Too Poor To Have Money Left - Bab 416 Penjelasan Dilan Wu

“Kepala Keluarga!”

Lebih dari sembilan ratus anggota keluarga Wu berkumpul untuk memberi hormat.

Dilan Wu memejamkan mata dan bermeditasi, ia tidak meladeni mereka, diaa sepertinya memasuki konsentrasi tanpa menanggapi mereka.

Setelah hening sejenak.

Seorang anggota keluarga Wu keluar dan berkata dengan suara yang dalam, “Kepala Keluarga, ada yang ingin kami tanyakan.”

Dia adalah sesepuh klan yang mengusulkan untuk datang dan mencari Dilan Wu.

Melihat Dilan Wu masih tidak menanggapi, matanya menunjukkan tekad.

Seperti biasa, bermeditasi dengan kaki bersila.

Anggota keluarga Wu lainnya melihat sekeliling dan mengikuti hukum.

Keagungan Kepala Keluarga Keluarga Wu tidak bisa dicemarkan.

Sesepuh ini, mengajak semua anggota klan, melawan secara diam-diam dengan cara ini.

Dilan Wu masih acuh tak acuh.

...

Sampai fajar.

Dilan Wu membuka matanya.

Setelah malam pengondisian, semua racun aura darah di tubuhnya sudah mulai hilang.

Cederanya juga sudah cukup pulih.

Dia mengabaikan anggota keluarga Wu tadi malam karena dua alasan.

Salah satunya adalah mengulur waktu bagi Dian Wu untuk pergi.

Kedua, racun aura darahnya masih belum pulih, khawatir ketika dia berbicara, dia tidak bisa menahan anggota keluarga di depannya ini.

“Aku tahu dari alasan kalian datang.”

Dilan Wu perlahan membuka mulutnya,“Seperti yang semua orang ketahui, cucu kedua Terrence Lei, Julien Lu, memiliki kontrak pernikahan dengan putri sulungku.”

“Namun, keluarga Lei telah mengalami perubahan drastis. Alasannya adalah nenek moyang keluarga Lei memutuskan kontrak ribuan tahun yang lalu."

Di awal, dia tidak membahas bencana yang di alami keluarga Wu, dia juga tidak mengatakan mengapa Dian Wu membunuh orang.

Topik ini, sepertinya sudah berbeda.

Namun, lebih dari 900 anggota keluarga Wu di bawah ini masih mendengarkan.

Mereka datang ke sini untuk menanyakan tentang alasan dan membuat rencana, bukan untuk melakukan kejahatan begitu mereka muncul.

Dengan cara ini, tidak hanya masalah tidak dapat diselesaikan, ratusan nyawa akan mati sia-sia.

Mereka masih punya pikiran ini.

"Aku segera membatalkan pernikahan itu agar tidak menyusahkan keluarga Wu. Tapi kalian juga tahu bahwa putriku ini adalah orang yang keras kepala, dan menikahi Julien Lu..."

"Untuk alasan ini, aku menghukumnya di kurungan selama sepuluh tahun. , Apa kalian tahu?"

Mereka semua mengangguk sedikit ketika pertanyaan ini diajukan.

Mengenai masalah ini, dua tahun lalu sangatlah heboh, di seluruh keluarga Wu, mustahil bagi siapa pun untuk tidak mengetahuinya.

Berpikir seperti ini, Dilan Wu, Kepala Keluarga Keluarga Wu, memiliki keputusan yang bagus.

Dia sendiri yang menanggung ejekan dari dunia spiritual, tetapi mencari perdamaian untuk Keluarga Wu.

"Beberapa hari yang lalu, Julien Lu datang, dan dia meminta ku untuk membawa putri sulungku pergi, tetapi aku menolak. Siapa yang tahu bahwa dia telah mengembangkan keterampilan sihir dan telah mencapai tahap jiwa yang baru lahir, penuh aura darah jahat di tubuhnya. Lebih dari seratus tetua klan di luar, termasuk aku dan anakku, semuanya terkena racun aura darah, tahukah kalian, akibat dari terkana racun aura darah?"

Dilan Wu perlahan berkata.

Setengah jam yang lalu, dia juga menasihati Dian Wu untuk tidak menjadi musuh Julien Lu.

Tetapi pada saat ini, menghindari hal serius dan memilih hap sepel, penyebab bencana yang di derita Keluarga Wu ini, adalah Julien Wu.

Orang lain mungkin tidak mengetahuinya, cara seperti ini, sangat jelas apa yang di lakukan, dengan niat aslinya sangat berbeda.

Tapi nyatanya, dia punya rencana lain.

Tujuannya adalah untuk mengalihkan perhatian dari anggota keluarga Wu. Ketika mereka bersatu, mereka tahu bahwa mereka bukanlah lawan Julien Lu.

Kemudian, ketika para sesepuh kembali ke Keluarga Wu, anggota keluarga Wu pasti akan berdiri di sisinya, dan bukan menuduh dia dan anaknya sebagai penyebab utama dalam masalah ini.

Julien Lu pada akhirnya adalah menantu laki-lakinya. Fakta ini tidak dapat dibantah.

Namun, memilih antara Julien Lu dan Dian Wu.

Dilan Wu, memilih yang terakhir.

Pada saat itu, para sesepuh menyusahkan Julien Lu, mungkin dia dan Dian Wu telah menghindari bencana tersebut.

"Tapi Kepala Keluarga! Kepala Keluarga Muda membunuh saudara dari ras yang sama, bagaimana Anda menjelaskan?"

