin mengurangi keberadaannya, takut akan diancam jika mendengar sesuatu yang tidak boleh didengarnya.

......

Tidak jauh dari sana, pria yang memakai jas warna biru muda sedang menatap kearah pengadilan, disampingnya berdiri seorang wanita yang mengikat rambut kuda.

“Kak Dicky, Galvin pasti akan dihukum mati,kita datang kesini juga tidak ada gunanya.”

Ekspresi wajah Dicky sangat tenang, hanya saja dimatanya ada sedikit dendam dan amarah, “aku ingin membunuh Galvin dengan tangan ku sendiri,untuk membalaskan dendam kakakmu.”

Lina Cong mengangkat kepalanya menatap Dicky, “Kak Dicky,kamu tenang saja,orang keluarga kami sebagian disini, Galvin tidak akan bisa melarikan diri.”

“Iya.” Dicky menganggukkan kepalanya,dan berkata: “Nanti kamu jauh jauh, perhatikan keamanan sendiri.”

“Aku tidak apa,ada kakak Dicky,aku sangat aman.” Lina Cong berkata dengan manja.

Dicky sangat tidak berdaya, “Lina,aku tidak pasti bisa memperhatikanmu terus.”

“Aku mengerti, intinya disini semuanya orang kami, tidak akan terjadi apa apa.” Lina Cong mengeluarkan lidahnya,terlihat lucu.

Dicky melihatnya jadi tidak banyak berkata lagi,terus melihat ke pengadilan.

......

Seorang Audi yang rendah hati didalam mobil, Vonny Long memberikan sebuah kaset berkaitan dengan kasus ini pada Nabilla Dong.

Nabilla Dong mengambil dengan bingung,bertanya: “Apa ini?”

“Berkas yang bisa membalikkan kasus.” Vonny Long menjawab dengan tenang.

Nabilla Dong tertegun sesaat, langsung tertawa dingin, “tidak mungkin membalikkan kasus, kasus ini tidak ada jalan keluar sama sekali.”

“Aku sarankan kamu lihat dulu berkasnya.”

Nabilla Dong mengerutkan mulutnya, membuka berkas kasus ini,dengan santai melihatnya, dia merasa kasus ini sama sekali tidak ada yang bisa dibalikkan lagi, bagaimanapun sudah ada bukti dan saksi, meskipun mulut yang pandai ngomong pandai melawan juga tidak bisa menang.

Dan disaat Nabilla Dong melihat beberapa lembar, ekspresi wajahnya berubah, jadi sangat serius,terkejut,bahkan sangat excited.

Nabilla Dong langsung mengubah sikap tidak pedulinya tadi, dengan sangat serius membaca berkas nya dari awal sampai akhir, bahkan mengambil pensil, menulis catatan dan masukkan dalam tas nya.

Beberapa saat kemudian, Nabilla Dong selesai melihat berkasnya,baru berkata: “Kalian kenapa tidak dari awal berikan padaku?”

“Agar para direktur benar benar mengira kasus ini sudah tidak bisa di balikkan lagi.” Vonny Long berkata, “ dan juga ini juga yang diperintahkan direktur, tidak sampai pada hari terakhirnya, tidak boleh berikan pada pengacara.”

“Apa maksudnya?” Nabilla Dong terkejut, “Dia tahu dia bisa membalikkan kasus ini? Bukan, beberapa saat ini bukankah dia berada dipenjara? Bagaimana kalian komunikasi?”

Vonny Long tersenyum dengan tenang berkata: “Kali ini Direktur memerintahkan sebelum adanya kasus ini.”

“Apa?”

Memerintahkan sebelum adanya kasus ini, berarti bisa dibilang, sebelum dia melakukan kasus ini, dia sudah memikirkan jalan keluarnya, disaat yang sama juga sudah menyiapkan rencananya, dia benar benar tahu bagaimana caranya untuk membalikkan kasus ini.

Pantas saja saat aku jenguk dia ditahanan,dia terlihat sama sekali tidak peduli dengan hukuman mati ini, karena dia sama sekali tidak akan di hukum mati!

Strategi seperti ini, membuat Nabilla Dong menjadi sangat kecil,sangat rendah kelasnya,sama sekali bukan orang yang setara dengan Galvin Bai.

