Awesome Guy - Bab 373 Ditahan Di Dalam Rumah

Di kantor, seorang wanita berbaju biru muda dengan jas krem ​​sedang duduk di atas sofa, di meja ada teh Longjing yang dibuat dalam cangkir kertas.

Saat Galvin Bai masuk, dia terkejut, "Kamu adalah ..."

Bukankah wanita ini yang memberinya cincin? Bukankah dikatakan bahwa Aldi Liang ingin bertemu dengannya? Kenapa adiknya?

Wanita itu bangkit dan berinisiatif untuk berkata: "Halo, aku Aldi Liang, dan saudara laki-laki aku adalah Santy Liang, ketua aliansi bisnis Kota C."

Ini ... Ternyata pada generasi asli keluarga Liang, nama perempuan adalah laki-laki, dan nama laki-laki adalah perempuan?

Dikatakan bahwa, pria yang diselamatkan itu, kakaknya, Santy Liang!

Tapi yang paling mengejutkan adalah identitas kakaknya, ketua aliansi bisnis Kota C!

Pantas saja saat Bram Ye dan Jordan Cong bertemu dengannya, tidak berani bicara banyak.

Belum lagi Bram Ye dan Jordan Cong, berasal dari empat keluarga besar, dan mereka harus sopan, bgaimanapun, dia adalah ketua aliansi bisnis Kota C, yang dapat menentukan perkembangan usaha dari empat keluarga besar yang peraturannya juga ditentukan oleh aliansi bisnis.

Kali ini, Aldi Liang menghela nafas, "Aku di sini untukmu, jangan berlebihan, kamu bukan hanya dirimu sendiri, kamu juga mewakili keluarga Bai."

"Kakakku memberitahuku bahwa kamu sekarang menjalani ujian keluarga Bai, jika kamu bertindak secara berlebihan, sikap keluarga Bai kepadamu mungkin tidak akan terlalu baik."

Galvin Bai mengira itu adalah sesuatu yang penting, dan setelah melakukannya dalam waktu yang lama, dia masih melakukan hal yang sama, dia tidak bisa menahan dan berkata, "Kamu mungkin terlalu bijaksana, itu tidak terlalu bagus, tetapi bisa langsung menyerah saja padaku!"

Aldi Liang mengulurkan tangannya dan menyesap teh, "Kamu tahu di dalam hatimu, yang seharusnya mengetahui konsekuensi dari masalah ini, dan kamu harus tahu bahwa dorongan hati tidak akan membawa hasil yang baik."

Setelah jeda sejenak, Aldi Liang berkata lagi: "Kali ini keluarga Cong sudah siap, jika kamu ditelantarkan oleh keluarga Bai, maka hanya ada satu orang yang akan melawan seluruh keluarga Cong."

"Keluarga Cong? Keluarga Cong sangat kuat, tapi apakah aku mengatakan ingin berurusan dengan keluarga Cong?"

"Semua orang mengatakan aku berlebihan, mengatakan bahwa aku tidak bisa berurusan dengan keluarga Cong sendirian, tapi apa hubungannya dengan keluarga Cong?"

Galvin Bai menolak memberikan kesempatan kepada Aldi Liang untuk berbicara, "Aku mengerti kebaikanmu, tetapi keputusan yang aku buat tidak akan pernah berubah!"

Setelah itu, Galvin Bai meninggalkan kantor.

...

Galvin Bai kembali ke mobil dan tidak langsung keluar, tetapi menyalakan sebatang rokok dan merokok dengan perlahan.

Hampir tidak ada orang di tempat parkir yang gelap, hanya tersisa Galvin Bai sendirian.

Lebih dari sepuluh jam telah berlalu sejak kecelakaan itu, meskipun dia telah melihat begitu banyak orang dan mengatur banyak hal, tetapi di dalam pikirannya masih memiliki adegan di mana Heru Qin melemparkan dirinya untuk menghalangi dia tadi malam, dan adegan berlumuran darah.