Di lapangan, mereka berkumpul di sini sejak kemarin dan melihat Dian Wu membunuh.

Dilan Wu telah bersiap untuk ini sejak awal.

“Dian dirasuki oleh racun aura darah, ia masih muda dan lemah, ia telah lama rasuki oleh niat membunuh. Meskipun aku telah menghilangkan racun aura darah dan untuknya pada saat itu, tapi hanya untuk sementara saja, kebingungan ketika dia dirasuki tidak terhindarkan. Bukan itu yang sengaja dia lakukan saat dia sadar.”

Kata-kata ini saling terkait dan sangat beralasan.

Namun, beberapa anak dari keluarga Wu mendengar ada sesuatu yang tidak beres.

"Di mana Kepala Keluarga Muda? Lalu mengapa dia tidak ada di sini!"

Orang, dibunuh oleh Dian Wu.

Retorika Dilan Wu, alasannya, untuk saat ini masih belum meyakinkan.

“Aku telah memintanya untuk menemukan sesepuh tua, untuk masalah ini, kita tidak bisa berbuat apa-apa. Hanya ketika sesepuh tua kembali ke keluarga Wu, baru bisa ditangani dengan baik.”

Dia tidak mengubah ekspresi wajahnya, dan berkata dengan acuh tak acuh.

Namun, dalam hatinya, Dilan Wu khawatir kalau-kalau sesepuh tua benera-benar kembali.

Atau dia tidak bisa menahan amarahnya, dan kemudian menghadapi anggota keluarga Wu ini.

Pada saat itu, kesalahan akan terungkap!

“Jadi, kenapa Kepala Keluarga tidak pergi ke aula leluhur?”

Seseorang bertanya lagi.

"Aku tahu sebelum dan sesudah, dan akhir yang mereka hadapi. Aku tidak tahan melihatnya, tapi aku tidak menyangka akan ada lebih dari 300 nyawa., yang menjadi korban."

Dilan Wu tidak menuduh, tapi ada banyak orang di bawah menunjukkan ekspresi malu.

Jika mereka tidak membujuk dan menonton, bagaimana keingintahuan akan membunuh kucing?

Dengan begini, mereka juga memiliki tanggung jawab tertentu.

Tiba-tiba, sebuah suara marah berteriak,"Omong kosong! Kalau begitu aku ingin bertanya kepadamu Kepala Keluarga. Saat itu, ada lebih dari 100 sesepuh, semuanya diracuni oleh aura darah. Mereka menunggu selama tiga jam, kamu tidak menyelamatkan satu orang, kamu hanya ingin menunggu kepala Keluarga Muda, dan kemudian menyelamatkannya, kamu katakan, mengapa ini terjadi!”

Begitu kata ini keluar, semua orang terdiam.

Ya, mengapa demikian.

Dilan Wu menoleh dan berkata,"Ini salahku sendiri. Untuk ini, aku telah sangat menyesal, dan aku akan mengundurkan diri dari posisi Kepala Keluarga, dan memberikan posisi ini kepada putra tertua sesepuh Berly Wu. Dia cukup berbakat, memiliki bayangan sesepuh Berly Wu, kurasa hukuman ini sudah cukup."

...

Cara ini, sangatlah luar biasa.

Dilan Wu memang menunggu selama tiga jam dalam pandangan semua orang, dan tujuannya adalah untuk menyelamatkan Dian Wu.

Iya.

Banyak anggota muda yang hadir telah melihatnya.

Kelicikan dia, percuma saja.

Bahkan jika alasannya ditemukan, masuk akal untuk saat ini, pasti akan ada kebencian di masa depan.

Dia tidak menganggap bahwa semua anggota keluarga Wu bodoh.

Adapun...

Posisi Kepala Keluarga Keluarga Wu, tampaknya sayang untuk di lepaskan, tetapi pada kenyataannya adalah sebaliknya.

Sejak kehancuran Keluarga Lei, Keluarga Wu telah menjadi keluarga pertama di dunia praktisi, dan kekuasaan Kepala Keluarga dapat dibayangkan.

Namun, dia telah memasuki tahap jiwa yang baru lahir dan tidak lagi memiliki gagasan menginginkan kekuasaan dunia, melainkan menggunakan posisi ini, akan merugikan latihannya nanti.

Posisi Kepala Keluarga, akan di lepaskan begitu saja.

Namun kekuasaan di tangannya tidak berkurang sedikit pun.

Sebaliknya, Kepala Keluarga berikutnya harus mematuhi keinginannya.

Jadi tidak menjadi Kepala Keluarga Keluarga Wu tidak akan berpengaruh pada Dilan Wu.

Tapi mengundurkan diri sebagai Kepala Keluarga, hukuman ini memang cukup, dan itu juga membuat semua orang tidak bisa berkata-kata.

Hal yang menakjubkan adalah Dilan Wu tidak membuat bantahan apapun.

Hal ini menyebabkan sejumlah besar orang secara aktif berspekulasi bahwa Dilan Wu menunggu selama tiga jam. Apakah ada alasan lain?

Misalnya, dia tidak sembuh dari cedera serius.

Saat berkumpul untuk menyelamatkan satu orang, Dian Wu kembali.

Jadi, Dilan Wu datang untuk menyelamatkan?

Praktisi secara alami menyadari masalah praktisi.

Biasanya mudah untuk mengatakannya, tetapi situasi ini bukannya tidak mungkin.