Didalam mobil menjadi hening, Nabilla Dong mengambil berkasnya lalu melihatnya lagi, menyadari satu saksi, lalu berkata: “Saksi yang ditulis disini Sarah dimana?”

“Sama dengan kita,sedang berada diperjalanan.” Vonny Long menjawab.

Nabilla Dong menganggukkan kepala, ada saksi lebih baik, kalau tidak ada saksi,pembelaan didepan dan belakang juga tidak akan berguna.

Vonny Long tahu Nabilla Dong khawatir apa, Sarah adalah pacar Jordan Cong, yang ini tidak perlu diragukan lagi, ditambah lagi Sarah adalah orang yang tidak berpendirian, kalau saja disaat memberikan saksi salah berbicara,benar benar akan kalah.

Tapi Vonny Long sama sekali tidak khawatir, mengira Galvin Bai pasti sudah mempersiapkannya.

......

Diluar pengadilan, William Cong seperti tidak sabar menunggu lagi, “kenapa belum mulai?”

“Mungkin sebentar lagi.” Wanita berkulit hitam itu melihat sesaat jam tangannya, “sudah jam 9.30.”

Jam 10 pas mulai sidang.

Diluar dugaan,setelah mengatakannya, beberapa mobil BMW yang berdatangan.

Pandangan semua orang melihat kesana.

Masing masing mobil ada tiga sampai empat orang yang keluar dari mobil itu,ada pria dan wanita, Macan Putih, Drake Xu, Lisa, Sania Liu, Darwin Chen. Ervin Chen, Michael Zhang,Vonny Long, dan Nabilla Dong.

William Cong bersuara dengan dingin, “Apa gunanya datang sebanyak orang ini ?”

Kasus Galvin Bai ini dia benar benar tidak terpikirkan sama sekali bisa di balikkan,jadi dia berpikir pasti Galvin Bai akan dihukum mati, kalau dilihat dari cara yang paling buruk,itu berarti Galvin Bai tidak tahu menggunakan cara apa untuk membalikkan kasus ini.

Setelah keluar,dia juga tidak khawatir, Keluarga Cong 300 orang berjaga disini, menghadapi 9 orang ini, sangat kecil, apalagi ada Dicky disini,Galvin Bai pasti harus mati.

Wanita berkulit hitam itu berkata: “Mereka semua datang untuk cari mati.”

William Cong tertawa, sangat setuju dengan perkataan wanita kulit hitam itu.

Diluar, Macan Putih menunggu orang orang keluar dan tidak langsung masuk, juga harus menunggu orang yang paling bersangkutan sampai.

Tidak lama kemudian, sebuah mobil polisi sampai.

Macan Putih menunggu orang maju kedepan, tapi dihadang oleh dua polisi yang maju duluan, mereka hanya bisa jaga jarak, melihat Galvin Bai memakai baju tahanan,diborgol tangannya dan turun dari mobil.

Galvin Bai melihat semuanya hadir, tersenyum, lalu ikut polisi masuk kedalam pengadilan.

William Cong juga melihat Galvin Bai dari dalam mobil, saat melihat mereka,amarah William Cong semakin membara, jika bukan di pengadilan, dia sudah ingin membunuh Galvin Bai sekarang juga.

Galvin Bai baru saja masuk kedalam pengadilan, William Cong lalu membawa pengacara Hu turun,juga berencana masuk kedalam.

Saat ini, datang sebuah mobil lagi, sebuah mobil biasa, mobil yang murah,jauh dari BMW, bisa dibeli dengan harga 120 an juta.

Semua orang melihat mobil ini lalu berubah ekspresinya.

Ekspresi William Cong sedikit tidak alami, “Dia kenapa bisa datang?”

Wanita kulit hitam juga sedikit khawatir, tapi masih berkata: “Dia sudah datang,juga belum pasti bisa membantu Galvin membalikkan kasus ini.”

“Iya.” William Cong mengerutkan alisnya, menjawab dengan suarah rendah, “Beritahu mereka untuk jauh jauh dari mobil ini.”

Selesai memerintah, William Cong membalikkan badannya lalu masuk kepengadilan.