Tangan lainnya secara tidak sadar menyentuh kalung di lehernya, kalung itu diberikan kepadanya oleh Heru Qin, dibuka untuk menjaganya tetap aman.

Jika dia tahu ini akan terjadi, dia tidak akan menginginkan kalung ini, dia lebih memilih untuk berbaring di tempat tidur!

Jordan Cong ...

Bram Ye ...

Dia tidak akan melepaskan mereka satupun!

...

Vila keluarga Cong di Kota B.

Jordan Cong hanya mengenakan celana pantai, beberapa kali berenang bolak-balik di kolam renang vila, dan akhirnya berhenti karena merasa bosan.

Pada saat ini, seorang pria berusia 50 tahun dengan setelan Tang berjalan ke arahnya dan dengan hormat menyerahkan handuk mandi kepada Jordan Cong.

Jordan Cong mengambilnya, menyeka rambutnya secara acak, dan meletakkannya di tubuhnya, lalu berbaring di salah satu kursi malas, sambil meminum minuman

"Apakah penting bagi seseorang yang tidak diterima oleh keluarga Bai?"

Orang tua berpakaian jas Tang menundukkan kepalanya dan berkata, "Hati-hati dalam segala hal, dan bersiaplah."

Jordan Cong melengkungkan bibirnya, "Apakah sudah terlalu berhati-hati? Tuan mengirimkan Jordy Zhang untuk melindungiku, ini sudah terlalu berlebihan! Aku tidak percaya Galvin Bai bisa membuat masalah besar!"

"Tuan Muda, selalu lebih baik untuk berjaga-jaga." Orang tua berpakaian jas Tang itu berbicara dengan nada serius.

"Kemudian, menurut penyelidikan, Galvin Bai terlihat tidak terlalu bagus di luar, tapi dia memang memiliki kecerdasan, dengan keseriusan insiden ini, tidak ada yang tahu apa yang akan dia lakukan."

Jordan Cong mencibir, "Kamu benar-benar menganggapnya serius? Itu hanya seorang anak desa yang telah berbisnis selama setengah tahun. Apa yang bisa dia lakukan? Bahkan jika dia berpikir panjang, dia tidak memiliki kemampuan ini!"

"Yang Tuan Muda katakan itu benar," kata lelaki tua berpakaian jas Tang, "Tapi lebih baik berhati-hati selama ini."

Jordan Cong cemberut, tidak ada yang salah untu berhati-hati, Jordy Zhang juga sudah datang, tetapi untuk menahannya dalam rumah? Tertahan di rumah, dan tidak ada yang diizinkan untuk masuk!

Dia terbiasa menghabiskan waktu dengan anggur, dan sekarang dia menjadi mempunyai semakin banyak keinginan, siapa yang bisa tahan?

Orang tua berpakaian jas Tang telah bersama Jordan Cong begitu lama, dan dia secara alami memahami ketidakpuasannya: "Tuan, akan baik-baik saja setelah beberapa saat."

"Hah!" Jordan Cong mendengus dingin, "Berapa lama waktu yang dibutuhkan? Jika Galvin Bai tidak melakukan apa-apa, akankah aku menghabiskan seluruh hidupku di sini?"

Orang tua dengan pakaian jas Tang tersedak, "Tuan Muda, bukan itu, baru saja aku mendapat kabar bahwa Galvin Bai melakukan sesuatu pada keluarga Ye, dan bukan kamu."

"Itu saja?" Jordan Cong melotot. "Sangat cepat, aku inginkeluar."

Orang tua berpakaian jas Tang itu sangat tidak berdaya, "Tuan Muda, keluarga Lin memiliki hubungan yang baik dengan keluarga Bai, kalau informasi itu sengaja dibuat salah, atau Galvin Bai sengaja mengatakannya, untuk membuatmu santai, maka ... .... "

Jordan Cong telah kehilangan kesabaran, "Baik, jangan katakan lagi, jangan katakan lagi, aku akan tidur!"

Setelah itu, Jordan Cong berbaring, menutupi matanya dengan tangan, dan tertidur.